Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

IDENTITAS TRIGONOMETRI

Disusun untuk memenuhi


Tugas Mata Kuliah:
Trigonometri

Dosen Pengampu:
EriwidyastutiS,Pd

Kelompok 4

1.PATRCIA SARAGIH
(4201111001)
2.MUTHIA AZ ZAHRA
(4203111149)
3.NABILLA KANASYA SARAGIH
(4203311029)
4.TARA ANASTASYA SIRAIT
(4213111097)
5.NURUL MARDIYAH BR PINEM
(4203111099)

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU

PENGETAHUAN
ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah tentang “Identitas trigonometri ” ini dengan baik. Makalah ini
disusun dalam rangka memenuhi tugas kami dalam mata kuliah Trigonometri.

Atas bimbingan dosen pengampu mata kuliah Trigonometri dan saran


dari teman-teman, maka disusunlah makalah ini. Semoga dengan tersusunnya
karya tulis ini, diharapkan dapat berguna bagi semua dalam memenuhi salah
satu syarat tugas kami di perkuliahan. Makalah ini diharapkan bisa bermanfaat
dengan efisien dalam proses perkuliahan.

Dalam menyusun makalah ini, kami banyak memperoleh bantuan dari


berbagai pihak, maka kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak
yang terkait. Dalam menyusun makalah ini juga kami telah berusaha dengan
segenap kemampuan untuk membuat karya tulis yang sebaik-baiknya.

Sebagai pemula tentunya masih banyak kekurangan dan kesalahan


dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran agar
karya tulis ini bisa menjadi lebih baik. Demikian pengantar makalah ini dan
kami berharap semoga makalah ini dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Medan, Oktober 2021


Kelompok Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................. i

DAFTAR ISI.............................................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah................................................................................................................... 2

1.3 Tujuan.......................................................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Hubungan dasar..................................................................................................................... 3

2.2 Penyederhanaan ekspresi trigonometri.......................................................................5

2.3 Identitas trigonometri.......................................................................................................... 6

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan............................................................................................................................ 14

3.2 Saran......................................................................................................................................... 15

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................. 15
BAB I
PENDAHULUAN
 
A. Latar Belakang
Trigonometri dasar dan pembelajarannya yang mencakup Pengertian Sudut, 
Ukuran Sudut, Mendefinisikan sinus, kosinus dan tangen, PenguasaanKetera
mpilan Dasar  Perbandingan   Trigonometri,  danPerluasan Nilai Perbandinga
n Trigonometri,dilanjutkan dengan  Pembelajaran Nilai PerbandinganTrigono
metri untuk Sudut sudut Istimewa dan RumusPerbandingan  Trigonometri Su
dut yang  Berelasi sertaHubungan Perbandingan Trigonometri suatu Sudut. M
engenai fungsi trigonometri yaitu meliputi trigonometri dasar, identitas trigon
ometri serta rumus-rumus dalamtrigonometri telah kita pelajari bersamasebel
umnya. Pembelajaran Identitas, yang memuatPengertian dan Landasan dasard
alam membuktikan kebenaran identitas.
 
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang terdapat dalam pembuatanmakalah ini ad
alah sebagai berikut:
1. Bagaimana bentuk persamaan trigonometri sederhana?
2. Apakah pengertian dari trigonometri?
3. Bagaimana membuktikan identitas trigonometri?
4. Bagaimana pembuktian identitas trigonometri?
 
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagaiberikut :
1. Untuk mengetahui bentuk persamaan trigonometrisederhana
2. Untuk mengetahui pengertian trigonometri
3. Untuk mengetahui langkah – langkah pembuktianidentitas trigonometri
4. Untuk melakukan pembuktian identitas trigonometri
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Hubungan Dasar
identitas trigonometri ini digunakan untuk memudahkan persoalan
matematika yang berkaitan dengan trigonometri. Trigonometri meliputi
sinus, cosinus, tangen, cosecant, secant, dan cotangent yang berguna untuk
menentukan sudut dan sisi dari segitiga.
Identitas trigonometri adalah suatu persamaan yang memuat fungsi-fungsi
trigonometri dan bernilai benar untuk setiap konstanta anggota domain
fungsinya. Identitas trigonometri dasar dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu
sebagai berikut.

1.Identitas Kebalikan
Identitas kebalikan diperoleh dari definisi perbandingan trigonometri.
1 1
a. Sin θ= atau csc θ=¿ ¿
cscθ sin θ
1 1
b. Cos θ= atau sec θ=¿ ¿
sec θ cos θ
1 1
c. Tan θ= atau cotan θ=¿ ¿
cotanθ tan θ

1. Identitas Perbandingan (Kuosien)


Sama halnya dengan identitas kebalikan, identitas perbandingan juga diperoleh dari
definisi perbandingan trigonometri. r

θ
y
a. Tan θ =
x
y r
= .
x r
y
r
=
x
r
sin θ
=
cos θ
sin θ
Jadi, identitas perbandingan Tan θ =
cos θ
x
b. cotan θ =
y
x r
= .
y r
x
r
=
y
r
cos θ
=
sin θ
cos θ
Jadi, identitas perbandingan cotan θ =
sin θ
Identitas Pythagoras
Identitas ini diperoleh dari teorema Pythagoras. Perhatikan gambar berikut.
Y

P (x, y)

r
y

θ
O x X

Pada gambar tersebut, berlaku:


x2  y2  r2
y
sin    y  r sin 
r
x
cos    x  r cos 
r

Berdasarkan definisi tersebut, titik P (x, y) dapat kita tuliskan menjadi P(r cos θ, r sin θ).
Dengan menggunakan teorema Pythagoras, diperoleh:
x2  y2  r2
  r cos 2   r sin  2  r2
 r2 cos2   r2 sin2   r2
 r2 cos2   siin2   r2
r
 cos2   sin2   2
r2
 cos   sin   1
2 2

Jadi, identitas Pythagoras adalah sin2   cos2   1.

Identitas Pythagoras yang lain dapat diperoleh dengan membagi persamaan


Pythagoras dengan sisi kuadrat lainnya, misalnya dengan sisi x2.
x 2+ y 2=r 2
x2

x2  y2  r2

x2
x2 + y2 = r2
x2 x 2 x2
 1 tan2   sec2 

Jadi, identitas Pythagoras yang lain adalah 1 tan2   sec2 

Jika persamaan dari teorema Pythagoras dibagi dengan sisi y2, diperoleh:

x 2+ y 2=r 2
y2
x 2 y2 r 2
+ =
y2 y2 y2

Cotan2θ + 1 = cosec2 θ

Jadi, identitas Pythagoras yang lain adalah cotan2 1 cosec2

Contoh soal

−5
1. Jika tan A = dengan 90° < A < 180° , tentukan nilai berikut
12
a. Sec A
b. Sin A

Penyelesaian

a. Dengan menggunakan identitas pytagoras, diproleh :


1 + tan2 A = sec2 A
5 2
1+( ) = sec2 A
12
25
Sec2 A = 1 +
144
144+25
Sec2 A =
144
169
Sec A = ± √
144
13
Sec A = ±
12
13
Oleh karna 90° < A < 180° , maka A terletak di kuadran II , sehingga sec A = -
12
b. Dengan menggunakan identitas kebalikan maka diproleh :
1
Cos A =
sec A
1
Cos A = −13
12
12
Cos A =-
13
Selanjutnya, dengan menggunakan identitas perbandingan , diproleh :
sin A
Tan A =
cos A
Sin A = cos A X Tan A
−12 −5
Sin A = X
13 12
5
Sin A =
13
5
Jadi, sin A =
13
2.2 Menyederhanakan ekspresi trigonometri

sering diinginkan untuk mengubah atau mengurangi ekspresi yang diberikan yang melibatkan
fungsi trigonometri ke bentuk yang lebih sederhana

Contoh 1 :
1 1 cosθ
 Menggunakan csc θ= cos θ cscθ=cosθ = =cotθ
sin θ ’ sinθ sinθ
sinθ sinθ
 Menggunakan tanθ= cosθtanθ=cosθ =sinθ
cosθ ’ cosθ

Contoh 2 : menggunakan relasi sin2 θ+cos 2 θ=1

 sin3 θ+ sinθcos 2 θ=( sin 2 θ+cos 2 θ ) sinθ=( 1 ) sinθ =sinθ

cos 2 θ 1−sin 2 θ ( 1−sinθ )( sinθ )


 = = =1+sinθ
1−sinθ 1−sinθ 1−sinθ

Catatan

Relasi sin2 θ+cos 2 θ=1mungkin ditulis sebagai sin2 θ=1−cos 2 θ dan sebagai cos 2 θ=1−sin 2 θ
setiap bentk sama bermanfaatnya.dalam contoh 2 dimana yang kedua dari contoh ini
digunakan

 Berikut beberapa contoh soal


1. lakukan operasi yang ditunjukkan dan sederhanakan.
A. (sin x - cos x) (sin x + cos x)
= Sin2x +sin x cos x -sin x cos x - cos2x

B. (sin A + cos A)2


= (sin A + cos A)(sin A + cos A)
= Sin2A +sin A cos A + sin A cos A + cos2A
= Sin2A + 2sin A cos A + cos2A

C. (sin x +cos y)(sin y - cos x)


= sin x sin y + sin x cos x + sin y cos y - cos x cos y

2. Faktorkan ekspresi trigonometri


A. sin2x - sin x cos x
= sin x (sin x - cos x)

B. sin2x + sin2x cos2x


= sin2x (1 + cos2x)

C. sin2x + sin x sec x + 6 sec2x


Misalkan :
sin x= x
sec x= y

Maka diperoleh
x2 + xy - 6y2
= x2 + 3xy - 2xy - 6y2
= (x2 + 3xy) (-2xy - 6y2)
= [x (x + 3y)] - [2y (x + 3y)]
= (x + 3y)(x-2y)

Maka diperoleh penyederhanaannya adalah


= (sin x + 3sec x)(sin x - 2 sec x)

3. Sederhanakan masing masing berikut


A. sec x - sec x sin2x
= sec x (1 - sin2x)
= sec x . cos2x
1
= . cos2x
cos x
= cos x
B. sin x . sec x . cot x
1 cos x
= sin x . .
cos x sin x
=1

C. sin2x (1 + cot2x)
= sin2x (csc2x)
2
1
= sin2x ( )
sin x

1
= sin2x .
sin2 x
=1

2.3 Identitas Trigonometri


Sebuah persamaan yang melibatkan fungsi trigonometri yang bernilai benar untuk
semua nilai sudut pada fungsi yang didefinisikan disebut identitas trigonometri atau dengan
kata lain, Identitas trigonometri adalah suatu relasi atau kalimat terbuka yang memuat fungsi
fungsi trigonometri dan yang bernilai benar untuk setiap penggantian variabel dengan
konstan anggota domain fungsinya. Domain sering tidak dinyatakan secara eksplisit. Jika
demikian maka umumnya domain yang dimaksud adalah himpunan bilangan real. Namun
dalam trigonometri identitas yang (langsung atau tak langsung) memuat fungsi tangen,
kotangen, sekan, dan kosekan domain himpunan bilangan real sering menimbulkan masalah
ketakhinggaan. Karena itu,maka meskipun tidak dinyatakan secara eksplisit, maka syarat
terjadinya fungsi tersebut merupakan syarat yang perlu diperhitungkan.
Identitas trigonometri dimaksudkan sebagai bentuk kesamaan antara ruas kiri dan ruas
kanan. Karena disajikan dalam bentuk kesamaan, maka identitas trigoometri tersebut dapat
dibuktikan kebenarannya. Pembuktian kesamaan ini merupakan pemantapan rumus-rumus
yang telah dipahami sebelunmya. Pembuktian dilakukan dengan menjabarkan atau
menguraikan bentuk salah satu ruas (pilihan anda) hingga ekuivalen dengan ruas lainnya.
Dari ke-delapan bentuk hubungan dasar pada pembahasan 2.1, berikut ini adalah
contoh dari identitas trigonometri:
cos θ . csc θ=cotθ dancos θ . tan θ=sin θ
Pedoman Umum dalam Membuktikan Identitas Trigonometri
(1) Ketahui delapan hubungan dasar dan kenali bentuk alternatif dari masing-masing.
(2) Mengetahui tata cara penjumlahan dan pengurangan pecahan, pengurangan pecahan, dan
pengubahan pecahan menjadi pecahan senilai.
(3) Mengetahui teknik pemfaktoran dan produk khusus lainnya
(4) Gunakan hanya prosedur substitusi dan penyederhanaan yang memungkinkan Anda untuk
mengerjakan tepat satu sisi dari suatu persamaan.
(5) Pilih sisi persamaan yang tampak lebih rumit dan coba ubah ke dalam bentuk dari sisi lain
persamaan.
Contoh:

sin 2 θ+ 2cos 2 θ
Buktikan identitas trigonometri tanθ+ 2cot θ=
sin θ cos θ
Jawab:
Untuk membuktikan identitas tersebut, kita dapat merubah persamaan yang ada di ruas
kanan menjadi persamaan yang ada di ruas kiri dengan menggunakan hubungan dasar
trigonometri.

sin 2 θ+ 2cos 2 θ sin 2 θ 2 cos2 θ


= +
sin θ cos θ sin θ cos θ sin θ cos θ
sin θ 2 cos θ
¿ +
cos θ sin θ
¿ tanθ+ 2cot θ
sin2 θ+ 2cos 2 θ
Dengan demikian,terbukti bahwa tanθ+ 2cot θ=
sin θ cos θ

(6) Jika tidak ada sisi yang tidak rumit, ubah setiap sisi persamaan, secara independen, menjadi
bentuk yang sama.
Contoh:
csc θ
Buktikan identitas trigonometri tanθ+ cot θ=
cos θ
Jawab:
Untuk membuktikan identitas tersebut, maka ubah sisi kiri dari identitas yang mungkin
menjadi bentuk yang lebih sederhana dan kemudian ubah juga sisi kanan menjadi yang
bentuk yang sama.
 Ruas Kiri:
sin θ cos θ
tanθ+ cot θ= +
cos θ sin θ
sin 2 θ cos 2 θ
¿ +
sinθ cos θ sin θ cos θ
sin2 θ+ cos2 θ
¿
sin θ cos θ
1
¿
sinθ cos θ
 Ruas Kanan
csc θ 1
=csc θ .
cos θ cos θ
1 1
¿ .
sinθ cos θ
1
¿ sinθ cos θ
csc θ
Dengan demikian, terbukti bahwa tanθ+ cot θ=
cos θ
(7) Hindari substitusi yang memperkenalkan akar
(8) Gunakan substitusi untuk mengubah semua fungsi trigonometri menjadi ekspresi yang
hanya melibatkan sinus dan kosinus kemudian sederhanakan.
Contoh:
sec θ
Buktikan identitas trigonometri =sinθ
cot θ+tan θ
Jawab:
Untuk membuktikan identitas tersebut, maka ubah sisi ruas kiri identitas yang mungkin
menjadi ekspresi dalam sinus dan kosinus lalu sederhanakan.
1
sec θ cos θ
=
cot θ+tan θ cos θ sinθ
+
sin θ cos θ
1
cos θ
¿ 2
sin θ+cos 2 θ
sin θ cos θ
1
cos θ sin θ cos θ
¿ .
sin θ+cos θ sin θ cos θ
2 2

sin θ cos θ
sin θ
¿
sin θ+ cos2 θ
2
sinθ
¿
1
¿ sin θ
sec θ
Dengan demikian, terbukti bahwa =sinθ
cot θ+tan θ

(9) Kalikan pembilang dan penyebut pecahan dengan sebuah konjugat dari keduanya.
Contoh:
sin θ 1−cos θ
Buktikan identitas trigonometri =
1+ cos θ sinθ
Jawab:
Untuk membuktikan identitas tersebut, maka kalikan pembilang dan penyebut di ruas kiri
dengan 1 - cos x, yang merupakan konjugat penyebutnya. (Konjugasi ekspresi dua suku
adalah ekspresi yang ditentukan ketika tanda di antara dua suku adalah diganti dengan
kebalikannya.) Satu-satunya waktu kita menggunakan teknik ini adalah ketika produk/ hasil
dari ekspresi dan konjugatnya itu membentuk hubungan Pythagoras.

sin θ sin θ 1−cos θ


= .
1+ cos θ 1+ cos θ 1−cos θ
sin θ(1−cos θ)
¿
(1+ cos θ ) (1−cos θ)
sinθ (1−cos θ)
¿
1−cos2 θ
sinθ (1−cos θ)
¿
sin2 θ
1−cos θ
¿
sin θ
sin θ 1−cos θ
Dengan demikian, terbukti bahwa =
1+ cos θ sinθ

(10) Sederhanakan sebuah bentuk akar kuadrat dengan menggunakan konjugat untuk
mengubahnya menjadi persamaan kuadrat sempurna
Contoh:

sec θ−tan θ 1
Buktikan identitas trigonometri
√ =
sec θ+ tanθ sec θ+tan θ
Jawab:
Karena ruas kiri memiliki akar, maka untuk membuktikan identitas tersebut, kalikan
pembilang dan penyebut pecahan di bawah akar dengan konjugasi keduanya. Disini, akan
menggunakan konjugat pembilang karena ini akan membuat penyebutnya menjadi kuadrat
dari nilai yang kita inginkan dalam penyebut tersebut.

sec θ−tan θ secθ−tan θ sec θ+ tan θ


√ sec θ+ tan θ √
= .
sec θ +tan θ sec θ+ tan θ
sec 2 θ−tan 2 θ
¿
√ (sec θ+ tan θ)2
1
¿
√ (sec θ+ tan θ)2
1
¿
sec θ+ tanθ
sec θ−tan θ 1
Dengan demikian, terbukti bahwa
√ =
sec θ+ tanθ sec θ+tan θ
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Trigonometri adalah ilmu khusus ysng mempelajari hubungan antara sudut dan sisi pada
segitiga. Selain itu, rumus ini juga menjelaskan fungsi dasar yang muncul antara kedua relasi
tersebut.
Trigonometri meliputi sinus, cosinus, tangen, cosecant, secant, dan cotangent yang berguna
untuk menentukan sudut dan sisi dari segitiga.
Penggunaan rumus identitas trigonometri lengkap sangat penting dalam kehidupan sehari-
hari, seperti teknik triangulasi untuk menghitung jarak bintang dalam permasalahan
astronomi. Berikut ini adalah rumus identitas trigonometri dasar yang dikutip dari buku
Pembelajaran Trigonometri SMA terbitan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik
dan Tenaga Kependidikan Matematika:
(sin α)(sin α) + (cos α)(cos α) = 1
(tan α)(tan α) + 1 = (sec α)(sec α)
(cot α)(cot α) + 1 = (csc α)(csc α)
sin(90 − α)° = cos α°
cos(90 − α)° = sin α°
tan(90 − α)° = cot α°
cot(90 − α)° = tan α°
sec(90 − α)° = csc α°
csc(90 − α)° = sec α°
cos(180 − α)° = −cos α°
tan(180 − α)° = −tan α°
cot(180 − α)° = −cot α°
sec(180 − α)° = −sec α°
csc(180 − α)° = csc α°
sin(180 + α)° = −sin α°
cos(180 + α)° = −cos α°
tan(180 + α)° = tan α°
sin(360 − α)° = sin (−α°) = −sin α°
cos(360 −α)° = cos (−α°)= cos α°
tan(360 −α)° = tan (−α°) = − tan α°
sin(α + n.360)° = sin α°
cos(α + n.360)° = cos α°
tan(α + n.180)° = tan α°

Anda mungkin juga menyukai