Anda di halaman 1dari 30

Arik Prasetya, Ph.

D
PENDIDIKAN
• Pendidikan : adalah salah satu sarana
untuk melakukan mobilitas pada tangga
stratifikasi sosial (alat eskalasi sosial).
• Teori fungsi teknis pendidikan :
pendidikan adalah alat untuk alokasi
okupasi/ pekerjaan  prinsipnya :
semakin tinggi dan lengkap jenjang serta
jalur pendidikan yang dilalui, maka akan
semakin besar pengaruhnya pada
pencapaian karir pekerjaan dan
penghasilan.
TIPE MOBILITAS SOSIAL BERPENGARUH
PADA SISTEM SEKOLAH
• Masyarakat dengan tipe mobilitas kontes : kebijaksanaan pemerintah
adalah tidak membeda-bedakan/memisahkan siswa yang ingin masuk
di berbagai sekolah (tidak ada siswa yang superior atau inferior). 
prinsipnya : melalui sekolah siapapun diberi kesempatan untuk
melakukan mobilitas sosial asalkan ia memiliki inisiatif dan keberanian
untuk maju.
• Masyarakat dengan tipe mobilitas sponsor : kebijakan pemerintah
bersifat diskriminatif dalam menyeleksi siswa, khususnya melalui
serangkaian tes dan ujian.  proses seleksi tersebut cenderung tidak
terbuka, tergantung pula pada siapa yang menguji atau melakukan
seleksi.
DEFINISI STRATIFIKASI SOSIAL
• Secara harafiah:
dari bahasa latin yaitu stratum dan socius.
stratum : tingkatan
socius : teman atau masyarakat
secara harafiah stratifikasi sosial berarti
Tingkatan-tingkatan yang ada dalam masyarakat
• Sebagai Pembedaan / pengelompokan
penduduk/masyarakat kedalam jenjang sosial
yang bersifat hierarkhis.
• Fenomena tersebut dapat dikatakan sebagai
gejala sosial yang bersifat normal/wajar dan
universal
Mengapa menjadi gejala universal?

•  sebab selama dalam masyarakat ada


sesuatu yang dihargai –pasti mempunyai
yang dihargai--, maka sistem pelapisan
dalam masyarakat pasti terjadi.
•  sesuatu yang dihargai bisa berupa
uang, (benda-benda ekonomis, tanah,
kekuasaan, pendidikan dsb)
MENURUT PARA AHLI
Dari beberapa definisi dapat
Pitrim A. Sorokin: disimpulkan bahwa:
Pembeda penduduk atau masyarakat ke
dalam kelas-kelas secara bertingkat. Stratifikasi sosial adalah
pembedaan kelas-kelas secara
Max Webber: vertikal yang diwujudkan
Penggolongan orang-orang yang dengan adanya tingkatan
termasuk dalam suatu sistem sosial masyarakat dari yang lebih
tinggi sampai yang paling
tertentu ke dalam lapisan-lapisan rendah
hierarkis menurut dimensi kekuasaan,
privilese, dan prestise.
Paul B.Horton dan Chester :
Sistem perbedaan status yang berlaku
dalam suatu masyarakat.
PERBEDAAN STRATIFIKASI DAN KETIDAKSAMAAN
SOSIAL
• Pengertian stratifikasi sosial (social
stratification) berbeda dengan
konsep ketidaksamaan sosial (social
inequality)

• Ketidaksamaan sosial (social


inequality)  lebih berkaitan
dengan adanya perbedaan derajad
dalam pengaruh atau prestise
sosial antar individu dalam suatu
masyarakat tertentu.
Stratifikasi Sosial
• Lebih berkenaan dengan adanya dua atau lebih kelompok yang
bertingkat dalam suatu masyarakat, yang anggota-anggotanya
mempunyai kekuasaan, hak-hak istimewa dan prestise yang tidak
sama
• Inti dari startifikasi sosial adalah perbedaan akses golongan satu
dengan golongan masyarakat lain dalam memanfaatkan sumber
daya.
dalam stratifikasi sosial, tingkat kekuasaan, hak istimewa dan
prestise individu tergantung pada keanggotaannya dalam
kelompok sosial, bukan pada karakteristik personalnya.
Ketidaksamaan Sosial (social
inequality
Ada dua ciri penting yang menandai ketidaksamaan sosial, yaitu:
• Ketidaksamaan sosial hanya mengenai perbedaan prestise atau
pengaruh antar individu satu terhadap individu lainnya.
TIDAK berkenaan dengan derajad kekuasaan atau kekayaan.
Ketidaksamaan sosial ada dan dapat terjadi dalam masyarakat yang
relatif homogen.
• Ketidaksamaan sosial mengimplikasikan ketidaksamaan antar
individu, bukan antar kelompok yang berlainan
FAKTOR PEMBENTUK
STRATIFIKASI SOSIAL
a. Perbedaan ras dan kebudayaan
b. Adanya spesialisasi dalam bidang
pekerjaan.
c. Adanya kelangkaan dalam masyarakat
menyangkut pembagian hak dan
kewajiban.
UNSUR STRATIFIKASI SOSIAL
• 3 cara memperoleh status:
• Ascribed Status, merupakan kedudukan yang
Status Adalah posisi di peroleh seseorang melalui kelahiran.
seseorang dalam suatu
kelompok
• Achived Status, merupakan status atau
kedudukan seseorang yang diperoleh melalui
usaha-usaha yang disengaja.
• Assigned Status, merupakan status atau
kedudukan yang diberikan.

Peran Adalah perilaku • Menurut Soerjono Soekanto di dalam peran


yang sesungguhnya dari mengandung tiga hal:
orang yang melakukan - Norma-norma di dalam masyarakat.
peranan. - Konsep tentang yang dilakukan
- Perilaku individu
Terjadinya Stratifikasi Sosial
1. Secara tidak sengaja/tak terencana. Misalnya: pelapisan sosial karena tingkatan
umur, Jenis kelamin, Kebangsawanan atau keaslian keanggotaan kerabat
(kepala suku).
• Kemampuan yang berbeda antara individu satu dengan yang lain. Kerabat pembuka tanah
(marga tanah di Batak), pendiri desa(di Jawa)
• Perbedaan jenis kelamin
• Status kebangsawanan  kasta, raja dll
2. Secara sengaja dibuat untuk mencapai tujuan tertentu. Misalnya: Jenjang sosial
atas dasar tingkat pendidikan, kekayaan dan kekuasaan.
• Pembedaan atas dasar kekuasaan
• Pembedaan atas dasar pendidikan
• Pembedaan atas dasar kesolehan beragama
• Pembedaan atas dasar ekonomi/harta
Sifat-sifat stratifikasi sosial :
a. Stratifikasi tertutup
b. Stratifikasi sosial terbuka
c. Stratifikasi sosial campuran
SIFAT STRATIFIKASI
• Stratifikasi Tertutup Adalah Sistem pelapisan yang
jalan masuk menjadi anggota atau warga suatu
pelapisan tertentu hanyalah melalui kelahiran.
Contoh Pelapisan pada masyarakat berkasta, pada
masyarakat dengan sistem feodal, atau pada
masyarakat yang masih menggunakan kriteria ras
sebagai dasar pelapisan sosialnya.
• Stratifikasi Terbuka Adalah Setiap anggota
masyarakat mempunyai kesempatan untuk naik ke
pelapisan sosial yang lebih tinggi karena
kemampuan dan kecakapannya sendiri, atau turun
ke pelapisan sosial yang lebih rendah bagi mereka
yang tidak cakap dan tidak beruntung. Contoh
Masyarakat di negara industri maju atau
masyarakat pertanian yang telah mengalami
gelombang modernisasi
Wujud Stratifikasi Sosial
a. Stratifikasi sosial Ekonomi
• Pembagian/stratifiksi masyarakat berdasarkan ekonomi akan membedakan
masyarakat atas kepemilikan harta. Berdasarkan kepemilikan harta.
• Masyarakat dibagi dalam tiga kelas:
• Kelas atas, terdiri dari kelompok orang-orang kaya dengan leluasa dapat memenuhi
kebutuhan hidupnya bahkan secara berlebihan.
• Kelas menengah, terdiri dari kelompok orang-orang yang berkecukupan yang sudah bisa
memenuhi kebutuhan pokok (primer).
• Kelas bawah, Terdiri dari orang-orang miskin yang masih belum dapat memenuhi
kebutuhan primer.
Arisoteles membagi masyarakat secara ekonomi
menjadi tiga kelas, yakni :
a. golongan sangat kaya,
b. golongan kaya, dan
c. golongan miskin.
Dari Tiga kelas sosial masing-masing masih dapat
dibagi menjadi subkelas sehingga kalau digambarkan
akan menjadi sebagai berikut. :
a. Kelas atas :
1. Kelas atas atas (AA)
2. Kelas atas menengah (AM)
3. Kelas ata bawah (AB)
b. Kelas menengah
1. Kelas menengah atas (MA)
2. Kelas menengah menengah (MM)
3. Kelas menengah bawah (MB)
c. Kelas bawah
1. Kelas bawah atas (BA)
2. Kelas bawah menengah (BM)
3. Kelas bawah bawah (BB)
Stratifikasi Sosial Secara Sosial
• Pelapisan masyarakat secara sosial ialah sistem pengelompokan
masyarakat menurut status umumnya .
• Nilai status sosial dalam masyarakat diukur dari prestis (gengsi).
Contoh: orang lebih memilih bekerja dikantor dari pada menjadi
pedagang.
• Pada masyarakat Bali, status masing-masing orang ditentukan
berdasarkan kasta sehingga tidak memungkinkan untuk berpindah
status.
• Hal lain yang dianggap penting adalah menyangkut:
a. Hukum adat b. Perkawinan c. Sopan santun
Stratifikasi Sosial Secara Politik
• Wujud Politik Pelapisan masyarakat berdasarkan kriteria politik,
berarti pembedaan penduduk atau wujud masyarakat menurut
kriteria wewenang dan kekuasaan-kekuasaan.

• Menurut Max Iver, ada tiga pola umum sistem status sosial:
a. Tipe kasta
b. Tipe oligarkhi
c. Demokratis
Ciri-ciri Tipe Kasta
• Memiliki sistem stratifikasi kekuasaan dengan garis besar pemisah yang tegas dan
kaku. Garis pemisah antara masing- pelapisan hampir tidak mungkin ditembus.
• Biasa di jumpai pada masyarakat berkasta.
• Bersifat tertutup
Ciri-ciri Tipe Oligarkhi Ciri-ciri Tipe Demokratis
Garis pemisahnya tegas diantara strata tapi
perbedaan antara status yang satu dengan yang
lain tidak begitu mencolok.
Adanya pemisah antara lapisan yang
Pelapisan dapat ditembus, karena bersifat sifatnya bergerak
terbuka.

Biasa terdapat pada negara Tasisme atau Feodaly Faktor kelahiran tidak menentukan
berkembang. kedudukan seseorang, yang terpenting
adalah kemampuan dan kadang-
kadang faktor keberuntungan
Kedudukan dipengaruhi oleh faktor kelahiran.
Lapisan Masyarakat Berdasarkan Kriteria
Ekonomi
• Lapisan pertama : kaum elit desa yang memiliki cadangan pangan
dan pengembangan usaha
• Lapisan kedua terdiri dari orang yang memiliki cadangan pangan saja
• Lapisan ketiga : orang yang tidak memiliki cadangan pangan dan
cadangan usaha dan mereka bekerja untuk memenuhi kebutuhan
konsumsi perutnya agar tetap hidup
SISTEM STRATIFIKASI SOSIAL PADA
MASYARAKAT FEODAL
• Raja dan kaum bangsawan merupakan pusat
kekuasaan dan harus dihormati.
• Terdapat lapisan utama, yaitu Raja dan kaum
bangsawan dan lapisan bawah, yakni rakyat.
• Ada pola ketergantungan dan patrimonialistik,
artinya kaum feodal merupakan panutan yang harus
disegani, sedangkan rakyat harus menghambat dan
selalu dalam posisi di rugikan.
• Terdapat pola hubungan antar kelompok yang
deskriminatif. Golongan bawah cenderung memiliki
sistem stratifikasi tertutup. Contoh lapisan sosial
pada masyarakat feodal
Lapisan sosial pada masyarakat Surakarta dan
Yogyakarta

1. Kaum bangsawan.
2. Golongan priyayi, yaitu
pegawai kerajaan yang
memiliki pendidikan
tinggi.
3. Golongan wong cilik.
Lapisan sosial pada masyarakat Aceh

1. Keturunan raja atau


bangsawan
2. Golongan kedua meliputi
olee baalang
3. Rakyat biasa
Sistem stratifikasi sosial Sistem stratifikasi sosial
pada zaman Belanda pada zaman Jepang
Sistem stratifikasi sosial pada zaman Industri
modern
1. Kel. Profesional
2. Kel. Profesional awal dan
semi profesional
3. Buruh rendahan

Anda mungkin juga menyukai