Anda di halaman 1dari 3

NAMA : RONALDO DEVINO JERONIMO

NIM: 1806060065

MATA KULIAH : FISIKA INTI II

1) BESARAN DAN DESKRIPSI REAKSI INTI

Reaksi inti merupakan peristiwa perubahan suatu inti atom sehingga berubah menjadi
inti atom lain dengan diser tai munculnya energi yang sangat besar . Agar terj adi
reaksi inti diperlukan partikel lain untuk menggoyahkan kesetimbangan inti atom
sehingga kesetimbangan inti terganggu. Akibatnya inti akan terpecah menj adi dua
inti yang baru.
Partikel yang digunakan untuk mengganggu kesetimbangan inti yaitu partikel proton
atau neutron. Di mana partikel proton atau neutron yang berenergi ditembakkan pada
inti target sehingga setelah reaksi terj adi akan terbentuk inti atom yang baru diser tai
terbentuknya partikel yang baru. I nti target dapat merupakan inti atom yang stabil,
sehingga setelah terj adi reaksi menyebabkan inti atom menj adi inti yang tidak stabil
yang kemudian disebut isotop radioaktif . Jadi reaksi inti dapat j uga bertuj uan untuk
mendapatkan isotop radioaktif yang berasal dari inti stabil.

Reaksi inti sangat berbeda dengan reaksi kimia, karena pada dasar nya reaksi inti ini
terjadi karena tumbukan ( penembakan) inti sasar an ( target) dengan suatu proyektil
( peluru) Reaksi I nti

Contoh reaksi inti antara lain adalah 7N14 + 2He4 →8O17+1H1 yaitu inti atom
Nitrogen ditembak dengan partikel (2He4) menjadi inti atom Oksigen dengan disertai
timbulnya proton (1H1) , inti atom oksigen yang terbentuk bersifat radioaktif.

2) MEKANISME REAKSI INTI

Mekanisme reaksi inti Sebagaian besar data inti yang terkumpul sekar ang berasal dari
analisis berbagai percobaan reaksi inti. Dalam percobaan ini berbagai inti ditembaki
dengan berbagai macam proyektil ( radiasi) partikel mapun inti dan kemudian
hasilnya diamati. Sebagai proyektil, juga telah digunakan berbagai isotop dengan
nomor atom sebesar Z = 18.
Biasanya, reaksi inti ini memberi hasil suatu inti sisa akhir( yang biasanya
takteramati)
ditambah partikel lain yang teramati secar a eksper imental.( kadangkadang kedua
hasil akhir ini diamati ber sama) . Reaksi- reaksi inti dinyatakan dalam bentuk per
samaan sebagai berikut:

PROYEKTI L + I NTI SASARAN

3) TUJUAN DAN KEGUNAAN REAKSI INTI

Reaksi kimia inti adalah suatu reaksi yang melibatkan inti atom dan menyebabkan
terj adinya perubahan- perubahan pada inti atom, dimana pada prosesnya
memancarkan
sinar radioaktif seperti alfa, beta dan gamma. Ada beberapa jenis reaksi inti yakni
desintegrasi, transmutasi inti, fisi inti dan fusi inti. Reaksi inti menghasilkan energy
yang besar dan bahkan ber sif at merusak, meskipun banyak memiliki manf aat akan
tetapi resiko dari pengaplikasiannya j uga sangat buruk j ika diterima oleh tubuh
manusia.

Reaksi kimia inti adalah suatu reaksi yang melibatkan inti atom dan menyebabkan
terjadinya perubahan – perubahan pada inti atom. Perlu diketahui bahwa inti atom
tersusun dari pertikel – partikel yang disebut nucleon, suatu inti atom yang diketahui
jumlah proton dan neutronnya disebut nuklida.

4) SUMBER PARTIKEL PROYEKTIL

Jika partikel bermuatan listrik menembus ke dalam materi, maka atom materi tersebut
akan tereksitasi dan atau terionisasi. Karena pengaruh medan listr ik inti atom maka
arah partikel bermuatan akan berbelok dengan tiba- tiba dan kecepatannya berkurang,
sehingga kemudian energinya habis. Arah gerak elektron, yaitu partikel bermuatan,
berbelok dengan tajam pada saat bertumbukan dengan atom, sebaliknya energi
partikel berat bermuatan listr ik tidak begitu berkurang sewaktu bertumbukan dengan
atom dan tidak mengalami perubahan arah, sehingga dapat melaju dengan lurus. Oleh
karena itu untuk partikel berat bermuatan listrik, pengurangan laju radiasi karena
menembus materi tak perlu diperhitungkan.
Peristiwa bergabungnya positron dan elektron dan berubah menj adi 2 foton yang
masing- masing berenergi 0, 51 MeV disebut anihilasi elektron. Semakin pendek
panjang gelombang foton, kekuatan menembusnya ke dalam materi semakin besar.
Pada saat menembusmateri, radiasi g dapat kehilangan energi karena adanya efek
fotolistrik dan efek Compton. Pada saat berinteraksi dengan materi, foton yang
energinya lebih besar daripada 1, 02 MeV dapat membentuk satu pasang elektron
yang terdiri dari positron dan negatron.

Dalam reaksi inti yaitu penyerapan neutron oleh inti, inti atom dapat memancarkan
bermacam- macam partikel misalnya proton, deuteron, partikel a, neutron dan radiasi
g.

Anda mungkin juga menyukai