Disusun untuk memenuhi salah satu Tugas Mata Kuliah Kewirausahaan yang
diampu oleh:
Disusun oleh:
SALIM FAIZ EL-HASBI 177011012 (B)
FAUZAN SUTAN ALFANSA 177011030 (A)
LUCKY ANDIZA HARRIS 177011033 (A)
TAUFIK IBRAHAIM 177011048 (B)
MARLIN LANTIP 177011065 (A)
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................2
1.1 LATAR BELAKANG.........................................................................................2
1.2 RUMUSAN MASALAH.....................................................................................3
1.3 TUJUAN..............................................................................................................3
1.4 KEGUNAAN.......................................................................................................4
BAB II GAMBARAN UMUM USAHA......................................................................5
2.1. KEGIATAN USAHA.........................................................................................5
2.2 PASAR.................................................................................................................5
2.3 MANFAAT..........................................................................................................6
BAB III PEMASARAN................................................................................................7
3.1 TAKTIK PEMASARAN.....................................................................................7
BAB IV ASPEK PRODUKSI.......................................................................................8
4.1 ANALISIS USAHA (Per 6 bulan).......................................................................8
4.2 PENGELUARAN................................................................................................8
4.2.1 Biaya tetap:....................................................................................................8
4.2.2 Biaya Operasional Sampai BEP (6 bulan)....................................................9
4.3 PENERIMAAN PENJUALAN (Per 6 Bulan atau 2 kali panen)........................9
4.4 PENDAPATAN (Per 6 Bulan atau 2 kali panen)................................................9
4.5 PRODUKSI..........................................................................................................9
4.5.1 ASUMSI USAHA.........................................................................................9
4.6 DATA PASAR...................................................................................................10
BAB V STRATEGI PENGOLAHAN BISNIS...........................................................11
5.1 STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA.......................................................11
5.2 ALUR PENGEMBANGAN USAHA...............................................................11
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Keberadaan lobster air tawar dapat dikatakan sesuatu hal yang baru.
Khususnya lobster jenis red claw. Jenis ini selain dapat dibudidayakan sebagai udang
konsumsi, juga sebagai udang hias. Lobster air tawar relatif mudah untuk
dibudidayakan dan diminati banyak orang. Kebutuhan konsumsi yang sangat tinggi
terutama untuk kebutuhan ekspor merupakan daya tarik tersendiri.Pemeliharaan LAT
ini relatif mudah, hewan ini tidak memerlukan perlakuan khusus yang rumit.Dampak
lingkungan yang ditimbulkan dari usaha ini hampir tidak ada, karena hanya berupa
bekas air pemeliharaan. Satu lagi tidak kalah pentingnya adalah Keuangan. Dana
yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini tidaklah besar, namun usaha ini dapat
menghasilkan untung yang luar biasa besarnya.
1.3 TUJUAN
1.4 KEGUNAAN
Pembenihan lobster :
Pembesaran lobster :
Merupakan pembesaran benih lobster mejadi lobster dewasa yang siap dikonsumsi.
Tidak hanya terbatas pada udang konsumsi tetapi juga sebagai udang hias.
2.2 PASAR
Segmentasi pasar:
Target pasar:
Sebagai udang hias : Pasar ikan, pedagang ikan hias, hobiis (kolektor ikan hias), dll
Posisi:
Sebagai peternak dan pengusaha lobster air tawar mulai dari pembenihan,
pembesaran sampai marketing dan penjualan
Beberapa kelebihan yang dimiliki Lobster air tawar sehingga layak untuk
dibudidayakan diantaranya :
Memiliki karakter tidak mudah stress (rentang toleransi yang luas terhadap
kondisi salinitas air) dan tidak mudah terserang penyakit.
Bisa dibudidayakan di lahan sempit maupun luas, baik di aquarium maupun di
kolam
Teknik pemeliharaan yang relatif mudah.
bisa memijah secara alami (tidak perlu pemijahan secara buatan)
2.3 MANFAAT
Usaha ini meiliki potensi ekonomi yang besar karena belum banyak bisnis serupa
Dapat memberikan lapangan kerja bagi masyaarakat
Meningkatkan taraf hidup rakyat
Menambah ilmu pengetahuan
BAB III
PEMASARAN
3.1 TAKTIK PEMASARAN
Konsep pemasaran
a. Produk berkualitas
b. Harga bersaing
c. Tempat yang mudah dijangkau
d. Publikasi dan pemasaran yang bertahap
e. Pelayanan yang bersahabat dan profesional
f. Informasi yang jelas kepada konsumen
Strategi penjualan
penjualan dilakukan dengan promosi tertulis dan visual. Promosi ini difokuskan pada
target pasar yang ada. Setelah suatu target pasar tercapai maka dilanjutkan dengan
target pasar berikutnya. Strategi penjualan ini diupayakan menghasilkan kerjasama
yang besar dan jangka panjang dengan perusahaan penampung lobster kelas besar.
Berdasarkan konsep ini, diharapkan berapapun produksi lobster yang dihasilkan
sudah ada kejelasan pihak yang akan membeli lobster tersebut.
BAB IV
ASPEK PRODUKSI
4.1 ANALISIS USAHA (Per 6 bulan)
Dalam usaha lobster air tawar setidaknya ada dua peluang usaha yang bisa dimasuki
oleh para peternak. Usaha tersebut yaitu pembenihan dan pembesaran lobster air
tawar.
4.2 PENGELUARAN
4.2.1 Biaya tetap:
Rp5.000,- = Rp 17.000.000,-
4.5 PRODUKSI
4.5.1 ASUMSI USAHA
Tingginya permintaan baik dalam dan luar negeri dari berbagai restaurant
maupun hotel-hotel berbintang yang menyajikan makanan berbahan dasar lobsterpun
sangatlah besar. Hal ini dikarenakan karakteristik yang dimilikinya tidak ada pada
udang jenis lain. Ukuran tubuhnya yang besar membuat kandungan dagingnya juga
lebih banyak. Ditambah dengan rendahnya kandungan lemak, kolesterol, dan garam
yang dimilikinya dibandingkan dengan lobster air laut, sehingga aman dikonsumsi.
Pasar yang menjadi tujuan ialah dalam negeri dan mancanegara. Untuk pasar dalam
negeri diawal kami berencana mengembangkannya di kota Bandung sebagai tempat
kami beraktivitas baik kuliah, bisnis, maupun berorganisasi. Lalu setelah stabil kami
akan mulai memasarkan produk kami di Jawa dan Sumatera. Kemudian ke wilayah-
wilayah lainnya di Indonesia yang potensial untuk pemasaran lobster. Kami akan
mencoba mengembangkan usaha pembudidayaan lobster ini tidak hanya di Bandung,
tetapi juga di beberapa kota lainnya di Jawa maupun Sumatera dengan jaringan atau
link yang kami miliki. Kemudian kami akan mencoba merambah pasar internasional
ke mancanegara terutama yang terdekat seperti Malaysia dan Singapura.
3. Pemasaran dan penjualan benih dengan fokus market kota Bandung sampai
tercapai BEP (Break Event Point) dengan manajerial yang profesional.
8. Pemasaran ke mancanegara