1.Pokok pikiran:
PENGENDALIAN TUBERKULOSIS
Prinsip dan Strategi:
1. Penguatan Kepemimpinan program dan dukungan system
2. Peningkatan Akses layanan TOSS-TB bermutu dan berpihak pasien TB
3. Pengendalian faktor risiko penularan TB
4. Peningkatan kemitraan TB melalui forum Gerdunas TB
5. Peningkatan kemandirian masyarakat dalam pengendalian TB
6. Penguatan manajemen program
Pesan penting untuk pasien tb:
1. Menelan OAT secara teratur sampai tuntas sesuai jadual dan aturan yang diberikan
oleh dokter.
2. Selalu menutup hidung dan mulutnya dengan tisu/sapu tangan/lengan tangan jika
batuk atau bersin.
3. Tidak membuang dahak di sebarang tempat, tetapi dibuang pada tempat khusus dan
tertutup.
4. Menjalankan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, antara lain :
a) Menjemur alat tidur dan membuka jendela dan pintu setiap pagi agar udara
dan sinar matahari masuk. Aliran udara (ventilasi) yang baik dapat mengurangi
jumlah kuman di udara. Sinar matahari langsung dapat mematikan kuman.
b) Makan makanan bergizi dan beristirahat cukup
c) Tidak merokok dan minum minuman keras
d) Olahraga secara teratur
e) Mencuci tangan hingga bersih,
Pencegahan penularan tb:
• Menelan OAT secara lengkap dan teratur sampai sembuh.
• Menutup mulutnya dengan sapu tangan atau tisu atau tangan pada waktu bersin
dan batuk.
• Tidak membuang dahak di sembarang tempat, dibuang pada tempat khusus dan
tertutup.
• Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS):
2. Penerapan
1. Pada masa pandemi COVID-19, Puskesmas tetap melakukan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat dengan mengikuti aturan yang terdapat pada Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 terbaru dengan penerapan kaidah-kaidah
PPI serta physical distancing secara ketat pada pelayanan Puskesmas di dalam dan
luar gedung.
2. Kunjungan keluarga PIS-PK dapat dilakukan bersamaan dengan pemantauan
kasus (jika dilakukan dengan cara kunjungan langsung), kunjungan dalam rangka
contact tracing atau kunjungan yg dilakukan dlm rangka pelaksanaan program
lainnya.
3. Dinkes Kabupaten/Kota mengeluarkan kebijakan operasional tingkat
kabupaten/kota terkait COVID-19: Skema untuk kegiatan luar gedung dan
kunjungan rumah seperti PIS-PK, Posyandu, dan kegiatan UKBM lainnya pada saat
pandemi COVID-19 berlangsung.