Anda di halaman 1dari 7

GEOLOGI LINGKUNGAN

Torang Namora

193410025

Dosen pengampu:

Idham Nugraha, S.Si,M.Sc

TEKNIK PLANOLOGI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ISLAM RIAU


bencana adalah sesuatu yang menyebabkan (menimbulkan) kesusahan, kerugian atau
penderitaan. Dalam KBBI, bencana alam adalah bencana yang disebabkan oleh alam seperti
gempa bumi, angin besar dan banjir. Menurut Kamus Oxford, bencana adalah kejadian
mendadak, seperti kecelakaan atau bencana alam, yang menyebabkan kerusakan besar atau
kematian.

Wilayah Indonesia dilihat dari kondisi gografis,geologis,hidorlogis dan demografis termasuk


daerah yang rentan bencana.kerugian yang diakibatkan dapat menyebabkab terhambatnya
pembangunan nasional.adapun jenis- jenis bencana yaitu:

1.bencana alam

2.bencana non alam

3.bancana social

Jenis-jenis bencana alam serta penanggulangannya

1. Gempa bumi

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan
oleh tumbukan antarlempeng bui, patahan aktif, aktvitas gunung api atau runtuhan batuan.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Bangun rumah tahan gempa.


 Pastikan perabotan Anda disimpan dalam kondisi aman.
 Pelajari Jalur Evakuasi.
 Hindari wilayah rawan tanah amblas akibat gempa.
 Mengetahui letak-letak benda yang dikhawatirkan juga dapat membahayakan ketika
bencana terjadi.

2. gunung meletus atau erupsi yang ditimbulkan

Bagian dari aktivitas vulkanik yang dikenal dengan istilah erupsi.bahayanya dapat berupa awan
panas,lontaran material,gas beracun,dan hujan abu lebat,dan tsunami.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Tidak panik dan tetap tenang, selalu waspada dalam beraktivitas.


 Gunakan masker dan kaca mata untuk antisipasi jika beraktivitas di luar ruangan.
 Pantau perkembangan aktivitas gunung berapi melalui sumber informasi terpercaya.

3.tsunami

Berasal dari bahsa jepang yang berarti gelombang ombak lautan.serangkaian gelombang ombak
laut raksasa yang timbul karena adanya pergeseran didasar laut akibat gempa bumi.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Membuat tempat berlindung tahan gempa.


 Ketahui cara melakukan evakuasi mandiri.
 Pahami status peringatan dini.
 Tetap tertib dan tidak melebih-lebihkan keadaan.
 Mengembangkan sistem pemantau agar selalu siap menghadapi bencana.

4. Tanah longsor

Salah satu gerakan massa tanah atau batuan,atau gabungan keduanya,menuruni atau keluar
lereng akibat tergantungnya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng

UPAYA PENANGGULANGAN

 Menghindari pembangunan pemukiman di daerah dibawah lereng yang rawan


terjadi tanah longsor.
 Mengurangi tingkat keterjangan lereng dengan pengolahan lahan terasering di kawasan
lereng.
 Menjaga drainese lereng yang baik untuk menghindarkan air mengalir dari dalam lereng
keluar lereng.

5. kekeringan

Ketersediaan air yang jauh dibawah kebutuhan air untuk bertahan hidup pertanian,kegiatan
ekonomi dan lingkungan.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Penghijauan merupakan cara sederhana mengatasi kekeringan saat musim kemarau.


 Penghijauan alangkah baiknya dilakukan didaerah hulu diikuti dengan melakukan
pengurangan konversi lahan didaerah hulu.
 Konversi lahan bisa mengurangi kemampuan lahan dalam menyerap air hujan.
6. banjir

Peristiwa atau keadaan dimana terendamnya suatu daerah atau daratan Karena volume air yang
meningkat.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Menjaga lingukungan sekitar.


 Hindari membuat rumah di pinggiran sungai.
 Melaksanakan program tebang pilih dan reboisasi.
 Buanglah sampah pada tempatnya.
 Rajin Membersihkan Saluran Air.
 Membangun Pemecah Gelombang.
 Hutan Mangrove/Bakau.

Jenis-jenis bencana non alam

1. Kebakaran

situasi dimana bangunan seperti rumah atau permukiman dilanda api yang menimbulkan korban
jiwa.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Memberikan penyuluhan, pendidikan dan pelatihan.


 Menempatkan barang-barang yang mudah terbakar di tempat yang aman dan jauh dari
api.
 Tidak merokok dan melakukan pekerjaan panas di tempat barang-barang yang
mudah terbakar.
 Tidak membuat sambungan listrik sembarangan.

2. Kebakaran hutan

Keadaan dimana hutan dan lahan dilanda api sehingga menimbulkan kerusakan hutan kerugian.

UPAYA PENANGGULANGAN

 indari membakar di area Hutan.


 Memantau Titik Api.
 Melakukan patroli dan pengawasan lebih ketat.
 Mendeteksi kebakaran hutan dan lahan sedini mungkin.
3. Kecelakaan transportasi

Kecelakaan inustri adalah kecelakaan moda transportasi yang terjadi di darat,laut maupun di
udara.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Rutin cek kendaraan. Pemeliharaan kendaraan secara optimal merupakan langkah


pertama supaya Anda bisa terhindar dari kecelakaan lalu lintas.
 Jaga kecepatan.
 Sabuk pengaman.
 Hindari telepon genggam.
 Kendaraan berteknologi tinggi.

Jenis-jenis bencana social

1. Konflik social

Suatu gerakan massal yang bersifat merusak tatanan dan tata tertib social yang ada.

UPAYA PENANGGULANGAN

Penanganan Konflik Sosial adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan secara sistematis dan
terencana dalam situasi dan peristiwa baik sebelum, pada saat, maupun sesudah
terjadi konflik yang mencakup pencegahan konflik, pemenuhan kebutuhan dasar, dan pemulihan
pascakonflik.

2. Aksi terror

Aksi yang dilakukan oleh setiap orang dengan sengaja menggunakan kekerasan dan ancaman
kekerasan.

UPAYA PENANGGULANGAN

dibutuhkan adanya kebijakan yang komprehensif dan sistematis untuk menangani akar
penyebabnya dengan tetap selaras dengan kehidupan negara demokratik, negara hukum dan
HAM. Kebijakan negara untuk menanggulangi ancaman terorisme tidak hanya mencakup
langkah-langkah kontra-terorisme yang berbasis pada pendekatan keamanan dengan
melakukan penindakan, tetapi yang juga penting dimaksimalkan adalah merumuskan
langkah-langkah pencegahan (Anti-terorisme) yang diarahkan untuk mengatasi faktor-faktor
pendorong terorisme dan ekstremisme kekerasan.
3.sabotase

Tindakan yang dilakukan untuk melemahkan musuh melalui subversi,penghambatan,pengacauan


dan penghancuran.

UPAYA PENANGGULANGAN

 Memperketat pengawasan.
 Mempererat hubungan diplomatik.
 Melakukan kerja sama antar negara.
 Mengadakan kolaborasi event yang melibatkan 2 atau lebih pihak yang besar.
 Meningkatkan kewaspadaan khususnya dalam bidang pertahanan dan keamanan.
DAFTAR PUSTAKA

Sekolah, S., & Pertama, M. (2006). Sudrajat, Satriyo Wibowo. 168–189.

Ii, B. A. B. (n.d.). Bab ii landasan teori. 20–48.

Heryana, A., & Unggul, U. E. (2020). Pengertian dan Jenis Bencana. January.

Setiyawan. (2013). 済 無 No Title No Title. Journal of Chemical Information and Modeling,


53(9), 1689–1699.

Anda mungkin juga menyukai