bertahan di alam melalui kontak biologis antara inang-inang vertebrata yang peka
dan arthropoda yang hidup dengan mengisap darah seperti nyamuk, kutu, pinjal,
tungau, dan lain-lain. Infeksi pada invertebrata terjadi bila arthropoda yang telah
Rubivirus Rubella
Flaviviridae Flavivirus Yellow Fever
Hantavirus Hantaan
Tospovirus Crimean-Congo
haemorrhagic
fever
Arenaviridae Arenavirus Lymphocytic
choriomeningitis
a. Togaviridae
dan serangga. Virus ditularkan dari kelenjar ludah nyamuk ke saluran darah
inang vertebrata. Jenis virus ini dapat melibatkan system pusat persyarafan
terutama jenis ensefalitis. Jenis penyakit yang lain antara lain adalah
b. Flaviviridae
jelas. Virus ini dapat bertahan hidup lama dengan melakukan replikasi
sekunder dapat terjadi dalam hati, kelenjar bening, ginjal, jantung, dan
sumsum tulang.
c. Bunyaviridae
bersegmen tiga, dan termasuk famili yang terbesar, inang termasuk mamalia
dan arthropoda. Jenis virus ini dapat mereplikasi secara ekstensif dalam
tubuh serangga dan menyebabkan penyakit Rift Valley fever, Sand fly fever,
d. Arenaviridae
dan merupakan family yang baru (17 tipe). Pertama-tama ditemukan pada
1969 sebagai penyebab penyakit yang disebut Lassa fever. Inang utama
Penularan
b. Morfologi
c. Vektor
Mansonia.
d. Epidemilogi Chikungunya
1) Agent
Aedes albopictus.
2) Host
dan terdapat pada monyet vervet, babon, monyet macaque, lemur dan
tikus. Pada manusia, virus ini tidak memiliki pengaruh khusus
mudah terpengaruh.
nyamuk
3) Environment
yang tergenang air, seperti sekam kelapa, buah kakao, tunggul bambu,
lubang pohon dan kolam batu, contoh lain seperti ban kendaraan dan
penyimpanan air dan bak kamar mandi, demikian juga dengan nyamuk
Ae. albopictus.
e. Riwayat Alamiah Penyakit
gambaran klinis dalam kelompok ini berbeda dengan apa yang ada
Adapun gejala klinis yang sering dijumpai pada anak umumnya berupa
demam tinggi mendadak selama 1-6 hari, disertai dengan sakit kepala,
dapat terjadi pada sepertiga pasien. Setelah 3-5 hari demam, timbul
virus yang berada di kelenjar liur berkembang biak dalam waktu 8-10
Ruam ini biasanya berlangsung 48 jam. Pada saat ini sering terjadi
hari, namun keluhan lain, seperti nyeri sendi, sakit kepala dan
insomnia, pada sebagian besar kasus akan menetap 5-7 hari. Penderita
bahkan dapat mengeluhkan nyeri sendi dalam jangka waktu yang lebih
biasanya antara empat dan delapan hari, tetapi dapat berkisar dari dua
jangka waktu 7-8 tahun namun bisa sampai 20 tahun baru timbul
kembali.
terasa demam diikuti dengan linu di persendian. Bahkan, karena salah satu
gejala yang khas adalah timbulnya rasa pegal-pegal, ngilu, juga timbul
akan mengalami demam tinggi selama lima hari, sehingga dikenal pula
istilah dalam masyarakat yaitu demam lima hari. Tanda dan gejala
selain itu juga biasanya akan ditemui kondisi dimana mata akan
Belum ada vaksin untuk pencegahan penyakit ini, tetapi sangat sensitif
Berbeda dengan demam berdarah yang vektor utamanya terbatas pada Ae.
Aegepty dan Ae. Albopictus yang hanya aktif pada siang hari, vektor
penyakit chikungunya selain kedua jenis Aedes tersebut juga dapat berupa
jenis-jenis nyamuk yang aktif pada siang dan malam hari seperti Culex,
penyakit dengan cara menusuk dan mengisap darah dari satu orang ke
orang lain. Laju penyebaran penyakit akan ditentukan oleh jenis dan
populasi nyamuk. Oleh karena itu, semakin banyak jenis nyamuk dan
akan lebih sulit karena harus dapat mengendalian semua jenis nyamuk
h. Pengobatan
Tidak ada pengobatan spesifik bagi penderita demam Chikungunya,
cukup minum obat penurun panas dan penghilang rasa sakit yang bisa
istirahat yang cukup, minum dan makanan bergizi. Selain itu masyarakat
i. Diagnosis
2. Isolasi virus
hindari pemakaian aspirin. Pasien perlu istirahat, minum banyak air, dan
. MAKALAH VIROLOGI
“ARBOVIRUS”
OLEH :
II A / ANALIS KESEHATAN
KELOMPOK III
2014/2015