Anda di halaman 1dari 2

BAB III

PENUTUP

1. Kesimpulan

Penyakit menular ialah penyakit yang disebabkan oleh agent infeksi atau
toksinnya, yang berasal dari sumber penularan atau reservoir, yang ditularkan/
ditansmisikan kepada pejamu (host) yang rentan. Penyakit menular (Communicable
Desease) adalah penyakit yang disebabkan oleh adanya agen penyebab yang
mengakibatkan perpindahan atau penularan penyakit dari orang atau hewan yang
terinfeksi, kepada orang atau hewan yang rentan (potential host), baik secara langsung
maupun tidak langsung melalui perantara (vector) atau lingkungan hidup.

Program pemberantasan penyakit menular bertujuan untuk menurunkan angka


kesakitan, kematian, dan kecacatan akibat penyakit menular dan tidak menular. Penyakit
menular yang diprioritaskan dalam program ini adalah: malaria, demam berdarah dengue,
tuberkulosis paru, HIV/ AIDS, diare, polio, filaria, kusta, pneumonia, dan penyakit-
penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I), termasuk penyakit karantina dan
risiko masalah kesehatan masyarakat yang memperoleh perhatian dunia internasional
(public health risk of international concern).

Program Lingkungan Sehat bertujuan untuk mewujudkan mutu lingkungan hidup


yang lebih sehat melalui pengembangan system kesehatan kewilayahan untuk
menggerakkan pembangunan lintas sektor berwawasan kesehatan.

2. Saran

Di era modern sekarang ini sudah banyak berkembang penyakit yang tidak
ditemukan obatnya termasuk diantaranya penyakit menular dan sekarang ini, masih
banyak yang belum memahami bagaimana cara menjaga lingkungan yang sehat. Oleh
karena itu, perlu untuk memperlajari tentang pembarantasan penyakit menular dan
bagaimana penyehatan lingkungan tersebut.

Sumber penyakit atau penderita penyakit perlu segera ditemukan dan diobati
sampai sembuh. Jika ini dilakukan, keberadaan vektor tidak akan berarti, karena tak ada
sumber dari virus, bakteri ataupun parasit yang bisa ditularkan. Hal kedua, vektor dalam
hal ini binatang yang menjadi perantara penularan misalnya nyamuk pada kasus malaria
dan demam berdarah dengue perlu dicegah perkembangbiakannya. Setidaknya perlu satu
petugas lapangan per desa untuk mencari kasus secara aktif, merujuk ke pemberi
pelayanan kesehatan, mensupervisi perawatan di rumah. Selain itu mendeteksi faktor
risiko kesehatan, misalnya pengawasan jentik nyamuk serta mengembangkan upaya
perilaku hidup sehat pada masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai