Disusun oleh :
Kelompok 3
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah S. W. T. karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya, Kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat pada
MODAL”. Yang merupakan salah satu tugas dari ”Mata Kuliah manajemen biaya” di
Kami berharap tugas ini dapat digunakan sebagai awal pembelajaraan untuk
menambah semangat dalam mencari pengetahuan yang luas dimana saja dan memberi
manfaat dan menambah wawasan bagi kita semua. Kami menyadari bahwa isi maupun
penyajian tugas makalah ini masih jauh dari sempurna, untuk itu Kami mengharapkan
adanya kritik dan saran sebagai penyempurna tugas makalah ini demi perbaikian menuju
Kami mengucapkan terimah kasih kepada Dosen Mata Kuliah Manajemen biaya
atas bimbingan dan arahan dalam pembuatan tugas makalah ini. Tanpa bimbingan dari
Penulis
Kelompok 2
i
DAFTARISI
modal
2.8. Model keputusan penganggaran modal ……………………………… 10
lainnya ……………………………… 12
BAB V PENUTUP …………………………….. 13
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana strategi dan analisis pembelanjaan modal?
2. Bagaimana peran akuntansi dalam proses penganggaran modal?
3. Apa saja data arus kas yang relevan untuk analisis pembelanjaan modal?
4. Bagaimana penerapan model arus kas terdiskonto sebagai model keputusan
penganggaran modal?
5. Apa saja ketidak pastian yang mungkin terjadi pada proses penganggaran
modal?
6. Apa saja model keputusan yang ada dalam penganggaran modal?
1.3. TUJUAN
1. Mempelajari strategi dan analisis investasi modal.
2. Memahami peran strategis analisis biaya modal dalam penganggaran modal
perusahaan.
3. Mempelajari ketidakpastian yang mungkin terjadi dalam proses penganggaran
modal.
4. Memahami peran akuntansi dalam proses penganggaran modal.
BAB II
PEMBAHASAN
1.1. KESIMPULAN
Keputusan penganggaran modal merupakan komitmen jangka panjang
dari sejumlah besar sumber daya. Dengan demikian keputusan ini menjadi
perhatian strategis untuk perusahaan. Anggaran modal adalah komponen kunci
dari sistem perencanaan keseluruhan perusahaan. Akuntan dapat menambahkan
nilai pada proses penganggaran modal dari suatu perusahaan dengan setidaknya
tiga cara, yaitu: (1) pengembangan informasi finansial dan nonfinansial yang
relevan untuk pengambilan keputusan, (2) desain mekanisme pasca-audit yang
efektif, (3) mendidik pemilik usaha kecil pada nilai dan keunggulan konseptual
model keputusan DCF (model keputusan penganggaran modal tradisional). Secara
umum, manajer dapat mengoptimalkan anggaran modal perusahaan dengan
menggunakan model keputusan NPV, yang membandingkan nilai sekarang dari
arus kas masuk dengan nilai sekarang dari arus kas keluar.
1.2. SARAN
Dari pembahasan materi tentang analisis dan investasi modal diatas ada beberapa
saran bagi perusahan yaitu :
1. Perusahaan dapat mencurahkan sejumalah besar modalnya untuk sebuah proyek
investasi yang diharapkan memberikan manfaat masa depan dalam beberpa tahun
2. Sebaiknya perusahaan merencanakan investasi modal dengan baik agar
perusahaan dapat mengembangkan profitabilitas, mendapatkan kembali atau
memperluas pangsa pasar , merespons perubahaan iklim bisnis,mengurangi
biaya,meningkatkan kualitas dan memperluas proses strategis bisnis di seluruh
mata rantai perusahaan
3. Keputusan investasi modal harus mendukung landasan strategis perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
http://paparazinew.blogspot.com/2014/09/makalah-strategi-dan-analisis-investasi.html