Disusun oleh :
▪ Ahmad Helmi Cahyadi – 02
▪ Fauzan Ilyas Almeyda - 15
▪ Misel Rajasyah Hadi Putra – 22
▪ Randy Habib Alhadad – 26
▪ Yoga Havi Bagus Permana Borneo – 35
KELAS XI MIPA 3
Kelompok 1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................ i
DAFTAR ISI ............................................................................................... ii
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH ........................................ 1
1.2 PERUMUSAN MASALAH .................................................... 1
1.3 MANFAAT .............................................................................. 1
1.4 TUJUAN PROGRAM ............................................................. 1
1.5 LANGKAH YANG AKAN DI LAKUKAN .......................... 1
BAB II.LANDASAN TEORI
2.1 KERAJINAN .......................................................................... 2
2.2 KERAJIAN TANGAN ........................................................... 2
2.2.1 Fungsi pakai ........................................................................... 2
2.2.2 Fungsi hias ............................................................................. 2
2.3 MAHAR KULIT JAGUNG .................................................. 2
2.4 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ....................... 2
2.5 PENGADAAN....................................................................... 3
2.6 Sumber daya manusia(SDM)................................................. 3
BAB III.PEMBAHASAN
3.1 Alat dan Bahan...................................................................... 4
3.2 Langkah Pembuatan.............................................................. 4
BAB IV RINCIAN
4.1 MODAL dan KEUNTUNGAN ............................................. 6
4.2 ASPEK PEMASARAN ......................................................... 6
4.2.1 Strength atau Kekuatan ........................................................... 6
BAB V PENUTUP
5. 1 KESIMPULAN..................................................................... 8
5.2 SARAN……………………………………………………..8
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Keindahan sebuah lamaran atau pernikahan, merupakan aspek yang sangat di inginkan semua
orang yang akan menikah dengan kerapihan bentuk dan hiasan yang ada pada mahar tersebut, karena
hal itulah kami merancang sebuah hiasan untuk sebuah seserahan yang akan membuat lebih elegan
dan terasa indah.Mahar ini di buat bukan semata harus memiliki modal yang besar karena sebagian
besar usaha ini memanfaatkan limbah. Di sekolah kami, terdapat suatu perencanaan, berupa
perencanaan usaha yang meliputi : menghasilkan produk, pemasaran dan jasa. Dengan melihat
analisa tersebut kami ingin memberikan suatu solusi untuk kalangan siswa/siswi SMA Negeri 1
Wonoayu yang berkreasi membuat mahar pernikahan dengan harga yang terjangkau.
Kami membuat suatu kerajinan yang terbuat dari barang-barang bekas yang bisa bermanfaat
bagimasyarakat sekitar khususnya yang akan menikah. Modal yang dibutuhkan untuk membuat suatu
kerajinan mahar ± Rp. 50.000,untuk pembelian bahan pokok dan alat.
1.4 MANFAAT
1. Mendapatkan lingkungan yang bersih dari limbah
2. Memberikan keindahan suatu pernikahan atau lamaran dengan harga yang terjangkau
3. Menciptakan kreasi siswa/siswi dan lebih peduli dengan peluang usaha
2.1 KERAJINAN
Kerajinan adalah hal yang berkaitan dengan buatan tangan atau kegiatan yang berkaitan
dengan barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan (kerajinan tangan). Kerajinan
yang dibuat biasanya terbuat dari berbagai bahan. Dari kerajinan ini menghasilkan hiasan
atau benda seni maupun barang pakai. Biasanya istilah ini diterapkan untuk cara tradisional
dalam membuat barang-barang.
Kerajinan tangan bisa terbuat dari barang – barang bekas seperti botol bekas, kardus,
dan plastik makanan. Kerajinan terdiri dari 2 jenis yaitu :
2.1.1 Kerajinan bahan alam merupakan kerajinan yang terbuat dari bahan alam atau
bahandasarnya bahan-bahan alam seperti: serat, bambu ,rotan.
2.1.2 Kerajinan bahan buatan merupakan kerajinan yang terbuat dari bahan buatan seperti:
plastik, gips, sabun, lilin, dll.
2.5 PENGADAAN
Hal-hal yang harus dipertimbangkan adalah mencari sumber-sumber kreatif untuk
pemanfaatan limbah, sehingga hasil usaha yang akan kita lakuakan bisa berjalan
normal. Tanpa hambtan, dalam penyiapan alat dan bahan kita mempunyai banyak referensi.
a) Referensi
Orang yang berkreasi dalam bidang tersebut
Media internet
b) Dalam pemanfaatan limbah yang harus kita lakuakan adalah mencari limbah yang
masih bisa di gunakan, kebutuhan bahan yang dari limbah dalam pembuatan mahar
pernikahan berupa:
Kulit jagung yang sudah dikeringkan
c) Bahan yang bersifat non limbah yang akan di gunakan dalam pembuatan vas bunga
berupa :
Cat pewarna
Pigura/bingkai
Uang mainan
d) Alat yang kita gunakan dalam pembuatan lampu tersebut adalah :
Gunting
Lem tembak atau lem biasa
Tang
Kuas
• Cat pewarna
• Pigura
• Uang mainan
• Gunting
• Lem tembak
• Tang
• Kuas
3.2 Langkah Pembuatan
• Jika kulit jagung belum dikeringkan maka jemur kulit jagung pada panas
matahari
• Setelah kulit jagung kering diwarnai lalu dikeringkan lagi
• Setrika,agar lembarannya dapat terlihat lebih halus dan rata sehingga mudah
dibentuk
• Setelah itu, gunting kulit jagung menjadi bentuk kelopak bunga anggrek.
Dalam hal ini kamu bisa membuat potongan kelopak sehingga agak
melengkung untuk menampilkan hasil yang lebih indah
• Buat potongan kelopak bunga yang lebih kecil, kira-kira tingginya hanya
seperempat kelopak yang sudah dibuat sebelumnya
• Kalau sudah, ambil 5 helai kelopak bunga yang besar dan susun melingkar
dengan ujung saling menumpuk, lalu beri lem satu sama lain supaya rekat
dan menjadi bentuk bunga
• Langkah selanjutnya cara membuat bunga dari kulit jagung adalah susun 3
helai kelopak bunga yang lebih kecil di bagian tengah, lalu tambahkan biji-
bijian kering di bagian tengah sebagai putik bunga.
• Lapisi pigura dengan kertas karton atau kertas lainnya
• Letakkan bunga tadi di atas lapisan kertas pigura dan bentuk motif se
inovatif mungkin
• Bentuk uang mainan menjadi gulungan atau susun datar
• Langkah terakhir lapisi grid pigura dengan plastik mika
BAB IV
RINCIAN BIAYA
5.1 Kesimpulan
Setelah melalui pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa usaha
dari mahar pernikahan kulit jagung ini sudah sangat layak untuk dijalankan.
Dalam cara menjalankannya pun terlihat tidak terlalu sulit, sehingga proses
penjualannya pun tidak terlalu memakan waktu dan fikiran terlalu banyak.
Setelah itu, modal yang diperlukan untuk menjalankan mahar ini pun tidak
terlalu banyak, sehingga tidak akan terlalu menyulitkan kegiatan
belajar siswa/siswi. Waktu pelaksanaannya pun dilaksanakan padasaat tugas.
Akhir kata, besar pengharapan saya untuk memperoleh keuntungan dalam
kegiatan Program study kewirausahaan dalam kelas entrepreneur ini. Karena
setelah dilakukan penghitungan, ternyata keuntungan yang didapatkan dari
program ini selain manfaat pengetahuan, relasi, kita juga memperoleh
keuntungan dalam bentuk materi. Materi tentunya adalah suatu hal yang sangat
berharga, apalagi apabila materi tersebut diperoleh oleh mahasiswa yang masih
belum memiliki penghasilan sama sekali.
5.2 Saran
Sebaiknya membuat kerajinan tangan harus sesuai dengan yang dibutuhkan
untuk membuat mahar.
Seharusnya waktu untuk membuat mahar harus tepat waktu.