Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kajian Kurikulum Pendidikan Matematika
Dosen Pengampu : Aprilia Nurul Chasanah, S.Pd., M.Pd.,
Disusun oleh:
Anif Muslihatun (2010306058)
Penyusun
BAB I
PEMBAHASAN
Dari penelitian yang dilakukan oleh TIMSS dapat disimpulkann bahwa kurikulum
matematika di negara Jerman lebih memfokuskan kepada siswa dengan cara guru
membimbing siswa dalam pengembangan teknik untuk menyelesaikan problem
solving dan siswa yang merespon hal tersebut. Guru di jerman sering memberikan PR
atau tugas kepada siswa setelah pelajaran usai sesuai dengan kurikulum matematika
yang berlaku di Amerika Serikat.
BAB II
PENUTUP
2.1 Kesimpulan
Kurikulum pendidikan Jerman ditentukan oleh Menteri-menteri sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada kurikulum pendidikan Jerman
pelajaran matematika adalah mata pelajaran wajib disetiap jenjang pendidikan sekolah
di Jerman baik Pendidikan dasar atau Pendidikan diatasnya. Dalam pembelajaran
matematika di Jerman lebih memfokuskan kepada siswa dengan cara guru
membimbing siswa dalam problem solving matematika lalu siswa merespon hal
tersebut secara mandiri dan juga memberikan tugas sebagai latihan setelah pelajaran
usai.
2.2 Saran
Jika dilihat dari kurikulum pendidikan di Jerman terutama matematika dengan
proses belajarnya yang sistematis maka bisa coba diterapkan pada kurikulum di
Indonesia. Diharapkan Indonesia termotivasi dalam mengevaluasi sistem Pendidikan
di Indonesia agar Pendidikan Indonesia dapat berkembang dan maju dalam
menghasilkan SDM yang mampu dan berkualitas.
DAFTAR PUSTAKA
Isri, S. 2015. Konsep Pendidikan Jerman dan Australia; Kajian Komparatif dan Aplikatif
Terhadap Mutu Pendidikan Indonesia. Jurnal Pendidikan Islam. Volume IV, Nomor
1.
Muhtadi, A. 2008. Studi Komparatif Sistem Pendidikan Di Jerman Dan Korea Selatan.
Universitas Negeri Yogyakarta.
Sunusi, S. 2020. Tinjauan Sistem Pendidikan Sekolah Kerja, Pendidikan Di Jerman, Dan
Pendidikan Di Cina. Jurnal VENUS. Volume 08, Nomor 1.