Anda di halaman 1dari 70

Dr. H.

BAMBANG ERMANADJI, MM, akupunkturis


• Spesialisasi Akp
• Kead organ direfleksikan pd berbagai daerah lain di
tubuh pd daerah mikro;
• Tiap daerah mikro reprentasi dari organ, dan
reprentasi dari masing-2 bagian tbh dan :
• Tiap-2 bag representasi akan merefleksikan fisiol
dan patol yg berhub dg organ atau bag-2 tbh;
• TCM : “Organ-dalam diekspresikan pd bag luar tbh”
• MAT = metode pengobatan dg penusukan pd
micro-area utk ngobati bag yg lbh luas.
I. AURICULAR ACP
II. SCALP ACP
III. FACIAL AND NOSAL ACP
IV. HAND AND FOOT ACP
V. WRIST AND ANKLE ACP
KE AURICULAR ATO SCALP ACUP
= Penggunaan jarum filiform, alat lain, atau cara lain
utk Dx, Tx, melalui Titik Telinga (TT) utk
pengobatan / penyembuhan dan Pencegahan;
-Semua bag-2 tbh dipresentasika pd telinga;
--pelengkap Dx dan Tx dg cara Inspeksi dan Palpasi
pd TT.
PENGERTIAN
HUB TELINGA dg ZANG-FU dn SISTIM MERID
1. HUB TELINGA DG ZANG-FU
Tbh merup komposisi dr bbagai sistim : Zang Fu,
Panca Indera, Sembilan Lubang, Empat angg
Gerak, yg semua tsa saling tergantung;
Fungsi Fisiol Telinga memp hub tertutup dg Zang
Fu terut Gin;
Telinga merup bag dr permukaan tbh,
merefleksikan keadaan patologis organ;
Melihat BENTUK dan WARNA telinga dpt
mperoleh Dx ZangFu.

PENDAHULUAN
A&M : 273 :
“Qi Gin mencapai Telinga membuat pdengaran
berfungsi”
“Gin memerintah (governor) telinga sedangkan
Jt pengunjungnya (visitor)”;
“Telinga terbagi lima aspek : Ht, Jt, Lp, Pr
dn Gin :”
Tragus milik Gin, Helix Lp, superior Helix Jt,
permukaan intrakutan dan subkutan Pr,
belakang daun telinga Ht”.
“Penentuan perkembangan py ZF dg
mengamati prubahan Bentuk dan warna,
kelembutan, sensitivitas titik telinga dan
tahanan listriknya”.
2. HUB TELINGA DG MERIDIAN DN KOLAT.NYA
– Mer UK memp cabang menuju Telinga;
– Mer SanJiao punya cabang yg muncul dr
belakang telinga dan melalui telinga;
– Bbrp Merid mengeliling telinga;
– Tiga mer Yang tangan dan tiga mer Yang
kaki berhubungan tertutup dg daerah
telinga;

Wlp enam mer Yin tdk scr langs melelui telinga,


memp hub dg enam mer Yang mell Luo dan
kolateralnya;
Jd 12 mer scr langs / tdk, berhub dg telinga;
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
Hub Telinga dg Meridian

• Tusukan pd TT sensasinya mengikuti alur Mer.


• Mengeth organ terkena tp tdk tahu bgmana
kelainannya, mis :
ada keln Pr tp tdk tahu bgmn kelnnya, infeksi,
tumor, alergi sesak ?
UI :329
Penyebarn 6 Mer YANG berhub dg Telinga:
1. TayYangKaki :cabangnya tiba di sdt atas
telinga (“temporal kepala”);
2. SaoYangKaki : “depan telinga, atas
telinga, belakang”, di belakang telinga
bwh, cabangnya tiba didlm telinga dan
keluar di depan telinga;
3. YangMingKaki : “naik keatas di depan
telinga”;
4. TayYangTangan : “tap (VI.19) berakhir
didepan tragus” dan masuk k dlm telinga
5. YangMingTangan : luonya msk k dlm
telinga;
6. SaoYangTangan : “bwh telinga, blkng,
atas telinga”, cabnya msk k dlm telinga

3 Yang Kaki dan 3 Yang Tangan berhub dg telinga


Perhatikan letak dan
jalannya masing-2
Merid thd Telinga

1
2
3
4
5

6
SEJARAH
- SPESIALISASI AKP
-Group Kanton (RRC), KAROFF & NOGIER :
“Proyeksi organ pd Daun Telinga,
bukan langs cermin organ tsb,
tp mell. Proy. pd SSP”
diperkuat CATONNI-AMASSIAN

Dasar : Pengalaman terapi -topografi


: Hasil penyelidikan -indikasi

2 aliran
Ada versi
Perancis lain BACHMAN
RRC : & BISCHKO
RRC:
-Bedakan dg PERANCIS;
--perhatikan letak
KEPALA, LENGAN dan
TUNGKAI

SEJARAH
PERANCIS :
-Bedakan dg RRC;
--perhatikan letak
KEPALA, LENGAN dan
TUNGKAI

SEJARAH
PILIH VERSI MANA ??
• “Lbh suka TT RRC, krn :
banyak penyelidikan-2, namun ada:
• Lbh suka Nogier (Perancis), krn :
mbr hasil lebih baik dn Dr. Nogier sbg bapak
Auriculo-akupunktur” (Soetopo:188)
• Jangan lupakan General (tubuh) dan SCALP, krn :
saling melengkapi satu sama lain, kombinasi.
• “TT yg terbaik dlm mngurangi dn mhilangkan rs
nyeri dlm operasi (soetopo:8), a.l : ELChen”
(Soetopo:4);
Kelebihan tat :
Soetopo, Akupunktur Telinga : 1

Indikasi Luas, hasil Cepat, Cara sederhana.

1. Mudah dpelajari & dimengerti;


2. Indikasinya Luas;
3. Efek Cepat;
4. Pelaksanaan mudah;
5. Ekonomis;
6. Efek samping hampir tidak ada;
7. Bisa Dx dan Diferensiasi keluhan
8. Bisa utk preventif;
KELEBIHAN
9. Bisa utk anastesi
1. Mudah dipelajari
• Jmlh TT tdk bnyk; yg sering digunakan tdk bnyk,
tp cakupan luas;
• Sistemnya teratur;
• Bnyk TT namanya sesuai organ atau penyakit;
• Tmpt mdh diingat

2. Indikasi Luas
• Tdk hny utk gg fsional tp jg utk keln organik;
• Tdk hny yg akut tp jg yg kronis: Allergi

KELEBIHAN
3. Efek Cepat, terut thdp :
a. Nyeri
b. Radang
c. Gatal
d. panas

4. Pelaksanaan mudah
• Alat sederhana;
• Tdk perlu tempat khusus (bs dg duduk);
• Tdk hrs Filiform, bs jarum pentul, korek api;
5. Ekonomis
• Hanya perlu Jarum, Kapas dan Alkohol;
• Jarum dpt dilekatkan (jarum tanam)
KELEBIHAN
6. Efek Samping tdk ada
• Kcuali tusukn terlalu dlm sp nusuk cartilago

7. Bisa Dx dan Diferensiasi Keluhan


• Mis Dx Akut Abd, bs diferensiasi / mbedakan
kista Ovari-i, Empedu atau Batu Gin atau yg lain.
8. Bisa utk prevensi, d.p.t. :
Lima TT : 1. adrenal,
2. internal secretion,
3. subcortex,
4. limpa dan
5. hati
KELEBIHAN
KELEBIHAN
9. Utk Anastesi
• Terut bl Px alergi dg obat anast;
• Px tetap sadar;

Kekurangan :
Tdk dpt menyembuhkan hanya mengurangi :
Epilepsi, Skizofrenia, Bengkak Paru, yg
tdk ter-indikasi dlm peta TT.
PRINSIP MEMILIH,
MENENTUKAN PENJARUMAN TT, (Soetopo:7)
1. Berdasar keluhan :
Mag : TT Lb; lumbago : TT verteb lumbosacralis
2. Berdasar keluhan patol kedokteran :
Dysmen : TT internal secretion; neurastenia : TT
subcortex
3. Berdasar ZangFu (TCM) :
Skt kulit : TT Paru; penyakit telinga : TT Ginjal
4. Berdasar pengalaman :
Insomnia : TT ShenMen;

Tiap pengobatan 2-3 TT; sisi sesuai dg penyakit;


boleh tusuk ke TT y lain. (UI : sisi brlawanan)
2) ANATOMI / BAGIAN-2 TELINGA

1. Lobulus
2. Helix
3. Crus Helix
4. Antihelix
5. CRUS SUPERIOR Antihelix
6. CRUS INFERIOR Antihelix
7. Fossa Triangularis
8. Choncha Superior
9. Choncha Inferior
10. INCISURA InterTragica
11. Scaphae
12. Tragus
13. Antitragus ANATOMI
14. Tuberculum
15. Choncha Media (Auricularis) Lihat 2 gbr sbb :
7. 5.
14.
6.
8. 11.
2.
3. 4.
15

12.
9. 13.

10.
1.
ANATOMI
15

ANATOMI
ANATOMI
Macam-2 bentuk telinga
1. Anak: proporsi baik tanpa
tonjolan berlebihan
2 2. Orang tua : bwh lunak,
Tragus berkerut, Lobulus
melebar
3. A-typical, tdk khas, lain dr
biasa : Lobulus besar, atas
menkerut, terut Foss
4 Triang
4. A-typical sda : tanpa
Lobulus tp pelebaran bag
atas
5. Harmonis = “Alpine”=
Lobulus mlekat dekat
wajah;
6. Normal
ANATOMI
3) DISTRIBUSI MAKRO TELINGA
• Btk Telinga menyerupai JANIN :
- kpl dibwh
- bokong dan tungkai diatas;
- dada-perut (badan) ditengah.
• Lobulus : KEPALA dan WAJAH
• Scaphae : LENGAN
• Anti Helix dg Crura : BADAN dan TUNGKAI
• Cavum dan Chonchae : ORGAN DALAM
• Lihat gbr sbb :
Pembagian area (gbr hal 116)
Letak organ pd telinga
(1) Pusat TT (ZERRO POINT) pd Crus Helix;
(2) T pd Scaphae : Lengan
(3) T pd bts tengah Anti Helix : bdn & tungkai
: Colum Spin
(4) T pd Lat Tragus : Telinga luar
Hdg Luar
Med Tragus : Pharyng – Laryng
Hidung dlm
(5) T pd Lat Anti Tragus : Osiput, Temporalis, Dahi
(6) T pd Fossa Triang : ShenMen (penenang)
Penurun Tek Darah
Cav Pelvis
Genit Internal
(7) T pd Cavum & Choncha : Organ Dalam ZangFu,
GIT : dr Mulut sp Anus
(8) T pd Lobus Centralis : Mata;
Lobus : Gigi, Lidah, Rahang, Tonsil
(9) Lihat gbr sbb :
Letak organ, gbr fig IV-2

Perhatikan Letak TT Organ-2


Penting.
Dan TT yg sering digunakan,
yg bermanfaat
Lokasi TT

• 93 TT (TAM)
• 110 TT (Bachman & Bischko) + beberapa
tanpa nomer
• Lihat gbr sbb :
Perhatikan Letak TT Organ-2
Penting.
Dan TT yang sering
digunakan, yg bermanfaat
Lokasi TT

Pusat Titik Telinga


= Zerro Point

Crus Antihelix Inferior


tdk tergambar ?
4) TT sering dipakai, dan
Indikasinya :

• Buku Akupunktur Telinga sampul merah, Soetopo;


• Buku AMCAT hal 254
• Teori dan Praktek Ilmu Akupunktur Adi Kusumo;
• CARILAH LETAK TT 12 ZANGFU
A. Pd LOBULUS

• T1 : Pencabutan Gigi
Lobulus Kwadran I (kiri atas)
• T7 : Pencabutan gigi
Lobulus Kwadran IV (kiri tengah);
• T10 : Tonsil
Lobulus kwadran VIII (tengah bawah)


A. Pd LOBULUS
T1 : Pencabutan Gigi Lobulus Kwadran I (kiri atas)
T7 : Pencabutan gigi Lobulus Kwadran IV (kiri tengah);
T10 : Tonsil Lobulus kwadran VIII (tengah bawah)
B. PD TRAGUS
• T12 : Pucuk Tragus
• T13 : Adrenal
• T17 : Haus
• T18 : Lapar
• T19 : HrT

T12 :
Analgetik-Antipire
Sedatif
Penurun Tensi
C. Pd INCISURA SUPRATRAGICA
D. Pd INCISURA INTERTRAGICA
• T22 : Endokrin = Internal Scretion
• T23 : Ovarium
E. Pd Anti-Tragus :
T34 –Subcortex, pd bag dlm antitragus,
sepertiga luar tlg rawan antitragus
F. Pd Anti Heliks
G. Pd Crus Superior Anti Heliks
T46 : Jari kaki
T47 : Tumit
T48 : Persendian Kaki
T49 : Persendian Lutut
T50 : sendi coxae

Persendian tungkai
H. Pd Crus Inferior Anti Heliks
I. Pd Fossa Triangularis
T55 : SenMen
T58 : Uterus / EDI dan Impoten
T59 : Penurun Tensi
T60 : dyspnoe
T61 : Hepatitis

55
J. Pd Scaphae
T62 s/d 67 : utk kelainan LENGAN dr Bahu sp
Jari
J. Pd Scaphae
T68 : appendix I
T69 : appendix I
T70 : appendix I 71
T71 : Urticaria
setinggi Tuberculum
K. Pd Corpus dan Cauda Heliks

T78 = Puncak Telinga :


= ElJien
penenang,
analgesi,
penurun tensi
L. Pd Helixast
T79 : Genitalia Eksterna
M. Pd Crus Helicis
T82 = Diafragma, pd bts ant crus Heliks dg
Helixast;
= zero point = titik nol = ttk pst telinga;
T83 : indikasi tdk ada
N. Pd Sekitar Helix
= GIT, dr mulut sp colon = T84 sp 91

T84= mulut
T85=oesophagus
T86=cardia Lb
T87=Lb
T88=duod
T89=Usus Halus
T90=appendix IV
T91=colon
O. Pd Choncha Superior

T92= KK
T93=Prostat
T94=Ureter
T95=Gin
T96=KE dan Pancr
T97=Ht
T98=Lp
T99=ascites
P. Pd Choncha Auricularis
T100= Jt
T101= Pr
T102= Bronchus
T103= Trachea
T104= SanJiao

JT dn Pr pd Choncha Media
Q. Pd Belakang Daun Telinga
R. Pd MAE

T109 =Abdomen bawah


T110 = Abdomen atas
5) Cara Dx TT
1. Cr Inspeksi
2. Cr Palpasi
3. Cr Deteksi
4. Cr Elektrik.
- Bg tbh skt refleksinya k Telinga :
Org Liv Skt, reaksinya pd daerah Liv Telinga
Org Gin skt, reaksiny pd daerah Gin telinga,
Dst.
- Btk dan Ukuran Telinga berbeda tiap orang
- Utk Dx pemer telinga hrs teliti.
(1) Cara Inspeksi
- cahaya alam
- mata telanjang / pembesaran
- perubh warna telinga
- perubh bentuk telinga :
dr bwh ke atas, dr dlm keluar,
semua perubh-2 pd telinga
(2) Cr Palpasi
dg jempol dan telunjuk
(3) Cr Deteksi
- mgunakan probe pendeteksi, atau :
- mgunakan ekor jarum filiform,
telusuri dr atas ke bwh, dr luar ke dalam
- sensitisasi TT sesuai dg Organnya
(4) Cr Deteksi Elektronik, seperti dg APD.
TT reaktif memp tahanan listrik rendah,
konduktor listrik tinggi.
Indikasi
Pgunaan Prinsip pmilh
Prosedur
Indikasi TT
(1) Semua tipe NYERI;
(2) Semua tipe RADANG ( Inflammatory);
(3) Gangguan Fungsi :
dizziness, aritmia, HrT, intestinal disfunction,
Irreg Mens, sexual disfunction;
(4) Allergic Rections;
(5) Py Metabolik Endokrin;
(6) Bbrp Py Infeksi dg cara mningkatkan d.p.t.;
(7) Semua py Kronis.
Prinsip pemilihan TT (TAM :137)
(1) Berdasar Syndroma dan Letak kelainan :
- Klt dan Bulu : TT Paru (TCM);
- Keln Sex : TT Gin;
- Kelh-2 Lb : TT Lb.
(2) Berdasar Keluhan dan Letak (kedokteran) :
- Gg Mens : TT Endokrin;
(3) Berdasar Dx Klinis :
- Hepatitis : TT Liver
- Py Mata : TT Mata;
- Nephritis : TT Gin
(4) Berdasar pengalaman :
- TT Lb : utk GIT
- TT SenMen (=ErMen) : utk Nyeri, Penenang;
- TT ErJian : keluarkan drh, utk : Inflam, Convulsi,
panas.
Filiform
Cara Manipulasi EAP
Embedding

• Spt Akp tubuh;


• Perlu teliti ketepatan titik
• Perlu Skill
• Boleh pd sensitive area / reactive area
(1) Dg Jarum Filiform
A. Penjaruman TT
-rs skt;
-jngan mlewati tlg rawan;
-Jari kiri tengah d blkng telinga utk nahan tusukan
oleh jari kanan;
-3 tipe manipulasi :
1). Tanpa manipulasi, utk lansia, anak, kead lemah;
2). Putar searah jarum jam, utk kronis;
3). Tarik benam 1-2 mnt, utk akut dn nyeri
B. Kedalaman :
gunakan jarum telinga.
C. Diamkan 20 – 30 mnt :
utk kronis dn nyeri lbh lama;
utk anak & lansia lbh sebentar
D. Pencabutan :
> cara cepat utk mcegah sakit;
> Cara putar cabut,
utk dpt efek lbh baik,
tp lbh sakit
(2) Manip TT dg EAP
• Dg ERE (Ear Ring Electrode, cincin penjepit
telinga)
• Mningkatkan efek
• Semua TT boleh di Stim dg alat
• Sering utk : anastesia
: nyeri visceral
: asthma
(3) Manip TT dg jarum Intradermal.
utk : nyeri;
: kronik;
: mperkuat efek;
: mcegah kambuh;
: melekat 3 – 5 hr, tekan 3 x / hr
Ear Ring Electrode, cincin penjepit telinga
Manipulasi dg EAP TT pd kelumpuhan
Tugas ditulis tangan
kertas bergaris FOLIO
LETAK NAMA TT INDIKASI
ANATOMI
A Lobulus
B Tragus
D Incis Intertragic
G Crus Sup Antihel
I Fossa triangul
dst
dst
R MAE
No ORGAN ZF JWB LETAK ANATOMI TT
I A. Helix
II B. Crus Helix
III C. Choncha Superior
IV D. Choncha Auricularis
V E. Choncha Inferior
VI F. Fossa Triangularis
VII G. Lobulus
VIII H. Incisura Intertragica
IX I. Crus Superior Anti Helix
X J. Crus Inferior Anti Helix
XI
XII
TT Stamina
pencegah penyakit (LIHAS) (*Soetopo: 4)

L – Limpa =TT98
I - Internal Secretion (ENDOKRIN) =TT22
H- Hati =TT97
A-Adrenal =TT13
S- Subcortex =TT34

tempat cari sendiri


Penurun tensi :
1. TT78 Apex telinga
2. TT12 Apex tragus
3. TT19 HrT
4. TT55 SenMen
5. TT 59 HrT
1 LATIHAN
LATIHAN
14
7 5
11
3 6
2

12
12 8
13

10
9 15
Daftar Pustaka
• AMCAT,
• Techniques of Acupuncture and Moxibustion;
• Akupunktur Telinga, Dr med YRW Soetopo
• Teori dan Praktek Ilmu Akupunktur, Adi
Kusumo dan Kiswoyo
Soetopo : 7

1. Berdasar keluhan :
*Mag : TT Lb;
*lumbago : TT verteb
lumbosacralis
2. Berdasar keluhan patol kedokteran :
*Dysmen : TT internal secretion; Prinsip Pemilihan TT (TAM :137)
*Neurastenia : TT subcortex (1) Brdasar Syndroma dan Letak kelainan :
3. Berdasar ZangFu (TCM) : - Klt dan Bulu : TT Paru (TCM);
*Skt kulit : TT Paru; - Keln Sex : TT Gin;
*penyakit telinga : TT Ginjal - Kelh-2 Lb : TT Lb.
4. Berdasar pengalaman : (2) Brdasar Keluhan dan Letak (kedokt) :
*Insomnia : TT ShenMen; - Gg Mens : TT Endokrin;
(3) Berdasar Dx Klinis :
Tiap pengobatan 2-3 TT; sisi sesuai - Hepatitis : TT Liver
dg penyakit; boleh tusuk ke TT y - Py Mata : TT Telinga;
lain. - Nephritis : TT Gin
(4) Berdasar pengalaman :
- TT Lb : utk GIT
UI : sisi berlawanan - TT SenMen : utk Nyeri, Pnenang;
- TT ErJian : keluarkan drh, utk :
Inflam, Convulsi, panas.

Anda mungkin juga menyukai