Proses fotosintesis terjadi dalam organel (komponen) daun yang mengandung klorofil
dan kloroplas.
Proses fotosintesis pada tumbuhan tersebut memerlukan zat-zat sederhana, seperti gas
karbondioksida (CO2) dan air ( H2O). Pada proses fotosintesis tumbuhan menyerap
sinar matahari sebagai sumber energy untuk menjalankan reaksi fotosintesis yang
mengubah gas karbondioksida dan air menjadi glukosa (C6H12O6).
Klorofil terdiri dari senyawa yang tersusun atas beberapa atom diantaranya karbon
(C), hydrogen (H), Oksigen (O), nitrogen (N), dan magnesium (Mg).
A. Molekul dalam Benda Mati dan Makhluk Hidup
Rambut tersusun dari molekul-molekul yang mengandung karbon, hydrogen,
nitrogen,
Selain danmakhluk
pada sulfur. hidup, benda mati seperti kayu, plastic, air, udara, kain pakaian,
dsb merupakan zat kimia yang tersusun dari molekul-molekul tertentu.
Selain disusun oleh molekul yang berbeda, sifat-sifat suatu materi yang berbeda juga
dapat disebabkan oleh perbedaan susunan molekul-molekul dalam materi itu.
Selulosa dan amilum mempunyai molekul penyusun yang sama yaitu glukosa tetapi
jenis ikatan antara molekul glukosanya berbeda. Selulosa merupakan zat yang keras
tetapi jika dimakan oleh manusia tidak dapat dicerna oleh tubuh. Sedangkan amilum
dapat dicerna dan digunakan sebagai bahan makanan.
Masing-masing senyawa mempunyai rumus molekul tertentu. Rumus molekul
menunjukkan jenis atom yang menyusun suatu molekul dan perbandingannya.
Molekul air (H2O) terdiri atas satu atom O dan dua atom H. Bila dua atom O
mengikat dua atom H maka akan terbentuk senyawa Hidrogen Proksida (H2O2).
Hal itu menunjukkan bahwa perbandingan jumlah dan jenis atom dalam suatu
molekul akan menghasilkan senyawa yang sifat dan jenisnya sangat berbeda.
Unsur Penyusun Tubuh Manusia
Persentase dalam
Unsur Lambang Nomor Atom
tubuh manusia (%)
Unsur yang menyusun 96% tubuh manusia
Oksigen O 8 65
Karbon C 6 18,5
Hidrogen H 1 9,5
3,3
Unsur yang menyusun 3,99 % tubuh
Nitrogen N manusia 7
Kalsium Ca 20 1,5
Fosfor P 15 1
0,4
Kalium K
S 19
0,3
Sulfur Na 16
0,2
Natrium Cl 11
0,2
Unsur Mg manusia
Klor yang menyusun 0,01 % tubuh 17
0,1mangan
Boron (B), kromium (Cr), kobalt (Co), tembaga (Cu), flor (F), iodin (I), besi (Fe),
Magnesium 12
(Mn), molybdenum (Mo), selenium (Se), silicon (Si), timah (Sn), vanadium (V), dan seng
(Zn) menyusun kurang dari 0,01 dari tubuh manusia.
Pada penulisan lambing unsur, nomor atom ditulis subscrip (turun) di kiri lambing unsur,
sedangkan nomor massa ditulis superscrip (naik) di kiri atas lambing unsur, sebagaimana
berikut
A
Z
X Keterangan:
X = lambang unsur
A = nomor massa
Z = nomor atom
Atom dan Partikel Penyusunnya
Jumlah Partikel
Lambang Lambang
No Nama Atom Penyusun Atom Z A
Atom e p n X
1 Hidrogen H 1 1 0 1 1 H
2 Helium He 2 2 2 2 4 He
3 Karbon C 6 6 6 6 12 C
45 Karbon C 6 13 C
6 Fluor F 9 9 19
7 Magnesium 12 24
K 20
89 39 Br
10 Kr
2) Ion
Atom atom dengan nomor atom 1- 18 akan ada dalam keadaan stabil bila akhir atom
terluarnya berisi 2 elektron seperti helium atau 8 elektron seperti neon, argon, dan
krypton. Untuk mencapai jumlah 8 elektron, suatu atom dapat melepaskan atau
menerima satu atau lebih electron. Contoh atom natrium yang mempunyai 11 elektron
mempunyai susunan electron K=2, L=8, dan M=1. Pada konfigurasi ini kulit atom M
hanya terisi satu electron yang menyebabkan natrium tidak stabil. Agar mempunyai 8
elektron pada kulit terluarnya atom Na dapat melepaskan datu electron atau menerima
7 elektron
Apa dari atom lain. Tapi menerima 7 elektron sangat sulit, sehingga atom Na
itu Ion?
Ion yang bermuatan
cenderung membuang positif seperti ion
satu electron Na+ secara
terluarnya. Jadiumum disebut
natrium akan kation.
kelebihan muatan
Gaya
positifTarik menarik
dari satu (gaya elektrostatik) antara kation dengan anion dalam senyawa
proton.
disebut ikatan ion.
Pada senyawa NaCl, kation dan anion tersusun selang seling secara teratur
sedemikian rupa sehingga Tarik menarik antara Na+ dan Cl- terjadi maksimal.
Susunan seperti itu disebut dengan Kristal.
Agar atom atom berada dalam keadaan stabil, atom atom juga dapat mengunakan
bersama sejumlah elektron.
Pembentukan ikatan kimia melalui penggunaan bersama electron antar dua atom
disebut ikatan kovalen.
Senyawa senyawa yang antar atomnya berikatan kovalen disebut senyawa kovalen.
3) Identifikasi Unsur
Perpindahan electron dari kulit atom lebih rendah ke tinggi akan menyerap energy
sedangkan perpindahan electron dari kulit tinggi ke rendah melepaskan energy.
Energy yang dilepaskan tersebut akan telihat seperti cahaya. Jika membakar suatu
senyawa dan menghasilkan warna warna tertentu yang menunjukkan bahwa dalam
D. Karakteristik Benda dalam Kehidupan Sehari-hari
senyawa itu terdapat unsur tertentu disebut dengan uji nyala.
I. Intan dan Grafit
Intan merupakan salah satu batu berharga dan merupakan kristal yang sangat
indah. Intan biasanya digunakan sebagi perhiasan. Grafit biasanya digunakan
sebagai bahan untuk isi pensil. Intan dan grafit tersusun oleh atom yang sama
yaitu atom karbon.
Pada intan masing masing karbon mengikat empat atom karbon lainnya dengan
ikatan kovalen membentuk struktur tetrahedral (struktur berupa empat bidang).
Struktur ini membuat intan bersifat sangat kuat dan keras serta memiliki titik lebur
hingga 3550 derajat C. Pada grafit atom C berikatan 3 dengan atom C lainnya
membentuk lapisan heksagol (struktur berbentuk datar yang terbentuk dari
struktur berbentuk segienam).
Perbedaan jenis ikatan yang ada pada kedua bahan tersebut menyebabkan
II. Plastik
perbedaan
Logo jenis sifat bahan.
plastic Grafit lebih
merupakan lunak
identitas daripada
bahan yangintan karenauntuk
digunakan strukturnya
membuat
berlapis lapis.
plastic.