Anda di halaman 1dari 73

STRUKTUR ATOM

Oleh :
Drs. Buyung Pranajaya, M.Pd.I
I. UNSUR DAN LAMBANG UNSUR
 Materi adalah segala sesuatu yang menempati ruangan dan memiliki
massa.
 Materi atau benda yang seluruh bagiannya memiliki sifat dan susunan yang
sama disebut zat.
 Zat yang paling sederhana yang dengan reaksi kimia biasa tidak dapat
dipisahkan menjadi 2 zat atau lebih disebut unsur.
 Untuk kepraktisan, unsur-unsur dinyatakan dengan lambang tertentu yang
disebut lambang unsur.
 Lambang unsur ditulis dengan satu huruf besar atau dua huruf yang terdiri
dari huruf besar diikuti huruf kecil.
Contoh unsur dan lambangnya :
Besi (ferrum) : Fe Nitrogen : N
Alumunium : Al Natrium : Na
Oksigen : O Hidrogen : H
Karbon/arang : C Tembaga/Cuprum: Cu
Raksa/hidragirum: Hg Kalsium : Ca

Melalui reaksi kimia, unsur-unsur berbeda dapat bergabung membentuk


senyawa. Lambang senyawa disebut rumus kimia senyawa.

Contoh senyawa dan rumus kimianya adalah :


Air : H₂O Asam sulfat : H₂SO₄
Gula : C₁₂H₂₂O₁₁ Karbon dioksida : CO₂
Garam dapur : NaCl Urea : CO(NH₂)₂
LATIHAN 1 :
1. Tuliskan lambang unsur berikut :
a. Belerang f. magnesium
b. Silikon g. kobalt
c. Helium h. platina
d. kalium i. iodium
e. boron j. uranium

2. Tuliskan nama unsur dari lambang unsur berikut:


a. Sr e. Ni i. Mn
b. Li f. Cl j. Au
c. V g. Ag
d. F h. W

3. Tuliskan rumus kimia senyawa berikut :


a. Amoniak d. Glukosa
b. Asam klorida e. Asam cuka
c. Air kapur
II. TABEL PERIODIK UNSUR
 Tabel periodik unsur adalah tabel klasifikasi/ pengelompokkan
unsur untuk mempermudah mempelajari unsur-unsur kimia.
 Dalam tabel periodik, lambang unsur ditempatkan pada suatu
petak persegi beserta nomor atom dan massa atom relatifnya.
Contoh :
7 Merupakan petak unsur Nitrogen (N)
Nomor atomnya : 7
N Massa atomnya : 14
14
Angka yang besar = nomor massa dan angka yang kecil = nomor atom
 Pada lajur mendatar, petak-petak unsur disusun menurut kenaikan nomor
atom dari kiri kekanan.
 Pada lajur vertikal disusun berdasarkan kanaikan nomor atom dan
kemiripan sifat unsur.
 Lajur mendatar disebut periode.
 Lajur vertikal disebut golongan.
 Ada 7 periode , 8 golongan unsur utama (golongan A) , 8 golongan unsur
transisi (golongan B) dan 2 golongan unsur transisi dalam ( Lantanida dan
aktinida)
LATIHAN 2 :

Dengan melihat tabel periodik unsur, tentukan letak periode, letak golongan ,
nomor atom dan massa atom relatif dari unsur-unsur berikut :
a. Fosfor (P) f. timbal (Pb)
b. Besi (Fe) g. Neon (ne)
c. Bromin (Br) h. seisum (Cs)
d. Magnesium (Mg) i. seng (Zn)
e. Neptunium (Np) j. Timah (Sn)
III. BEBERAPA TEORI ATOM
A. TEORI ATOM DALTON
1. Atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur dan tidak
dapat dibagi lagi.
2. Atom-atom unsur sejenis mempunyai sifat yang sama
meliputi volume, bentuk, maupun massanya.
Sebaliknya, atom-atom unsur tidak sejenis mempunyai
sifat berbeda.
3. Dalam reaksi kimia terjadi penggabungan atau
pemisahan atom.
4. Atom dapat bergabung dengan atom lain untuk
membentuk suatu molekul dengan angka perbandingan
bulat dan sederhana.
B. Teori atom Thomson . C. Teori Atom Rutherford
Atom berupa sebuah 1. Atom terdiri atas inti atom yang bermuatan
bola pejal/masif
bermuatan positif yang di positif yang menjadi pusat massa atom dan
dalamnya tersebar dikelilingi oleh elektron-elektron yang
elektron-elektron seperti bermuatan negatif seperti model tata
kismis dalam roti kismis. surya.
2. Secara keseluruhan atom bersifat netral
karena jumlah muatan positif sama dengan
jumlah muatan negatif.
3. Selama mengelilingi inti terbentuk gaya
sentripetal pada elektron.
Model atom
Thomson
4. Sebagian besar volume atom merupakan
ruang kosong.
Model atom Rutherford
D. Teori Atom Bohr
1. Elektron mengelilingi inti atom pada
orbit tertentu.
2. Selama elektron berada dalam
lintasannya, energi elektron tetap
sehingga tidak ada energi yang diserap
dan dipancarkan.
3. Elektron hanya dapat berpindah dari
satu lintasan stasioner ke lintasan
stasioner lainnya dengan menyerap atau
melepas energi.
4. Lintasan stasioner elektron yang
diperbolehkan memiliki momentum
sudut kelipatan dari
E. Teori atom Mekanika Kuantum
 Model atom modern dibangun oleh beberapa
ilmuwan seperti Louis de Broglie, Wolfgang Pauli,
Erwin Schrödinger, dan Werner Heisenberg.
 Menurut teori dualisme, elektron di dalam atom
dapat dipandang sebagai partikel dan
gelombang.
 Teori ketidakpastian menyatakan bahwa
kedudukan dan kecepatan gerak elektron tidak
dapat ditentukan secara pasti, yang dapat
ditentukan hanyalah kemungkinan terbesarnya
atau probabilitasnya.
 Daerah ruang di sekitar inti dengan Model atom Mekanika Kuantum
kebolehjadian untuk mendapatkan elektron
disebut orbital.
Model Atom Model Atom Model Atom
Dalton Thomson Rutherford

Model Atom Model Atom


Modern Bohr
LATIHAN 3:
1. Jelaskan perbedaan teori atom Dalton dan teori atom Thomson !
2. Jelaskan perbedaan teori atom Rutherford dan teori atom Niels Bohr !
3. jelaskan perbedaan istilah orbital dalam model atom Niels Bohr dengan
orbital dalam istilah model atom mekanika kuantum.
4. Apakah kelemahan teori atom Ernest Rutherford dan bagaimana Niels
Bohr memperbaiki kelemahan tersebut.
5. Bagaimana teori atom Dalton menjelaskan tentang terjadinya reaksi kimia ?
6. Menurut Bohr , Mengapa suatu atom menyerap energi dan apa yang
menyebabkan suatu atom memancarkan energi ?
IV. STRUKTUR ATOM
A. Partikel Penyusun Atom
Atom adalah bagian terkecil dari unsur yang masih memiliki sifat unsur tersebut. Atom tersusun
oleh proton (p), neutron (n) dan elektron (e).
Partikel dasar massa Muatan penemu
Proton (p) 1 sma +1 Goldstein
Neutron (n) 1 sma 0 J. Chadwick
Elektron (e) 0 -1 J.J. Thomson

Proton dan neutron terletak pada inti atom yang menjadi pusat massa atom,
sedangkan elektron-elektron beredar mengelilingi inti atom pada lintasan-
lintasan tertentu.
Elektron dapat berpindah dari satu atom ke atom lain sehingga terbentuk ion mono atom. Atom
yang melepas elektron menjadi ion positip dan atom yang menerima elektron menjadi ion negatip.
Elektron ditemukan oleh J.J. Thomson pada tahun 1897 melalui eksperimen dengan tabung
sinar katode. Sinar Katode merambat tegak lurus dari permukaan katode menuju anode dan
bermuatan negatif sehingga dalam medan magnet dan medan listrik dibelokkan ke kutub
positif. Sinar katode tersebut merupakan elektron. Pada tahun 1908 Robert Andrew Milikan
menemukan muatan elektron sebesar -1,6 x 10-19 C melalui percobaan tetes minyak.

Proton ditemukan oleh E. Goldstein pada tahun 1886 melalui percobaantabung katode
(tabung Crookes). Sinar anode atau proton bermuatan positif karena dapat dibelokkan medan
magnet dan medan listrik menuju kutub negatif. Muatan proton = +1 atau 1,6 × 10–19 C.

Ernest Rutherford melakukan penembakan lempeng emas tipis dengan sinar alfa.
Pada percobaan tersebut, sebagian besar sinar alfa diteruskan atau menembus lempeng
emas, sebagian kecil dibelokkan, dan sebagian kecil lagi dipantulkan. Adanya sebagian kecil
sinar alfa yang dipantulkan menunjukkan adanya inti atom yang bermuatan positif.
Pada tahun 1930 W. Bothe dan H. Becker melakukan percobaan penembakan partikel alfa
pada inti atom berilium (Be). Percobaan ini menghasilkan radiasi partikel berdaya tembus
tinggi. Pada tahun 1932 James Chadwick membuktikan bahwa partikel dengan radiasi berdaya
tembus tinggi tersebut bersifat netral atau tidak bermuatan dan disebut neutron.
Percobaan sinar katode Percobaan tetes
minyak Milikan

Percobaan
Perobaan hamburan
tabung Crookes sinar alpha
LATIHAN 4 :
1. Sebutkan nama, muatan, serta massa partikel dasar penyusun atom !
2. Fakta apa yang menunjukkan bahwa sinar katode bermuatan negatip ?
3. Fakta apa yang didapatkan oleh R.A. Milikan dengan percobaan Tetes
minyak ?
4. Bagaimana J.Chadwick menemukan neutron ?
5. Fakta apa yang menunjukkan sinar anode bermuatan positip ?
B. Nomor atom dan nomor massa
Jumlah proton (p), jumlah neutron (n), dan jumlah elektron (e) dalam suatu
atom netral maupun ion mono atom dinyatakan oleh nomor atom (Z) dan nomor
massa (A).
  Dalam atom netral : Z = p = e
A=p+n
n=A–Z
Dalam ion mono atom p ≠ e, sehingga :
Pada ion positip, e = Z – |angka muatan|
Pada ion negatip, e = Z + |angka muatan|
𝐀
𝐙 𝐗
Penulisan lambang atom X dengan A dan Z adalah :
Contoh soal : LATIHAN 1 :
Tentukan jumlah proton, neutron dan elektron Tentukan jumlah
pada atom dan ion berikut : proton, neutron dan
elektron pada atom
a. b. c. dan ion berikut :
a).
Jawab :
a). ; p = 5 , n = 11-5 = 6 , e=5 b).

b). ; p = 11 , n = 23 - 11 = 12 , e = 11 - 1 = 10
c).

c). ; p = 8 , n = 16 - 8 = 8 , e = 8 + 2 = 10 d).
C. Isotop, Isoton, Isobar dan Isoelektron
Isotop Isoton Isobar Isoelektron
Atom-atom yang Atom-atom yang Atom-atom yang Atom-atom atau
mempunyai mempunyai mempunyai ion yang
Pengertian

nomor atom jumlah neutron nomor massa mempunyai


sama, tetapi sama. sama. jumlah elektron
nomor massa Sama.
berbeda.

Contoh
D. Massa atom relatif (Ar)
Massa atom relatif merupakan perbandingan massa suatu atom terhadap
massa atom C-12.
LATIHAN 5 :
1.Jelaskan perbedaan antara nomor massa dan massa atom relatif
2.Apa yang dimaksud dengan isotop, isobar, isoton ?
3.Di antara atom atom berikut, manakah pasangan atom yang menunjukkan
isotop, isobar dan isoton : ; ; ; ; ;
4. Berdasarkan kesamaan jumlah partikel elementer atomnya, tuliskan sebutan
untuk kelompok spesi berikut , isotop, isobar, isoton atau isoelektron
a. c.
b. d.
5. Unsur X terdiri dari 2 isotop, ₄₀X (kelimpahan 60%) dan isotop ₄₃X
(kelimpahan 40 %). Berapakah Ar rata rata isotop X di alam ?
6. Tembaga di alam terdiri atas isotop Cu – 65 ( 20%) dan isotop Cu – 63 (80%).
Hitunglah massa atom relatif tembaga
7. Diketahui Ar rata – rata Cl di alam adalah 35,5. Isotop Cl di alam terdiri dari
₃₅Cl dan ₃₇Cl. Tentukan persentase kelimpahan isotop ₃₅Cl di alam.
Berikut ini terdapat beberapa lambang atom unsur :
, , , , ,
Sebutkan yang termasuk :
a. Isotop
b. isoton
c. Isobar
E. Konfigurasi elektron
Elektron-elektron beredar mengelilingi inti pada lintasan-lintasan
tertentu yang disebut kulit atom. Kulit-kulit atom diberi nomor dan
nama secara berurutan dimulai dari kulit terdalam. Maksimum
18 elektron
Nomor Nama Kulit Jumlah elektron Maksimum
Kulit maksimum 8 elektron
1 K 2
2 L 8 Maksimum
2 elektron
3 M 18

Dst Dst 2 n2

Terdiri dari
Proton dan neutron
Elektron pada kulit atom terdistribusi dalam subkulit-subkulit yang dapat
menampung sejumlah tertentu elektron.
Nama subkulit Jumlah elektron maksimum
s 2
p 6
d 10
f 14
Sejumlah elektron yang berada pada suatu subkulit di kulit tertentu dinyatakan
dengan notasi sebagai berikut :
Jumlah
elektron
Nomor Nama
kulit sub kulit
Jadi untuk 5 elektron pada sub kulit p dikulit ke 2 dinyatakan dengan 2p5
Beberapa contoh notasi elektron pada sub kulit di kulit
tertentu :

4s¹ : 1 elektron pada sub kulit s di kulit ke 4

3d⁸ : 8 elektron pada sub kulit d di kulit ke 3

5f¹² : 12 elektron pada sub kulit f di kulit ke 5

2p⁴ : 4 elektron pada sub kulit p di kulit ke 2


F. Dasar Teori Penulisan Konfigurasi Elektron
Konfigurasi elektron adalah susunan elektron dalam suatu atom.
Penulisan Konfigurasi electron mengikuti Aturan Aufbau, Kaidah Hund dan
Larangan Pauli

Aturan Aufbau Kaidah Hund


”Pengisian elektron dalam orbital ”Elektron-elektron yang berada di
dimulai dari orbital dengan suatu orbital akan menempati
tingkat energi paling rendah. orbital yang kosong dengan arah
Setelah penuh, pengisian rotasi sejajar. Setelah itu, elektron-
berlanjut ke orbital yang tingkat elektron lainnya menempati orbital
energinya satu tingkat lebih tersebut dengan arah rotasi yang
tinggi. Demikian seterusnya berlawanan ”.
hingga semua elektron
menempati orbital”.
Asas Larangan Pauli
• ”Tidak ada dua buah
elektron dalam orbital
yang sama memiliki
keempat bilangan
kuantum yang sama”.
• Bilangan kuantum spin
harus berlawanan.
Pengisian elektron pada tiap orbital
di sub kulit sesuai Kaidah Hund

Larangan Pauli untuk pengisian Aturan Aufbau untuk urutan pengisian elektron
orbital 1s pada atom helium sesuai kenaikan tingkat energi orbital
G. Penulisan Konfigurasi elektron.
Konfigurasi elektron menggambarkan cara tersusunnya elektron-elektron dalam
atom.
Ada dua cara menuliskan konfigurasi elektron, yaitu :
1. Menulis urutan Notasi jumlah elektron pada subkulit − subkulit atom
Contoh : konfigurasi elektron ₁₂Mg : 1s² 2s² 2p⁶ 3s²
konfigurasi elektron ₂₆Fe : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d⁶ 4s²
konfigurasi electron ₁₆ S : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁴
2. Menulis angka-angka yang menyatakan jumlah elektron pada kulit-kulit atom
Contoh : konfigurasi elektron ₁₂Mg : 2 , 8 , 2
konfigurasi elektron ₂₆Fe : 2 , 8 , 14 , 2
konfigurasi electron ₁₆ S : 2, 8 , 6
Pengisian elektron pada setiap sub
kulit mengikuti diagram berikut :
Ketentuan :
1s pengisian elektron sesuai urutan
panah
2s 2p • Sub kulit s maksimum 2
3s 3p 3d • Sub kulit p maksimum 6
4s 4p 4d 4f • Sub kulit d maksimum 10
• Sub Kulit f maksimum 14
5s 5p 5d 5f
6s 6p 6d Dengan mengikuti panah maka akan diperoleh urutan
7s 7p notasi sub kulit sebagai berikut :
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s
8s
Polanya : s (2 kali) − ps (2kali) − dps (2 kali) − fdps (2 kali)
Urutan pengisian elektron pada tiap sub kulit mengikuti pola :
s (2 kali) − ps (2kali) − dps (2 kali) − fdps (2 kali)
Jadi urutan semua sub kulit :
s maksimum 2
s s p s p s d p s d p s f d p s f d p s
p maksimum 6
Di sebelah kiri semua huruf “s” diberi angka mulai dari 1 : d maksimum 10
1s 2s p 3s p 4s d p 5s d p 6s f d p 7s f d p 8s f maksimum 14
Di sebelah kiri semua huruf “p” diberi angka mulai dari 2 :
1s 2s 2p 3s 3p 4s d 4p 5s d 5p 6s f d 6p 7s f d 7p 8s
Di sebelah kiri semua huruf “d” diberi angka mulai dari 3 :
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s f 5d 6p 7s f 6d 7p 8s
Di sebelah kiri semua huruf “f” diberi angka mulai dari 4 :
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s
Notasi semua sub kulit sudah lengkap dengan nomor kulitnya
Contoh Soal : 
Tuliskan konfigurasi elektron atom berikut : Elektron dari atom K sebanyak 19 :
Diisikan ke 1s sampai penuh 2 elektron
a). b).
Diisikan ke 2s sampai penuh 2 elektron
Jawab : Diisikan ke 2p sampai penuh 6 elektron
Diisikan ke 3s sampai penuh 2 elektron
a). Diisikan ke 3p sampai penuh 6 elektron
Jumlah elektron = 19 Sisa 1 elektron diisikan ke 4s
Urutan notasi sub kulit : s (2 kali) − ps (2 kali) sspsps
penomoran s mulai dari 1 dan p mulai dari 2 1s 2s 2p 3s 3p 4s
s maksimum 2 e⁻ dan p maksimum 6 e⁻ 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹

2 2 6 2 6 1
Jadi :
konfigurasi elektron : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹ 19
elektron
b).
Jumlah elektron = 26
Urutan sub kulit : s (2 kali) − ps (2 kali)− dps (2kali) s s p s p s d p s d p s
penomoran s mulai dari 1 dan p mulai dari 2 , sedangkan d mulai dari 3
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s
s maksimum 2 e⁻ dan p maksimum 6 e⁻ , sedangkan d maksimum 10 e⁻
1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁶ 4p 5s 4d 5p 6s
2 2 6 2 6 2 6
Tidak terpakai
26 (dibuang)

Jadi : elektron

konfigurasi elektron : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁶


Mengubah Notasi elektron sub kulit menjadi notasi elektron kulit .
Contoh Soal :
Tuliskan konfigurasi elektron atom berikut dengan notasi elektron kulit :
a). b).
Jawab :
a). konfigurasi elektron : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹
kulit 1 kulit 2 kulit 3 kulit 4
2 elektron 2+6 = 8 2+6 = 8 1 elektron
elektron elektron
konfigurasi elektron : 2 , 8 , 8 , 1
b). Konfigurasi elektron : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁶ Nomor kulit
Dirapikan menjadi :: 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d⁶ 4s² dibuat
berurutan
kulit 1 kulit 2 kulit 3 kulit 4
2 elektron 2+6 = 8 2+6+6 = 14 2 elektron
elektron elektron

Konfigurasi elektron : 2 , 8 , 14 , 2
LATIHAN 6 :
1. Tuliskan konfigurasi elektron dari atom berikut :
a). ₁₁Na d). ₁₇Cl
b). ₂₀Ca e). ₁₃Al
d). ₂₅Mn f). ₇N

2. Tuliskan konfigurasi elektron dengan notasi elektron kulit untuk


semua atom pada soal nomor 1
H. Elektron Valensi. LATIHAN 3 :
Elektron valensi adalah elektron yang terdapat pada kulit
Tentukan elektron
terluar suatu atom. Elektron valensi suatu atom menentu valensi dari atom-
kan sifat-sifat kimia suatu unsur dan berperan dalam atom berikut :
pembentukan ikatan kimia.  a). ₆C
Dengan perkataan lain, Elektron valensi adalah jumlah
b). ₁₈Ar
elektron pada subkulit dengan harga n terbesar yang
digunakan untuk pembentukan ikatan kimia.
c). ₁₆O
Contoh soal : d). ₁₂Mg
Tentukan elektron valensi unsur ₁₄Si. 
Jawab : e). ₃₅Br 
Konfigurasi elektron ₁₄Si : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 atau 2, 8, 4
f). ₁₅P
Elektron valensi Si : 3s2 3p2 atau 4 elektron
V. MENYINGKAT PENULISAN KONFIGURASI ELEKTRON
Penulisan konfigurasi elektron dapat disingkat menggunakan lambang
konfigurasi gas mulia, sebagai berikut :
atom dengan Z > 2 → [2 He] 2s ….. atom dengan Z > 36 → [36 Kr] 5s …..
atom dengan Z > 10 → [10 Ne] 3s …. atom dengan Z > 54 → [54 Xe] 6s ….
atom dengan Z > 18 → [18 Ar] 4s …… atom dengan Z > 86 → [86 Rn] 7s …..
Contoh soal :
Tuliskan konfigurasi elektron dipersingkat untuk atom berikut :
a). ₁₇Cl b). ₂₇Co
jawab
a) Konfigurasi elektron ₁₇Cl : [10 Ne] 3s 2 3p 5
b) Konfigurasi elektron ₂₇Co : [18 Ar] 4s2 3d 7
LATIHAN 7 :

Tuliskan konfigurasi elektron dipersingkat dari


atom-atom berikut :

a) 14 Si

b) 25 Mn

c) 56 Ba

d) 90 Th

e) 41 Nb

f) 8 O
VI. ORBITAL PENUH DAN ½ PENUH YANG LEBIH STABIL
Orbital “s” yang penuh berisi 2 elektron dan notasinya “ ns² “ , sedangkan
orbital “s” setengah penuh berisi 1 elektron dan notasinya “ ns¹ “ .
Orbital “d” yang penuh berisi 10 elektron dan notasinya “ md¹⁰ “ , sedangkan
orbital “d” setengah penuh berisi 5 elektron dan notasinya “ md⁵ “ .
Pada pengisian orbital s dan d yang berdekatan, konfigurasi elektron dengan
susunan orbital s dan d yang penuh atau ½ penuh lebih disukai karena lebih
stabil.
Jika suatu susunan orbital s dan d dengan orbital d hampir penuh atau hampir
setengah penuh, tetapi dengan memindahkan satu elektron dari orbital s ke
orbital d diperoleh orbital d yang penuh atau setengah penuh, maka susunan
orbital s dan d yang “½ penuh – ½ penuh” atau “ ½ penuh – penuh” , lebih
disukai, karena lebih stabil
Contoh :
Tidak stabil 1 elektron dari s di pindah ke d . Stabil .
4s² 3d⁴ 4s¹ 3d⁵
½ penuh – ½ penuh

Tidak stabil 1 elektron dari s di pindah ke d


. Stabil .
4s² 3d⁹ 4s¹ 3d¹⁰
½ penuh – ½ penuh
Contoh Soal :
Tuliskan konfigurasi elektron lengkap dan konfigurasi elektron
disingkat dari atom unsur berikut :
a). ₂₄Cr b). ₄₇Ag
Jawab :
a) Konfigurasi e⁻ sesuai kenaikan tingkat energi
₂₄Cr : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁴ atau ₂₄Cr : [ ₁₈Ar ] 4s² 3d⁴
setelah ditata ulang sesuai aturan penuh – ½ penuh diperoleh konfigurasi
elektron yang benar sebagai berikut :
₂₄Cr : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹ 3d⁵ atau ₂₄Cr : [ ₁₈Ar ] 4s¹ 3d⁵

b) Konfigurasi e⁻ sesuai kenaikan tingkat energi


₄₇Ag : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d¹⁰ 4p⁶ 5s² 4d⁹ atau ₄₇Ag : [ ₃₆Kr ] 5s² 3d⁹
setelah ditata ulang sesuai aturan penuh – ½ penuh diperoleh konfigurasi
elektron yang benar sebagai berikut :
₄₇Ag : 1s² 2s² 2p⁶ 4s² 3d¹⁰ 4p⁶ 5s¹ 4d¹⁰ atau ₄₇Ag : [ ₁₈Ar ] 5s¹ 4d¹⁰
LATIHAN 8 :
Tuliskan konfigurasi elektron lengkap dan konfigurasi elektron disingkat
dari atom unsur berikut :
a). ₄₂Mo b). ₂₉Cu

Pengecualian Konfigurasi Elektron dalam Subkulit d dan f


Contoh:
Unsur Konfigurasi Elektron (Belum Konfigurasi Elektron
Stabil) ( Stabil)

24Cr [Ar] 4s2 3d4 [Ar] 4s1 3d5


47Ag [Kr] 5s2 4d9 [Kr] 5s1 3d9
79Au [Xe] 6s2 4f14 5d9 [Xe] 6s1 4f14 5d10
57La [Xe] 6s2 4f1 5d0 [Xe] 6s2 4f0 5d1
VII. KONFIGURASI ELKTRON ION MONOATOM
Ion monoatom terbentuk Ketika sebuah atom menerima tau melepas electron.
Atom yang menerima elektron akan membentuk ion negatip dengan muatan
sesuai dengan jumlah elektron yang diterimanya. Sedangkan atom yang
melepas elektron akan membentuk ion positip dengan muatan sesuai dengan
jumlah elektron yang dilepasnya.
Konfigurasi ion negatip sesuai dengan konfigurasi elektron atom asalnya dimana
isi elektron di sub kulit paling luar tambah angka muatannya.
Konfigurasi ion positip sesuai dengan konfigurasi atom atom asalnya dimana isi
elektron di sub kulit paling luar dikurang angka muatannya.
Atom dengan konfigurasi elektron berakhir pada sub kulit “ ns md “ ,
membentuk ion positip dengan melepas electron dari sub kulit “ ns “ terlebih
dahulu, baru kemudian melepas elektron dari sub kulit “ md “
Contoh Soal :
Tuliskan konfigurasi elektron dari ion ion berikut :
a). Ion Mg²⁺ , dengan nomor atom Mg = 12
b). Ion Cl⁻ , dengan nomor atom Cl = 17
c). Ion Mn²⁺ dengan nomor atom Mn = 25
d). Ion Mn³⁺ dengan nomor atom Mn = 25 Perhatikan :
Isi elektron dari 3s di lepas
sebanyak 2 elektron, sehingga
Jawab : pada konfigurasi elektron ion
a). Konfigurasi elektron ₁₂Mg : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² Mg²⁺ , notasi 3s² tidak ada
Konfigurasi elektron ion Mg²⁺ : 1s² 2s² 2p⁶
Perhatikan :
Isi elektron dari 3p di tambah
b). Konfigurasi elektron ₁₇Cl : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵ sebanyak 1 elektron, sehingga
Konfigurasi elektron ion Cl⁻ : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ pada konfigurasi elektron ion
Cl⁻ , notasi 3p⁵ menjadi 3p⁶
c). Konfigurasi elektron ₂₅Mn : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁵
Konfigurasi elektron ion Mn²⁺ : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d⁵
Perhatikan :
Sub kulit paling luar adalah sub kulit 4s , bukan sub kulit 3d
Isi elektron dari 4s di lepas sebanyak 2 elektron, sehingga
pada konfigurasi elektron ion Mn²⁺ , notasi 4s² tidak ada

d) Konfigurasi elektron ₂₅Mn : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁵
Konfigurasi elektron ion Mn²⁺ : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d⁴
Perhatikan :
Untuk membentuk ion Mn³⁺ , atom Mn melepas 3 elektron, yaitu 2 elektron dari sub
kulit paling luar “4s” dan 1 elektron dari sub kulit “ 3d”
Isi elektron dari 4s di kurangi sebanyak 2 elektron dan isi elektron dari 3d dikurangi 1
elektron sehingga pada konfigurasi elektron ion Mn³⁺ , notasi 4s² dihilangkan dan
notasi 3d⁵ menjadi 3d⁴
LATIHAN 9 :
Tuliskan konfigurasi elektron dari ion ion berikut :
a). Ion K⁺ , dengan nomor atom K = 19
b). Ion S²⁻ , dengan nomor atom S = 16
c). Ion Cr²⁺ dengan nomor atom Mn = 24
d). Ion Cr³⁺ dengan nomor atom Mn = 24
c). Ion Co²⁺ dengan nomor atom Mn = 27
d). Ion Co³⁺ dengan nomor atom Mn = 27
CONTOH SOAL PILIHAN GANDA
CONTOH SOAL PG 1 :
Tanda atom dari perak, emas, platina , dan timbal berturut – turut adalah …..
A. Ar , Ag , Cu dan Ti D. Ag , Au, Pt dan Pb
B. P , Em , Pt dan Ti E. Au , Ag , Pt dan Sn
C. Ag , Au , Pt dan Ti
JAWAB :
Perak ( Argentum ) = Ag
JAWABAN BENAR : D
Emas ( Aurum ) = Au
Platina (Platinum) = Pt
Timbal (Plumbum) = Pb
CONTOH SOAL PG 2 :
Lambang unsur Besi, Belerang, Kalsium dan Nitrogen berturut – turut adalah ….
A. B , Be , K dan Ni D. Fe, S , Ca dan N
B. Be , Bl, Ca dan Ni E. Fe, S, K , dan Ni
C. Fe , Be , K dan N
JAWAB :
Besi (Ferrum) = Fe
Belerang (Sulfur) = S
JAWABAN BENAR : D
Kalsium (Calcium) = Ca
Nitrogen = N
CONTOH SOAL PG 3 :
Pernyataan berikut yang bukan teori atom Dalton adalah …..
A. Atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dibagi lagi
B. Atom tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan
C. Atom dari unsur berbeda dapat bergabung membentuk molekul senyawa
D. Reaksi kimia melibatkan pemisahan atau penggabungan kembali atom
atom
E. Atom digambarkan sebagai roti kismis
JAWAB :
Teori atom yang menggambarkan atom seperti roti kismis adalah teori atom
Thomson. Jadi pilihan E bukan termasuk teori Dalton
JAWABAN BENAR : E
CONTOH SOAL PG 4 :
Berikut pernyatan yang tidak berkaitan denga teori atom Rutherford adalah …..
A. Elektron bergerak mengitari inti
B. Atom terdiri atas inti bermuatan positif dan elektron yang mengelilingi inti.
C. Massa atom berpusat pada inti
D. Sebagian besar volume atom adalah ruag hampa
E. Elektron dalam mengitari inti tidak melepas atau menyerap energi
JAWAB :
Yang menyatakan bahwa electron selama mengelilingi inti pada lintasannya
tidak menyerap atau melepas energi adalah Niels Bohr. Jadi pilihan E bukan
termasuk pokok teori atom Rutherford.

JAWABAN BENAR : E
CONTOH SOAL PG 5 :
memiliki neutron,proton,elektron sebesar...
A. 126 neutron,52 proton,52 elektron
B. 74 neutron,52 proton, 52 elektron
C. 52 neutron,74 proton, 74 elektron
D. 52 neutron, 126 proton, 126 elektron
E. 52 neutron, 126 proton, 52 elektron
JAWAB :
Atom Netral Te dengan Nomor Atom (Z) = 52 dan Nomor massa (A) = 126
n = A – Z = 126 – 52 = 74
p = Z = 52 JAWABAN BENAR : B
e = Z = 52
CONTOH SOAL PG 6 :
Unsur Sn memiliki nomor atom 50 dan nomor massa 119. Ion Sn⁴⁺ memiliki
jumlah proton, elektron dan neutron berturut – turut adalah …..
A. 54 , 50 , 69 D. 46 , 50 , 119
B. 50 , 46 , 119 E. 46 , 50 , 69
C. 50 , 46 , 69

JAWAB :
p = Z = 50
e = Z – angka muatan = 50 – 4 = 46
n = A – Z = 119 – 50 = 69 JAWABAN BENAR : C
CONTOH SOAL PG 7 :
Jumlah proton, elektron dan neutron pada ion berturut – turut adalah .....
A. 36, 36 dan 45 D. 80, 36 dan 45
B. 35, 36 dan 45 E. 36 , 35 dan 44
C. 36, 35 dan 45
JAWAB :
p = Z = 35
e = Z + |angka muatan| = 35 + 1 = 36
n = A – Z = 80 – 35 = 45
JAWABAN BENAR : B
CONTOH SOAL PG 8 :
Pernyataan berikut yang tidak benar adalah ….
A. dan merupakan isotop
B. dan adalah isoelektron
C. dan adalah isoton
D. dan adalah isobar
E. dan memiliki elektron yang sama banyak
JAWAB :
dan bukan isoton , karena jumlah neutron keduanya tidak sama

memiliki jumlah neutron = 23 – 14 = 9


JAWABAN BENAR : C
memiliki jumlah neutron = 20 – 10 = 10
CONTOH SOAL PG 9 :
Ion ₁₇Cl⁻ iso elektronik dengan …..
A. Atom argon (₁₈Ar) D. Ion Natrium (₁₁Na⁺)
B. Atom bromin (₃₅Br) E. Ion oksida (₈O⁻²)
C. Ion Fluorida (₉F⁻)
JAWAB :
Jumlah elektron ion Cl⁻ = 17 + 1 = 18
Jumlah elektron ion atom Ar = 18
Jumlah elektron ion Br = 35 JAWABAN BENAR : A
Jumlah elektron ion F⁻ = 9 + 1 = 10
Jumlah elektron ion Na⁺ = 11 – 1 = 10
Jumlah elektron ion O⁻² = 8 + 2 = 10
Ion Cl⁻ memiliki jumlah electron yang sama dengan atom Ar
CONTOH SOAL PG 10 :
Di antara pasangan berikut yang merupakan isobar adalah ….
A. dan D. dan
B. dan E. dan
C. dan
JAWAB :
Isobar adalah dua atau lebih unsur yang memiliki nomor massa yang sama.
dan memiliki nomor massa yang sama yaitu 234, jadi merupakan pasangan
yang isobar.
JAWABAN BENAR : D
CONTOH SOAL PG 11 :
Di antara pasangan berikut yang merupakan isotop adalah ….
A. dan D. dan
B. dan E. dan
C. dan
JAWAB :
Isotop adalah dua atau lebih unsur yang sama yang memiliki nomor atom
sama, tetapi nomor massa berbeda
dan
JAWABAN BENAR : B
CONTOH SOAL PG 12 :
Unsur Galium mempunyai 2 isotop yaitu Ga – 69 dan Ga – 71 . Jika diketahui
kelimpahan Ga – 69 di alam sebesar 60 % dan kelimpahan Ga – 71 sebesar 40 %,
maka massa atom relatif (Ar) Galium adalah ….
A. 68,7 D. 70,2
B. 69,8 E. 71,4
C. 69,0
JAWAB :

JAWABAN BENAR : B
CONTOH SOAL PG 13 : Atom Ti memiliki 22 elektron yang diisikan
Konfigurasi elektron unsur adalah …. ke tiap sub kulit
A. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d⁴ Pola urutan pengisian sub kulit :
B. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 4p² s ( 2x) , ps (2x) , dps (2x) , fdps (2x)
atau
C. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d²
sspspsdpsdpsfdpsfdps
D. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d¹⁰ 4s² 5s² 5p²
Penomoran s mulai dari 1, p mulai dari 2 ,
E. 1s² 2s²2p⁶ 3s²3p⁶3d¹⁰ 4s²4p⁶ 4d¹⁰5s² d mulai dari 3 dan f mulai dari 4, sehingga
JAWAB : diperoleh urutan lengkap sebagai berikut :
22 elektron diisikan 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d
ke tiap sub kulit 6p 7s 5f 6d 7p 8s
s maksimum 2 e⁻ d maksimum 10 e⁻
2 2 6 2 6 2 2
p maksimum 6 e⁻ f maksimum 14 e⁻
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s

Konfigurasi elektron ₂₂Ti : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d² JAWABAN BENAR : C
CONTOH SOAL PG 14 : Atom Si memiliki 14 elektron yang diisikan ke tiap sub
Konfigurasi elektron atom kulit
unsur adalah ….. Pola urutan pengisian sub kulit :
A. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p² s ( 2x) , ps (2x) , dps (2x) , fdps (2x)
B. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁸ atau
sspspsdpsdpsfdpsfdps
C. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d¹⁰
Penomoran s mulai dari 1, p mulai dari 2 , d mulai dari 3
D. 1s² 2s² 2p⁶ 3s¹ 3p³ dan f mulai dari 4, sehingga diperoleh urutan lengkap
E. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ sebagai berikut :
JAWAB :
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f6d7p 8s
14 elektron diisikan
s maksimum 2 e⁻ d maksimum 10 e⁻
ke tiap sub kulit
p maksimum 6 e⁻ f maksimum 14 e⁻
2 2 6 2 2 Tidak terpakai (dibuang)

1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s
Konfigurasi elektron ₂₂Ti : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p² JAWABAN BENAR : A
CONTOH SOAL PG 15 : Konfigurasi elektron dapat disingkat
Konfigurasi elektron dari unsur sebagai berikut :
dengan nomor atom 24 adalah …. atom dengan Z > 2 → [2 He] 2s …..
atom dengan Z > 10 → [10 Ne] 3s ….
A. [Ar] 3d⁴ 4s²
atom dengan Z > 18 → [18 Ar] 4s ……
B. [Ar] 3d⁵ 4s¹ atom dengan Z > 36 → [36 Kr] 5s …..
C. [Ar] 3d³ 4s² 4p¹ atom dengan Z > 54 → [54 Xe] 6s ….
24 elektron
D. [Ar] 3d³ 4s¹ 4p² atom dengan Z > 86 → [86 Rn] 7s …..
diisikan ke
E. [Ar] 3d⁴ 4p² 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s
tiap sub kulit
JAWAB :

JAWABAN BENAR : B
Konfigurasi elektron ₁₈Ar ,
berisi 18 elektron
18 2 4

[₁₈Ar] 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s
Konfigurasi e⁻ ₂₄X : [₁₈Ar] 4s² 3d⁴
ditata ulang sesuai aturan penuh – ½ penuh, menjadi ₂₄X : [₁₈Ar] 4s¹ 3d⁵
CONTOH SOAL PG 16 :
Nomor atom Fosfor adalah 15. s maksimum 2 e⁻
p maksimum 6 e⁻
Konfigurasi elektron untuk 15 elektron d maksimum 10 e⁻
ion P³⁻ adalah …. diisikan ke
A. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² tiap sub kulit f maksimum 14 e⁻

B. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p³


2 2 6 2 3
C. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s
D. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p²
E. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁵
JAWAB :
Konfigurasi elektron ₁₅P : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p³
menerima 3e⁻  Konfigurasi elektron ion P³⁻ : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶
JAWABAN BENAR : C
CONTOH SOAL PG 17 : Konfigurasi elektron dapat disingkat
Nomor atom Mn = 25. sebagai berikut :
atom dengan Z > 2 → [2 He] 2s …..
Konfigurasi elektron yang
atom dengan Z > 10 → [10 Ne] 3s ….
benar untuk ion Mn⁺⁴ adalah …
atom dengan Z > 18 → [18 Ar] 4s ……
A. [Ar] 4s² 3d⁵ atom dengan Z > 36 → [36 Kr] 5s …..
B. [Ar] 4s² 3d¹ atom dengan Z > 54 → [54 Xe] 6s ….
25 elektron
C. [Ar] 3d³ atom dengan Z > 86 → [86 Rn] 7s …..
diisikan ke
D. [Ar] 4s¹ 3d² 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s
tiap sub kulit
E. [Ar] 4d⁷

JAWABAN BENAR : C
Konfigurasi elektron ₁₈Ar ,
18 2 5 berisi 18 elektron

[₁₈Ar] 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 8s
Konfigurasi elektron ₂₅Mn : [₁₈Ar] 4s² 3d⁵
melepas 4e⁻ (2 dari 4sdan 2 dari 3d)Konfigurasi elektron ion Mn⁺⁴ : [₁₈Ar] 3d³
CONTOH SOAL PG 18 :
Di antara unsur – unsur ₁₉A , ₁₆B , ₁₁C , ₉D , ₆E , pasangan unsur yang mempunyai
elektron valensi sama adalah ….
A. B dan D D. B dan A
B. A dan C E. B dan C
C. C dan D
JAWAB :
Konfigurasi elektron ₁₉A : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹  elektron valensi = 4s¹
Konfigurasi elektron ₁₆B : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁴  elektron valensi = 3s² 3p⁴
Konfigurasi elektron ₁₁C : 1s² 2s² 2p⁶ 3s¹  elektron valensi = 3s¹
Konfigurasi elektron ₉D : 1s² 2s² 2p⁵  elektron valensi = 2s² 2p⁵
Konfigurasi elektron ₆B : 1s² 2s² 2p²  elektron valensi = 2s² 2p²
Unsur A dan C memiliki elektron valensi yang sama
JAWABAN BENAR : B
LATIHAN SOAL PILIHAN GANDA
 Kerjakan Latihan Soal pilihan ganda berikut
 Jumlah soal seluruhnya 10 butir
 Kirim jawabanmu melalui sms ke nomor HP pak guru
 Contoh Jawaban : Agnes monica, X IPA 8 , 1a , 2b, 3c , ….. dst
1. Unsur dengan lambang C, Ca dan Co berturut-turut memiliki nama .......
A. Karbon, kalium dan klorin D. Kalium, kalsium dan kobalt
B. Karbon, kalsium dan kobalt E. Kalium, karbon dan kalsium
C. Karbon, kalium dan kalsium
2. Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan elektron-elektron
yang bermuatan negatif yang beredar mengelilingi inti merupakan teori
atom yang dikemukakan oleh….
A. Thomson D. James Chadwick

B. Rutherford E. Goldstein
C. Niels Bohr  
3. Jika unsur Ni memiliki nomor atom 28 dan nomor massa 59, ion Ni⁺²
memiliki jumlah proton, elektron dan neutron berturut turut adalah . . . .
A. 30, 28, 31 D. 26, 28, 59
B. 28, 26, 59 E. 26, 28, 31
C. 28, 26, 31
4. Pernyataan berikut yang tidak benar adalah …..
A. dan merupakan isotop
B. dan adalah isoelektron
C. dan adalah isoton
D. dan adalah isobar
E. dan memiliki elektron sama banyak
 
5. Di alam unsur klorin terdapat dalam dua isotop, yaitu Cl-35 dan Cl-37
dengan kelimpahan masing-masing 75% dan 25%. Massa atom relatif Cl
adalah .....
F. 34 D. 36,5
G. 35,5 E. 37,2
H. 36
6. Unsur mempunyai konfigurasi elektron …..
A. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁹ D. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d⁹ 4s²
B. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹ 3d¹⁰ E. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹ 3d¹⁰ 4p³
C. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 4p⁶ 3d³

7. Konfigurasi elektron atom X bernomor massa 80 dan memiliki 45 neutron


adalah ...
D. [Ne] 3s² 4p⁶ D. [Kr] 5s² 4d⁷
E. [Ar] 4s² 3d¹⁰ 5s² 5p³ E. [Xe] 6s² 4f¹⁴ 5d¹⁰
F. [Ar] 4s² 3d¹⁰ 4p⁵
8. Konfigurasi elektron X²⁻ dari suatu ion unsur adalah ...
A. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p¹ D. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d² 4s²
B. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ E. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p³ 3d⁷ 4s²
C. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d¹ 4s²

9. Nomor atom unsur X adalah 26. Konfigurasi elektron ion X⁺³ adalah ………
D. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² D. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹ 3d⁵
E. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s¹ 3d⁴ E. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 3d⁵
F. 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d³
10.Diketahui unsur : 9P , 17Q , 25R , 35S , 43T . pasangan unsur berikut
yang memiliki elektron valensi ns2 np5 adalah .....
A. P dan R D. Q dan R
B. Q dan S E. S dan T
C. R dan T
MATERI SELANJUTNYA ……
“ BILANGAN – BILANGAN KUANTUM “

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai