JUDUL
Oleh:
Ir. Sixtus Hutauruk, MP
Ketua LPPM
Laporan ini dibuat untuk menjadi bagian dari kegiatan pengabdian pada
masyarakat yang merupakan bagian tri darma perguruan tinggi dan menjadi bagian
Ugahari yang telah memberikan kepercayaan kepada penulis sebagai salah satu
Penulis
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN ……………………………………………………….. 1
LAMPIRAN ………………………………………………………………… 4
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Salah satu kegiatan utama dari Bank Perkreditan Rakayat adalah
menyalurkan dana kepada masyarakat melalui kredit. Dalam menyalurkan kredit,
bank harus melakukan prinsip kehati-hatian. Prinsip kehati-hatian ini bertujuan untuk
memastikan bahwa dana yang disalurkan kepada masyarakat harus tepat sasaran
sehingga dana yang diterima oleh debitur dapat bermanfaat dalam pengembangan
usahanya dan pihak bank dapat memperoleh dananya kembali beserta bunganya.
Dalam menjalan prinsip kehati-hatian penyaluran kredit, staf bank khususnya
bagian kredit harus memahami berbagai kegiatan usaha yang dibiayai oleh kredit
bank. Salah satu bidang usaha yang dapat dibiayai oleh bank adalah pembiayaan
kegiatan usahatani. Pembiayaan usahatani memiliki ciri khas tersendiri
dibandingkan dengan kegiatan usaha lainnya. Oleh karena itu staf pada bagian
kredit perlu diberi peningkatan kemampuan khusus dalam menganalisis kelayakan
usahatani untuk mendapatkan kredit bank melalui kegiatan pelatihan.
Pada pelatihan ini secara khusus diberikan materi pembiayaan ushatani padi
sawah dan pembiayaan perkebunan kelapa sawit. Untuk melakukan perhitungan
pembiayaan ushatani perlu terlebih dahulu dijabarkan kegiatan usahagani itu sendiri.
Dari berbagai kegiatan beserta bahan yang dibutuhkan dapat didapat biaya-biaya
yang diperlukan untuk melaksanakan kegitan. Berbagai kegiatan berupa
pemeliharaan dan juga kondisi cuaca sangat menentukan produksi suatu hasil
pertanian.
Dengan membuat rincian kegiatan dan berbagai alternatif dan konsekuensi
alternatif terhadap hasil yang diperoleh, maka kegiatan tersebut dapat ditentukan
apakah layak memperoleh kredit atau tidak. Dan jika layak berapa besaran kredit
yang layak diberikan sehingga membantu usahatani dan dapat mengembalikan
kredit sesuai dengan perjanjian debitur dengan bank.
MATERI PELATIHAN
peserta terjalan sangat baik. Peserta yang tadinya merasa sudah cukup
penyegaran berupa informasu baru dan juga menemukan pemahaman yang keliru