OLEH:
i
HALAMAN PERSETUJUAN
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Penguji
iii
PRAKATA
Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya
penulisan rancangan aktualisasi ini dapat diselesaikan dengan tepat waktu. Sebagai
bagian penting dari Latihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan IX Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Jawa Tengah.
Kegiatan yang ada dalam rancangan aktualisasi ini diharapkan dapat mencerminkan
nilai-nilai dasar profesi Aparatur Sipil Negara (ASN) meliputi Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (BerAKHLAK) yang
dapat diterapkan di tempat kerja.
Pembuatan rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN ini tidak dapat
terselesaikan dengan baik tanpa adanya bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak H. Ganjar Pranowo, SH., MIP. selaku Gubernur Provinsi Jawa Tengah yang
telah memberi kesempatan kepada saya untuk mengikuti kegiatan Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
2. Kepala BPSDMD Provinsi Jawa Tengah beserta jajarannya yang telah
memfasilitasi penyelenggaraan Latihan Dasar CPNS Golongan III.
3. Bapak Drs. Hendarto, M.M selaku Kepala SMK N 1 Kawunganten yang telah
memberikan ijin untuk mengikuti kegiatan latsar serta selaku mentor yang telah
memberikan arahan, dukungan, masukan dan bimbingan dalaman penyusunan
rancangan aktualisasi ini.
4. Bapak Dr. Sudalma, S.Si, M.Si selaku coach yang telah memberikan inspirasi,
dukungan, masukan dan bimbingan dalam penyusunan rancangan aktualisasi ini
5. Bapak Ir. Hartono Irianto M.Pi selaku narasumber yang telah memberikan kritik
dan saran sehingga rancangan aktualisasi ini menjadi lebih baik.
6. Seluruh Widyaiswara yang telah membimbing dalam perkuliahan dan memberikan
pengarahan terkait materi nilai dasar ASN BerAKHLAK untuk dapat
diinternalisasikan dan diaktualisasikan di instansi
7. Seluruh panitia dan binsuh yang telah membantu dan memfasilitasi kegiatan latsar.
8. Keluarga dan kedua orang tua atas doa, dukungan, dan motivasinya.
9. Keluarga besar SMK N 1 Kawunganten Kabupaten Cilacap atas dukungan dan
kerjasamanya.
10. Keluarga besar peserta Diklat Prajabatan Golongan III Angkatan IX tahun 2022.
Penulis sadar bahwa rancangan aktualisasi ini belum sempurna. Penulis berharap
adanya masukan yang membangun dari berbagai pihak guna membuat rancangan
laporan menjadi lebih baik. Sehingga, rancangan aktualisasi ini dapat dijadikan dasar
iv
dalam pelaksanaan dan pelaporan aktualisasi nilai dasar ASN, serta memberikan
manfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Cilacap, 16 Maret 2022
Penulis
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................................................................... i
PRAKATA ................................................................................................................................. iv
G. Jadwal Kegiatan............................................................................................................ 30
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Foto SMK Negeri 1 Kawunganten ........................................................................... 1
Gambar 9. Jadwal mata pelajaran PKn yang diampu oleh penulis ........................................ 14
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Deskripsi Tugas ........................................................................................................... 3
Tabel 2.3 Identifikasi Isu dan Analisis Isu Menggunakan Metode APKL ................................ 15
Tabel 2.4. Keterangan Skor Likert pada Tabel Analisis USG ................................................. 16
Tabel 2.8 Jadwal Kegiatan Rancangan Aktualisasi 18 Maret 2022 – 8 April 2022 ................ 30
Tabel 2.9 Jadwal Kegiatan Rancangan Aktualisasi 9 April 2022 – 30 April 2022 .................. 31
viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum Organisasi
1
jelaskan di atas Rencana Strategis Sekolah (RENSTRA) dapat dijadikan acuan
dan menilai apakah program-program Sekolah akan atau mampu menjawab
tuntutan masyarakat, industri dan pemerintah akan mutu lulusannya, belum lagi
aspek utama dalam pelaksanaan praktik adalah ketersediaan bahan praktik
yang selama ini menjadi kendala oleh sebagian besar SMK akibat keterbatasan
dana yang tersedia.
Sehingga apa bila mutu lulusan mampu menggali ilmu dan keterampilan di
Sekolah, dengan demikian diharapkan Sekolah mampu menghasilkan lulusan
yang semakin berkualitas, dapat diterima bekerja di Industri ataupun kerja
secara mandiri. Sebagai Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Kawunganten
bertujuan menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan Teknik
tingkat menengah yang terbaik kepada masyarakat Kabupaten Cilacap dimana
Sekolah dapat menjadi lembaga pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat
secara luas. Visi Misi SMK Negeri 1 Kawunganten adalah:
a. Visi
Menjadi Sekolah Unggul Berwawasan Lingkungan
b. Misi
• Menyelenggarakan pendidikan dengan kurikulum yang terintegrasi
dengan lingkungan Membentuk manusia beriman, beretika dan berbudi
pekerti dalam keberanekaan
• Mencetak manusia produktif yang mampu mengantisipasi terhadap
perubahan dan kemajuan IPTEK.
• Menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, bersih dan asri.
2
3. Struktur Organisasi dan Job Deskripsinya
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Sekolah Nomor: 800/SMK/I/2022,
Struktur Organisasi SMK Negeri 1 Kawunganten adalah sebagai berikut:
a. Kepala Sekolah : Drs. Hendarto, M.M
b. Wakil Kepala Sekolah (Waka)
1. Waka Kurikulum : Teguh Widarto, S.Kom.
2. Waka Kesiswaan : Winardi, S.Pd.
3. Waka Humas : Eko Prasetiawan, S.Pd.T.
4. Waka Sarpras : Sukanto, S.Pd.
c. Kakom TKRO : Karyanto, S.Pd.T.
d. Kakom TBSM : Ahmad Hidayat, S.Pd.
e. Kakom Multimedia : Findan Anggit Garnida, S.Kom.
f. Kakom Animasi : Jaenal Arifin, S.Pd.
g. Kepala TU : Agung Mujahidin Rois, S.IP.
h. Guru
3
Komponen Struktur
No Uraian Tugas
Organisasi
4
Komponen Struktur
No Uraian Tugas
Organisasi
9. Melaksanakan dan merencanakan Uji
Kompetensi
10. Menjalin hubungan kerja sama dengan dunia
industri
11. Membantu pelaksanaan bimbingan karir kejuruan
7 Kakom TBSM 1. Membuat program kerja
2. Mendalami dan mengembangkan kurikulum
sesuai kompetensi keahlian
3. Mengkoordinasikan penggunaan dan peng-
administrasi-an ruang dan alat praktik
4. Membantu kepala sekolah dalam meningkatkan
profesi guru sesuai kompetensinya
5. Mengkoordinasikan tugas guru sesuai
kompetensinya
6. Mengkoordinasikan pembuatan dan pengadaan
jobsheet praktik dan ujian praktik
7. Mengatur urusan administrasi meliputi catatan
kemajuan siswa, data guru, dan inventarisasi
8. Mengevaluasi KBM di kelas dan Laboratorium
9. Melaksanakan dan merencanakan Uji
Kompetensi
10. Menjalin hubungan kerja sama dengan dunia
industri
11. Membantu pelaksanaan bimbingan karir kejuruan
8 Kakom Multimedia 1. Membuat program kerja
2. Mendalami dan mengembangkan kurikulum
sesuai kompetensi keahlian
3. Mengkoordinasikan penggunaan dan peng-
administrasi-an ruang dan alat praktik
4. Membantu kepala sekolah dalam meningkatkan
profesi guru sesuai kompetensinya
5. Mengkoordinasikan tugas guru sesuai
kompetensinya
6. Mengkoordinasikan pembuatan dan pengadaan
jobsheet praktik dan ujian praktik
7. Mengatur urusan administrasi meliputi catatan
kemajuan siswa, data guru, dan inventarisasi
8. Mengevaluasi KBM di kelas dan Laboratorium
9. Melaksanakan dan merencanakan Uji
Kompetensi
10. Menjalin hubungan kerja sama dengan dunia
industri
11. Membantu pelaksanaan bimbingan karir kejuruan
9 Kakom Animasi 1. Membuat program kerja
2. Mendalami dan mengembangkan kurikulum
sesuai kompetensi keahlian
3. Mengkoordinasikan penggunaan dan peng-
administrasi-an ruang dan alat praktik
4. Membantu kepala sekolah dalam meningkatkan
profesi guru sesuai kompetensinya
5. Mengkoordinasikan tugas guru sesuai
kompetensinya
6. Mengkoordinasikan pembuatan dan pengadaan
jobsheet praktik dan ujian praktik
7. Mengatur urusan administrasi meliputi catatan
kemajuan siswa, data guru, dan inventarisasi
8. Mengevaluasi KBM di kelas dan Laboratorium
9. Melaksanakan dan merencanakan Uji
Kompetensi
5
Komponen Struktur
No Uraian Tugas
Organisasi
10. Menjalin hubungan kerja sama dengan dunia
industri
11. Membantu pelaksanaan bimbingan karir kejuruan
10 Kepala TU 1. Menyusun program kegiatan ketatausahaan
2. Menginventarisasi kebutuhan pelaksanaan
kegiatan ketatausahaan
3. Melaksanakan surat menyurat, kearsipan,
kepegawaian, dan keuangan
4. Merencanakan dan menyelesaikan kepangkatan
guru dan pegawai
5. Melakukan penilaian prestasi kerja karyawan
6. Melakukan pembinaan disiplin pegawai
7. Melaksanakan pengelolaan sistem administrasi
8. Melaksanakan rapat koordinasi
11 Guru 1. Menyusun Kurikulum, Silabus atau Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran
2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
3. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran
4. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar
pada mata pelajaran yang diampunya
5. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran
6. Melaksanakan pembelajaran perbaikan dan
pengayaan dengan memanfaatkan hasil penilaian
dan evaluasi
7. Melaksanakan pengembangan diri atau PKB
8. Melaksanakan publikasi ilmiah dan Membuat
karya inovatif
6
1. Menyusun Kurikulum, Silabus atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
3. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran
4. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaran yang
diampunya
5. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran
6. Melaksanakan pembelajaran perbaikan dan pengayaan dengan
memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi
7. Melaksanakan pengembangan diri atau PKB
8. Melaksanakan publikasi ilmiah dan Membuat karya inovatif
C. Role Model
Penerapan nilai-nilai BerAKHLAK dalam menjalankan tugas sebagai seorang
PNS tak lepas dari seorang role model yang menggambarkan dan memberikan
inspirasi yang bisa di contoh. Kegiatan aktualisasi dan habituasi ini, yang menjadi
role model penulis adalah Pembimbing Program Guru Induksi (PIGP) saya dan
selaku sebagai ketua Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) SMK Negeri 1
Kawunganten, yaitu Bapak Darmawan, S.T. Sikap kerja beliau dalam menjalankan
tugas sehari-sehari selalu menerapkan nilai-nilai Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Selama bertugas
di SMK Negeri 1 Kawunganten, penulis melihat etos kerja yang luar biasa dari
seorang Bapak Darmawan, S.T dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang
pengajar maupun selama menjabat sebagai Ketua LSP SMK Negeri 1
Kawunganten. Sebagai guru paling senior di SMK semenjak SMK Negeri 1
Kawunganten didirikan beliau selalu berprinsip untuk menjadikan SMK unggulan.
Prinsip beliau menurut penulis mewakili dari nilai-nilai BerAKHLAK dan prinsip
beliau pula yang saya jadikan sebagai sikap bertugas sehari-sehari sebagai
seorang pengajar.
Sikap berorientasi pada pelanyanan terlihat oleh beliau dalam tugas sehari-
hari, di saat mengemban tugas sebagai ketua LSP, beliau berorientasi untuk
menjadikan siswa-siswi mempunyai nilai jual terhadap kompetensi jurusannya.
Beliau juga ramah dalam berkomunikasi antara sesama tenaga pendidik baik guru
dan karyawan di jurusan multimedia, beliau juga sosok teman yang baik, peduli
terhadap rekan-rekan guru yang lain, dan selalu menjaga kekompakan dan
kebersamaan sehingga dapat bekerjasama dengan baik. Sikap itulah yang
menunjukkan beliau menjungjung tinggi nilai harmonis dan kolaboratif. Beliau
adalah sosok yang selalu mengedapankan kepentingan sekolah diatas
kepentingan pribadi, hal ini tercermin dari sikap beliau selalu bekerja keras bahkan
sampai lembur di sekolah, selalu ada dan hadir tepat waktu disekolah hanya untuk
7
menjadikan sekolah menjadi SMK unggulan. Sikap tersebut mencerminkan nilai
Loyal.
Meskipun sudah berada pada usia yang bukan muda lagi, beliau terus
mengembangkan kompetensi dalam bidang teknik komputer dan informatika.
Sikap tersebut mencerminkan nilai adaptif dan kompeten. Terakhir, beliau sangat
bertanggung jawab dengan posisinya sebagai ketua LSP. Beliau berusaha untuk
menjadikan siswa lulusan SMK Negeri 1 Kawunganten diakui kompentensinya.
Sikap tersebut mencerminkan nilai akuntabel. Dalam pelaksanaan habituasi peran
beliau adalah sebagai partner dalam merencanakan materi pembelajaran sistem
komputer dan sebagai ahli untuk menilai media pembelajaran menggunakan
virtual laboratory. Foto di bawah ini adalah sosok Bapak Darmawan, S.T sebagai
role model penulis dalam mengimplementasikan nilai-nilai BerAKHLAK selama
bertugas di SMK Negeri 1 Kawunganten.
8
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI
9
Kondisi yang
No Isu dan Sumber Isu Kondisi Saat ini
diharapkan
Pengenalan komputer komputer kepada
Sumber Isu: Individu hanya sebatas gambar dan peserta didik dan
Lingkup Isu: Tusi Jabatan catatan di buku. Hal ini dapat dilakukan
menyebabkan kurangnya dimanapun.
pengetahuan dasar siswa
tentang komputer.
2 Pada Jurusan Multimedia Belum adanya kerjasama Bersama-sama
belum sepenuhnya dengan pihak dudi untuk pihak industri dan
menerapkan kurikulum menyusun kurikulum sekolah
dengan standar yang bersama yang sesuai merencanakan
sesuai dengan kebutuhan dengan kebutuhan industri. kurikulum yang
industri. sesuai dengan
Sumber Isu: Unit Kerja tuntutan dunia usaha
Lingkup Isu: Tusi Unit dunia industri.
Kerja
3 Administrasi perangkat Perangkat pembelajaran Digitalisasi
pembelajaran guru belum guru masih berupa perangkat
terarsip dan tergorganisir kumpulan kertas dari mulai pembelajaran,
secara baik. jurnal, presensi, rencana pemanfaatan media
Sumber Isu: Organisasi pembelajaran, dan evaluasi digital dan cloud
Lingkup Isu: Tusi strorage dalam
Organisasi pengarsipan
administrasi
perangkat
pembelajaran
4 Pemanfaatan Teknologi IT Masih banyak guru belum Optimalnya
oleh guru untuk membantu memanfaatkan sarana pembelajaran
menunjang pembelajaran teknologi IT dengan baik dengan
masih belum optimal. misalnya e-learning, pemanfaatan
Sumber Isu: Organisasi internet, dsb teknologi IT
Lingkup Isu: Tusi
Organisasi
5 Beberapa mata pelajaran Masih banyak guru yang Adanya pelatihan
kekurangan guru yang memberikan pembelajaran guru sesuai dengan
sesuai dengan tidak sesuai dengan kompetensi yang
kompetensinya keilmuannya diampunya.
Sehingga
Sumber Isu: Organisasi kompetensi guru
Lingkup Isu: Tusi meningkat
Organisasi
Dari identifikasi isu di atas deskripsi dan data pendukung masing-masing isu
adalah sebagai berikut:
1. Pembelajaran pada mata pelajaran sistem komputer masih konventional dan
tidak dapat dilakukan di lab komputer
a. Deskripsi Isu
Proses pembelajaran sistem komputer merupakan proses
menyampaian pengetahuan materi dasar-dasar sistem komputer dari guru
untuk siswa kelas X Jurusan Multimedia SMK Negeri 1 Kawunganten.
Dikarenakan jurusan hanya memiliki 3 Lab komputer untuk pembelajaran
multimedia dan jurusan multimedia memiliki 3 kelas masing-masing
angkatannya maka pemakaian lab komputer dikhususkan untuk tingkat
10
kelas XI dan XII. Pembelajaran sistem komputer di kelas X dilakukan di
ruang kelas sehingga metode pembelajaran yang dapat dilakukan guru
untuk materi komputer lebih terbatas.
b. Data dan Informasi Pendukung
1) Berdasarkan data obeservasi jumlah siswa jurusan multimedia tahun
2022 adalah 316 Siswa. Terdapat 3 Lab komputer dengan jumlah
komputer 108 unit.
2) Foto Kondisi ruang kelas ketika pembelajaran sistem komputer di ruang
kelas
11
2) Foto penggunaan beberapa kompetensi yang jarang ada di dunia
industri namun masih tetap diajaran
12
Gambar 7. Dokumen Administrasi pembelajaran
13
memiliki kompetensi yang sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya.
Di SMK Negeri 1 Kawunganten ada beberapa mata pelajaran yang tidak
memiliki cukup guru, dalam pelaksanannya beberapa guru yang memiliki
jam pelajaran sedikit dibantukan untuk mengisi mata pelajaran yang kurang.
Sehingga terjadi ketidaksesuaian kompetensi yang dimiliki guru dengan
mata pelajaran yang diampunya
b. Data dan Informasi Pendukung
1) Berdasarkan observasi penulis, pada mata pelajaran Pkn hanya
memiliki satu guru yang memiliki susai kompetensinya.
Diperbantukanlah beberapa guru untuk mengampu mata pelajaran Pkn
tersebut, termasuk penulis. Kompetensi dasar penulis adalah
elektronika namun juga mengajar materi Pkn.
2) Foto kondisi penulis mendapat jam mata pelajaran yang tidak sesuai
dengan kompetensinya
14
a. Aktual: Isu sedang terjadi atau dalam proses kejadian, ataudiperkirakan
bakal terjadi dalam waktu dekat.
b. Problematik: Merupakan masalah mendesak yang memerlukan berbagai
upaya alternatif jalan keluar dengan aktivitas dan tindakan nyata.
c. Kekhalayakan: Menyangkut hajat hidup orang banyak, masyarakat pada
umumnya, bukan untuk seseorang atau kelompok.
d. KeLayakan: Logis, Pantas, Realitas, dapat dibahas sesuai dengan tugas,
hak, kewenangan dan tanggung jawab.
Keterangan skor skala Likert pada Tabel Analisis APKL:
Tabel 2.3 Identifikasi Isu dan Analisis Isu Menggunakan Metode APKL
Total
No Isu A P K L Peringkat
APKL
1 Pembelajaran pada mata
pelajaran sistem komputer masih
5 5 4 5 19 I
konventional dan tidak dapat
dilakukan di lab komputer.
2 Pada Jurusan Multimedia belum
sepenuhnya menerapkan
5 4 4 3 16 IV
kurikulum dengan standar yang
sesuai dengan kebutuhan industri.
3 Administrasi perangkat
pembelajaran guru belum terarsip 5 5 4 4 18 II
dan tergorganisir secara baik.
4 Pemanfaatan Teknologi
IT oleh guru untuk
membantu menunjang 5 4 4 4 17 III
pembelajaran masih
belum optimal.
15
5 Beberapa mata pelajaran
kekurangan guru yang sesuai 5 3 3 3 14 V
dengan kompetensinya.
16
“Pembelajaran pada mata pelajaran sistem komputer masih konventional dan
tidak dapat dilakukan di lab komputer”, yang selanjutnya akan dianalisis faktor-
faktor penyebabnya, kemudian direncanakan langkah penyelesaian isu
tersebut melalui serangkaian kegiatan.
C. Analisis Penyebab
Akar penyebab masalah selanjutnya didiagnosa menggunakan fishbone
diagram. Diagram ini merupakan suatu alat untuk mengidentifikasi,
mengeksplorasi dan menggambarkan secara detail semua penyebab yang
berhubungan dengan suatu permasalahan. Kategori penyebab, permasalahan
yang digunakan sebagai start awal meliputi manpower (sumber daya manusia),
material (bahan baku), method (metode), dan machine (alat / mesin) sehingga
hasilnya dirumuskan sebagai berikut:
17
• Pengenalan komponen komputer masih sebatas gambar
• Modul pembelajaran masih berupa buku paket dengan banyak teks
4. Machine
• Pemanfaatan media pembelajaran berbasis smartphone masih belum
teraplikasikan
• Keterbatasan komputer yang dimiliki oleh sekolah
Dari ke empat pokok penyebab isu prioritas, terdapat penyebab utama dari isu
tersebut. Penyebab utama adalah pembelajaran pada mata pelajaran sistem
komputer masih konventional dan tidak dapat dilakukan di lab komputer.
18
No Gagasan Kegiatan Tahapan Kegiatan
3. Mengaplikasikan virtual a. Mengambil data versi perangkat
laboratory kedalam perangkat smartphone yang digunakan oleh
smartphone sehingga mudah peserta didik sehingga dapat
digunakan oleh peserta didik menentukan spek dari virtual
laboratory
Menyelesaikan penyebab: b. Melakukan export virtual laboratory
Pemanfaatan media pada perangkat minimum versi
pembelajaran berbasis smartphone dari peserta didik
smartphone masih belum c. Melakukan uji validitas dari virtual
teraplikasikan laboratory oleh ahli
4. Melaksanakan kegiatan a. Membuat rancangan pembelajaran
pembelajaran pada ruang sistem komputer menggunakan virtual
kelas virtual laboratory laboratory
menggunakan perangkat b. Mempersiapkan alat virtual reality
smartphone masing-masing sebelum pembelajaran dimulai
peserta didik c. Melakukan Apel sebelum masuk kelas,
guru menyiapkan siswa, memberikan
Menyelesaikan penyebab: pengarahan, menceritakan teknologi
Kegiatan praktik kelas X tidak aktual terkait metaverse
dapat dilakukan di lab karena d. Melakukan kegiatan pembelajaran
kekurangan lab komputer bersama peserta didik pada
kompetensi sistem komputer
menggunakan virtual laboratory
e. Melakukan refleksi dan evaluasi
terhadap pembelajaran yang
berlangsung
5. Mengevaluasi timbal balik a. Membuat indikator umpan balik pada
peserta didik pembelajaran kompetensi sistem komputer setelah
dengan adanya media siswa menggunakan media belajar
pembelajaran interaktif interaktif
menggunakan virtual laboratory b. Melakukan evaluasi hasil belajar
berbasis metaverse peserta didik pada kompetensi sistem
Menyelesaikan penyebab: komputer setelah peserta didik
Dasar pemahaman siswa melakukan ujicoba virtual laboratory
tentang komputer belum ada c. Menganalisa data hasil evaluasi hasil
belajar peserta didik
19
F. Rancangan Aktualisasi Habituasi
Nama : Wendra Bagas Saputra, S.Pd
Jabatan : Guru
Unit Kerja : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa
Tengah – Cabdin X SMK Negeri 1 Kawunganten
Tupoksi yang susuai dengan RA : Guru Multimedia
Identifikasi Isu ( diambil dari USG ) : 1. Pembelajaran pada mata pelajaran sistem
komputer masih konventional dan tidak
dapat dilakukan di lab komputer.
2. Administrasi perangkat pembelajaran guru
belum terarsip dan tergorganisir secara
baik
3. Pemanfaatan Teknologi IT oleh guru untuk
membantu menunjang pembelajaran
masih belum optimal
Judul Rencana Aktualisasi : OPTIMALISASI MEDIA INTERAKTIF VIRTUAL
LABORATORY BERBASIS METAVERSE PADA
MATA PELAJARAN SISTEM KOMPUTER DI
SMK NEGERI 1 KAWUNGANTEN KAB.
CILACAP
20
Tabel 2.7. Matrix Rancangan Aktualisasi dan Habituasi
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
1 Membuat bahan Tersedianya Bahan Keterkaitan Kegiatan dengan Manajemen ASN: Tersedianya bahan Tersedianya bahan
literasi dan materi literasi Dengan berdiskusi dengan rekan kerja terkait litersi pembelajaran litersi pembelajaran
pembajaran sistem pembelajaran media pembelajaran virtual reality hal ini sesuai sistem komputer sistem komputer
komputer berbasis sistem komputer dengan kode etik ASN dan perilaku ASN untuk menggunakan virtual menggunakan
virtual reality untuk menggunakan menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan laboratory virtual laboratory
peserta didik virtual laboratory. dalam melaksanakan tugasnya, dapat menjaga memberikan akan menguatkan
kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara, kontribusi pada visi nilai organisasi
Sumber: serta dapat menggunakan kekayaan dan barang SMKN 1
Inovasi dan Tugas milik negara secara bertanggung jawab, efektif, dan Kawunganten yaitu: Keunggulan
Pokok efisien Menjadi sekolah Memiliki
unggul dan pembaharuan atau
Meyelesaikan Keterkaitan kegiatan dengan SMART ASN berwawasan perilaku yang baru
penyebab: Membuat media pembelajaran virtual reality lingkungan dan berbeda dari
Pernyampaian memerlukan kemampuan cakap literasi digital Dan misi SMK yakni sistem yang ada
materi masih dalam mengoperasikan perangkat keras mobile mencetak manusia sebelumnya
berbasis ceramah serta dapat mengoperasikan software unity. produktif yang
mampu Kebersamaan
Kaitannya dengan aplikasi yang menyangkut data- mengantisipasi dan Kolaboratif
data pribadi perlu juga mengetahui tentang sistem beradaptasi terhadap bekerjasama
keamanan digital sehingga dapat menjaga perubahan dan dengan sejumlah
keamanan data penting dan rahasia dari sekolah. kemajuan IPTEK kelompok ASN yang
1. Berkonsultasi Disetujuinya Loyal berada di sekolah
dengan mentor konsep media Konsultasi dan mengikuti perintah atasan
terkait media pembelajaran Komitmen
pembelajaran interaktif berbasis Kolaboratif Memiliki dedikasi
berbasis virtual virtual reality Bekerja sama menghasilkan konsep yang baik yang tinggi dalam
reality untuk media pembelajaran berbasis virtual reality setiap pekerjaan
21
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
2. Menyusun materi Tersusunnya draft Kompeten
yang akan materi sistem Menyusun materi tentang sistem komputer
dimasukkan kedalam komputer diharuskan untuk menguasai kompetensi
virtual laboratory
sesuai kompetensi Adaptif
yang diajarkan Penggunaan virtual reality sudah sangat masive
guru harus dapat adaptasi dengan perkembangan
yang ada
3. Bekerjasama dengan Tersusunya materi Adaptif
guru rekan kerja pembelajaran Penggunaan virtual reality sudah sangat masive
dalam penyusunan sistem komputer guru harus dapat adaptasi dengan perkembangan
materi literasi yang lebih optimal yang ada
Kolabrosi
Bekerjasama dengan rekan kerjaa guru untuk
menyusun materi sistem komputer
Harmonis
Saling bekerjasama haruslah selaras untuk
mencapai tujuan yang baik.
4. Memasukkan materi Materi Akuntabel
pembelajaran yang pembelajaran ada Materi yang disusun haruslah dapat dipertanggung
telah disusun pada virtual jawabkan.
kedalam asset virtual laboratory
laboratory Kompeten
Dalam hal ini diperlukan keahlian untuk menjadikan
materi menjadi asset virtual
2 Membuat Asset Tersusunnya Asset Keterkaitan Kegiatan dengan Manajemen ASN: Tersusunnya Asset Tersusunnya Asset
komponen 3D komponen Dengan membuat asset komponen komputer hal ini 3D komponen 3D komponen
sesuai dengan kode etik ASN menjaga agar tidak komputer pada virtual komputer pada
22
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
melalui simulasi komputer pada terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan laboratory dapat virtual laboratory
virtual laboratory virtual laboratory tugasnya. memberikan akan menguatkan
kontribusi pada visi nilai organisasi
Sumber: Keterkaitan kegiatan dengan SMART ASN SMKN 1
Tugas Pokok Pengelolaan materi secara digital memerlukan Kawunganten yaitu: Keunggulan
(SKP) & Inovasi kecakapan penguasaan literasi digital Menjadi sekolah Memiliki
mengoperasikan software, dan internet. unggul dan pembaharuan atau
Menyelesaikan Dengan membuat materi secara digital kepada berwawasan perilaku yang baru
penyebab: peserta didik dapat membudayakan literasi digital lingkungan dan berbeda dari
Pengenalan ke peserta didik secara lebih efektif Dan misi SMK yakni sistem yang ada
komponen 1. Menyusun daftar Tersusunnya daftar Kolaboratif mencetak manusia sebelumnya
komputer masih komponen pada komponen Bekerja sama dengan rekan kerja tentang produktif yang
sebatas gambar. komputer dengan komputer yang menyusun daftar komponen pada komputer mampu Kebersamaan
berdiskusi dengan akan dijadikan mengantisipasi dan Kolaboratif
rekan guru di asset 3D Harmonis beradaptasi terhadap bekerjasama
jurusan. Saling bekerjasama haruslah selaras untuk perubahan dan dengan sejumlah
mencapai tujuan yang baik. kemajuan IPTEK kelompok ASN yang
berada di sekolah
2. Membuat asset Asset 3D siap untuk Adaptif
komponen komputer diguanakan Menguasai Software dasain 3D blender. Software Komitmen
kedalam 3D baru dan banyak desainer menggunakannya. Memiliki dedikasi
menggunakan yang tinggi dalam
software Blender Kompeten setiap pekerjaan
Diperlukan kemampuan untuk mengoperasikan
software desain. Mengerti teknik sculpting dsb.
3. Memasukkan Asset Tersusunnya asset Kompeten
3D komponen 3D komponen Guru harus kompeten dalam menerapkan
komputer kedalam komputer pada kecapakan digital dengan menerapkan desain
virtual laboratory virtual laboratory asset 3D kedalam virtual laboratory
23
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
menggunakan Adaptif
software Unity Menggunakan teknologi terbaru software Unity
3 Mengaplikasikan Output Kegiatan Keterkaitan Kegiatan dengan Manajemen ASN: Dapat diaksesnya Dapat diaksesnya
virtual laboratory virtual laboratory Dengan mengaplikasikan virtual laboratory pada virtual laboratory virtual laboratory
kedalam dapat diakses pada perangkat smartphone hal ini sesuai dengan kode pada perangkat pada perangkat
perangkat perangkat etik ASN dan perilaku ASN untuk melayani smartphone mampu smartphone akan
smartphone smartphone dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan. memberikan menguatkan nilai
sehingga mudah sehingga peserta Serta sesuai dengan fungsi ASN sebagai pelayan kontribusi pada visi organisasi
digunakan oleh didik mudah untuk publik dan perekat dan pempersatu bangsa. SMKN 1
peserta didik menggunakan Kawunganten yaitu: Keunggulan
Keterkaitan kegiatan dengan SMART ASN Menjadi sekolah Memiliki
Sumber: Dengan mengaplikasikan virtual laboratory pada unggul dan pembaharuan atau
Inovasi dan SKP perangkat smartphone maka dapat berwawasan perilaku yang baru
membudayakan literasi digital disekolah lingkungan dan berbeda dari
Menyelesaikan sehingga mudah untuk dioperasikan. dan Dan misi SMK yakni sistem yang ada
penyebab: membuat peserta didik sekolah untuk dapat cakap mencetak manusia sebelumnya
Pemanfaatan bermedia digital, mengoperasikan hardware produktif yang
media komputer mampu Kebersamaan
pembelajaran 1. Mengambil data versi Mempunyai data Akuntabel mengantisipasi dan Kolaboratif
berbasis perangkat spek minimum Data yang diambil harus dapat dipertanggun beradaptasi terhadap bekerjasama
smartphone smartphone yang perangkat jawabkan. perubahan dan dengan sejumlah
masih belum digunakan oleh smartphone yang kemajuan IPTEK kelompok ASN yang
teraplikasikan peserta didik digunakan oleh Berorientasi Pelayanan berada di sekolah
sehingga dapat peserta didik Melayani peserta didik dengan menyesuaikan
menentukan spek sistem dengan perangkatnya Komitmen
dari virtual laboratory Memiliki dedikasi
2. Melakukan export Virtual laboratory Adaptif yang tinggi dalam
virtual laboratory dapat dioperasikan setiap pekerjaan
pada perangkat
24
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
minimum versi di semua perangkat Virtual laboratory dapat menyesuaikan dengan
smartphone dari smartphone perangkat smartphone yang digunakan oleh
peserta didik peserta didik.
Berorientasi Pelayanan
Sistem menyesuaikan dengan perangkat
smartphone yang dimiliki oleh peserta didik
sehingga dapat digunakan dengan mudah.
Berpedoman pada kemudahan agar siswa dapat
mengoperasikan
4 Melaksanakan Terjadinya proses Keterkaitan Kegiatan dengan Manajemen ASN: Terjadinya proses Terjadinya proses
kegiatan pembelajaran Dengan melaksanakan kegiatan pembelajaran pembelajaran pembelajaran
pembelajaran interaktif pada ruang kelas virtual laboratory hal ini sesuai interaktif interaktif
pada ruang kelas menggunakan dengan kode etik ASN dan perilaku ASN untuk menggunakan virtual menggunakan
virtual laboratory virtual laboratory. menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan laboratory dapat virtual laboratory
menggunakan dalam melaksanakan tugasnya, dapat menjaga memberikan akan menguatkan
perangkat kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara, kontribusi pada visi nilai organisasi
smartphone serta dapat menggunakan kekayaan dan barang SMKN 1
masing-masing milik negara secara bertanggung jawab, efektif, dan Kawunganten yaitu: Keunggulan
peserta didik efisien Menjadi sekolah Memiliki
unggul dan pembaharuan atau
25
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
Sumber: Keterkaitan kegiatan dengan SMART ASN berwawasan perilaku yang baru
Inovasi dan Tugas Dengan melaksanakan kegiatan pembelajaran lingkungan dan berbeda dari
Pokok (SKP) pada ruang kelas virtual dapat membudayakan Dan misi SMK yakni sistem yang ada
literasi digital memudahkan peserta didik untuk ikut mencetak manusia sebelumnya
Menyelesaikan mengkases literasi secara digital. produktif yang
penyebab: 1. Membuat rancangan Tersusunnya RPP Adaptif mampu Kebersamaan
Kegiatan praktik pembelajaran Pembelajaran Berinovasi menciptakan media pembelajaran mengantisipasi dan Kolaboratif
kelas X tidak kompetensi sistem kompetensi sistem interaktif karena keterbatasan penggunaan lab beradaptasi terhadap bekerjasama
dapat dilakukan di komputer komputer komputer. perubahan dan dengan sejumlah
lab karena menggunakan virtual kemajuan IPTEK kelompok ASN yang
kekurangan lab laboratory dengan Kompeten berada di sekolah
komputer. berdiskusi dengan Sesuai tupoksi guru dalam pelaksanaan
forum guru mata pembelajaran harus mempersiapkan metode Komitmen
pelajaran pembelajaran yang akan digunakan. Memiliki dedikasi
yang tinggi dalam
Kolaboratif setiap pekerjaan
Berdiskusi dengan forum guru mata pelajaran
sistem komputer
2. Mempersiapkan alat Siapnya alat virtual Adaptif
virtual reality sebelum laboratory sebelum Berinovasi menciptakan media pembelajaran
pembelajaran dimulai memulai interaktif karena keterbatasan penggunaan lab
pembelajaran komputer.
Akuntabel
Bertanggung jawab Terhadap alat yang digunakan
3. Melakukan Apel Siapnya siswa Kompeten
sebelum masuk kelas sebelum memulai Sesuai tupoksi guru dalam pelaksanaan
guru menyiapkan pelajaran pembelajaran harus mempersiapkan peserta didik
siswa, memberikan
pengarahan, Berorientasi Pelayanan
26
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
menceritakan Mengenalkan peserta didik mengenai teknologi
teknologi aktual terbaru sehingga menarik minat mereka
terkait metaverse
4. Melakukan kegiatan Terjadinya proses Berorientasi Pelayanan
pembelajaran belajar yang Pembelajaran ditujukan untuk peserta didik agar
bersama peserta interaktif supaya dapat menguasai mata pelajaran sistem
didik pada mata komputer dengan media interaktif virtual laboratory
pelajaran sistem
komputer Kompeten
menggunakan virtual Guru harus menguasai media dan metode
laboratory pembelajaran yang tepat dalam mengaplikasikan
virtual laboratory sebagai media pembelajaran
interaktif
5. Melakukan refleksi Mendapat feedback Akuntabel
dan evaluasi dari peserta didik Bertanggung jawab untuk terus meningkatkan
terhadap terkait kemampuan dalam mengajarkan materi sehingga
pembelajaran yang pembelajaran peserta didik menjadil lebih mudah untuk
berlangsung menguasai materi yang disampaikan
Adaptif
Melakukan perbaikan secara terus menerus.
5 Mengevaluasi Output Kegiatan Keterkaitan Kegiatan dengan Manajemen ASN: Diperolehnya Diperolehnya
timbal balik peserta Diperolehnya Dengan mengevaluasi timbal balik peserta didik efektifitas efektifitas
didik pembelajaran efektifitas terhadap media pemebelajaran interaktif berbasis penggunaan media penggunaan media
dengan adanya penggunaan media virtual laboratory hal ini sesuai dengan kode etik pembelajaran pembelajaran
media pembelajaran ASN dan perilaku ASN untuk menjaga agar tidak interaktif interaktif
pembelajaran interaktif terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan menngunakan virtual menggunakan
interaktif menggunakan tugasnya, dapat menjaga kerahasiaan yang laboratory dapat virtual laboratory
menggunakan virtual laboratory menyangkut kebijakan negara, serta dapat memberikan akan menguatkan
virtual laboratory berbasis metaverse kontribusi pada visi nilai organisasi
27
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
berbasis terhadap hasil menggunakan kekayaan dan barang milik negara SMKN 1
metaverse belajar peserta secara bertanggung jawab, efektif, dan efisien Kawunganten yaitu: Inovatif
didik Menjadi sekolah Memiliki
Sumber: Serta dalam pelaksanaan pengelolaan server unggul dan pembaharuan atau
Inovasi dan disekolah mampu mengelola dan meningkatkan berwawasan perilaku yang baru
Perintah atasan kolaborasi, aliran ide yang terus menerus dan lingkungan dan berbeda dari
berkesinambungan dalam mengelola kinerja. Dan misi SMK yakni sistem yang ada
Menyelesaikan mencetak manusia sebelumnya
penyebab: Dasar Keterkaitan kegiatan dengan SMART ASN produktif yang
pemahaman siswa Dengan mengevaluasi timbal balik peserta didik mampu Gotong-Royong
tentang komputer terhadap media pemebelajaran interaktif berbasis mengantisipasi dan Kolaboratif
belum ada virtual laboratory memerlukan kemampuan cakap beradaptasi terhadap bekerjasama
literasi digital dalam mengoperasikan perangkat perubahan dan dengan sejumlah
keras serta dapat mengoperasikan software kemajuan IPTEK kelompok ASN yang
pengolahan data. berada di sekolah
28
KONTRIBUSI VISI PENGUATAN
KETERKAITAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT HASIL DAN MISI NILAI NILAI
SUBSTANSI MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
2. Melakukan evaluasi Mendapatkan data Kompeten
timbal balik peserta evaluasi Kompeten dalam melakukan teknik evaluasi dan
didik pada mengumpulkan data
kompetensi sistem
komputer setelah Akuntabel
peserta didik Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan proses
melakukan ujicoba evaluasi
virtual laboratory
3. Menganalisa data Mempunyai data Berorientasi Pelayanan
hasil evaluasi hasil hasil analisa timbal Timbal balik digunakan untuk terus meningkatkan
belajar peserta balik peserta didik kualitas media pembelajaran virtual reality.
didik
Akuntabel
Bertanggung jawab terhadap hasil evaluasi timbal
balik penilaian media pembelajaran interaktif virtual
reality oleh peserta didik
29
G. Jadwal Kegiatan
Kegiatan Aktualisasai akan dilaksanakan mulai tanggal 18 Maret 2022 sampai dengan 30 April 2022, Berikut rencana pelaksanaanya:
Tabel 2.8 Jadwal Kegiatan Rancangan Aktualisasi 18 Maret 2022 – 8 April 2022
Waktu Pelaksanaan Rencana Bukti
No Kegiatan Maret 2022 April 2022 Kegiatan
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8
1 Membuat bahan literasi dan materi • Bukti dokumen materi
pembajaran sistem komputer berbasis yang sudah disusun di
virtual reality untuk peserta didik virtual reality
Sumber Inovasi, SKP • Foto dan video
dokumentasi
1. Berkonsultasi dengan mentor terkait • Foto dan video
media pembelajaran berbasis virtual dokumentasi
reality
2. Menyusun materi yang akan • Dokumen materi
dimasukkan kedalam virtual literasi
laboratory sesuai kompetensi yang • Foto dan video
diajarkan dokumentasi
pembuatan
3. Bekerjasama dengan guru rekan • Foto dan video
kerja dalam penyusunan materi dokumentasi
literasi.
4. Memasukkan materi pembelajaran • Foto dan video
yang telah disusun kedalam asset dokumentasi
virtual laboratory
2 Membuat Asset komponen melalui • Asset komponen
simulasi virtual laboratory. virtual reality
Sumber SKP, Inovasi • Foto dan video
pembuatan
1. Menyusun daftar komponen pada • Foto dan video
komputer dengan berdiskusi
dengan rekan guru di jurusan
30
Waktu Pelaksanaan Rencana Bukti
No Kegiatan Maret 2022 April 2022 Kegiatan
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8
2. Membuat asset komponen • Foto dan video
komputer kedalam 3D
menggunakan software Blender
3. Memasukkan Asset 3D komponen • Foto dan Video
komputer kedalam virtual laboratory
menggunakan software Unity
3 Mengaplikasikan virtual laboratory • Data validitas alat
kedalam perangkat smartphone yang telah diuji beta
sehingga mudah digunakan oleh oleh ahli
peserta didik • Foto dan video
Sumber Inovasi, SKP
1. Mengambil data versi perangkat • Data perangkat
smartphone yang digunakan oleh smartphone peserta
peserta didik
2. Melakukan export virtual laboratory • Foto dan video
pada perangkat minimum versi
smartphone dari peserta didik
Tabel 2.9 Jadwal Kegiatan Rancangan Aktualisasi 9 April 2022 – 30 April 2022
Waktu Pelaksanaan
No Kegiatan April 2022 Rencana Bukti Kegiatan
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
3 Mengaplikasikan virtual laboratory • Data validitas alat yang
kedalam perangkat smartphone telah diuji beta oleh ahli
sehingga mudah digunakan oleh • Foto dan video
peserta didik
Sumber Inovasi, SKP
31
Waktu Pelaksanaan
No Kegiatan April 2022 Rencana Bukti Kegiatan
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
2. Melakukan export virtual laboratory • Foto dan video
pada perangkat minimum versi
smartphone dari peserta didik
3. Melakukan uji validitas dari virtual • Data validitas alat yang
laboratory oleh ahli. telah diuji beta oleh ahli
32
Waktu Pelaksanaan
No Kegiatan April 2022 Rencana Bukti Kegiatan
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
5 Mengevaluasi timbal balik peserta didik • Hasil survei evaluasi
pembelajaran dengan adanya media timbal balik peserta
pembelajaran interaktif menggunakan didik
virtual laboratory berbasis metaverse • Kuisioner
Sumber Inovasi, SKP • Foto dan video proses
survei
1. Membuat indikator umpan balik • Kuisioner
pada kompetensi sistem komputer
setelah siswa menggunakan media
belajar interaktif
2. Melakukan evaluasi hasil belajar • Foto dan video proses
peserta didik pada kompetensi survei
sistem komputer setelah peserta
didik melakukan ujicoba virtual
laboratory
3. Menganalisa data hasil evaluasi • Hasil survei evaluasi
hasil belajar peserta didik timbal balik peserta
didik
33
DAFTAR PUSTAKA
Anonim (2019), Modul Pelatihan Dasar PNS Wawasan Kebangsaan Dan Nilai-Nilai Bela
Negara,. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara
Fatimah, Elly, dkk. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Manajemen
Aparatur Sipil Negara. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Ferijana, Sammy, dkk (2019). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Kesiapsiagaan Bela Negara.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Handoko,Ramah. (2021). Modul Akuntabel Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Idris, Irfan, dkk (2019). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Analisis Kontemporer. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.
Jalis,Ahmad. (2021). Modul Kompeten Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Mirdin, Andi Adiyat. (2021). Modul Berorientasi Pelayanan Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil. Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Rahmanendra, Dwi. (2021). Modul Loyal Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Sembodo,Jarot. (2021). Modul Harmonis Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Sejati, Tri Armojo. (2021). Modul Kolaboratif Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Suwarno, Yogi. (2021). Modul Adaptif Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.
Jakarta:Lembaga Administrasi Negara.
Suwarno, Yogi, dan Sejati, Atmojo. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Whole of
Government. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara
34
Yulianto, Yudik. (2020). RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI
DASAR, KEDUDUKAN DAN PERAN PNS DALAM NKRI,. Semarang: BPSDMD JAWA
TENGAH.
Purnama, Siswanta J, dkk. (2021). Panduan Aktualisasi dan Habituasi Agenda 4 Pelatihan
dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Semarang: BPSDMD Provinsi Jawa Tengah
35
CURRICULUM VITAE
A. Identitas Diri
Nama : Wendra Bagas Saputra
NIP : 19941022 202012 1 008
Alamat : Kp Patukangan RT1/RW8, Desa Kutoharjo,
Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal
Instansi : SMK Negeri 1 Kawunganten
Jabatan : Ahli Pertama Guru Multimedia
No HP : 081382757833
B. Riwayat Pendidikan
No Jenjang Nama Sekolah Tahun
1 SD SD Negeri 3 Krajan Kulon 2000 – 2006
2 SLTP SMP Negeri 1 Brangsong 2006 – 2009
3 SLTA SMK Negeri 2 Kendal 2009 – 2012
4 S1 Universitas Negeri Yogyakarta 2012 – 2016
C. Riwayat Pekerjaan
No Jabatan Nama Instansi Tahun
1 Staff Electric Maintenance PT Asahimas Flat Glass 2017 – 2018
Guru Teknik Otomasi
2 SMK Negeri 2 Kendal 2018 – 2020
Industri
3 Guru Multimedia SMK Negeri 1 Kawunganten 2021 – Sekarang