Disusun oleh :
i
LEMBAR PERSETUJUAN
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Penguji / Narasumber
iii
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia,
dan ridho-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Rancangan
Aktualisasi dan Habituasi yang berjudul “Optimalisasi Pembelajaran Matematika
Melalui Media “PADIGABALI ICLASIK” Papan Diagram Garis, Batang, Dan
Lingkaran Dengan Interaktif Classpoint Yang Asyik Di Kelas VB SDN 1
Karangklesem Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas.”
iv
dukungan kepada penulis selama kegiatan latsar dan penyusunan rancangan
aktualisasi;
11. Keluarga penulis atas doa, dukungan dan motivasinya.
12. Keluarga besar SDN 1 Karangklesem atas dukungan dan kerjasamanya.
Penulis
v
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
BAB I
PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA
A. Gambaran Umum Organisasi
1
1. Dasar Hukum Pembentukan Organisasi
1) SK Pendirian Sekolah No 421.2/026/I/65/85 Tahun 1985 tentang
sejarah berdirinya SDN 1 Karangklesem, Kecamatan Purwokerto
Selatan, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah;
2) Permendikbud Nomor 6 Tahun 2019 tentang Pedoman
Organisasi dan Tata Kerja Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.
2
d. Kelas 4 (empat);
e. Kelas 5 (lima); dan
f. Kelas 6 (enam).
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) SD menyelenggarakan fungsi :
a. Pelaksana Pendidikan;
b. Pelaksana hubungan kerja sama dengan orang tua peserta
didik, Komite Sekolah dan/atau masyarakat; dan
c. Pelaksana Administrasi.
3
Gambar 1.2
Struktur Organisasi SDN 1 Karangklesem
Sumber :Arsip Organisasi SDN 1 Karangklesem
Dari Struktur Organisasi SDN 1 Karangklesem tersebut, peserta ditugaskan menjadi Guru Kelas VB pada Tahun Pelajaran 2021/2022
4
b. Pembagian tugas mengajar guru SDN 1 Karangklesem
Undang-Undang nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan
Dosen menyatakan bahwa, guru adalah pendidik profesional
dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar dan pendidikan menengah. Berikut adalah pembagian tugas
mengajar guru di SDN 1 Karangklesem :
Tugas Jam/
No. Nama Guru / &NIP Gol. Ruang Jabatan
Mengajar Minggu
Slamet, S.Pd. Pembina Tk.I, Kepala
1. - 24
NIP. 196204071984051003 IV/b Sekolah
Dra. Sutiar Wismawati, M.Pd. Pembina
2. Utama Muda, Guru Kelas Kelas 1B 24
NIP. 196206161982012005
IV/c
Endang Supriyatin, S.Pd. Pembina Tk.I,
3. Guru PJOK Kelas 1-6 48
NIP. 196404241984052002 IV/b
Sutirah, S.Pd.SD. Pembina Tk.I,
4. Guru Kelas Kelas 5A 34
NIP. 196404031986082003 IV/b
Uripah, S.Pd.SD. Pembina Tk.I,
5. Guru Kelas Kelas 4A 34
NIP. 196710051988102001 IV/b
Wiwik Eny Yulianti, S.Pd.
6. Pembina, IV/a Guru Kelas Kelas 6A 34
NIP. 197103221996032004
Septika Danarsari, S.Pd. Penata Muda,
7. Guru Kelas Kelas 6B 34
NIP. 198709042019022006 III/a
Ayu Damayanti Putri Adi, S.Pd.
8. CPNS, III/a Guru Kelas Kelas 5B 34
NIP. 199210132020122013
Dede Yuyun Cuningsih, S.Pd.
9. - Guru Kelas Kelas 2A 24
NIP. ---------------------------------
Imam Nur Kholis, S.Pd.I.
10. - Guru PAI Kelas 1-6 48
NIP. ---------------------------------
Anggun Dian Utami, S.Pd.
11. - Guru Kelas Kelas 3B 26
NIP. ---------------------------------
Iftitakhul Khasanah, S.I.Pust Tenaga
12. - Kelas 2B 24
NIP. --------------------------------- Perpustakaan
Agus Winarto, S.T., S.Pd.
13. - Guru Kelas Kelas 4B 34
NIP. ---------------------------------
Giah Nuzul Meirnaningrum,
14. S.Pd. - Guru Kelas Kelas 3A 26
NIP. ---------------------------------
Sarwono Pramu
15. - Kebersihan - -
NIP. ---------------------------------
Sekolah
Pramu
16. Gugu Papriadi - Kebersihan - -
Sekolah
5
4. Visi, Misi, dan Nilai Organisasi Kabupaten Banyumas
a. Visi Kabupaten Banyumas
Berdasarkan Surat Edaran Nomor 061.2/5447 Tahun 2015,
Kabupaten Banyumas memiliki visi “Menjadikan Banyumas Yang
Maju,Adil-Makmur, dan Mandiri”.
6
5. Tujuan Organisasi
Pendidikan merupakan kebutuhan paling dasar untuk
membangun suatu bangsa karena menjadi modal utama dalam
pengembangan sumber daya manusia. Tujuan Pendidikan nasional
Indonesia telah dirumuskan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 Bab II Pasal 3 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa
pendidikan di Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki
wawasan kebangsaan yang baik, mampu mengembangkan watak
serta kehidupan yang bermartabat sehingga menjadi manusia
Indonesiaseutuhnya yang memiliki iman, bertaqwa, dan memiliki jiwa
demokratis serta bertanggungjawab terhadap negaranya. Sejalan
dengan hal tersebut, salah satu misi Kabupaten Banyumas yang
kedua yaitu pemenuhan kualitas hidup melalui pendidikan. Hal ini
bertujuan untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi pendidik dan
tenaga kependidikan untuk menghasilkan peserta didik yang
berkualitas dan berdaya saing tinggi. Muara dari misi dan tujuan
adalah tercapainya visi Kabupaten Banyumas menjadi daerah yang
maju dan mandiri. Sekolah sebagai institusi pendidikan menjadi
parameter dalam tercapainya tujuan mulia tersebut.
6. Nilai-Nilai Budaya Organisasi
Kabupaten Banyumas memiliki nilai organisasi sebagai berikut :
a. Sopan
- Bersikap sopan dan ramah terhadap sesama aparatur
pemerintah.
- Bersikap sopan dan ramah terhadap publik.
b. Andarbeni
- Merasa bertanggungjawab sebagai aparatur pemerintah.
- Merasa memiliki budaya Banyumasan.
c. Transparan
- Menunjukkan keterbukaan dalam proses dan hasil kerja.
7
- Menunjukkan keterbukaan terkait pelayanan publik.
- Terbuka terhadap kritik dan saran demi perbaikan.
d. Rapih
- Bersih dari aparatur.
- Bersih tempat kerja.
- Bersih lingkungan kerja.
e. Integritas
- Ingat Sumpah dan Janji Aparatur dan Abdi Negara.
- Ingat pada peraturan perundangan yang berlaku
- Ingat pada sesanti logo Pemerintah Kabupaten Banyumas
‘Rarasing Rasa Wiwaraning Praja’
f. Adil
- Berperilaku adil kepada semua aparatur.
- Berperilaku adil dalam pelayanan publik.
8
pelajaran dikelasnya;
7) Menganalisis hasil pembelajaran;
8) Melaksanakan pembelajaran perbaikan dan pengayaan
dengan memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;
9) Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi
tanggungjawabnya;
10) Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan
hasilbelajar tingkat sekolah dan nasional;
11) Membimbing peserta didik dalam kegiata ekstrakurikuler proses
pembelajaran;
12) Melaksanakan pengembangan diri;
13) Melaksanakan publikasi ilmiah;
14) Membuat karya inovatif.
C. Role Model
9
Gambar 1.3
Foto Kepala SDN 1 Karangklesem
BIODATA
10
2. Sebagai pengatur manajemen di sekolah, beliau telah berhasil
mengkoordinasikan tugas dan fungsi guru sebagaimana mestinya.,
beliau selalu menjembatani guru maupun peserta didik untuk
melaksanakan kegiatan dengan penuh tanggung jawab.
3. Sebagai fasilitator, beliau selalu menjembatani guru maupun peserta
didik untuk melaksanakan kegiatan dengan penuh tanggungjawab.
4. Sebagai motivator, beliau tidak pernah lelah untuk menyemangati
guru agar tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan
dalam dunia pendidikan.
11
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI
A. Identifikasi Isu
Isu yang tidak muncul di ruang publik dan tidak ada dalam
kesadaran kolektif publik tidak dapat dikategorikan sebagai isu strategis
(kritikal). Sejalan dengan itu Veverka (1994) dalam salah satu tulisannya
menyatakan bahwa isu kritikal dapat didefinisikan sebagai: “..topics that
deal with resource problems and their need for solutions that relate to the
safety of the visitor at the resource site or relate to resource protection and
management issues that the public needs to be aware of”
12
publik secara luas dan memerlukan penanganan sesegera mungkin
dari pengambil keputusan.
2) Isu berkembang (emerging issue)
merupakan isu yang perlahan-lahan masuk dan menyebar di ruang
publik,dan publik mulai menyadari adanya isu tersebut.
3) Isu potensial
13
Tabel 2.1 Identifikasi Isu
No Identifikasi Isu Sumber Isu Kondisi Saat Ini Kondisi yang
Diharapkan
1. Kurang optimalnya Smart ASN Perpustakaan belum Perpustakaan
pemanfaatan dimanfaatkan dengan dapat
perpustakaan di baik, peserta didik jarang dimanfaatkan
SDN 1 mengunjungi dengan baik
Karangklesem perpustakaan sebagai
Kecamatan sarana belajar
Purwokerto Selatan, peserta didik
Kabupaten
Banyumas.
14
Karangklesem
Kecamatan
Purwokerto Selatan,
Kabupaten
Banyumas.
15
Data dukung masing - masing isu adalah sebagai berikut :
1. Kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan di SDN 1
Karangklesem. Perpustakaan belum dimanfaatkan dengan baik,
peserta didik jarang mengunjungi perpustakaan sebagai sarana
belajar. Dengan data dukung sebagai berikut :
Gambar 2.1
16
Diagram statistic pengunjung perpustakaan SDN 1 Karangklesem
2. Rendahnya pemahaman konsep matematika peserta didik kelas VB di
SDN 1 Karangklesem. Dengan data dukung sebagai berikut:
17
4. Kurangnya jumlah tenaga pendidik di SDN 1 Karangklesem
Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas. Banyak
tenaga pendidik berjumlah 10 orang guru kelas, satu guru PAI dan
satu guru PJOK. Sedangkan jumlah kelas mencapai 12 rombel. Data
dukung bersumber dari lapor bulan sebagai berikut :
18
5. Kurang optimalnya pengembangan budaya disiplin dalam mematuhi
protokol kesehatan pada peserta didik SDN 1 Karangklesem. Dengan
data dukung sebagai berikut :
19
B. Analisis Isu
Setelah memahami berbagai isu kritikal yang dikemukakan di
atas, maka selanjutnya perlu dilakukan analisis untuk bagaimana
memahami isu tersebut secara utuh dan kemudian dengan
menggunakan kemampuan berpikir konseptual dicarikan alternatif
jalan keluar pemecahan isu. Dalam proses penetapan isu, peserta
menggunakan alat bantu tapisan isu dengan teknik APKL (Aktual,
Problematik, Kekhalayakan, dan Kelayakan) menggunakan skala likert
skala 1-5 sebagai berikut :
Tabel 2.2 Tapisan isu dengan teknik APKL
Kriteria
No Identifikasi isu A P K L Total Peringkat
1 Kurang optimalnya 4 4 3 3 14 II
pemanfaatan perpustakaan I
di SDN 1 Karangklesem.
2 Rendahnya prestasi 5 5 5 4 19 I
akademik matematika
peserta didik di SDN 1
Karangklesem Kecamatan
Purwokerto Selatan,
Kabupaten Banyumas.
3 Kurangnya media 4 4 4 4 16 II
pembelajaran berbasis
teknologi informasi dan
multimedia.
4 Kurangnya penanaman 4 3 3 3 13 IV
rasa tanggung jawab pada
peserta didik dalam
mengumpulkan tugas.
20
5 Kurang optimalnya 3 3 3 3 12 V
pengembangan
budaya disiplin dalam
mematuhi protokol
kesehatan pada
peserta didik SDN 1
Karangklesem
Keterangan : Menggunakan skala likert 1-5, 1 = Sangat Kecil, 2
= Kecil,3 = Cukup, 4 = Besar, 5 = Sangat Besar.
Setelah menggunakan teknik tapisan APKL diperolehlah tiga besar isu
yaitu :
1. Kurang optimalnya pemanfaatan perpustakaan di SDN 1
Karangklesem Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten
Banyumas.
2. Rendahnya prestasi akademik matematika peserta didik di SDN 1
Karangklesem Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten
Banyumas.
3. Kurangnya sarana prasarana (LCD Proyektor) media pembelajaran
berbasis teknologi informasi dan multimedia di SDN 1 Karangklesem
Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas.
Kemudian dilakukan analisa lebih lanjut menggunakan teknik tapisan USG
(Urgency, Seriousness, Growth) untuk menentukan isu prioritas sebagai
berikut :
Tabel 2.3 Tapisan isu dengan teknik USG
No Isu Urgency Seriousness Growth Jumlah Peringkat
1. Kurang 4 4 4 12 II
optimalnya
pemanfaatan
perpustakaan
di SDN 1
Karangklesem.
21
2. Rendahnya 5 5 4 14 I
prestasi
akademik
matematika
peserta didik
di SDN 1
Karangklesem
Kecamatan
Purwokerto
Selatan,
Kabupaten
Banyumas.
3. Belum 4 3 3 10 III
optimalnya
media
pembelajaran
berbasis
teknologi
informasi dan
multimedia.
Keterangan : Menggunakan skala likert 1 – 5
1 = Sangat Kecil
2 = Kecil
3 = Cukup
4 = Besar
5 = Sangat Besar
Setelah menganalisis menggunakan teknik tapisan USG maka
didapatkan isu utama yaitu “Rendahnya prestasi akademik
matematika peserta didik di SDN 1 Karangklesem Kecamatan
Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas”. Isu tersebut
bersumber dari Manajemen ASN dan Smart ASN.
22
C. Analisis Penyebab
Akar penyebab masalah selanjutnya didiagnosa menggunakan
fishbone diagram. Pendekatan fishbone diagram juga berupaya
memahami persoalan dengan memetakan isu berdasarkan cabang-
cabang terkait. Namun demikian fishbone diagram atau diagram
tulang ikan ini lebih menekankan pada hubungan sebab akibat,
sehingga seringkali juga disebut sebagai Cause-and- Effect Diagram
atau Ishikawa Diagram diperkenalkan oleh Dr. Kaoru Ishikawa,
seorang ahli pengendalian kualitas dari Jepang, sebagai satu dari
tujuh alat kualitas dasar (7 basic quality tools). Fishbone diagram
digunakan ketika kita ingin mengidentifikasi kemungkinan penyebab
masalah dan terutama ketika sebuah team cenderung jatuh berpikir
pada rutinitas (Tague, 2005, p. 247).
Fishbone diagram akan mengidentifikasi berbagai sebab
potensial dari satu efek atau masalah, dan menganalisis masalah
tersebut melalui sesi brainstorming. Kategori penyebab permasalahan
yang digunakan sebagai permulaan awal meliputi manpower (sumber
daya manusia), material (bahan baku), method (metode), dan milieu
(lingkungan) atau melalui pendekatan lain yang dimantapkan melalui
braistorming bersama rekan kerja di instansi, sehingga hasilnya
dirumuskan sebagai berikut :
23
MAN MATERIAL
Guru kurang Pemanfaatan
berinovasi dalam media
Kemampuan
membuat media Kurangnya buku
matematika peserta
pembelajaran referensi peserta
pembelajaran yang
belum optimal
“Rendahnya
didik yang masih prestasi
didik untuk
terbatas. akademik
menunjang
matematika
pembelajaran.
peserta didik di
SDN 1
Karangklesem
Kecamatan
Metode pembelajaran Kurangnya latihan
Lingkungan Purwokerto
yang kurang inovatif rutin terkait materi
rumah yang Selatan,
yang sudah
kurang Kabupaten
disampaikan guru.
mendukung dalam Banyumas”.
pembelajaran
Guru kurang matematika
optimal dalam
membuat alat
peraga METHOD MILIEU/ENVIRONMENT
24
1. Kurang optimalnya pemahaman konsep pembelajaran matematika
2. Minat belajar peserta didik menurun
3. Materi tidak tersampaiakan dengan baik
4. Hasil belajar peserta didik kurang maksimal
25
Menyelesaikan penyebab prioritas Man
5. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
(Sumber kegiatan : Tupoksi / Perintah atasan)
Menyelesaikan penyebab prioritas Man
6. Pemberian reward dan
punishment kepada peserta didik
(Sumber kegiatan : Inovasi)
Menyelesaikan penyebab prioritas Method
7. Membuat ECC (Exit Card Class)
(Sumber kegiatan : Inovasi)
Menyelesaikan penyebab prioritas Man, Milieu
8. Melakukan kegiatan pembelajaran home visit untuk mengedukasi
penggunaan media pembelajaran PADIGABALI ICLASIK kepada
peserta didik.
(Sumber kegiatan : Inovasi)
Menyelesaikan penyebab prioritas Man, Milieu
26
Penyebab Prioritas: : 1. Guru belum optimal dalam
memotivasi siswa pada proses
pembelajaran matematika
2. Guru belum sepenuhnya dapat
menerapkan metode
pembelajaran agar siswa lebih
aktif dan interaktif
3. Belum optimalnya penggunaan
alat peraga matematika dalam
pembelajaran
4. Peserta didik kurang dalam
mengerjakan latihan soal
mengenai materi yang sudah
disampaikan guru
5. Kurangnya sarana prasarana
berupa LCD Proyektor sebagai
media pembelajaran matematika
Gagasan Pemecahan Isu : 1. Membuat modul inovatif “MOTIF”
(Sumber kegiatan : Inovasi).
2. Membuat Media Pembelajaran
menggunakan Microsoft
PowerPoint terintegrasi dengan
“Classroom Quizzes in
PowerPoint (Classpoint)” Materi
Statistik Kelas V.
(Sumber kegiatan : Inovasi)
3. Membuat alat peraga
“PADIGABALI” Papan Diagram
Garis, Batang dan Lingkaran
(Sumber kegiatan : Inovasi)
27
4. Membuat soal pretest dan post
test
(Sumber kegiatan : Tugas
Pokok)
5. Melaksanakan kegiatan
pembelajaran
(Sumber kegiatan : Tugas
Pokok)
6. Pemberian reward dan
punishment kepada peserta didik
(Sumber kegiatan : Inovasi)
7. Membuat ECC (Exit Card Class)
(Sumber Kegiatan : Inovasi)
8. Melakukan kegiatan pembelajaran
home visit untuk mengedukasi
penggunaan media pembelajaran
PADIGABALI ICLASIK kepada
peserta didik
(Sumber Kegiatan : Inovasi)
28
Tabel 2.4 Matriks Rancangan Aktualisasi dan Habituasi
NO KEGIATAN TAHAP KEGIATAN OUTPUT/HASIL KETERKAITAN KONTRIBUSI VISI PENGUATAN NILAI
SUBSTANSI MATA DAN MISI NILAI ORGANISASI
PELATIHAN ORGANISASI
1. Membuat MOTIF Terciptanya MOTIF Keterkaitan dengan Terciptanya “MOTIF” Dengan terciptanya
MOTIF “Modul Inovatif”
“Modul Inovatif” “Modul Inovatif” Manajemen ASN : Modul Inovatif”
memberikan
Terciptanya Modul memberikan penguatan nilai
organisasi : Integritas
Sumber kegiatan : Inovatif “MOTIF” kontribusi
yaitu dalam
Inovasi menerapkan kode etik mewujudkan Visi pembuatan “MOTIF”
Modul Inovatif dapat
dan kode perilaku ASN Kabupaten
mendukung kreatifitas,
dalam rangka Banyumas yaitu inovasi untuk selalu
melakukan
meningkatan kinerja Menjadikan
pembaharuan dalam
professional dan Banyumas Yang penyelenggaraan
tugas dan fungsinya.
memiliki nilai dasar ASN. Maju, Adil-Makmur,
dan Mandiri serta
Keterkaitan kegiatan mendukung
dengan Smart ASN : pencapaian Misi
Digital Culture: Modul padapoin 2 yaitu
Inovatif “MOTIF” dibuat Meningkatkan
dengan menerapkan kualitas hidup
29
budaya digital, yaitu warga melalui
sopan, sesuai dengan pemenuhan
aturan perundang – kebutuhan dan
undangan. layanan dasar
Pendidikan dan
Digital skill: Modul Kesehatan.
Inovatif “MOTIF” dibuat
menggunakan media
teknologi yaitu canva for
education untuk
memberi kemudahan
layanan dalam
pembelajaran.
a. Berkonsultasi kepada Adanya saran dan Saya dalam
mentor terkait konsep arahan dari mentor menjelaskan konsep
“MOTIF” Modul terkait pembuatan ““MOTIF” Modul Inovatif
Inovatif Matematika “MOTIF” Modul secara jelas (Akuntabel).
Kelas VB Inovatif Matematika Dalam berkonsultasi
materi statistika saya menerapkan nilai –
kelas VB nilai Pancasila yaitu sila
30
ke-4 dengan
mengutamakan
musyawarah dalam
mengambil keputusan.
Melakukan konsultasi
kepada mentor dengan
sikap sopan dan saling
menghargai.
b. Mengidentifikasi Adanya konsep Saya dalam membuat
materi yang akan materi pada “MOTIF” Modul Inovatif
disusun menjadi “MOTIF” Modul mengidentifikasi
“MOTIF” Modul Inovatif kebutuhan peserta didik,
Inovatif sesuai sesuai dengan
dengan Kompetensi Kompetensi Dasar,
Dasar, Indikator, dan Indikator dan tujuan
tujuan pembelajaran. pembelajaran supaya
selaras (Harmonis)
dengan memperhatikan
unsur kreativitas dan
inovatif dengan
31
menggunakan teknologi
informasi komunikasi
dari berbagai sumber
yang relevan sesuai
dengan perkembangan
zaman ( Adaptif)
c. Menyusun “MOTIF” Tersusunnya Saya dalam membuat
Modul Inovatif “MOTIF” Modul “MOTIF” Modul Inovatif
berdasarkan Inovatif sesuai memperhatikan unsur
identifikasi materi dengan materi kreativitas dan inovatif
dengan menggunakan
teknologi informasi
komunikasi sesuai
dengan perkembangan
zaman ( Adptif)
sehingga menghaasilkan
karya “MOTIF” Modul
Inovatif yang terbaik
(Kompeten) dan dapat
memberikan kontribusi
32
serta dedikasi (Loyal)
kepada SDN 1
karangklesem pada
khususnya.
33
“Classroom Quizzes Quizzes in PowerPoint in PowerPoint penguatan nilai
Integritas yaitu dalam
in PowerPoint (Classpoint)” dalam (Classpoint)”
membuat media
(Classpoint)” Materi rangka meningkatan memberikan pembelajaran dapat
mendukung kreatifitas
Statistik Kelas V kinerja professional dan kontribusi
dan mengembangkan
SDN 1 memiliki nilai dasar ASN, mewujudkan Visi inisiatif untuk selalu
melakukan
Karangklesem. serta menerapkan kode Kabupaten
pembaharuan dalam
etik dan kode perilaku Banyumasyaitu penyelenggaraan
tugas dan fungsinya.
Sumber kegiatan : ASN sehingga dapat Menjadikan
Inovasi menarik minat belajar Banyumas Yang
peserta didik. Maju, Adil-Makmur,
dan Mandiri serta
Keterkaitan kegiatan mendukung
dengan Smart ASN : pencapaian Misi
Digital skill: Media padapoin 2 yaitu
pembelajaran Microsoft Meningkatkan
PowerPoint terintegrasi kualitas hidup
“Classroom Quizzes in warga melalui
PowerPoint (Classpoint)” pemenuhan
dibuat untuk memberi kebutuhan dan
kemudahan layanan layanan dasar
34
dalam pembelajaran Pendidikan dan
menggunakan aplikasi Kesehatan.
Claspoint Microsoft
Power point yang
interaktif.
a. Berkonsultasi dengan Adanya saran, Saya berkonsultasi
mentor terkait media arahan dan kepada mentor dengan
pembelajaran kesepahaman dari sikap ramah
Powerpoint mentor terkait (Berorientasi
terintegrasi dengan pembuatan media Pelayanan). Saya
Classpoint mata pembelajaran menyampaikan informasi
pelajaran Matematika Powerpoint terkait media
kelas V dengan terintegrasi dengan pembelajaran dengan
materi “Statistika”. Classpoint mata jelas dan dapat dipahami
pelajaran mentor (Akuntabel).
Matematika kelas V Saya menyampaikan
dengan materi gagasan inovatif yang
“Statistika”. akan dilakukan yaitu
mengguakan media
Powerpoint terintegrasi
35
Classpoint. (Adaptif)
b. Berkolaborasi dengan Mendapat saran dan Saya dalam membuat
rekan guru SDN 2 bantuan terkait media pembelajaran
Purwokerto Kulon pembuatan dan bekerjasama
sebagai ketua KKG penggunaan media (Kolaboratif) dengan
Gugus Wahid Hasyim pembelajaran Power teman sejawat yang
dan anggota point terintegrasi lebih menguasi
Classpoint Indonesia. dengan Claspoint penggunaan media
classpoint untuk dapat
meningkatan kompetensi
diri dan terus belajar
(Kompeten) sesuai
dengan perkembangan
zaman (Adaptif).
c. Membuat media Adanya media Hasil media
pembelajaran pembelajaran pembelajaran yang saya
Powerpoint Powerpoint buat sangat inovatif,
terintegrasi terintegrasi kreatif (Adaptif) dan
“Classroom Quizzes “Classroom Quizzes dapat memberikan
in PowerPoint in PowerPoint kontribusi serta dedikasi
36
(Classpoint)” (Classpoint)” (Loyal) kepada SDN 1
Matematika Kelas V Matematika Kelas V karangklesem pada
dengan materi dengan materi khususnya.
“Statistika” “Statistika”
d. Meminta persetujuan Adanya persetujuan Saya mensosialisasikan
kepada Kepala oleh Kepala Sekolah video kepada peserta
Sekolah terkait media didik dengan ramah
pembelajaran yang (Harmonis). Dan
sudah dibuat. membantu peserta didik
yang kesulitan
mengakses media
sehingga saling
bersinergi untuk hasil
yang lebih baik
(Kolaboratif) dalam
mencapai tujuan
pembelajaran
3 Membuat alat Terbentuknya Keterkaitan dengan Dengan Dengan
peraga “PADIGABALI” Manajemen ASN : terbentuknya Terbentuknya
“PADIGABALI”
“PADIGABALI” sebagai alat Terbentuknya Papan Terbentuknya sebagai alat peraga
37
Papan Diagram peraga. Statistik “PADIGABALI” sebagai alat memberikan
Garis, Batang dan dengan menerapkan peraga.memberikan penguatan nilai
organisasi :
Lingkaran kode etik dan kode kontribusi terhadap Integritas yaitu
perilaku ASN dalam visi dalam pembuatan
alat peraga
Sumber kegiatan : rangka meningkatan memberikan
PADIGABALI dapat
SKP, Inovasi, dan kinerja professional dan kontribusi mendukung
Penugasan atasan menjalankan tupoksi mewujudkan Visi kreatifikas dan
mengembangkan
sebagai pendidik. Kabupaten
inisiatif untuk selalu
Banyumasyaitu melakukan
Keterkaitan kegiatan Menjadikan pembaharuan dalam
penyelenggaraan
dengan Smart ASN : Banyumas Yang tugas dan fungsinya.
Digital skill: Alat peraga Maju, Adil-Makmur,
Papan Statistik dan Mandiri serta
“PADIGABALI” mendukung
sebelumnya dibuat pola pencapaian Misi
gambar dengan padapoin 2 yaitu
menggunakan media Meningkatkan
teknologi yaitu microsotf kualitas hidup
paint. warga melalui
pemenuhan
38
a. Berkonsultasi kepada Adanya saran, Saya berkonsultasi kebutuhan dan
mentor terkait alat arahan dan kepada mentor dengan layanan dasar
peraga persetujuan dari sikap ramah Pendidikan dan
“PADIGABALI” mentor terkait (Berorientasi Kesehatan.
Matematika Kelas VB pembuatan alat Pelayanan). Saya
peraga menyampaikan informasi
PADIBAGALI terkait alat peraga
Matematika kelas V dengan jelas dan dapat
dengan materi dipahami. (Akuntabel).
“Statistika”. Saya menyampaikan
gagasan inovatif yang
akan dilakukan yaitu
mengguakan alat peraga
PADIGABALI. (Adaptif)
b. Menyiapkan seluruh Adanya alat dan Saya menyiapkan
alat dan bahan yang bahan seluruh alat dan bahan
akan digunakan dengan penuh
tanggungjawab,
konsisten (Akuntabel)
untuk keberhasilan
39
(kompeten) alat peraga
dalam kegiatan
pembelajaran.
c. Membuat alat peraga Foto proses Saya membuat alat
berdasarkan konsep kegiatan pembuatan peraga dengan
yang sudah disusun. alat peraga melakukan perbaikan
tiada henti (Berorientasi
pelayanan) kinerja
terbaik (Kompeten)
sehingga mendapatkan
alat peraga dengan
kualitas terbaik pula
(Berorientasi
pelayanan ).
d. Menerapkan alat Terlaksananya Dalam menerapkan alat
peraga dalam proses proses peraga PADIGABALI
pembelajaran di pembelajaran saya terapkan dengan
kelas. dengan menerapkan efektif dan efisien
alat peraga (Akuntabel). Saya
PADIGABALI senantiasa membantu
40
peserta didik yang belum
dapat menggunakan alat
peraga tersebut.
(Harmonis)
41
bermakna dan Menjadikan evaluasi dapat
berorientasi pada Banyumas Yang dipertanggungjawabkan
kemudahan layanan Maju, Adil-Makmur, kepada orangtua
prima . Saya juga dan Mandiri serta sesuai dengan
mampu menjaga mendukung ketentuan atau
kerahasiaan soal pencapaian Misi peraturan yang berlaku
sebelum dibagikan padapoin 2 yaitu
kepada peserta didik. Meningkatkan
kualitas hidup
Keterkaitan kegiatan warga melalui
dengan Smart ASN : pemenuhan
Soal tersebut dibuat kebutuhan dan
dengan menerapkan layanan dasar
Digital skill Pendidikan dan
menggunakan aplikasi Kesehatan..
Microsoft Power point
yang interaktif,
diharapkan mampu
memberikan interaksi
antara guru dan peserta
42
didik.
a. Berkonsultasi dengan Adanya draf kisi - Saya dalam
mentor terkait konsep kisi – kisi, soal berkonsultasi dengan
kisi – kisi, soal pretest pretest, dan rubric mentor sikap ramah.
dan posttest serta dan penilaian. Saya menerima saran
rubric penilaian. dan masuan dari mentor
dengan penuh tanggung
jawab. Akuntabel
b. Bekerjasama dengan Adanya kisi – kisi Dalam membuat kisi –
teman sejawat dalam soal pretest kisi soal saya mengacu
menulis konsep kisi – pada sikap cermat,
kisi, soal pretest dan bertanggungjawab,
posttest serta rubric efektif dan efisien
penilaian dengan (Akuntabel) dan selaras
mengidentifikasi KD, (Harmonis) sesuai
Indikator, dan tujuan dengan karakteristik
pembelajaran. peserta dididk serta KD,
Indikator dan tujuan
supaya tercapai hasil
yang terbaik
43
(Kompeten).
44
peserta didik sebelum
soal dibagikan. (Loyal)
d. Meminta persetujuan Adanya kisi – kisi, Rubrik penilaian yang
dan pengesahan alat soal pretest dan saya buat harus selaras
evaluasi oleh Kepala posttest serta rubric (Harmonis) dengan kisi
Sekolah. penilaian dengan – kisi dan soal. Rubrik
mengidentifikasi KD, dibuat dengan
Indikator, dan tujuan tanggungjawab
pembelajaran yang (Akuntabel) berinovasi
telah disetujui dan dan kreatif (Adaptif),
disahkan oleh dengan kualitas terbaik
Kepala Sekolah. (Berorientasi
Pelayanan)
e. Membagikan soal Terbaginya soal Saya membagikan soal
kepada peserta didik kepada peserta dengan ramah, cekatan
melalui platform didik dan solutif (Berorientasi
google form. pelayanan) supaya
semua peserta didik
mendapatkan soal
dengan adil dan merata
45
sehingga peserta didik
mendapat kepuasan
(Berorientasi
pelayanan)
f. Menganalisis hasil Hasil analisis pretes Saya melaporkan hasil
pretes dan posttest dan posttest evaluasi dengan
transparan, jujur
sehingga dapat terima
oleh semua peserta
didik. (Akuntabel)
5 Melaksanakan Terlaksananya Keterkaitan dengan Dengan Dengan terlaksananya
kegiatan pembelajaran Manajemen ASN : terlaksananya Kegiatan Pembelajaran
pembelajaran Terlaksananya Kegiatan yang aktif, kreatif,
pembelajaran dengan Pembelajaran yang inovatif, komunikatif dan
media ICLASIK dan alat aktif, kreatif, inovatif, interaktif memberikan
peraga PADIGABALI, komunikatif dan penguatan nilai
dalam rangka interaktif organisasi : Integritas
meningkatan kinerja memberikan yaitu melaksanakan
professional dan kontribusi terhadap kegiatan pembelajaran
memiliki nilai dasar ASN visi Kabupaten sebagai tugas pokok
46
serta menjalankan Banyumas yaitu dan menunjukkan
tupoksi sebagai Menjadikan penguasaan bidang
pendidik. Banyumas Yang tugasnya, menunjung
Maju, Adil-Makmur, tinggi etika dan
Keterkaitan kegiatan dan Mandiri serta integritas profesi.
dengan Smart ASN : mendukung
Digital Culture: Proses pencapaian Misi
pembelajaran dengan padapoin 2 yaitu
media pembelajaran Meningkatkan
ICLASIK dibuat dengan kualitas hidup
menerapkan budaya warga melalui
digital, yaitu menerapkan pemenuhan
nilai dasar Pancasila dan kebutuhan dan
Bhinneka Tunggal Ika. layanan dasar
Digital skill : memiliki Pendidikan dan
kecakapan dalam Kesehatan.
menggunakan media
digital
a. Berkonsultasi kepada Adanya saran, Saya dalam
mentor terkait bantuan dan berkonsultasi dengan
47
Rencana kesepahaman mentor dengan sikap
Pelaksanaan terkait RPP yang ramah (Berorientasi
Pembelajaran (RPP) akan disusun pelayanan). Kegiatan
yang akan disusun berkonsultasi dilakukan
secara musyarawah
sesuai dengan sila ke 4
Pancasila. (Loyal)
b. Menyusun Rencana Tersusunnya Dengan tersusunnya
Pelaksanaan Rencana Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
berkolaborasi dengan Pembelajaran (RPP) Saya dalam
narasumber bekerjasama
(Berkolaboratif) dengan
teman sejawat dalam
membuat draf RPP
dilakukan dengan cara
yang ramah
(Berorientasi
pelayanan). Dalam
membuat draf RPP juga
48
memperhatikan
keselarasan antara
metode, media yang
dipergunakan dengan
kondisi siswa (Harmonis)
c. Melakukan kegiatan Terlaksananya Dalam proses
pembelajaran sesuai kegiatan awal pembelajaran saya tidak
dengan RPP yang (presensi, membedakan peserta
telah dibuat. apersepsi) didik baik dari suku,
agama dan ras.
(Harmonis) saya
mengajar dengan penuh
tanggungjawab sesuai
dengan tupoksi saya
(Akuntabel)
d. Melaksanakan Kegiatan KBM yang Dalam menerapkan
kegiatan literasi menarik dan Kegiatan Pembelajaran
dengan MOTIF bermakna. saya terapkan dengan
“Modul Inovatif” Pemahaman efektif dan efisien
kepada peserta didik peserta didik (Akuntabel). Saya
49
meningkat senantiasa membantu
peserta didik yang belum
memahami materi
(Harmonis)
e. Melaksanakan Terlaksananya Saya menyampaikan
kegiatan kegiatan hasil belajar dengan
menyenangkan menggunakan alat objektif, jujur efektif dan
dengan peraga efisien (Akuntabel).
menggunakan alat PADIGABALI
peraga PADIGABALI
“Papan Diagram
Gambar, Batang dan
Lingkaran”
6. Pemberian reward Adanya pemberian Keterkaitan dengan Dengan Adanya Dengan Adanya
dan punishment reward berupa cap Manajemen ASN : pemberian reward pemberian reward
kepada peserta bintang dan tulisan Adanya pemberian berupa cap bintang berupa cap bintang dan
didik. motivasi kepada reward berupa cap dan tulisan motivasi tulisan motivasi kepada
peserta didik. bintang atau tulisan kepada peserta didik peserta didik
motivasi kepada peserta memberikan menguatkan nilai
didik menerapkan kode kontribusi terhadap organisasi Integritas
50
Sumber kegiatan : etik dan kode perilaku visi Kabupaten yaitu mendukung
SKP, Inovasi, dan ASN, yaitu transparan, Banyumasyaitu kreatifitas dan motifasi
Penugasan atasan bertanggungjawab dan Menjadikan dalam kegiatan belajar
bersih dari praktik KKN. Banyumas Yang mengajar. Sopan yaitu
Maju, Adil-Makmur, dengan pemberian
Keterkaitan kegiatan dan Mandiri serta reward dapat
dengan Smart ASN : mendukung meningkatkan sikap
Digital Culture: pencapaian Misi ramah dan saling
Pemberian reward padapoin 2 yaitu menghargai.
berupa cap bintang atau Meningkatkan
tulisan motivasi dibuat kualitas hidup
dengan menerapkan warga melalui
budaya digital, yaitu pemenuhan
sesuai dengan nilai kebutuhan dan
Pancasila sila ke 5. layanan dasar
a. Menyusun ketentuan Adanya daftar Saya dalam membuat Pendidikan dan
dalam pemberian ketentuan daftar pemberian reward kesehatan..
reward dan pemberian reward menggutamakan
punishment dan punishment komitmen (Loyal),
Transparan (Akuntabel)
51
b. Mendiskusikan Adanya alat untuk Dalam berdiskusi saya
ketepatan reward pemberian reward menghargai pendapat
dan punishment dan punishment (Harmonis) rekan guru
kepada rekan guru
c. Melakukan kegiatan Adanya cap beruba Saya melakukan
reward dan bintang/ tulisan kegiatan pemberian
punishment selama reward dan punishment
proses pembelajaran secara transparan dan
dengan adil kepada bertanggungjawab
peserta didik (Akuntabel) serta ramah
(Harmonis) sehingga
siswa dapat menerima
pemberian tersebut.
d. Merekap hasil reward Adanya peringkat Saya dalam merekap
dan memberi terbaik hasil reward dilakukan
penghargaan untuk secara transparan dan
peserta didik yang bertanggungjawab
mendapat reward (Akuntabel) sehingga
terbanyak dapat diterima oleh
semua peserta didik
52
7 Membuat ECC (Exit Terciptanya “ECC” Keterkaitan dengan Dengan Adanya Dengan Adanya
Card Class) Exit Card Class Manajemen ASN : kegiatan Exit Card kegiatan Exit Card
Terciptanya ECC Exit Class dapat Class diharapkan
Card Class dengan berkontribusi mampu menguatkan
menerapkan kode etik mewujudkan visi nilai organisasi
dan kode perilaku ASN Kabupaten Integritas yaitu
dalam rangka Banyumasyaitu menunjukkan
meningkatan kinerja Menjadikan penguasaan bidang
professional dan Banyumas Yang tugasnya, menjunjung
menjalankan tupoksi Maju, Adil-Makmur, tinggi etika dan
sebagai pendidik. dan Mandiri serta integritas profesi serta
mendukung mengembangkan
Keterkaitan kegiatan pencapaian Misi inisiatif untuk selalu
dengan Smart ASN : padapoin 2 yaitu melakukan
Digital skill: Kegiatan Meningkatkan pembaharuan dalam
ECC Exit Card Class kualitas hidup penyelenggaraan tugas
sebelumnya dibuat pola warga melalui dan fungsinya.
gambar dengan pemenuhan
menggunakan media kebutuhan dan
teknologi yaitu microsotf layanan dasar
53
paint. Pendidikan dan
kesehatan..
54
dengan memahami
kebutuhan peserta didik,
(Berorientasi pelayanan
) mengaitkan soal
dengan materi sehingga
selaras (Harmonis) dan
inovatif (Adaptif)
sehingga dapat tercipta
soal dengan kualitas
terbaik (Kompeten).
Saya bertanggungjawab
menjaga rahasia soal
kegiatan ECC dengan
baik supaya tidak terjadi
kebocoran soal kepada
peserta didik sebelum
soal dibagikan. (Loyal)
55
c. Membagikan ECC Terbaginya soal Saya membagikan soal
kepada peserta didik ECC dengan ramah, cekatan
dan solutif (Berorientasi
pelayanan) supaya
semua peserta didik
mendapatkan soal
dengan adil dan merata
sehingga peserta didik
mendapat kepuasan
(Berorientasi
pelayanan)
d. Merekap hasil ECC Adanya laporan nilai Saya melaporkan hasil
kegiatan ECC dengan
transparan, jujur
sehingga dapat terima
oleh semua peserta
didik. (Akuntabel)
8 Melakukan kegiatan Terlaksananya Keterkaitan dengan Dengan Adanya Dengan Adanya
pembelajaran home kegiatan Manajemen ASN : kegiatan Exit Card kegiatan Exit Card
visit untuk pembelajaran home Terlaksananya Class dapat Class diharapkan
56
mengedukasi visit pembelajaran home visit berkontribusi mampu menguatkan
penggunaan media untuk mengedukasi mewujudkan visi nilai organisasi
pembelajaran media pembelajaran Kabupaten Integritas yaitu
PADIGABALI PADIGABALI ICLASIK , Banyumasyaitu menunjukkan
ICLASIK kepada dalam rangka Menjadikan penguasaan bidang
peserta didik meningkatan kinerja Banyumas Yang tugasnya, menjunjung
professional dan Maju, Adil-Makmur, tinggi etika dan
memiliki nilai dasar ASN dan Mandiri serta integritas profesi serta
serta menjalankan mendukung mengembangkan
tupoksi sebagai pencapaian Misi inisiatif untuk selalu
pendidik. padapoin 2 yaitu melakukan
Meningkatkan pembaharuan dalam
Keterkaitan kegiatan kualitas hidup penyelenggaraan tugas
dengan Smart ASN : warga melalui dan fungsinya.
Digital Culture: Proses pemenuhan
pembelajaran dengan kebutuhan dan
media pembelajaran layanan dasar
ICLASIK dibuat dengan Pendidikan dan
menerapkan budaya kesehatan..
digital, yaitu menerapkan
57
nilai dasar Pancasila dan
Bhinneka Tunggal Ika.
Digital skill : memiliki
kecakapan dalam
menggunakan media
digital
a. Berkonsultasi dengan Adanya saran, Saya dalam
mentor terkait bantuan dan berkonsultasi terkait
kegiatan home visit kesepahaman kegiatan home visit
terkait kegiatan dilakukan dengan cara
home visit yang ramah dan bahasa
yang sopan
(Berorientasi
pelayanan). Dalam
menerima saran,
masukan dan dukungan
dari mentor dilakukan
secara musyawarah
sesuai dengan sila ke 4
Pancasila (Loyal)
58
b. Menyusun jadwal Adanya jadwal Saya menyusun jadwal
kegiatan home visit kegiatan yang kegiatan home visit
tersusun secara jelas dan terpinci
agar kegiatan home visit
dapat berjalan lancar
sesuai waktu yang
ditentukan. (Akuntabel)
c. Menyusun kelompok Adanya susunan Saya dalam menyusun
belajar home visit kelompok belajar kelompok belajar home
home visit visit secara cermat,
transparan (Akuntabel),
serta memegang
menanamkan nilai – nilai
dasar Pancasila yaitu
sila ke 2 Kemanusiaan
yang adil dan beradab,
dengan tidak
membedakan agama,
suku dan ras (Loyal)
59
d. Mengunjungi Terlaksananya Saya dalam
kelompok belajar dan kegaiatan mengunjungi kelompok
melaksanakan pembelajaran home belajar dan
edukasi mengenai visit yang asik melaksanakan edukasi
media pembelajaran memalui media mengenai media
PADIGABALI pembelajaran pembelajaran
ICLASIK PADIGABALI PADIGABALI ICLASIK
ICLASIK secara ramah, cekatan,
dan solutif sehingga
mudah dipahami oleh
peserta didik
(Berorientasi
Pelayanan).
Tujuan memberikan
edukasi mengenai media
pembelajaran
PADIGABALI ICLASIK
diharapkan dapat
membantu peserta didik
belajar dalam
60
memahami materi
(Kompeten) serta dapat
menyesuaikan diri
menghadapi perubahan
dalam dunia pendidikan
untuk meningkatan
kualitas pembelajaran.
(Adaptif)
e. Menganalisis Adanya hasil Dalam menganalisis
penggunaan media analisis melalui penggunaaan media
pembelajaran testimoni peserta pembelajaran
PADIGABALI didik terkait PADIGABALI ICLASIK
ICLASIK melalui penggunaan media dilakukan dengan jelas
testimoni peserta pembelajaran cermat,
didik PADIGABALI bertanggungjawab dan
ICLASIK transparan (Akuntabel)
sehingga dapat diketahui
kemampuan peserta
didik. Saya membantu
peserta didik yang
61
mengalami kesuliatan
dalam penggunaan
media pembelajaran
PADIGABALI ICLASIK.
Dengan menganalisis
penggunaan media
pembelajaran
menunjukan kualitas
kinerja terbaik untuk
meningkatan kualitas
pembelajaran
(Kompeten).
62
G. Jadwal Kegiatan
Tabel
Jadwal Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi
No JENIS KEGIATAN MEI 2022 JUNI 2022
BUKTI FISIK
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Membuat “MOTIF”
1
Modul Inovatif
a. Berkonsultasi 1. Foto
berkonsultasi
kepada mentor dengan
terkait konsep mentor
2. Lembar
“MOTIF” Modul konsultasi
dengan
Inovatif
mentor
Matematika
Kelas VB
b. Mengidentifikasi 1. Lembar
materi yang
materi yang akan disusun
akan disusun menjadi
“MOTIF”
menjadi “MOTIF” Modul Inovatif
sesuai
Modul Inovatif dengan
sesuai dengan Kompetensi
Kompetensi
63
Dasar, Indikator,
dan tujuan
pembelajaran.
c. Menyusun 1. Foto ketika
“MOTIF” Modul menyusun
“MOTIF”
Inovatif Modul
berdasarkan Inovatif
berdasarkan
identifikasi identifikasi
materi materi
64
Statistik Kelas V
a. Berkonsultasi 1. Foto
berkonsultasi
dengan mentor dengan
terkait media mentor
2. Lembar
pembelajaran konsultasi
dengan
Powerpoint
mentor
terintegrasi
dengan
Classpoint mata
pelajaran
Matematika
kelas V dengan
materi
“Statistika”.
b. Berkolaborasi 1. Foto pada
saat
dengan rekan berkolaborasi
guru SDN 2 dengan rekan
guru SDN 2
Purwokerto Purwokerto
Kulon
Kulon sebagai
65
ketua KKG
Gugus Wahid
Hasyim dan
anggota
Classpoint
Indonesia.
c. Membuat media 1. Foto saat
membuat
pembelajaran media
pembelajaran
Powerpoint Powerpoint
terintegrasi
terintegrasi “Classroom
“Classroom Quizzes in
PowerPoint
Quizzes in (Classpoint)”
Matematika
PowerPoint Kelas V dengan
materi
(Classpoint)” “Statistika”
Matematika
Kelas V dengan
materi
“Statistika”
d. Meminta 1. Lembar
persetujuan
persetujuan terkait media
pembelajaran
66
kepada Kepala
Sekolah terkait
media
pembelajaran
yang sudah
dibuat.
3 Membuat alat peraga
“PADIGABALI” /
Papan statistik.
a. Berkonsultasi
kepada mentor 1. Foto
berkonsultasi
terkait alat dengan
mentor
peraga 2. Lembar
“PADIGABALI” konsultasi
dengan
Matematika mentor
Kelas VB
b. Menyiapkan 1. Foto saat
mempersiapk
seluruh alat dan an alat dan
bahan yang bahan
akan digunakan
67
c. Membuat alat 1. Foto saat
membuat
peraga alat peraga
berdasarkan
konsep yang
sudah disusun.
d. Menerapkan alat 1. Foto saat
peraga dalam kegiatan
meneraoka
proses n alat
pembelajaran di peraga
dalam
kelas. pembelajar
an
4 Membuat soal pretest/
post tes materi pokok
a. Berkonsultasi 1. Foto
berkonsultasi
dengan mentor dengan
terkait konsep mentor
2. Lembar
kisi – kisi, soal konsultasi
dengan
pretest dan
mentor
posttest serta
dan rubric
68
penilaian.
b. Bekerjasama 1. Foto saat
bekerjasama
dengan teman dengan
sejawat dalam teman
sejawat
menulis konsep
kisi – kisi, soal
pretest dan
posttest serta
rubric penilaian
dengan
mengidentifikasi
KD, Indikator,
dan tujuan
pembelajaran.
c. Membuat kisi – 1. Lembar kisi
kisi, soal pretest – sisi, soal
pretest dan
dan posttest posttest
serta rubric
penilaian dengan
mengidentifikasi
69
KD, Indikator,
dan tujuan
pembelajaran.
d. Meminta 1. Lembar
persetujuan dan pengesaha
n alat
pengesahan alat evaluasi
evaluasi oleh oleh Kepala
Sekolah
Kepala Sekolah.
e. Membagikan 1. Foto saat
membagikan
soal kepada soal kepada
peserta didik peserta didik
2. Link soal
melalui platform
google form.
5 Melaksanakan
kegiatan
pembelajaran
a. Berkonsultasi 1. Foto
berkonsultasi
kepada mentor dengan
terkait Rencana mentor
2. Lembar
Pelaksanaan konsultasi
dengan
Pembelajaran
mentor
70
(RPP) yang akan
disusun
b. Menyusun 1. Foto
kegiatan
Rencana menyusun
Pelaksanaan Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran Pembelajara
n dengan
(RPP) narasumber
berkolaborasi 2. Lembar
Rencana
dengan pelaksanaan
narasumber Pembelajara
n
c. Melakukan 1. Foto
kegiatan kegiatan
Pembelajar
pembelajaran an
sesuai dengan
RPP yang telah
dibuat.
d. Melaksanakan 1. Foto
kegiatan
kegiatan literasi literasi
dengan MOTIF menggunaka
n MOTIF
71
“Modul Inovatif”
kepada peserta
didik
e. Melaksanakan 1. Foto
kegiatan kegiatan
penggunaa
menyenangkan n media
dengan pembelajar
analat
menggunakan peraga
alat peraga PADIGABA
LI ICLASIK
PADIGABALI
“Papan Diagram
Gambar, Batang
dan Lingkaran”
dan ICLASIK
6 Pemberian reward
dan punishment
kepada peserta didik.
72
reward dan punishment
punishment
b. Mendiskusikan 1. Foto saat
kegiatan
ketepatan reward berdiskusi
dan punishment ketepatan
reward dan
kepada rekan punishment
guru
c. Melakukan 1. Foto kegiatan
pemberian
kegiatan reward reward dan
dan punishment punsihment
selama proses
pembelajaran
dengan adil
kepada peserta
didik
d. Merekap hasil 1. Lembar hasil
reward dan rekap
reward dan
memberi punsihment
penghargaan
untuk peserta
73
didik yang
mendapat
reward terbanyak
7 Membuat ECC (Exit
Card Class)
a. Berkonsultasi 1. Foto
berkonsultasi
dengan mentor dengan
terkait kegiatan mentor
2. Lembar
ECC konsultasi
dengan
mentor
b. Membuat soal 1. Lembar
ECC soal ECC
74
visit untuk
mengedukasi
penggunaan media
pembelajaran
PADIGABALI
ICLASIK kepada
peserta didik
a. Berkonsultasi 1. Foto
berkonsultasi
dengan mentor dengan
terkait kegiatan mentor
2. Lembar
home visit konsultasi
dengan
mentor
b. Menyusun 1. Lembar
jadwal
jadwal kegiatan kegiatan
home visit home visit
c. Menyusun 1. Lembar
susunan
kelompok belajar kelompok
home visit belajar
d. Mengunjungi 1. Foto
kegiatan
kelompok belajar kunjungan
home visit
75
dan
melaksanakan
edukasi
mengenai media
pembelajaran
PADIGABALI
ICLASIK
e. Menganalisis 1. Foto
testimony
penggunaan penggunaan
media media
pembelajaran
pembelajaran PADIGABALI
ICLASIK
PADIGABALI
ICLASIK melalui
testimoni
peserta didik
76
DAFTAR PUSTAKA
A. BUKU
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021. Modul
Adaptif Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
77
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
78
B. PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
Undang-Undang Dasar Tahun 1945.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara
79
CURICULUM VITAE
A. Identitas Diri
Nama : AYU DAMAYANTI PUTRI ADI, S.Pd
NIP : 199210132020122013
Unit Kerja : SDN 1 Karangklesem
Jabatan : Calon Ahli Pertama – Guru Kelas
Tempat, tanggal lahir : Banyumas, 13 Oktober 1992
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status Pernikahan : Menikah
Alamat : Jl. Gunungtugel RT 04 RW 07 Kelurahan
Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan,
Kabupaten Banyumas
Email : ayudamayanti131092@gmail.com
No HP : 082284622992
B. Riwayat Pendidikan
80
C. Riwayat Pekerjaan
Tahun Bekerja
2010 – 2012 Mengajar di SDN 3 Karangpucung, Kec
Purwokerto, Kab Banyumas
2012 – 2019 Mengajar di SDN 2 Karangklesem, Kec
Purwokerto, Kab Banyumas
2019 – sekarang Mengajar di SDN 1 Karangklesem, Kec
Purwokerto, Kab Banyumas
81