Anda di halaman 1dari 48

RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI

DASAR
KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUKUNG
SMART GOVERNANCE

PENGGUNAAN MEDIA POWERPOINT DAN PRAKTIKUM


SEDERHANA (POINT PRAKTIS) UNTUK MENINGKATKAN
MOTIVASI BELAJAR MATERI IPA TENTANG
PERPINDAHAN KALOR PADA SISWA KELAS 5 DI
SDN 3 SAMBONGREJO KABUPATEN BLORA

Disusun oleh :

NAMA : Nur Istikhomah, S.Pd.


NIP : 199306062020122028
NOMOR DAFTAR HADIR : 30
JABATAN : AHLI PERTAMA – GURU KELAS
COACH : Supriyono, S.KM., M.Kes
MENTOR : WASIMAN, S.Pd.SD

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II DAN


III ANGKATAN CX
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2022

i
HALAMAN PERSETUJUAN

RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR


KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUKUNG
SMART GOVERNANCE

PENGGUNAAN MEDIA POWERPOINT DAN PRAKTIKUM


SEDERHANA (POINT PRAKTIS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI
BELAJAR MATERI IPA TENTANG PERPINDAHAN KALOR PADA
SISWA KELAS 5 DI
SDN 3 SAMBONGREJO KABUPATEN BLORA

Nama peserta : Nur Istikhomah, S.Pd.


NIP : 199306062020122028
Nomor daftar hadir : 30
Dinyatakan disetujui untuk diseminarkan pada :
Hari : Selasa
Tanggal : 19 Juli 2022
Tempat : Pembelajaran Virtual Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah (BPSDM)
Provinsi Jawa Tengah

Blora, 18 Juli 2022


Menyetujui,
Coach Mentor

Supriyono, S.KM., M.Kes Wasiman, S.Pd.SD


NIP. 196210291983011002 NIP. 19670701 200604 1 010
Widyaiswara Ahli Madya Penata TK I / IIId

ii
HALAMAN PENGESAHAN

RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR


KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK MENDUKUKUNG
SMART GOVERNANCE

PENGGUNAAN MEDIA POWERPOINT DAN PRAKTIKUM


SEDERHANA (POINT PRAKTIS) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI
BELAJAR MATERI IPA TENTANG PERPINDAHAN KALOR PADA
SISWA KELAS 5 DI SDN 3 SAMBONGREJO KABUPATEN BLORA

Nama peserta : Nur Istikhomah, S.Pd.


NIP : 199306062020122028
Nomor daftar hadir : 30
Dinyatakan disetujui untuk diseminarkan pada :
Hari : Selasa
Tanggal : 19 Juli 2022
Tempat : Pembelajaran Virtual Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah (BPSDM) Provinsi Jawa Tengah

Blora, 18 Juli 2022


Menyetujui,
Coach Mentor

Supriyono, S.KM., M.Kes Wasiman, S.Pd.SD


Widyaiswara Ahli Madya Penata TK I / IIId
NIP. 196210291983011002 NIP. 19670701 200604 1 010

Penguji / Narasumber

Dr. Endang Riagustrianingsih, SIP, MPd


NIP. 198208162010012020

iii
PRAKATA

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT, atas berkat


rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Rancangan
Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar dan Peran Kedudukan Aparatur Sipil
Negara dengan judul “Penggunaan media point praktis untuk
meningkatkan motivasi belajar siswa kelas 5 materi perpindahan
kalor di SDN 3 Sambongrejo kecamatan Sambong kabupaten Blora”.
Penulisan rancangan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar
PNS ini disusun sebagai salah satu persyaratan kelulusan Pelatihan
DasarCalon Pegawai Negeri Sipil Golongan II dan III Angkatan 110
Tahun 2022 sebagai bentuk pemahaman konseptual dan
internalisasi nilai-nilai dasar PNS yang diterapkan di UPTD
Puskesmas Todanan.
Penulis menyadari bahwa rancangan ini dapat terwujud karena
bantuan dan dorongan dari benyak pihak. Penulis dengan rendah
hati mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak H. Ganjar Pranowo, S.H., M.IP., selaku Gubernur Provinsi
Jawa Tengah yang telah memberi kesempatan kepada saya
untuk mengikuti kegiatan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil;
2. Bapak Drs. M. Arief Irwanto, M. Si. selaku Kepala BPSDMD
Jawa Tengah yang telah memberikan masukan dan pesan agar
menjadi PNSyang profesional dan berkarakter;
3. Bapak Arief Rohman, S. IP., M. Si. selaku Bupati Blora yang
telah memberikan masukan dan pesan dalam menjadi PNS
harus menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme;
4. Bapak Drs. Heru Eko Wiyono, M.Si selaku Kepala Badan
Kepegawaian Kabupaten Blora;
5. Bapak Aunur Rofiq, SE. M. Si selaku Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Blora;
6. Dr. Endang Riagustrianingsis, SIP, MPd. selaku narasumber

iv
yang telah memberikan arahan dan masukanya;

7. Bapak Ir. H. Yoyon Indrayana, MT selaku coach yang telah


memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sehingga
rancangan aktualisasi ini dapat selesai dengan baik;

8. Bapak Wasiman, S.Pd.SD selaku mentor atas bimbingan dan


arahannya selama penyusunan rancangan aktualisasi ini.
9. Seluruh Widyaiswara BPSDMD Provinsi Jawa Tengah yang
telah memberikan materi dan arahan selama Latsar Blended
Learning berlangsung;
10. Seluruh panitia Penyelenggara Pelatihan Dasar CPNS
Golongan II dan III Angkatan 110;
11. Keluarga tercinta yang senantiasa memberikan dukungan dalam
menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan pada masa pelatihan
dasar
12. Teman-teman Pendidikan Latihan Dasar CPNS golongan II dan
III Angkatan 110.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan
yang mendasar pada rancangan aktualisasi, oleh karena itu penulis
berharap kepada semua pihak untuk memberikan saran dan
masukan serta kritik yang membangun untuk penyempurnaan
rancangan ini, sehingga rancangan aktualisasi ini dapat dijadikan
dasar dalam pelaksanaan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai dasar
PNS, serta memberikan manfaat yang sebesar - besarnya bagi
semua pihak yang membutuhkan.

Blora, 17 Juli 2022


Penulis

Nur Istikhomah

v
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................i


LEMBAR PERSETUJUAN ......................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... iii
PRAKATA ................................................................................................. iv
DAFTAR ISI ............................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ...................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. viii
BAB I. PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA .......................... 1
A. Gambaran Umum Organisasi ........................................................ 1
1. Dasar Hukum Organisasi .......................................................... 1
2. Tugas Fungsi Organisasi .......................................................... 2
3. Susunan/ Struktur Organisasi dan Tata Kerja ........................... 5
4. Visi-Misi Organisasi ................................................................... 6
5. Tujuan Organisasi ..................................................................... 7
6. Nilai-Nilai Budaya Organisasi .................................................... 8
B. Tupoksi Jabatan Peserta ............................................................... 9
C. Role Model ............. .................................................................... 13
BAB II. RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI ...................... 14
A. Identifikasi Isu dan Deskripsi Isu ................................................. 14
B. Analisis Isu ............ ..................................................................... 16
C. Analisis Penyebab Isu ................................................................. 19
D. Dampak Apabila Isu tidak Diselesaikan ...................................... 20
E. Gagasan Pemecahan Isu ............................................................ 21
F. Rancangan Aktualisasi dan Habituasi ......................................... 21
G. Jadwal Rancangan Aktualisasi .................................................... 30
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 36
CURRICULUM VITAE ............................................................................. 38

vi
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Jumlah Siswa SDN 3 Sambongrejo ................................ ..........3

Tabel 1.2 Daftar Tenaga Pendidik SDN 3 Sambongrejo ........................... 4

Tabel 2.1 Tabel Identifikasi Isu diakitkan dengan Agenda 3 ................... 15


Tabel 2.2 Identifikasi Analisis Isu Metode APKL .................................... 17
Tabel 2.3 Parameter metode USG… ...................................................... 18
Tabel 2.4 Identifikasi/ Analisis Isu USG .................................................. 19
Tabel 2.5 Rancangan Aktualisasi Habituasi ............................................ 23
Tabel 2.6 Matrik Rancangan Aktualisasi ................................................. 24
Tabel 2.7 Jadwal Kegiatan Aktualisasi .................................................... 30

vii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Tampak Depan SDN 3 Sambongrejo .................................... 1


Gambar 1.2 Struktur Organisasi SDN 3 Sambongrejo.............................. 5
Gambar 1.3 Guru Senior sebagai Role Model ........................................ 13
Gambar Diagram Fishbone ..................................................................... 20

viii
BAB I

PROFIL ORGANISASI DAN TUGAS PESERTA

A. Gambaran Umum Organisasi

1. Dasar Hukum Organisasi


SDN 3 Sambongrejo dibangun pada tahun 1982 di dusun
Ngawenan, desa Sambongrejo, Kecamatan Sambong, Kabupaten
Blora. Atas kerjasama yang baik dengan masyarakat, sekolah ini
dapat dibangun dan dapat dipergunakan untuk belajar anak-anak di
lingkungan sekitar hingga saat ini.

Gambar 1.1 Foto SDN 3 Sambongrejo Kec. Sambong Kab. Blora

Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28


Tahun 1990 yang dimaksud Pendidikan Dasar adalah pendidikan
umum yang lamanya sembilan tahun, diselenggarakan selama enam
tahun di Sekolah Dasar dan tiga tahun di Sekolah Lanjutan Tingkat
Pertama atau satuan pendidikan yang sederajat. Sekolah Dasar
adalah bentuk satuan pendidikan dasar yang menyelenggarakan
program enam tahun. Pendidikan dasar bertujuan untuk memberikan
bekal kemampuan dasar kepada peserta didik untuk
mengembangkan kehidupannya sebagai pribadi, anggota
masyarakat, warga negara dan anggota umat manusia serta

1
mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan
menengah. Mencermati PP Republik Indonesia tersebut, maka
sekolah dasar merupakan dasar anak mengikuti pembelajaran
secara formal.Berikut ini gambaran umum organisasi dari SD Negeri
3 Sambongrejo yang merupakan salah satu Sekolah Dasar yang
berada di Kabupaten Blora.

Nama Sekolah : SDN 3 Sambongrejo


NPSN : 20314672
Berdiri Tahun : 1982
Jenjang : SD
Status Sekolah : Negeri
Alamat Sekolah : Jl. Raya Cepu Blora Km. 11 Dk. Ngawenan
Kode Pos : 58371
Desa : Sambongrejo
Kecamatan : Sambong
Kabupaten/Kota : Blora
Provinsi : Jawa Tengah
Email : sd.sbrj3sbg@gmail.com

2. Tugas Fungsi Organisasi

SD Negeri 3 Sambongrejo memiliki tugas dan fungsi


sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 6 Tahun 2019 tentang Pedoman Organisasi dan Tata
Kerja Satuan Pendidikan, yaitu Sekolah Dasar mempunyai
tugas mengelola pendidikan umum dan melaksanakan fungsi
kerja. Tugas dan fungsi unit kerja SD Negeri 3 Sambongrejo
dijabarkan sebagai berikut:

a. SD Negeri 3 Sambongrejo mempunyai tugas mengelola


pendidikan umum melalui 6 (enam) tingkatan kelas.

2
Adapun jumlah siswa kelas 1 sampai kelas 6 SDN 3
Sambongrejo dapat disajikan tabel berikut:

Tabel 1.1. Jumlah Siswa SDN 3 Sambongrejo

No Kelas L P Jumlah
1 I 7 4 11
2 II 5 3 8
3 III 3 3 6
4 IV 7 10 17
5 V 7 10 17
6 VI 9 10 19
7 Jumlah 38 40 78

a. Dalam melaksanakan tugas mengelola Pendidikan, SD


Negeri 3 Sambongrejo Menyelenggarakan fungsi:

1) Pelaksanaan Pendidikan;

2) Pelaksanaan hubungan kerja sama dengan orang tua

peserta didik, Komite Sekolah, dan/atau masyarakat;


dan

3) Pelaksanaan Administrasi.

Dalam penyelenggaraan fungsi di atas, sekolah dibantu


oleh guru dan staff karyawan yang terdiri dari guru PNS,
CPNS, PPPK dan GTT. Jumlah guru SDN 3
Sambongrejo Kecamatan Sambong Kabupaten Blora
terdiri dari 8 orang yaitu 1 orang Kepala Sekolah, 2
orang guru PNS, 1 CPNS, 1 PPPK, 3 orang GTT.
Berikut tabel data guru SDN 3 Sambongrejo

3
Tabel 1.2 Daftar Tenaga Pendidik SD Negeri 3
Sambongrejo

No Nama NIP Jabatan


1. Wasiman, S.Pd.SD 196707012006041010 Kepala Sekolah
2 Dolah, S.Pd. 197106042014061003 Guru kelas VI
3 Nur Istikhomah, S.Pd. 199306062020122028 Guru kelas V
4 Darwati, S.Pd. 198201112010012015 Guru kelas IV
5 Jaimah, S.Pd.SD Guru kelas III
6 Suciningsih, S.Pd. 198907142022212006 Guru Kelas II
7 Iswati, S.Pd. Guru Kelas I
8 Erliana Ima Suprapti, S.Pd. Guru PAI

3. Struktur Organisasi dan Tata Kerja

Berdasarkan Peraturan Bupati Blora Nomor 54 Tahun 2016,


dalam Bab III Dinas Pendidikan mempunyai struktur organisasi yang
salah satunya adalah kelompok jabatan fungsional yang dipimpin
oleh seorang tenaga fungsional senior sebagai ketua kelompok dan
bertanggungjawab kepada Kepala Dinas. (Pemerintah Kabupaten
Blora, 2016). Struktur Organisasi merupakan prasyarat mutlak yang
harus dimiliki oleh setiap lembaga pendidikan. Struktur organisasi
pendidikan mencerminkan adanya suatu bentuk kerjasama untuk
mencapai tujuan pendidikan. Berdasarkan hal tersebut maka struktur
organisasi SDN 3 Sambongrejo Kecamatan Sambong Kabupaten
Blora adalah sebagai berikut:

4
KEPALA SEKOLAH KOMITE
WASIMAN, S.Pd.SD YONI

Guru Kelas 1 Guru Kelas 2 Guru Kelas 3 Guru Kelas 4 Guru Kelas 5 Guru Kelas 6

Iswati, S.Pd. Suciningsih, Jaimah, Darwati, Nur Dolah,


S.Pd. S.Pd.SD S.Pd. Istikhomah, S.Pd.SD
S.Pd.

Guru PJOK Guru PAI

- Erliana Ima
Suprapti,
S.Pd.

Penjaga
Siswa
Rochman

Masyarakat

Gambar 1.2 Struktur Organisasi SDN 3 Sambongrejo

Tata Kerja Dasar dan Job Deskripsi


1) Kepala Sekolah
Beban kerja Kepala Sekolah sepenuhnya untuk melaksanakan tugas
manajerial, pengembangan kewirausahaan, serta supervisi kepada
gurudan tenaga kependidikan.
2) Komite Sekolah
Komite sekolah memiliki tugas sebagai berikut:

5
a) memberikan pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan
kebijakan pendidikan terkait; menggalang dana dan sumber
daya pendidikan lainnya dari masyarakat baik
perorangan/organisasi /dunia usaha/ dunia industri maupun

pemangku kepentingan lainnya melalui upaya kreatif dan


inovatif;
b) mengawasi pelayanan pendidikan di sekolah sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
c) menindaklanjuti keluhan, saran, kritik, dan aspirasi dari
pesertadidik, orangtua/wali, dan masyarakat serta hasil
pengamatan Komite Sekolah atas kinerja Sekolah.

3) Guru
Tugas guru adalah :
a) merencanakan pembelajaran atau pembimbingan;
b) melaksanakan pembelajaran atau pembimbingan;
c) menilai hasil pembelajaran atau pembimbingan;
d) membimbing dan melatih peserta didik; dan
e) melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada
pelaksanaankegiatan pokok sesuai dengan Beban Kinerja Guru.

4) Penjaga
a) Menjaga keamanan lingkungan sekolah.
b) Melaksanakan kebersihan sesuai dengan
pembagian tugas dan schedule yang telah
ditetapkan.
c) Melaporkan segala kerusakan dan kekurangan
perlengkapan kebersihan kepada Kepala Sekolah.
d) Memantau lingkungan sekolah.

6
4. Visi Misi Organisasi
a. Visi Organisasi
Terwujudnya organisasi mandiri dan dinamis yang dicintai
anggotanya, disegani mitra, dan diakui perannya oleh
masyarakat“. PGRI didirikan untuk mempertahankan
kemerdekaan, mengisi kemerdekaan dengan program utamadi
bidang pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
memperjuangkan kesejahteraan bagi para guru.
b. Misi Organisasi
a. Mewujudkan Cita-cita Proklamasi
PGRI bersama komponen bangsa yang lain berjuang, yaitu
berusaha secara konsisten mempertahankan dan mengisi
kemerdekaan sesuai amanat Undang-undang Dasar 1945.
b. Mensukseskan Pembangunan Nasional
PGRI bersamakomponen bangsa malaksnakan
pembangunan bangsa khususnya dibidang pendidikan
c. Memajukan Pendidikan Nasional
PGRI selalu berusaha untuk terlaksananya system
pendidikan nasional, berusaha selalu memberikan masukan-
masukan tentang pembangunan pendidikan kepada
Departemen Pendidikan Nasional
d. Meningkatkan Profesionalitas Guru
PGRI berusaha dengan sungguh-sungguh agar guru
menjadi profesional sehinggapembangunan pendidikan
untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dapat direalisasikan
e. Meningkatkan Kesejahteraan Guru
Agar guru dapat profesional maka guru harus mendapatkan
imbal jasa yang baik,ada perlindungan hukum dalam
melaksanakan tugas sehingga ada rasa aman, Ada
pembinaan karir yang jelas. Guru harus sejahtera,
Porfesional, dan terlindungi.

7
Dengan menganalisa potensi di SD Negeri 3 Sambongrejo baik dilihat
dari segi input peserta didik baru, kompetensi pendidik dan tenaga
Pendidikan, dan outcome/keberhasilan lulusan SD Negeri 3 Sambongrejo,
melalui koordinasi dan komunikasi yang intensif antar sekolah dengan
warga sekolah maupun denganberbagai pihak, tersusunlah visi sekolah
yang selaras dengan visi Pemerintah Daerah Kabupaten Blora sebagai
berikut:
a. Visi SDN 3 Sambongrejo
Santun dalam Budaya, Unggul dalam IPTEK dan IMTAQ
b. Misi SDN 3 Sambongrejo
Menyiapkan sumber daya manusia yang Berbudaya, Terampil,
Cerdas, dan Berbudi

5. Tujuan Organisasi
Berdasarkan kurikulum Satuan Pendidikan SD Negeri 3
Sambongrejo untuk mencapai keberhasilan kegiatan pendidikan
perlu adanya tujuan sekolah. Tujuan sekolah yang hendak dicapai
dalam mewujudkan visi dan misi SDN 3 Sambongrejo pada tahun
2021/2022
1. Terbentuknya insan yang beakhlak mulia, Religius Melalui
Kegiatan Keagamaan
2. Terselenggaranya penerapan pendidikan karakter dengan
menerapkan penanaman kepribadian, sikap dan berperilaku
santun serta mencintai lingkungan hidup.
3. Terselenggaranya pembelajaran yang efektif
danefisien serta bimbingan belajar secara aktif
4. Memiliki bekal ketrampilan dasar life skill sebagai salah satu
modal hidupdimasa depan.
5. Terbentuknya insan yang disiplin, cerdas, kreatif dan mandiri.
6. Terwujudnya lingkungan Sekolah yang bersih,sejuk,indah dan
nyaman.

8
6. Nilai-nilai Budaya Organisasi

Pedoman pengembangan budaya kerja aparatur


pemerintahan di lingkungan pemerintahan Kabupaten Blora
tercantum dalam Peraturan Bupati No. 39 Tahun 2013. Adapun
nilai-nilai budaya kerja organisasi di pemerintahan Kabupaten
Blora adalah “ SAMIN “, yaitu:

1. Sederhana Perilaku yang diharapkan adalah berfikir


praktis,efektif,efisien, bersahaja, tuntas, dan pengendalian
diri.

2. Amanah Perilaku yang diharapkan adalah dapat


dipercaya, jujur, peduli, terpuji, bertanggung jawab,
transparan, dan setia.

3. Mandiri Perilaku yang diharapkan adalah percaya diri,


berani,mantap,kreatif dan kuat dalam pendirian dan
bekerja keras.

4. Ikhlas Perilaku yang diharapkan adalah rela, tulus,


mencintai pekerjaan,berkorban, berdedikasi tinggi dan
tanpa pamrih.

5. Normatif Perilaku yang diharapkan adalah loyal,


rasional,komitmen,konsisten, patuh pada aturan dan taat
azas.

(Pemerintah Kabupaten Blora, 2013)

B. Tupoksi Jabatan Peserta


1. Tugas Aparatur Sipil Negara
Berdasarkan UU ASN Nomor 5 Tahun 2014 Pasal 11
(MenPANRB,2014), tugas Aparatur Sipil Negara adalah sebagai
berikut:

9
a. Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat
Negara
b. Memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas
c. Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan
RepublikIndonesia.
Kewajiban ASN adalah sebagai berikut:

a. Setia dan taat kepada Pancasila, UUD Tahun 1 945,


NKRI, danpemerintahyang sah
b. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa

c. Melaksanakan kebijakan yang dirumuskan


pejabat pemerintah yangberwenang
d. Mentaati ketentuan peraturan perundang-undangan
e. Melaksanakan tugas kedinasan dengan penuh
pengabdian, kejujuran,kesadaran, dan tanggungjawab

f. Menunjukkan integritas dan keteladanan dalam sikap,


perilaku, ucapan dantindakan kepada setiap orang, baik di
dalam maupun diluar kedinasan

g. Menyimpan rahasia jabatan dan hanya dapat


mengemukakan rahasiajabatan sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan
h. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.

Selain mempunyai tugas dan kewajiban, ASN juga


memiliki kode etikberdasarkan UU ASN No 5 Tahun 2014
Pasal 5 yaitu:

a. Melaksanakan tugasnya dengan jujur,


bertanggungjawab, danberintegritastinggi
b. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin

c. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa


tekanan

10
d. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang- undangan
e. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah
atasan atau Pejabat yang Berwenang sejauh tidak
bertentangan dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan dan etika pemerintahan
f. Menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan
Negara

g. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara


secara bertanggung jawab, efektif, dan efisien
h. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam
melaksanakan tugasnya
i. Memberikan informasi secara benar dan tidak
menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan
informasi terkait kepentingankedinasan
j. Tidak menyalahgunakan informasi intern negara,
tugas, status, kekuasaan, dan jabatannya untuk
mendapat atau mencarikeuntungan atau manfaat
bagi diri sendiri atau untuk oranglain.
k. Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu
menjaga reputasi danintegritas ASN; dan
melaksanakan ketentuan peraturan perundang-
undangan mengenai disiplin Pegawai ASN.

2. Tugas Pokok Jabatan Guru Kelas


Peserta Latsar CPNS adalah seorang guru kelas sekolah
dasar. Guru kelas merupakan salah satu jabatan fungsional, yaitu
jabatanfungsional guru.Jabatan fungsional guru diatur dalam
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (Permenpan-RB) Nomor 16 Tahun 2009
tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.Dalam
Pasal 1 PERMENPAN-RB Republik Indonesia Nomor 16 Tahun

11
2009 (MenPANRB, 2009) ini menjelaskan bahwa jabatan
fungsional guru adalah jabatan fungsional yang mempunyai ruang
lingkup, tugas, tanggung jawab, dan wewenang untukmelakukan
kegiatan mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan
anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikanmenengah sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil.
Sedangkan pada pasal 2 PERMENPAN- RB Republik
Indonesia Nomor 16 Tahun 2009 (MenPANRB, 2009)
menyebutkan bahwa Jabatan fungsional guru adalah jabatan
tingkat keahliantermasuk dalam rumpun pendidikan tingkat taman
kanak-kanak, dasar, lanjutan, dan sekolah khusus. Permenpan-
RB Nomor 16 Tahun 2009 Pasal 4 menerangkan bahwa guru
berkedudukan sebagai pelaksana teknis fungsional di bidang
pembelajaran, bimbingan, dan tugas tertentu pada jenjang
pendidikan anakusia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar, dan pendidikan menengah. Sedangkan pada Pasal 6
PERMENPAN-RB Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2009
(MenPANRB, 2009) menjelaskan bahwa dalam melaksanakan
tugas keprofesionalannya, guru berkewajiban untuk:
1. Merencanakan pembelajaran/ bimbingan melaksanakan
pembelajaran/bimbingan yang bermutu, menilai dan
mengevaluasi hasil pembelajaran/bimbingan, serta
melaksanakan pembelajaran/ perbaikan dan pengayaan
2. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik
dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
3. Bertindak obyektif dan tidak diskriminiatif atas
pertimbangan jenis kelamin,agama, suku, ras, dan kondisi
fisik tertentu, latar belakang keluarga, dan status sosial
ekonomi peserta didik dalam pembelajaran

12
4. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan,
hukum, dan kodeetik guru, serta nilai agama dan etika;
dan
5. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan
bangsa.

Sedangkan rincian kegiatan untuk Guru Kelas berdasarkan


Pasal 13 PERMENPAN-RB Republik Indonesia Nomor 16 Tahun
2009 (MenPANRB,2009) tersebut adalah:
1. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan
2. Menyusun silabus pembelajaran
3. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
4. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
5. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran
6. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar
pada mata pelajaran dikelasnya
7. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran
8. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan
pengayaan denganmemanfaatkan hasil penilaian dan
evaluasi
9. Melaksanakan bimbingan dan konseling di
kelas yang menjaditanggungjawabnya
10. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses
dan hasilbelajar tingkat sekolah dan nasional
11. Membimbing guru pemula dalam program induksi;
12. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler dalam
proses pembelajaran
13. Melaksanakan pengembangan diri
14. Melaksanakan publikasi ilmiah
15. Membuat karya inovatif.

Selain tugas-tugas yang telah disebutkan di atas, peserta juga


telah menentukan target-target yang akan dicapai dalam rentang

13
waktu satu tahun pelajaran yang dituangkan dalam sasaran kinerja
pegawai (SKP).Hal- hal yang tertuang di dalam SKP menjadi tugas-
tugas utama peserta untuk dipertanggung jawabkan kepada
atasan. Beberapa tugas sesuai dengan SKPTahunan yang telah
dibuat oleh peserta adalah:

1) Merencanakan dan melaksanakan pembelajaran

2) Mengevaluasi dan menilai hasil pembelajaran

3) Menganalisis hasil pembelajaran

4) Melaksanakan tindak lanjut hasil serta melaksanakan


bimbingan

5) Melaksanakan kegiatan KKG

6) Mengikuti seminar, diklat fungsional, pelatihan dasar


(latsar), dan Program Induksi Guru Pemula (PIGP)

7) Menjadi panitia ujian sekolah dan penerimaan peserta


didik baru. Peserta juga diberikan tambahan tugas
mengelola ekstrakurikuler pramuka sebagai penanggung
jawab standar proses.

14
C. Role Model

Gambar 1.3 Role Model

Kegiatan habituasi yang dilakukan oleh penulis di instansi sangat


memberikan manfaat dan berbagai pembelajaran yang sangat berguna.
Dalam melakukan kegiatan habituasi terdapat role model yang menjadi
panutan yaitu Darwati, S.Pd. Beliau diangkat menjadi PNS pada tahun
2010. Pertama beliau diangkat di SDN 5 Bleboh, kemudian tahun 2020
beliau pindah tugas ke SDN 3 Sambongrejo.

Beliau sudah mengajar kurang lebih 12 tahun. Meskipun beliau tinggal


jauh dari orang tua, manajemen ASN yang beliau terapkan adalah tetap
semangat dalam menjalankan tugas beliau sebagai ASN. Sekarang beliau
mengajar di kelas IV. Selain sebagai guru kelas, beliau juga bisa mengajar
di bidang olahraga karena beliau pernah menjalani kuliah PJOK. Ketika
ada acara yang berhubungan dengan olahraga beliau sangat antusias
mengikuti (Adaptif). Dan di SD kami belum ada guru olahraga. Selain di
bidang olahraga, beliau juga sangat ringan tangan untuk membantu rekan
kerja yang mengalami kesulitan ketika pembelajaran tanpa melihat latar
belakangnya (Harmonis).

Beliau ramah,cekatan dan solutif dalam memajukan sekolah, selalu


memberi ide-ide yang membangun (Berorientasi Pelayanan) dengan
semua orang. Beliau disiplin dalam bekerja, bertanggung jawab terhadap
tugas pokok, kewajiban dan fungsi seorang guru (Loyal). Semua
tupoksinya dilaksanakan dan diselesaikan dengan baik (Akuntabel) untuk
semua warga sekolah dan demi kemajuan sekolah. Selain itu beliau juga
mumpuni di bidang IT, beliau selalu melakukan yang terbaik dalam

15
bekerja (Kompeten). Beliau juga cekatan dan cepat mencari solusi bila
ada suatu masalah di sekolah (Akuntabel). Selain itu, beliau juga bekerja
sama dengan baik bersama rekan kerja dalam menyelesaikan suatu
pekerjaan (Kolaboratif).

16
BAB II

RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

A. Identifikasi dan Deskripsi Isu


Isu adalah suatu konsekuensi atas beberapa tindakan yang
dilakukan oleh satu atau beberapa pihak yang dapat menghasilkan
negosiasi dan penyesuaian sektor swasta, kasus pengadilan sipil
atau kriminal atau dapat menjadi masalah kebijakan publik melalui
tindakan legislatif atau perundangan menurut Hainsworth & Meng.
Sedangkan menurut Barry Jones & Chase isu adalah sebuah
masalah yang belum terpecahkan yang siap diambil keputusannya.
Isu merepresentasikan suatu kesenjangan antara praktik korporat
dengan harapan-harapan para stakeholder. Berdasarkan definisi
yang telah disebutkan di atas, isu adalah suatu hal yang terjadi baik
di dalam maupun di luar organisasi yang apabila tidak ditangani
secara baik akan memberikan efek negatif terhadap organisasi dan
berlanjut pada tahap krisis. Berikut adalah tabel yang menguraikan
isu dan sumbernya, kondisi saat ini, kondisi yang diharapkan.

17
Tabel 2.1 Tabel Identifikasi Isu Dikaitkan dengan Agenda 3
Kondisi yang
No Isu dan Sumber Isu Kondisi Saat Ini
Diharapkan
1 2 3 4
1 Kurang optimalnya Guru melakukan Guru menggunakan
pembelajaran tematik di pembelajaran hanya media yang menarik
SDN 3 Sambongrejo dengan ceramah dan untuk memotivasi
Kecamatan Sambong tidak menggunakan siswa dalam belajar
Kabupaten Blora. media

Sumber isu : unit kerja


2 Kurang optimalnya Guru kurang menguasai Guru menguasai IT
kemampuan guru pada penggunaan IT dalam dalam proses
bidang IT dalam proses proses pembelajaran pembelajaran
pembelajaran di SDN 3
Sambongrejo Kecamatan
Sambong Kabupaten Blora.

Sumber isu : unit kerja


3 Kurang optimalnya guru Guru hanya mencari Guru mencari
kelas 5 dalam penguasaan materi dari satu sumber beberapa sumber
materi pada proses KBM di materi untuk lebih
SDN 3 Sambongrejo menguasai materi
Kecamatan Sambong yang akan
Kabupaten Blora disampaikan

Sumber isu : unit kerja


4 Kurangnya pemahaman Guru tidak pernah Guru mendapat
guru terhadap kondisi anak mendapatkan pelatihan pelatihan untuk
berkebutuhan khusus di dalam penanganan anak menangani anak
SDN 3 Sambongrejo berkebutuhan khusus berkebutuhan khusus
Kecamatan Sambong
Kabupaten Blora

Sumber isu : unit kerja


5 Kurangnya bimbingan guru Guru hanya Guru memberikan
dalam meningkatkan hasil menyampaikan materi perhatian pada siswa
belajar siswa di SDN 3 dan memberi tugas untuk mengetahui
Sambongrejo Kecamatan tanpa memperhatikan tingkat pemahaman
Sambong Kabupaten Blora pemahaman siswa siswa

Sumber isu : unit kerja

18
B. Analisis Isu
Analisis isu digunakan untuk menentukan core issue yang akan
diangkat dalam rancangan aktualisasi. Isu tersebut di atas
dianalisis dengan menggunakan adalah APKL (Aktual, Problematik,
Kekhalayakan, dan Layak). Adapun APKL yaitu :
Aktual : benar- benar terjadi dan sedang hangat
dibicarakan masyarakat.
Problematik : isu yang memiliki masalah yang
kompleks sehingga perlu segera
dicarikan solusinya.
Kekhalayakan : isu menyangkut hajat hidup orang
banyak. Kelayakan : isu yang masuk akal dan realistis serta
relevan untuk dimunculkan inisiatif
pemecahan masalahnya.

19
Tabel 2.3 Identifikasi Analisis Isu dengan APKL

Kriteria(skor)
No Isu Jumlah Peringkat
A P K L
1. Kurang optimalnya 5 5 4 5 19 I
pembelajaran tematik di SDN 3
Sambongrejo Kecamatan
Sambong Kabupaten
Blora.
2. Kurang optimalnya kemampuan guru 5 4 4 3 15 IV
pada bidang IT dalam proses
pembelajaran di SDN 3 Sambongrejo
Kecamatan Sambong Kabupaten
Blora.
3. Kurang optimalnya guru kelas 5 5 4 4 3 16 III
dalam penguasaan materi pada
proses KBM di SDN 3 Sambongrejo
Kecamatan
Sambong Kabupaten Blora
4. Kurangnya pemahaman guru 5 4 3 3 14 V
terhadap kondisi anak
berkebutuhan khusus di SDN 3
Sambongrejo Kecamatan
Sambong
Kabupaten Blora
5. Kurangnya bimbingan guru dalam 5 4 4 4 17 II
meningkatkan hasil belajar siswa
diSDN 3 Sambongrejo
Kecamatan
Sambong Kabupaten Blora

Keterangan: dibuat skor APKL pada kisaran 1 – 5

a. Aktual : Isu sedang terjadi atau dalam proses kejadian, atau


diperkirakan bakal terjadi dalam waktu dekat.
b. Problematik : Merupakan masalah mendesak yang
memerlukan berbagai upaya alternatif jalan keluar dengan
aktivitas dan tindakan nyata.
c. Kekhalayakan : Menyangkut hajat hidup orang banyak,
masyarakat pada umumnya, bukan untuk seseorang atau
kelompok.
d. KeLayakan : Logis, Pantas, Realitas, dapat dibahas
sesuai dengan tugas, hak, kewenangan dan tanggung
jawab.

20
Hasil analisis APKL yang mana Isu peringkat I-III ditapis
menggunakan analisis USG (Urgency, Seriousness, dan Growth).
Urgency yaitu kegawatan Seriousness yaitu keseriusan Growth yaitu
pertumbuhan suatu masalah. Penentuan skor 1-5 pada kriteris USG
adalah sebagai berikut 22 Skor 5: Sangat Besar, Skor 4: Besar, Skor 3 :
Sedang, Skor 2: Kecil, Skor 1 : Sangat Kecil

21
tabel 2.4 Parameter Metode USG
Parameter
Skor
Urgency Serousness Growth
tidak mendesak tidak begitu serius Lamban
1 untuk segera untuk dibahas berkembang
diselesaikan karena tidak
berdampak ke hal
yang lain
kurang mendesak kurang serius untuk kurang cepat
2 untuk segera segeradibahas berkembang
diselesaikan karena kurang
berdampak ke hal
yang lain
cukup mendesak cukup serius untuk cukup cepat
3 untuk segera segeradibahas berkembang,
diselesaikan karena akan segera dicegah
berdampak ke hal
yang lain
mendesak untuk serius untuk segera Cepat
4 segera dibahas karena berkembang, untuk
diselesaikan akan berdampak ke segera dicegah
hal yang lain
sangat mendesak sangat serius untuk sangat cepat
5 untuk segera segera dibahas berkembang untuk
diselesaikan karena akan segera dicegah
berdampak ke hal
yang lain

22
Tabel 2.5 Identifikasi / Analisa Isu USG

No. Isu Urgency Seriousness Growth Jumlah Rangking

1 Kurang optimalnya 5 4 5 14 I
pembelajaran tematik di
SDN 3 Sambongrejo
Kecamatan Sambong
Kabupaten Blora.
4. Kurangnya bimbingan 5 3 4 12 II
guru dalam
meningkatkan hasil
belajar siswa diSDN 3
Sambongrejo
Kecamatan
Sambong Kabupaten Blora
3. Kurang optimalnya guru 5 3 3 11 III
kelas 5 dalam
penguasaan materi pada
proses KBM di SDN 3
Sambongrejo
Kecamatan
Sambong
Kabupaten Blora

Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis yang perlu
diselesaikan / core isue adalah “Kurang Optimalnya Pembelajaran Tematik Kelas 5
SDN 3 Sambongrejo Kecamatan Sambong Kabupaten Blora”.

C. Analisis Penyebab Isu


Isu prioritas yang diperoleh tersebut, dianalisis dengan alat bantu Fishbone
untuk mendapatkan penyebab-penyebab yang perlu diintervensi dengan melakukan
kegiatan/inovasi. Adapun kriteria penyebab meliputi man, material, method, dan
milieu.
- Man artinya Sumber Daya Manusia (SDM),
- Material artinya bahan baku,
- Method artinya metode, dan
- Milieu artinya lingkungan Penyebab yang didapatkan dari hasil diskusi/ brainstorming
dimasukkan dalam kriteria-kriteria tersebut. Berikut ini gambar analisis fishbone.

23
MAN MATERIAL
Bahan ajar
Guru kurang hanya dari
Kurangnya buku siswa
mendapatkan
kreatifitas guru
pelatihan
dalam
menyampaikan
Kurang
materi tersedianya Kurang
media optimalnya
pembelajara
pembelajaran
n
tematik kelas 5
di SDN 3
Sambongrejo
Kecamatan
Kurangnya
Sambong
guru dalam
Kabupaten
memberikan
motivasi Blora
Metode Hanya belajar pada
pembelajaran menggunakan siswa
monoton metode
ceramah Lingkungan
belajar
kurang
mendukung
METHOD MILIEU

Gambar 2.6 Diagram Fish Bone

Setelah dilakukan analisis penyebab terhadap isu prioritas dengan menggunakan


Fishbone, diperoleh penyebab-penyebab prioritas yang perlu diselesaikan, yaitu :
MAN : Guru kurang kreatif dalam menyampaikan materi
MATERIAL : Kurangnya penggunaan media belajar
METHOD : Metode belajar yang digunakan monoton
MILIEU : Kurangnya guru dalam memberikan motivasi belajar pada siswa

D. Dampak Bila Isu Tidak Diselesaikan


Dampak bila isu tidak diselesaikan adalah :
1. Hilangnya motivasi siswa dalam belajar
2. Siswa akan mudah bosan dan tidak memperhatikan guru saat menyampaikan
materi
3. Menurunnya hasil belajar siswa karena pemahaman yang kurang terhadap
materi pembelajaran

24
E. Gagasan Pemecahan Isu
Berdasarkan uraian di atas, maka gagasan pemecahan isu yang akan
dilakukan adalah “Penggunaan Media Powerpoint Dan Praktikum Sederhana
(Point Praktis) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Materi IPA Tentang
Perpindahan Kalor Pada Siswa Kelas 5 Di Sdn 3 Sambongrejo Kabupaten
Blora“. Media Point Praktis merupakan gabungan dari pembelajaran menggunakan
powerpoint dan praktikum sederhana. Metode ini akan menarik perhatian siswa
dalam belajar, karena mereka tidak hanya membaca buku dan mendengarkan
ceramah guru melainkan ada media tayang dan praktik. Dengan menggunakan
powerpoint, guru menampilkan materi disertai gambar dan video mengenai contoh
perpindahan kalor serta tampilan slide yang menarik. Praktikum sederhana
dilakukan dengan menggunakan alat dan bahan yang mudah didapat. Dengan
menggunakan kedua media ini, diharapkan siswa akan lebih semangat dan faham
dalam belajar materi tentang perpindahan kalor.
Selanjutnya akan dilaksanakan 5 ( lima) kegiatan untuk memecahkan isu diatas,
antara lain:
1. Pembuatan rancangan pembelajaran tematik di SDN 3 Sambongrejo
Kabupaten Blora
Sumber Kegiatan SKP
2. Pembuatan media pembelajaran tematik di SDN 3 Sambongrejo
Kabupaten Blora
Sumber Kegiatan Inovasi
3. Penataan ruang kelas di SDN 3 Sambongrejo Kabupaten Blora
Sumber Kegiatan Inovasi
4. Pelaksanaan pembelajaran tematik di SDN 3 Sambongrejo Kabupaten Blora
Sumber Kegiatan SKP
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi tentang Kurang optimalnya
pembelajaran tematik di SDN 3 Sambongrejo Kecamatan Sambong Kabupaten
Blora
Sumber Kegiatan Inovasi

25
Matriks Rancangan Aktualisasi dan Habituasi Nilai Nilai Dasar PNS ( Core Values )
BerAKHLAK

Nama : NUR ISTIKHOMAH, S.Pd.


Jabatan : Guru Kelas
Unit Kerja : SD Negeri 3 Sambongrejo
Tupoksi yang sesuai dengan RA : Melaksanakan kegiatan pembelajaran
Identifikasi Isu ( diambil dari USG ) : 1. Kurang optimalnya pembelajaran tematik di SDN 3
Sambongrejo Kabupaten Blora
2. Kurangnya bimbingan guru dalam meningkatkan hasil
belajar siswa di SDN 3 Sambongrejo Kabupaten Blora
3. Kurang optimalnya guru kelas 5 dalam penguasaan materi
pada proses KBM di SDN 3 Sambongrejo Kabupaten
Blora
Isu yang diangkat ( core issue ) : Kurang optimalnya pembelajaran tematik di SDN 3
Sambongrejo Kabupaten Blora
Penyebab Isu ( diambil dari Fishbond ) : a. Kurangnya kreatifitas guru dalam menyampaikan
materi.(MAN)
b. Kurangnya penggunaan media belajar. (MATERIAL)
c. Metode pembelajaran monoton.(METHOD)
d. Kurangnya minat belajar siswa.(MILEU)
Gagasan pemecahan isu ( konsep judul ) : Penggunaan media powerpoint dan praktikum sederhana
(Point Praktis) untuk meningkatkan motivasi belajar materi ipa
tentang perpindahan kalor pada siswa kelas 5 di SDN 3
Sambongrejo Kabupaten Blora
Gagasan kegiatan : 1. Pembuatan rancangan pembelajaran
2. Pembuatan media pembelajaran
3. Penataan ruang kelas
4. Pelaksanaan pembelajaran
5. Melakukan monitoring dan evaluasi

26
Tabel 2.7 Matrik Rancangan Aktualisasi Habituasi

KETERKAITAN KONTRIBUSI PENGUATAN NILAI-


NO KEGIATAN TAHAP KEGIATAN OUTPUT/HASIL SUBSTANSI MATA TERHADAP VISI DAN NILAI ORGANISASI
PELATIHAN MISI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
1. Pembuatan Tersedianya rancangan Keterkaitan kegiatan Dengan tersedianya Dengan tersedianya
rancangan pembelajaran tematik dengan Manajemen rancangan pembelajaran rancangan
pembelajaran ASN : tematik sejalan dengan pembelajaran tematik
tematik di SDN 3 Saya dalam membuat visi SDN 3 Sambongrejo memberikan penguatan
Sambongrejo rancangan “Santun dalam Budaya, terhadap nilai organisasi
Kecamatan pembelajaran, saya Unggul dalam IPTEK yaitu
Sambong lakukan dengan dan IMTAQ” 1. Ikhlas, melakuakan
Kabupaten Blora bertanggungjawab dan Dan sesuai dengan misi pekerjaan dengan
iklas (Kode Etik dan SDN 3 Sambongrejo tulus tanpa pamrih
Perilaku ASN No. 1) “Menyiapkan sumber 2. Profesionalisme,
daya manusia yang melaksanakan
Keterkaitan kegiatan Berbudaya, Terampil, pekerjaan dengan
dengan Smart ASN : Cerdas, Berbudi”. sungguh-sungguh
Sumber kegiatan Saya menggunakan
: SKP laptop dalam
pembuaran rancangan
pembelajaran yang
saya ketik pada
microsoft word.(Digital
Skills)
Saya menyimpan
rancangan
pembelajaran pada
google drive.(Digital
Safety)
a. Melakukan Terbentuknya Saya melakukan
konsultasi dengan persetujuan dari mentor konsultasi dengan
mentor tentang sikap ramah dan
rencana sopan
pembelajaran santun.(Berorientasi
Pelayanan)

27
Saya bersedia
menerima masukan,
arahan, maupun
perbedaan pendapat
yang diberikan oleh
mentor. (Harmonis)
b. Mencari reverensi Tersedianya reverenci Saya bersinergi untuk
rancangan rancangan pembelajaran hasil yang lebih baik
pembelajaran sehingga terjadi
melalui internet keterbukaan dalam
pencapaian tujuan
pembelajaran.
(Kolaboratif)
c. Membuat Tersedianya rancangan Saya membauat
rancangan pembelajaran rancangan
pembelajaran pembelajaran dengan
inovatif. (Adaptif)

2. Membuat media Tersedianya media Keterkaitan kegiatan Dengan tersedianya Dengan tersedianya
pembelajaran pembelajaran dengan Manajemen media pembelajaran media pembelajaran
tematik di SDN 3 ASN : sejalan dengan visi SDN dapat menguatkan nilai-
Sambongrejo Saya dalam membuat 3 Sambongrejo nilai organisasi
Kecamatan media pembelajaran “Santun dalam Budaya, 1. Ikhlas, melakuakan
Sambong dengan penuh Unggul dalam IPTEK pekerjaan dengan
Kabupaten Blora tanggung jawab (Kode dan IMTAQ” tulus tanpa pamrih
Etik dan Perilaku sesuai dengan misi SDN 2. Amanah,
ASN No. 1) 3 Sambongrejo menjalankan tugas
“Menyiapkan sumber dengan tanggung
Keterkaitan kegiatan daya manusia yang jawab
dengan Smart ASN : Berbudaya, Terampil,
Sumber kegiatan Saya dalam Cerdas, Berbudi”.
: Inovasi pembuatan media
pemebelajaran,
menggunakan laptop
untuk mengetik pada
aplikasi

28
powerpoint.(Digital
Skills)

a. Mencari reverensi Tersedianya reverensi Saya mencari referensi


media media pembelajaran media pembelajaran
pembelajaran untuk meningkatkan
melalui internet kompetensi
diri.(Kompeten)

b. Menyediakan alat Tersedianya peralatan Saya membuat media


dan bahan pembelajaran yang pembelajaran inovatif
menarik agar siswa tertarik
untuk belajar.
(Adaptif)

c. Membuat media Tersedianya desain Saya berusaha


pembelajaran media pembelajaran mengembangkan
desain media
pembelajaran dengan
kerja keras dan kinerja
terbaik agar dapat
meningkatkan minat
belajar siswa.
(Kompeten)

3. Penataan ruang Tertatanya ruang kelas Keterkaitan kegiatan Dengan tertatanya ruang Dengan tertatanya
kelas di SDN 3 yang nyaman dengan Manajemen kelas yang nyaman ruang kelas yang
Sambongrejo ASN : sejalan dengan visi SDN nyaman menguatkan
Kecamatan Saya berinovasi dalam 3 Sambongrejo nilai-nilai organisasi
Sambong penataan ruang kelas, “Santun dalam Budaya, 1. Kreatif,
Kabupaten Blora agar kelas terasa Unggul dalam IPTEK mengembangkan
nyaman (Kode Etik dan IMTAQ” kreatifitas dalam
dan Perilaku ASN No. sesuai dengan misi SDN membuat media
4) 3 Sambongrejo pembelajaran
“Menyiapkan sumber 2. Pelayanan prima,

29
Keterkaitan kegiatan daya manusia yang memberikan yang
dengan Smart ASN : Berbudaya, Terampil, terbaik untuk
Sumber kegiatan Saya menggunakan Cerdas, Berbudi”. peserta didik
: inovasi laptop untuk mencari
referensi penataan
ruang kelas melalui
google dan youtube.
(Digital Skills)
a. Mencari contoh Tersedianya referensi Saya mencari referensi
penataan ruang penataan ruang kelas untuk berinovasi dalam
kelas menata ruang kelas.
(Adaptif)

b. Membuat Tersedianya rancangan Saya membuat


rancangan penataan ruang kelas rancangan penataan
penataan ruang ruang kelas dengan
kelas penuh tanggungjawab.
(Akuntabel)

c. Menata ruang kelas Tersedianya ruang kelas Saya berusaha menata


yang nyaman ruang kelas dengan
kerja keras dan kinerja
terbaik. (Kompeten)

4. Melaksanakan Terlaksananya Keterkaitan kegiatan Dengan terlaksananya Dengan terlaksananya


pembelajaran pembelajaran tematik dengan Manajemen pembelajaran tematik pembelajaran tematik
tematik di SDN 3 ASN : sejalan dengan visi SDN dapat menguatkan nilai-
Sambongrejo Saya melaksanakan 3 Sambongrejo nilai organisasi
Kecamatan pembelajaran “Santun dalam Budaya, 1. Bertanggungjawab,
Sambong menggunakan bahasa Unggul dalam IPTEK menjalankan tugas
Kabupaten Blora yang sopan dan penuh dan IMTAQ” sebagai ASN
tanggung jawab (Kode sesuai dengan misi SDN 2. Ikhlas, menjalankan
Etik dan Perilaku 3 Sambongrejo tugas dengan tulus
ASN No. 3) “Menyiapkan sumber ikhlas
daya manusia yang
30
Keterkaitan kegiatan Berbudaya, Terampil,
dengan Smart ASN : Cerdas, Berbudi”.
Saya dalam
Sumber kegiatan pelaksanaan
: inovasi pembelajaran Power
Point dan praktikum
sederhana.(Digital
Skills)
a. Menyampaikan Tersampaikannya tujuan Saya menyampaikan
tujuan dan materi dan materi pembelajaran tujuan dan materi
pembelajaran pembelajaran dengan
menggunakan penuh dedikasi yang
powerpoint tinggi, ramah, dan
sopan. (Loyal)

b. Melakukan Terlaksananya praktek Saya ingin


praktikum dan percobaan membangun kerja
sederhana sederhana (perpindahan sama yang sinergis
(perpindahan kalor) kalor) antar peserta didik.
(Kolaboratif)

c. Memberikan kuis Tersedianya kuis pada Saya memberi kuis


kepada peserta peserta didik pada peserta didik
didik dengan tidak
membedakan latar
belakangnya.
(Harmonis)

5. Melaksanakan Terlaksananya Keterkaitan kegiatan Terlaksananya Terlaksananya


monitoring dan monitoring dan evaluasi dengan Manajemen monitoring dan evaluasi monitoring dan evaluasi
evaluasi tentang pembelajaran tematik ASN : sejalan dengan visi SDN dapat menguatkan nilai-
Kurang optimalnya Saya dalam 3 Sambongrejo nilai organisasi
pembelajaran melaksanaan “Santun dalam Budaya, 1. Cermat,
tematik di SDN 3 monitoring dan Unggul dalam IPTEK memberikan
Sambongrejo evaluasi dengan jujur dan IMTAQ” penilaian sesuai
Kecamatan dan adil (Kode Etik sesuai dengan misi SDN kemampuan siswa
Sambong dan Perilaku ASN No. 3 Sambongrejo 2. Harmonis, menilai
Kabupaten Blora 1) “Menyiapkan sumber siswa tanpa melihat
31
daya manusia yang latar belakangnya
Keterkaitan kegiatan Berbudaya, Terampil,
dengan Smart ASN : Cerdas, Berbudi”.
Sumber kegiatan Saya dalam
: inovasi pelaksanaan
monitoring dan
evaluasi menggunakan
laptop dan menulisnya
di Ms. Word, kemudian
saya print untuk
evaluasi
pembelajaran.(Digital
Skills)
a. Mengumpulkan Terkumpulnya data hasil Saya mengumpulkan
data hasil pembelajaran siswa data hasil belajar siswa
pembelajaran secara jujur.
siswa (Akuntabel)

b. Melakukan analisis Tersedianya data hasil Saya tidak melakukan


hasil belajar siswa belajar siswa dikriminatif dalam
menilai hasil belajar
siswa. (Loyal)

c. Membuat grafik Terbentuknya grafik Saya membuat grafik


capaian hasil capaian hasil belajar capaian hasil belajar
belajar siswa siswa dengan penuh
tanggung jawab.
(Akuntabel)

32
F. Jadwal Kegiatan Rancangan Aktualisasi
No Kegiatan dan Tahapan Habituasi ( 17 Juni – 21 Juli) Rencana Bukti
Kegiatan kegiatan
JUNI JULI
20 21 22 23 25 26 27 28 29 1 2 3 4 5 6 8 9 10 11 12 13 15 16 18 19 20 22 23
1 Pembuatan rancangan - Rancangan
pembelajaran pembelajaran
Sumber: SKP - Foto kegiatan
pembuatan
rancangan
pembelajaran
1.1 Melakukan konsultasi   - Surat
dengan mentor tentang persetujuan
rencana pembelajaran mentor
- Foto kegiatan
konsultasi
dengan
mentor
1.2 Mencari reverensi   - Screen shoot
rancangan pembelajaran referensi
melalui internet - Foto kegiatan
mencari
referensi
1.3 Membuat rancangan   
- Rancangan
pembelajaran
pembelajaran

- Foto kegiatan

33
pembuatan
rancangan
pembelajaran
2 Membuat media - Screen shoot
pembelajaran tematik di powerpoint
SDN 3 Sambongrejo
Kecamatan Sambong - Foto kegiatan
Kabupaten Blora pembuatan media
Sumber kegiatan : Inovasi pembelajaran

2.1 Mencari reverensi   - Foto kegiatan


media pembelajaran mencari referensi
melalui internet
media
pembelajaran

2.2 Menyediakan alat   - Foto alat dan


dan bahan media bahan media
pembelajaran
pembelajaran

2.3 Membuat media    - Screen shoot


pembelajaran powerpoint media
pembelajaran
- Foto kegiatan
membuat media
pembelajaran

34
3 Penataan ruang kelas di - Foto dan video
SDN 3 Sambongrejo penataan ruang
Kecamatan Sambong
Kabupaten Blora kelas

Sumber kegiatan :
inovasi

3.1 Mencari contoh   - Screen shoot


penataan ruang kelas contoh penataan
ruang kelas
- Foto penataan
ruang kelas
3.2 Membuat rancangan   - Rancangan
penataan ruang kelas
penataan ruang
kelas
- Foto kegiatan
membuat
rancangan
penataan ruang
kelas
3.3 Menata ruang kelas      - Video kegiatan
menata ruang
kelas

35
4 Melaksanakan - Foto dan video
pembelajaran tematik di kegiatan
SDN 3 Sambongrejo
Kecamatan Sambong pelaksanaan
Kabupaten Blora pembelajaran
Sumber kegiatan :
inovasi

4.1 Menyampaikan  - Foto kegiatan


tujuan dan materi menyampaikan
pembelajaran
menggunakan tujuan dan materi
powerpoint pembelajaran

4.2 Melakukan praktikum  - Foto kegiatan


sederhana (perpindahan praktikum
kalor)
sederhana

4.3 Memberikan kuis  - Foto kegiatan


kepada peserta didik pemberian kuis

36
5 Melaksanakan
monitoring dan evaluasi
tentang Kurang
optimalnya pembelajaran
tematik di SDN 3
Sambongrejo Kecamatan
Sambong Kabupaten
Blora
Sumber kegiatan :
inovasi

5.1 Mengumpulkan data  - Data hasil belajar


hasil pembelajaran siswa siswa

5.2 Melakukan analisis  - Foto kegiatan


hasil belajar siswa melakukan analisis
hasil belajar siswa

5.3 Membuat grafik  - Grafik capaian


capaian hasil belajar hasil belajar siswa
siswa

Keterangan :

: pelaksanaan kegiatan

: hari libur

37
DAFTAR PUSTAKA

BPSDMD Provinsi Jawa Tengah. (2021). Panduan Aktualisasi dan Habituasi


Agenda IV Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Semarang :
BPSDMD Provinsi Jawa Tengah

Lembaga Administrasi Negara. (2019). Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan


II dan IIIWawasan Kebangsaan. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2019). Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan


II dan IIIAnalis Isu Kontemporer. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2019). Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan


II dan III Kesiapsiagaan Bela Negara. Jakarta : Lembaga Administrasi
Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Berorientasi


Pelayanan. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Akuntabel.


Jakarta :Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Kompeten.


Jakarta :Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Harmonis.


Jakarta :Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Loyal.


Jakarta :Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Adaptif.


Jakarta :Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Kolaboratif.


Jakarta :Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar CPNS Manajemen


ASN.Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

38
Lembaga Administrasi Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar CPNS Smart ASN.
Jakarta :Lembaga Administrasi Negara.

Pemerintah Indonesia. (2014). Undang-undang ASN Nomor 5 Tahun 2014. Jakarta


:Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Pemerintah Indonesia. (2009). Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara


dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional
Guru dan Angka Kreditnya. Jakarta : Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan ReformasiBirokrasi.

Pemerintah Indonesia. (1990). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor28


Tahun 1990 tentang Pendidikan Dasar. Jakarta : Pemerintah Republik
Indonesia

Pemerintah Indonesia. (2019). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


Nomor 6 Tahun 2019 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil


Negara. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/38580/uu-no5tahun-2014.
Diakses 11 Mei 2022.

39
CURRICULUM VITAE

A. Identitas Diri
Nama Lengkap (dengan gelar) : Nur Istikhomah, S.Pd.
Formasi Jabatan : Ahli Pertama – Guru Kelas
NIP : 199306062020122028
Tempat dan Tanggal lahir : Blora, 06 Juni 1993
Alamat : Desa Ledok RT.03/RW.02 Kecamatan Sambong
Nomor Telepon/HP : 082133794993
e-mail : nuristikhomah008@gmail.com
Instansi Kantor : SDN 3 Sambongrejo
Alamat Kantor : Jl. Raya Cepu-Blora Km. 11 Dk. Ngawenan
Ds. Sambongrejo Kecamatan Sambong
Kabupaten Blora
Telepon Kantor :-

Alamat e-mail kantor : sd.sbrj3sbg@gmail.com

A. Riwayat Pendidikan
No Tingkat Nama Sekolah / Tempat Jurusan Tahun
Perguruan Tinggi lulus
1 SD SDN 1 Ledok Ledok - 2005
2 SMP SMPN 1 Sambong Sambong - 2008
3 SMA / SMA N 1 Jepon Jepon IPA 2011
SMK
4 S-1 Universitas Terbuka Bojonegoro S1 PGSD 2016

B. Riwayat Kepegawaian
No Tahun Kerja Nama Perusahaan/Instansi Jabatan
1 2014 - 2021 SDN 1 Ledok Guru Kelas
2 2021 - sekarang SDN 3 Sambobgrejo Guru Kelas

40

Anda mungkin juga menyukai