Anda di halaman 1dari 3

TUGAS AKHIR PROGRAM

Tutor : Nursidik, M.Pd


Nama : 1. Mettyasari (856749727)
2. Rati Septyani (856746413)
Kelompok :4
Mata Pelajaran : Matematika
Materi : Pecahan
Kelas/Semester : IV/I

a. Identifikasi
1. Kesulitan dalam memahami konsep pecahan.
2. Kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pecahan (dalam
hal ini penjumlahan dan pengurangan pecahan).
3. Kurangnya penerapan konsep pecahan yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
4. Belum terciptanya pembelajaran Student Center.
5. Rendahnya minat belajar peserta didik.

b. Mengaitkan informasi dengan masalah atau pertanyaan


“Bagaimana menerapkan materi pecahan yang menarik agar mudah dipahami peserta
didik?”

c. Menganalisis penyebab masalah


1. Kurangnya pemahaman peserta didik terhadap materi, sehingga peserta didik merasa
kesulitan dalam mengerjakan soal yang berhubungan dengan pecahan.
2. Peserta didik kurang diberi pemahaman konsep pecahan yang dikaitkan dengan
kehidupan sehari-hari.
3. Proses pembelajaran masih konvensional, peserta didik belum sepenuhnya diberi
kesempatan untuk mengemukakan hasil temuannya sendiri.
4. Peserta didik mengalami kejenuhan dalam belajar pecahan karena kurangnya
media/alat peraga yang digunakan.

d. Mengembangkan alternatif pemecahan masalah


1. Guru lebih menekankan penanaman konsep dasar pecahan terlebih dahulu.
2. Penggunaan media/alat peraga yang memungkinkan agar pembelajaran menjadi lebih
menarik.

e. Menganalisis kekuatan dan kelemahan


 Kekuatannya antara lain:
1. Dapat digunakan untuk memperbaiki pembelajaran kedepannya.
2. Dapat digunakan untuk mengetahui kendala yang dialami peserta didik dalam
memahami materi yang diberikan.

 Kelemahannya antara lain:


1. Guru tidak memberikan penmahaman materi secara mendasar kepada peserta
didik.
2. Guru tidak menjelaskan bagaimana menyelesaikan soal secara bertahap.
3. Guru tidak mengecek pemahaman peserta didiknya dengan baik.

f. Memilih alternatif yang efektif


1. Penggunaan media/alat peraga yang dapat mengantarkan pemahaman peserta didik
pada konsep yang dituju.
2. Memilih dan menggunakan model Problem Based Learning (PBL).
3. Peserta didik lebih banyak diajak untuk latihan menyelesaikan soal-soal pecahan.
4. Memberikan pemahaman dasar terkait pecahan dengan mengaitkan konsep sehari-
hari.

g. Menyusun dan menuliskan jawaban dari masalah atau kasus


1. Memberikan pemahaman materi yang baik kepada peserta didik secara mendasar
dengan bantuan media/alat peraga yang menarik, sehingga minat belajar peserta didik
terhadap materi pecahan semakin meningkat.
2. Mengganti metode pembelajaran yang konvensional dengan metode dan model
pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, sehingga peserta didik dapat
berperan aktif dan dapat mengemukakan pendapat atau hasil temuannya sendiri
mengenai materi pecahan.
3. Pemberian soal-soal terkait materi yang dipelajari guna mengetahui tingkat
pemahaman peserta didik dan untuk meningkatkan pemahaman peserta didik
terhadap materi pecahan.

Anda mungkin juga menyukai