Anda di halaman 1dari 8

JURNAL

PRAKTIKUM
KEGIATAN
KIMIA DASAR

NAMA : ALDY RAFSANJANI

NIM : D111211033

KELOMP OK : III

JUR./ FAK . : TEKNIK PERTAMBANGAN

LABORATORIUM KIMIA DASA R


UPT-MKU
UNIVERSITAS HASANUDDIN
PRAKTIKUM KIMIA DASAR

NAMA :
ALDY RAFSANJANI
NIM : D111211033

KELOMPOK : III

JUR./ FAK. : TEKNIK PERTAMBANGAN

LABORATORIUM KIMIA DASAR


UPT MKU
UNIVERSITAS HASANUDDIN
KEGIATAN 4
PERCOBAAN IKATAN KIMIA

Nama Praktikan : Aldy Rafsanjani (D111211033) Nilai :

Nama TemanKerja : 1. Adithya Thariq Ramadhan (D111211041)

2. Husnul Khatimah (D111211037)

3. Yasnim Datu Limbong (D111211039)

4. Michelle Flona Limbong Banne (D111211045)

5. Syahrul Syam (D111211043)

Asisten dosen : Afhdhaliatul Khumariah

A. PENGAMATAN
1. Pengendapan garam sulfat

Larutan Ditambah AgNO3 Keterangan


NaCl Mengendap Ikatan Ion
CHCl3 _ Ikatan Kovalen

2. Reaksi dengan indikator metil orange (MO)

Larutan DitambahMO Keterangan


HCl Merah Terang Asam Kuat
CH3COOH Merah Asam Lemah
CH3CH2OH Kuning Basa Lemah
3. Pengendapan garam hidroksida

Ditambah pereaksi Keterangan


Larutan
BaCl2 K4Fe(CN)6 BaCl2 K4Fe(CN)6

CuSO4+NH4OH Endapan biru Endapan Ikatan Kompleks


sedikit Cokelat Ionik
CuSO4+NH4OH Endapan biru Endapan Kompleks Kompleks
berlebih putih Cokelat

CuSO4 Endapan Endapan Kompleks Kompleks


putih Cokelat Tua

4. Pengendapangaramhidroksida

Larutan +KCNS Keterangan

Kompleks
FeCl3 Merah
K4Fe(CN)6 −¿ Bukan Kompleks

B. REAKSI
1 NaCl + AgNO3 AgCl + NaNO3
.
CHCl3 + AgNO3
2 HCl + C14H14N3O3S C14H15N3O3S + NaCl
.

1. NaCl + AgNO3 AgCl + NaNO3

CHCl3 + AgNO3

2. HCl + C14H14N3O3S C14H15N3O3S + NaCl


CH3COOH + C14H14N3NaO3S C14H15N3O3S + CH3COONa
C2H5OH + C14H14N3NaO3S C14H14N3O3S + C2H5Na +
H2O

3. a). CuSO4 + NH4OH (sedikit) Cu(OH)2 +


(NH4)2SO4 (NH4)2SO4 + BaCl2 NH4Cl +
BaSO4

b). CuSO4 + NH4OH Cu(OH)2 + (NH4)2SO4

(NH4)2SO4 + K4[Fe(CN)6] (NH4)4 [Fe(CN)6] + 2K2SO4

c). CuSO4 + BaCl2 CuCl2 + BaSO4


d). CuSO4 + K4[Fe(CN)6]
4. FeCl3 + 3KCNS [Fe(CN)6]

K3[Fe(CN)6] + KCNS
C. PEMBAHASAN

Pada percobaan pertama yaitu mencampurkan larutan NaCl dengan larutan AgNO 3

merupakan reaksi yang menghasilkan ikatan ionik, dimana terjadi pengendapan berupa

endapan putih. Hal tersebut dikarenakan terjadi reaksi berupa pelepasan dan penerimaaan

elektron oleh atom. Sehingga dapat berikatan dengan senyawa lain dan dapat membentuk

senyawa baru yaitu NaNO3 dan AgCl. Adapun pada CHCl3, tidak terjadi reaksi, melainkan

hanya peristiwa pemakaian elektron valensi secara bersama sehingga yang terjadi merupakan

iktan kovalen.

Pada percobaaan kedua dicampurkan HCl ditambahkan dengan Metil Orange (MO)

mengubahh warna HCl dari warna bening menjadi merah terang, yang mengindikasikan

bahwa HCl merupakan asam kuat. Sementara CH3COOH ditambah MO mengubah warna

CH3COOH yang semula adalah bening menjadi merah, yang mengindikasikan CH3COOH

merupakan asam lemah. Terakhir CH3CH2OH ditambah MO mengubah warna CH3CH2OH

menjadi kuning , yang mengindikasikan bahwa CH3CH2OH merupakan basa lemah.

Pada percobaan ketiga, diperoleh bahwa seluruh pencampuran menghasilkan endapan.

Terbentuknya endapan menjelaskan bahwa terjadi reaksi kimia. CuSO4 + NH40H sedikit

menghasilakan endapan biru, yang merupakan bentukan ikatan ionik. Selain reaksi tersebut,

semuanya merupakan ikatan kompleks atau ikatan kovalen koordinasi, dimana pasangan

elektron bebas dari ligan digunakan oleh atom pusat.

Pada percobaan keempat, diperoleh hasil bahwa FeCl yang ditambahkan KCNS

menghasilkan warna merah . Hasil tersebut menunjukkan bahwa reaksi tersebut menghasilkan

senyawa kompleks. Adapun pada hasil kedua, menunjukkan bahwa K 4Fe(CN)6 KCNS tidak

terjadi perubahan warna. Hasil tersebut tidak sesuai dengan hasil yang seharusnya

dikarenakan K4Fe(CN)6 merupakan senyawa kompleks. Hal tersebut mungkin karena

kesalahan saat melakukan percobaan


D. KESIMPULAN

Berdasarkan percobaan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa:


1. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi karena serah terima elektron valensi
pada atom-atom yang berikatan, ditunjukkan dengan terjadinya endapn
sebagai reaksi dari pencampuran larutan yakni pada NaCl dan BaCl 2.
Sementara ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi akibat pengguanaan
bersama pasangan elektron, ditunjukkan dari tidak terjadinya endpan sebagai
hasil reaksi dari pencampuran larutan, yakni pada larutan CHCl3

2. Senyawa kompleks adalah senyawa yang mengandung paling tidak satu ion
kompleks, ditandai dengan terbentuknya endapan, yakni terjadi pada
campuran CuSO4 + NH40H sedikit dan K4Fe(CN)6, campuran CuSO4 +
NH40H berlebih dan BaCl2 maupun K4Fe(CN)6 serta campuran CuSO4 dan
BaCl2 maupun K4Fe(CN)6.

Makassar, 19 Oktober 2021

Asisten, Praktikan,

(Afhdhaliatul Khumairah) ( Aldy Rafsanjani)

Anda mungkin juga menyukai