Anda di halaman 1dari 6

LEMBAR JAWABAN TUGAS 1

NAMA : AHMAD FIRDAUS


NIM : 042352601

NASKAH TUGAS MATA KULIAH


UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER : 2021/22.1 (2021.2)
JAWABAN TUGAS 1
EKMA4311/ STUDI KELAYAKAN BISNIS

Hal – hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam analisis pesaing?
Jawaban :

Dalam sebuah bisnis, mengenal dan mengidentifikasi kompetitor adalah hal yang lumrah
dilakukan. Bukan hanya itu, ketika brand dapat melakukan pemetaan terhadap kompetitor secara
benar, maka akan memberikan beberapa keuntungan. Misalnya, membuat kita jadi dapat lebih
mengembangkan business plan, dapat melihat bisnis dengan lebih realistis, sampai mengetahui
kelemahan-kelemahan dari bisnis yang dijalankan dan memahami apa yang perlu dilakukan
untuk memperbaikinya.

Memetakan kompetitor memang memberikan banyak manfaat bagi brand tetapi bagaimana
caranya agar brand bisa mengetahui di mana posisinya dalam hubungannya dengan para
kompetitor? Berikut beberapa hal yang penting untuk dianalisis.

• Mengetahui kelebihan yang dimiliki brand

Hal pertama yang penting dilakukan adalah kita perlu untuk mengidentifikasi apa yang menjadi
kekuatan dari produk atau jasa yang ditawarkan. Untuk mengetahui kelebihan-kelebihan
tersebut, mungkin salah satu yang dapat kita lakukan adalah dengan mencari tahu nilai positif
dari perspektif pihak internal, misalnya dengan menanyakan kepada mereka, apa yang menjadi
nilai positif dari produk atau jasa kita? Apakah produk itu mudah digunakan? Atau mungkin kita
dapat menanyakan beberapa pertanyaan lain seputar produk tersebut kepada rekan internal kita.

Ketika sudah mengetahui nilai-nilai dari sisi internal, kita juga perlu mencari tahu bagaimana
pandangan dari sisi eksternal. Beberapa hal yang bisa kita tanyakan antara lain, apa yang paling
disukai oleh pelanggan pada produk atau jasa yang kita tawarkan? Apa yang membuat produk
atau jasa kita lebih baik dari milik kompetitor? Dan masih banyak pertanyaan lain yang dapat kita
tanyakan kepada para pihak eksternal.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat menjadi poin penting bagi kita untuk lebih memahami
bisnis yang kita jalankan. Karena kalau kita tidak mengetahui secara pasti apa yang menjadi
kekuatan dari produk tersebut, maka akan sulit bagi kita dalam membentuk
strategi marketing dan branding secara unik.
Selain itu, mengetahui kelebihan produk yang kita miliki dibanding para kompetitor juga menjadi
penting untuk menjual produk itu kepada para investor, dan dapat meyakinkan mereka tentang
kelayakan dari produk atau jasa yang ditawarkan.

• Mengidentifikasi kekurangan produk atau jasa

Dalam memetakan kompetitor, kita juga perlu mengetahui apa yang tidak dimiliki oleh produk kita
dan kekurangannya. Memang setiap produk itu tidak ada yang sempurna dan selalu
membutuhkan pengembangan. Tetapi kalau kita mengetahui di mana saja produk tersebut dapat
dikembangkan tentu akan sangat membantu dalam menjalankan bisnis terkait. Dan salah satu
yang dapat kita lakukan untuk mengetahui kekurangan dari produk kita adalah dengan
mengidentifikasi di sisi mana saja produk kompetitor mengalahkan produk kita.

Mengenal kelemahan dari produk juga akan membantu ketika sedang bertemu dengan investor.
Karena mereka akan senang ketika mengetahui bahwa kita ingin terus mengembangkan produk
kita dan ingin memajukan bisnis yang dijalankan. Dan akan membantu untuk memperbaiki produk
yang kita kembangkan.

• Mempelajari competitive landscape

Hal penting yang untuk dipahami berikutnya agar dapat memposisikan diri di antara para
kompetitor adalah dengan mengenai competitive landscape dan di mana posisi brand di
dalamnya, dengan begitu membuat kita menjadi tahu siapa saja yang menjadi kompetitor
langsung, karena memang di luar sana tentu banyak perusahaan yang menawarkan produk
serupa dan lebih dipilih oleh para pelanggan.

Bukan hanya itu, kita juga perlu untuk mengetahui para pesaing tidak langsung atau para
kompetitor yang dapat memenuhi kebutuhan yang sama dengan yang kita tawarkan walapun
mereka tidak menawarkan produk atau jasa yang sama.

Mengenal kompetitor baik langsung ataupun tidak langsung memang penting bagi brand, karena
dengan begitu kita menjadi tahu alasan mengapa pelanggan lebih memilih satu produk dibanding
produk lainnya.
• Melihat bagaimana brand kita dibandingkan dengan para kompetitor

Setelah mempelajari para kompetitor langsung dan tidak langsung membuat kita dapat melihat
apa kelebihan dan kekurangan mereka. Dengan begitu, kita menjadi dapat memanfaatkan
keuntungan tersebut untuk memperkuat kelebihan produk sehingga dapat lebih menarik minat
para calon konsumen.

Mengetahui kelemahan atau kekurangan dibanding para kompetitor juga akan sangat membantu
untuk menemukan di mana saja produk kompetitor tersebut dapat menjadi ancaman
bagi brand terkait dan menjadi tahu apa yang perlu dikembangkan berikutnya agar produknya
dapat lebih dipilih dibanding milik para pesaing.

Memetakan kompetitor memang menjadi penting dan memberikan banyak manfaat bagi sebuah
brand. Karena kita menjadi tahu sebenarnya di mana posisi brand kita saat ini dibanding
perusahaan lain dan apa kekuatan yang perlu kita pertahankan serta memahami apa yang
menjadi kekurangan sehingga dapat diperbaiki ke depannya.

Hal-hal lain juga yang perlu diperhatikan dalam menganalisis pesaing dari sumber lain yaitu :
1. Identifikasi Pesaing Utama

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengetahui siapa pesaing utama dalam kategori
yang sama. Melalui informasi tersebut, Anda bisa membandingkan bagaimana strategi
pemasaran pesaing serta cara mendominasinya.

Identifikasi pesaing ini dapat Anda lakukan melalui WWH (Who, What, How), yaitu sebagai
berikut:

• Siapa target pasarnya?


• Apa masalah yang dimiliki pesaing?
• Bagaimana cara mereka menyelesaikannya?

Setelah mengetahui jawaban dari pertanyaan di atas, Anda juga perlu memperhatikan jenis
produk yang mereka tawarkan, peluang produk Anda bersaing, dan apa keunggulan kompetitor
daripada produk Anda
2. Tentukan Tujuan

Selanjutnya, Anda harus memahami tujuan melakukan analisis kompetitor ini. Beberapa tujuan
umum untuk melakukan analisis pesaing ini diantaranya adalah sebagai berikut.

• Mengembangkan strategi pemasaran agar efektif bersaing dengan kompetitor.


• Meningkatkan kualitas produk berdasarkan perbandingan produk yang serupa dengan
pesaing.
• Mempersiapkan langkah sebelum memasuki pasar baru.
• Menemukan pesaing tidak langsung yang bisa menjadi ancaman di masa depan.
• Identifikasi SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) yang ada pada bisnis.

Tujuan yang jelas akan membantu Anda dalam melakukan analisis secara optimal. Hal ini juga
dapat memotivasi perusahaan Anda untuk maju dan mampu bersaing dengan bisnis lain di
kategori yang sama.

3. Pilih Platform yang akan Dianalisis

Tentukan platform yang ingin dianalisis agar hasilnya optimal. Dewasa ini, banyak tempat untuk
menjual barang, mulai dari media sosial seperti Instagram dan Facebook, hingga marketplace
seperti Shopee atau Tokopedia.

Sebagai langkah awal, penentuan media analisis dapat membantu Anda mencapai hasil yang
maksimal. Sebagai contoh, menganalisa pesaing di e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia
dapat dilakukan melalui Compas Dashboard. Fitur ini membantu Anda melihat jumlah pesaing di
toko online tersebut untuk mengembangkan strategi pemasaran perusahaan.

4. Lihat Strategi Konten Kompetitor

Perhatikan juga bagaimana para kompetitor memaksimalkan pembuatan konten mereka. Jenis
apakah yang mereka unggulkan? Apakah konten di blog, unggahan di media sosial, atau
menggunakan konten premium?

Setelah melakukan penelitian tentang strategi kompetitor, bandingkan dengan strategi yang
perusahaan Anda lakukan. Apakah posisi brand kompetitor bisa lebih tinggi daripada produk
Anda? Jika iya, maka Anda dapat evaluasi untuk meningkatkan konten agar sales growth
perusahaan semakin tinggi.

5. Periksa Engagement

Langkah kelima ini sejalan dengan langkah sebelumnya. Ketika Anda membuat konten, jangan
lupa untuk memeriksa engagementnya pula. Engagement merupakan jumlah pengguna yang
berinteraksi dengan konten Anda, bisa dari jumlah likes, komentar, hingga share.

Ketika angka engagement konten Anda tinggi, tentu ini menandakan jumlah kunjungan ke laman
perusahaan Anda besar. Hal ini tentu akan berpengaruh positif ke penjualan online serta brand
awareness bisnis.
6. Analisa Struktur SEO Pesaing

Konten Anda sudah memiliki kualitas yang mirip dengan kompetitor tapi tetap kalah ranking?
Mungkin strategi SEO Anda masih belum maksimal. Hal yang perlu diperhatikan adalah
bagaimana struktur SEO kompetitor. Berikut unsur-unsur yang perlu Anda perhatikan, misalnya:

• Judul artikel
• Alamat web atau URL
• Tag H1
• Penempatan keyword di isi konten
• Internal link
• Teks Alt gambar

Perhatikan pula keyword apa yang mereka gunakan. Semakin tinggi jumlah pencarian atau
search volume, maka semakin besar peluang konten Anda masuk ke halaman pertama mesin
pencarian.

7. Gunakan Tools Analytic Sesuai Kebutuhan

Di era kemajuan digital ini, banyak sekali kemudahan yang bisa Anda dapatkan untuk
memaksimalkan penjualan produk. Salah satunya yaitu dengan menggunakan bantuan tools
analytic yang banyak tersedia di Internet.

Namun, Anda tidak perlu mengakses banyak tools yang bisa menyebabkan data terlalu banyak.
Hal ini malah mempersulit Anda untuk mengolahnya. Karena itu, cukup gunakan satu jenis
analytic tool yang cocok dengan kebutuhan Anda.

Anda mungkin juga menyukai