Anda di halaman 1dari 6

DRAFT NARASI DAN ALUR CERITA GURU PENGGERAK

Adegan Video Narasi


Opening
Suara ayam pagi hari
Talent berkemas ke sekolah
Ambil sepeda motor/sepeda
kayuh
Menyapa tetangga saat
melewati rumah tetangga.
Suasana desa, sawah dan sungai
diperlihatkan

Perkenalan Nama Saya adalah Cucu Suryana. Saya


Talent duduk depan sekolah mengajar di SDN 3 Girimukti, Kabupaten
dengan memperlihatkan Garut, Provinsi Jawa Barat. Saya adalah
suasana sekolah Guru Penggerak Angkatan ke-1.

Suasana sore hari, talent Selain menjadi guru, saya juga seorang
membuka laptop dirumah dan petani yang memanfaatkan waktu
berusaha pindah tempat dari sepulang sekolah.
ruang tamu pindah ke teras
rumah (dalam usaha mencari Jika diingat segala perjuangan saya
sinyal) hingga akhirnya listrik selama sembilan bulan mengikuti
mati, dan berusaha meeting Pendidikan Guru Penggerak, untuk
dengan handphone seadanya. ukuran saya yang tinggal di daerah
pelosok sangat berat. Saya ingat, paling
sedih saat ada kegiatan meeting sore
hari, baik dengan Instruktur atau
Fasilitator, menjadi tantangan tersendiri
bagi saya. Hal ini dikarenakan sinyal di
rumah tidak stabil apalagi di kala musim
hujan, listrik mati atau jika hujan turun
maka sinyal menjadi semakin buruk
hingga kegiatan meeting tidak optimal.
Talent melihat jam kantor Saya pulang paling terakhir karena saya
sekolah menunjukkan jam 4 meeting hingga sore hari di sekolah demi
sore. Talent melihat suasana kondisi sinyal yang cukup stabil. Pulang
diluar sekolah. dalam kondisi hujan sudah biasa. Selain
Memperlihatkan tanah dengan itu, dengan banyaknya deadline tugas
tetesan air hujan (simulasi yang harus saya kerjakan, waktu
hujan dari selang air). kebersamaan dengan keluarga menjadi
Talent beradegan menelepon berkurang. Namun dengan memberikan
keluarga. pemahaman kepada keluarga, mereka
Talent membuka laptop, mengerti dan selalu memberikan
simulasi zoom sambil mencatat dukungan pada saya bahwa saya sedang
hal2 penting. mencari ilmu melalui Guru Penggerak ini.
Sampai dengan malam hari,
talent mematikan lampu dan
menutup ruang guru.

Talent duduk depan sekolah Mengingat perjuangan saya mengikuti


menceritakan rasa syukur lolos PGP dan akhirnya dinyatakan lolos,
PGP Saya merasa sangat bersyukur dan
merasa senang. Akhirnya saya bisa
menyelesaikan Pendidikan Guru
Penggerak.

Beruntung bagi saya sebagai orang


daerah pelosok negeri yang hidup di
tengah segala keterbatasan bisa
menimba ilmu dan pengalaman melalui
Pendidikan Guru Penggerak. Perjuangan
berat selama 9 bulan dapat selesai
meskipun dengan segala keterbatasan
baik itu kemampuan saya ataupun akses
jaringan.

Adegan talent membagikan Banyak pengalaman menarik yang saya


buku ke siswa. rasakan selama mengikuti PGP seperti
saat pembelajaran murid di waktu
Adegan talent mengayuh pandemi COVID-19 terhenti.
sepeda/menaiki sepeda motor/ Saya membekali murid-murid dengan
berjalan (suasana perjalanan buku untuk belajar di rumah dengan
dan jurang diperlihatkan) bantuan orang tua. Di pelosok daerah,
mendatangi kelompok belajar kegiatan belajar daring adalah hal yang
siswa. sulit dilakukan mengingat tidak semua
Memperlihatkan respon murid memiliki gawai sebagai sarana
Bahagia siswa, saat guru untuk belajar daring.
datang.
Adegan guru mengajar dan Bagaimana dengan murid-murid saya
siswa aktif bertanya. yang 90% belum bisa membaca? Orang
tua yang punya gawai hanya 20%,
bagaimana bisa pembelajaran daring
dilakukan? Dengan inisiatif saya
berkoordinasi dengan kepala sekolah
bahwa saya akan mengadakan
pembelajaran luring. Akhirnya
berdasarkan kesepakatan dengan kepala
sekolah, surat izin orang tua menjadi
syarat agar pembelajaran luring bisa
dilakukan. Setelah menunggu 1 minggu
pembelajaran luring pun dilakukan, setiap
hari saya mendatangi murid-murid yang
terdiri dari kelompok belajar. Kelompok
belajar harus saya datangi jauh dari
sekolah dengan kondisi jalan yang licin,
sempit, sulit dilalui sepeda motor,
jalannya curam, dekat dengan jurang.

Talent duduk depan sekolah Pendidikan Guru penggerak benar-benar


bercerita. membuka lebar-lebar pola pikir saya
tentang peran seorang guru
sesungguhnya dalam proses
pembelajaran. Menurut Ki Hajar
Dewantara, pendidikan adalah tempat
persemaian benih-benih kebudayaan
dalam masyarakat. Guru ibarat seorang
petani, dan murid ibarat biji tumbuhan
yang akan disemai dan ditanam. Murid-
murid diibaratkan bulir-bulir jagung. Jika
biji jagung ditanam di tempat yang subur
dengan sinar matahari dan pengairan
yang baik, meskipun biji jagung kurang
berkualitas dapat tumbuh dengan baik
karena perhatian dan perawatan dari
petani. Sebaliknya, jika biji jagung
berkualitas disemai dan ditanam di
tempat gersang, kurang pengairan dan
kurang cahaya matahari serta kurang
perhatian dan perawatan dari petani
maka biji jagung mungkin tumbuh namun
tida akan optimal.

Talent duduk depan sekolah Setelah mengikuti PGP dampak yang luar
bercerita. biasa saya rasakan juga utamanya bagi
bagi murid atau proses pembelajaran
seperti :
- Murid semakin menyadari pentingnya
belajar khususnya belajar membaca,
menulis, dan berhitung.
- Nilai bukan lagi patokan murid sukses
belajar, yang penting murid memahami
apa arti dari proses belajar mengajar
untuk bekal kehidupannya kelak
Talent duduk depan sekolah Selain itu, dampak lainnya bagi
bercerita. lingkungan sekolah atau komunitas
setelah mengikuti PGP adalah
- Berubahnya cara berpikir guru dalam
mengajar murid-murid
- Guru semakin semangat menambah
ilmu-ilmu baru misalnya mengikuti
berbagai pelatihan yang mendukung
tugasnya sebagai guru
- Program sekolah yang berdampak
pada murid meningkatkan peran guru
dalam membimbing murid sesuai
dengan jenjang kelas masing-masing

Talent duduk depan sekolah Beberapa inovasi atau karya yang saya
bercerita. hasilkan selama mengikuti PGP
Adegan talent mencari sumber diantarnya :
belajar dari internet. - Saya membuat karya kecil sebuah
Adegan talent mengetik judul modul untuk belajar membaca yang
“Calakan Baca” pada ms.word. saya kumpulkan dari internet
Memperlihatkan modul kemudian disatukan menjadi sebuah
“Calakan Baca” yang sudah karya kecil. Saya memberikan judul
dicetak. “Calakan Baca”. Calakan dalam
bahasa Sunda artinya adalah Cerdas.
Jadi jika disatukan Calakan Baca
adalah Cerdas dalam Membaca. Saya
berharap Modul kecil ini, bisa menjadi
gerbang pembuka kecerdasan murid-
murid saya dalam membaca meskipun
bukan karya yang istimewa saya yakin
akan bermanfaat bagi murid-murid
saya.
- Ada juga karya lain menulis buku
bersama teman-teman Guru
Penggerak Kab. Garut Angkatan I
dengan judul “Bunga Rampai Guru
Penggerak Kabupaten Garut”. Di
dalamnya saya menuliskan artikel
dengan judul “I dan P” yang berarti
Ilmu dan Pengalaman, sebagaimana
harapan saya dalam mengikuti
Pendidikan Guru Penggerak.

Adegan murid-murid berjalan Apabila semua Kepala Sekolah di


dan bersemangat pergi ke Indonesia berasal dari guru penggerak,
sekolah. maka akan memiliki dampak yang luar
Adegan upacara bendera dan biasa bagi pendidikan dan anak-anak
hormat pada Bendera Indonesia Indonesia karena secara keilmuan dan
pengalaman mereka sudah cukup
Atau ditempa dalam diklat yang begitu lama
(adegan dalam kelas saja karena melalui Pendidikan Guru Penggerak. Saya
settingan susah harus yakin, akan kemajuan pendidikan akan
mengumpulkan murid sebanyak semakin terlihat saat para Guru
untuk upacara bendera) Penggerak memimpin Sekolah.

Talent duduk depan sekolah Ada beberapa hal yang ingin saya
bercerita. sampaikan kepada para Calon Pendaftar
PGP dan CGP yang sedang mengikuti PGP.

Mari teman-teman guru hebat se-


Indonesia ikutilah seleksi Guru
Penggerak. Mari kita menjadi bagian dari
transformasi pendidikan di Indonesia
untuk mewujudkan Tujuan pendidikan
nasional. Tidak peduli tinggal di kota atau
di pelosok negeri. Kita semua sama,
kesempatan kita sama. Tugas kita sama
mencerdaskan kehidupan bangsa. Karena
hanya dengan pendidikan bangsa kita
akan maju, oleh karena itu mari kita
bantu pemerintah mewujudkan merdeka
belajar agar setiap murid dapat memiliki
profil pelajar pancasila.

Bagi yang sedang mengikuti Pendidikan


Guru penggerak, tetap semangat guru-
guru hebat di seluruh Indonesia.
Saya pernah mengalami masa-masa sulit
itu sampai mau mundur beberapa kali,
tapi mundur bukan pilihan, menyerah
bukan jawaban. Kita harus tetap maju
menyelesaikan pendidikan Guru
Penggerak hingga lulus!
Talent membaca pantun Pantun Anak Desa
Tulisan pantun ditayangkan Jalan-jalan ke Girimukti
pada video Jangan lupa ke Gunung Batu
( latar belakang munculkan Jika guru ingin majukan Negeri
kembali video pak cucu berjalan Perbanyaklah menuntut ilmu
menuju lokasi kelompok belajar
murid) Banyak jalan menuju Cisewu
Bandung bisa Garut bisa
Jika pendidikan ingin maju
Buktikan dengan aksi nyata

Banyak desa di Kecamatan Cisewu


Salah satunya Desa Cikarang
Ayo guru bergerak maju
Berkolaborasilah mulai sekarang
Jangan malu hidup di desa
Meski dalam keterbatasan
PGP luar biasa Lahirkan
calon pemimpin masa depan

Dari Cisewu,
Untuk Indonesia

Anda mungkin juga menyukai