Ekstrofi buli (Wikipedia)

Ekstrofi kandung kemih adalah anomali kongenital yang ada di sepanjang spektrum kompleks

ekstrofi-epispadia, dan terutama melibatkan penonjolan kandung kemih melalui defek pada dinding
perut. Presentasinya bervariasi, seringkali termasuk kelainan tulang panggul , dasar panggul , dan
alat kelamin. Mekanisme embriologis yang mendasari menyebabkan ekstrofi kandung kemih tidak
diketahui, meskipun diperkirakan sebagian karena kegagalan penguatan membran
kloaka oleh mesoderm yang mendasarinya . [1] Ekstrofi berarti pembalikan organ berongga. [2]

Manifestasi klasik dari ekstrofi kandung kemih muncul dengan: [ rujukan? ]

 Cacat pada dinding perut yang ditempati oleh kandung kemih yang ekstrofi serta
sebagian uretra
 Selempang puborektal yang rata
 Pemisahan simfisis pubis
 Pemendekan rami pubis
 Rotasi eksternal panggul.
Wanita sering memiliki lubang vagina yang bergeser dan menyempit , klitoris bifida ,
dan labia divergen 

Diagnosa 
Dalam sebuah studi retrospektif kecil dari 25 kehamilan, lima faktor ditemukan sangat terkait dengan
diagnosis prenatal dari ekstrofi kandung kemih: [5]

 Ketidakmampuan untuk memvisualisasikan kandung kemih pada ultrasound

 Tonjolan perut bagian bawah
 Penis kecil dengan skrotum yang bergeser ke anterior
 Insersi umbilical set rendah
 Pelebaran abnormal dari krista iliaka
Sementara diagnosis ekstrofi kandung kemih dibuat secara retrospektif pada sebagian besar
kehamilan, hanya dalam tiga kasus diagnosis prenatal dibuat.