Anda di halaman 1dari 22

LOGO

PERAN UKM DALAM


PEREKONOMIAN DAERAH
ENDRA YUAFANEDI ARIFIANTO

TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
endraya.lecture.ub.ac.id
MATERI MUKM

PENERAPAN MANAJEMEN TEKNOLOGI


PENGANTAR MANAJEMEN UKM
DALAM UKM

PENGERTIAN UKM MANAJEMEN INOVASI DALAM UKM

KONSEP DASAR PEMANFAATAN MANAJEMEN KEUANGAN


USAHA KECIL DAN MENENGAH DALAM UKM

PENERAPAN MANAJEMEN MUTU


PERAN UKM DALAM PEREKONOMIAN
DALAM UKM

KLUSTERISASI DAN PENGEMBANGAN UKM SINERGITAS DALAM UKM

PENGENALAN MANAJEMEN PEMASARAN STRATEGI BERSAING DAN BERKEMBANG


DALAM UKM DI PASAR NTERNASIONAL

endraya.lecture.ub.ac.id
PERAN NYATA UKM
Mencukupi Kebutuhan
Ekonomi Keluarga
Membangun Ekonomi Daerah

Mengurangi Angka
Kemiskinan Masyarakat Peran menciptakan dan
Nyata menyediakan
lapangan pekerjaan

Membangun Kemandirian Mengurangi Pengangguran


Ekonomi Mikro

www.themegallery.com
endraya.lecture.ub.ac.id
Mencukupi Kebutuhan Keluarga
Secara ekonomi

Sektor UMKM Indonesia terdiri dari Usaha Mikro yang berjumlah


sekitar 53,2 juta unit, disusul Usaha Kecil yang sekitar 573.601
unit, dan Usaha Menengah 42.361 unit (Kemenkop UKM, 2010).

Banyak masyarakat yang menggantung penghasilan di sektor ini,


dengan kata lain untuk bertahan hidup masyarakat kita
menjalankan umkm. Aktivitas ini mampu mencukupi kebutuhan
ekonomi keluarga.

Tugas :
Cari data perkembangan UMKM dari tahun 2011 – 2016!

endraya.lecture.ub.ac.id
Menciptakan dan Menyediakan
Lapangan Pekerjaan
Dari sisi penyerapan tenaga kerja, sekitar 93 juta jiwa diserap oleh
Usaha Mikro; sekitar 3,63 juta oleh Usaha Kecil; dan 2,8 juta oleh
Usaha Menengah. Dengan kata lain, sekitar 96% dari tenaga kerja
Indonesia diserap oleh sektor Usaha Mikro.

Menciptakan dan menyediakan adalah dua kata yang hampir mirip


maknanya, namun aslinya memiliki makna yang berbeda :
1. Menciptakan : masyarakat yang memutuskan menjadi pelaku
umkm atau ikm tentu secara langsung menciptakan
lapangan pekerjaan, baik dengan kebutuhan tenaga kerja
yang sedikit maupun yang banyak. Semula tidak ada
pekerjaan menjadi ada pekerjaan.
2. Menyediakan : setelah usaha berjalan dan berkembang tentu
lapangan pekerjaan akan tersedia dengan sendirinya
sesuai kebutuhan. Menambah jumlah lapangan pekerjaan
secara bertahap.
endraya.lecture.ub.ac.id
Mengurangi Pengangguran
Indonesia memiliki bonus demografi yang positif menurut data BPS
dengan jumlah populasi yang muda dan semakin produkti.

Sumber: BPS Lebih dari 30 tahun


periode USIA
PRODUKTIF > USIA
NON-PRODUKTIF
endraya.lecture.ub.ac.id
Mengurangi Pengangguran

Berdasarkan grafik demografi, jumlah penduduk di Indonesia akan


bertambah dan memiliki populasi usia muda dan produktif lebih
tinggi dibandingkan yang tidak produktif. Perkiraan ini berdasarkan
perhitungan dan pengamatan yang ilmiah, tentu harus di imbangi
dengan langkah – langkah nyata untuk memanfaatkan bonus
demografi diatas. Disinilah peran nyata UMKM akan signifikan
mengurangi pengangguran dengan menciptakan dan menyediakan
lapangan pekerjaan baru.

endraya.lecture.ub.ac.id
Membangun Kemandirian Ekonomi Mikro

Aktivitas UMKM di dominasi bergerak disektor mikro dibandingkan


sektor makro, sehingga bersentuhan langsung dengan masyarakat
sekitar. Banyaknya kegiatan masyarakat dalam mengembangan
UMKM tentu akan berdampak juga kepada produktivitas
masyarakat tersebut. Semakin produktifnya masyarakat di bidang
ekonomi maka akan semakin memiliki kemandirian dan ketahanan
ekonomi.

endraya.lecture.ub.ac.id
Mengurangi Angka Kemiskinan Masyarakat

Menurunnya angka kemiskinan masyarakat selalu menjadi tolak


ukur majunya perekonomian. Kemiskinan tidak bisa diatasi dengan
konsep, dengan slogan-slogan bahkan dengan demonstrasi.
Kemiskinan terjadi karena tidak tersedianya lapangan pekerjaan
sehingga menyebabkan pengangguran. UMKM berperan nyata
dengan memberikan solusi masyarakat harus produktif secara
ekonomi untuk mengurangi kemiskinan.

endraya.lecture.ub.ac.id
Membangun Ekonomi Daerah

Sudah menjadi kunci keberhasilan suatu daerah bila


masyarakatnya memiliki kemandirian ekonomi dan angka
kemiskinan berkurang. Pembangunan ekonomi suatu daerah akan
dengan mudah terwujud. Disinilah UMKM secara bertahap menjadi
penggerak majunya perekonomian.

endraya.lecture.ub.ac.id
KEUNIKKAN UKM

Usaha kecil dan menengah memiliki keunikkan


konsep, sehingga bisa berdiri sejak Indonesia
sebelum merdeka dan bertahan sampai saat ini

Bahkan jumlah usaha kecil dan menengah yang


terdaftar secara resmi di pemerintah maupun
yang belum mendaftar sangat banyak dan
menjamur. Konsep usaha ini sangat diminati
masyarakat Indonesia

endraya.lecture.ub.ac.id
KEUNGGULAN KONSEP UKM

Kemampuan Fokus di
Sektor yang Spesifik Fleksibilitas Operasional

Keunggulan
UKM

Struktur Biaya Rendah Kecepatan Inovasi

www.themegallery.com
endraya.lecture.ub.ac.id
KEUNGGULAN KONSEP UKM
Beberapa keunggulan yang dimiliki oleh Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dibandingkan dengan
usaha besar (Partomo dan Rachman, 2002) antara lain:
1.  Inovasi dalam teknologi yang dengan mudah terjadi dalam pengembangan produk.
2.  Hubungan kemanusiaan yang akrab di dalam perusahaan kecil
3.  Fleksibilitas dan kemampuan menyesuaikan diri terhadap kondisi pasar yang berubah dengan
cepat dibandingkan dengan perusahaan berskala besar yang pada umumnya birokratis
4.  Terdapat dinamisme manajerial dan peranan kewirausahaan.

endraya.lecture.ub.ac.id
KEUNGGULAN KONSEP UKM
1. Fleksibilitas Operasional
Usaha kecil menengah biasanya dikelola oleh tim kecil yang
masing-masing anggotanya memiliki wewenang untuk menentukan
keputusan. Hal ini membuat UMKM lebih fleksibel dalam
operasional kesehariannya. Kecepatan reaksi bisnis ini terhadap
segala perubahan (misalnya: pergeseran selera konsumen, trend
produk, dll.) cukup tinggi, sehingga bisnis skala kecil ini lebih
kompetitif.

2. Kecepatan Inovasi
Dengan tidak adanya hirarki pengorganisasian dan kontrol dalam
UMKM, produk-produk dan ide-ide baru dapat dirancang, digarap,
dan diluncurkan dengan segera. Meski ide cemerlang itu berasal
dari pemikiran karyawan – bukan pemilik – kedekatan diantara
mereka membuat gagasan tersebut cenderung lebih mudah
didengar, diterima, dan dieksekusi.
endraya.lecture.ub.ac.id
KEUNGGULAN KONSEP UKM
3. Struktur Biaya Rendah
Kebanyakan usaha kecil menengah tidak punya ruang kerja khusus di kompleks-
kompleks perkantoran. Sebagian dijalankan di rumah dengan anggota keluarga
sendiri sebagai pekerjanya. Hal ini mengurangi biaya ekstra (overhead) dalam
operasinya. Lebih jauh lagi, usaha menengah kecil juga menerima sokongan dari
pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan bank dalam bentuk kemudahan pajak,
donasi, maupun hibah. Faktor ini berpengaruh besar bagi pembiayaan dalam
pembentukan dan operasional mereka.

4. Kemampuan Fokus di Sektor yang Spesifik


     UKM tidak wajib untuk memperoleh kuantitas penjualan dalam jumlah besar
untuk mencapai titik balik (break even point – BEP) modal mereka. Faktor ini
memampukan usaha kecil menengah untuk fokus di sektor produk atau pasar
yang spesifik. Contohnya: bisnis kerajinan rumahan bisa fokus menggarap satu
jenis dan model kerajinan tertentu dan cukup melayani permintaan konsumen
tertentu untuk bisa mencapai laba. 

endraya.lecture.ub.ac.id
KELEMAHAN KONSEP UKM

Kurang Profesional Kesulitan Pemasaran


Dalam Menjalankan Aktivitas

Keterbatasan Teknologi
Kelemahan Keterbatasan Financial
UKM

Masalah Bahan Baku Keterbatasan SDM

www.themegallery.com
endraya.lecture.ub.ac.id
KELEMAHAN KONSEP UKM
Kelemahan yang dimiliki Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
(Tambunan, 2002) adalah:
1. Kesulitan pemasaran
Hasil dari studi lintas Negara yang dilakukan oleh James dan
Akarasanee (1988) di sejumlah Negara ASEAN menyimpulkan salah
satu aspek yang terkait dengan masalah pemasaran yang umum
dihadapi oleh pengusaha UKM adalah tekanan-tekanan persaingan,
baik dipasar domestik dari produk-produk yang serupa buatan
pengusaha-pengusaha besar dan impor, maupun dipasar ekspor.

2.  Keterbatasan financial


UKM di Indonesia menghadapi dua masalah utama dalam aspek
finansial antara lain: modal (baik modal awal maupun modal kerja)
dan finansial jangka panjang untuk investasi yang sangat diperlukan
untuk pertumbuhan output jangka panjang.

endraya.lecture.ub.ac.id
KELEMAHAN KONSEP UKM
3.   Keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM)
Keterbatasan sumber daya manusia juga merupakan salah satu kendala serius
bagi UKM di Indonesia, terutama dalam aspek-aspek kewirausahaan,
manajemen, teknik produksi, pengembangan produk, control kualitas, akuntansi,
mesin-mesin, organisasi, pemprosesan data, teknik pemasaran, dan penelitian
pasar. Semua keahlian tersebut sangat diperlukan untuk mempertahankan atau
memperbaiki kualitas produk, meningkatkan efisiensi dan produktifitas dalam
produksi, memperluas pangsa pasar dan menembus pasar baru.

4.  Masalah bahan baku


Keterbatasan bahan baku dan input-input lain juga sering menjadi salah satu
masalah serius bagi pertumbuhan output atau kelangsungan produksi bagi UKM
di Indonesia. Terutama selama masa krisis, banyak sentra-sentra Usaha Kecil
dan Menengah seperti sepatu dan produk-produk textile mengalami kesulitan
mendapatkan bahan baku atau input lain karena harganya dalam rupiah menjadi
sangat mahal akibat depresiasi nilai tukar terhadap dolar AS.

endraya.lecture.ub.ac.id
KELEMAHAN KONSEP UKM
5. Keterbatasan teknologi
     Berbeda dengan Negara-negara maju, UKM di Indonesia umumnya masih
menggunakan teknologi tradisonal dalam bentuk mesin-mesin tua atau alat-alat
produksi yang sifatnya manual. Keterbelakangan teknologi ini tidak hanya
membuat rendahnya jumlah produksi dan efisiensi di dalam proses produksi,
tetapi juga rendahnya kualitas produk yang dibuat serta kesanggupan bagi UKM
di Indonesia untuk dapat bersaing di pasar global.
     Keterbatasan teknologi disebabkan oleh banyak faktor seperti keterbatasan
modal investasi untuk membeli mesin-mesin baru, keterbatasan informasi
mengenai perkembangan teknologi, dan keterbatasan sumber daya manusia
yang dapat mengoperasikan mesin-mesin baru.

6. Kurang Profesional
Banyak UKM yang memang belum ada tenaga profesionalnya, hal ini disebabkan
gaji yang diberikan pelaku ukm sangat murah untuk tenaga kerja yang ada.
Selain faktor gaji bisa juga kurangnya keilmuan dalam menjalankan usaha
sehingga sangat jauh dari kesan profesional
endraya.lecture.ub.ac.id
DISKUSI DAN TUGAS :

1. Cari data peran UMKM dalam APBN 5 tahun


terakhir?
2. Cari dan analisis jumlah pengangguran terdidik di
Indonesi 5 tahun terakhir?
3. Sebutkan program pemerintah 5 tahun kedepan
untuk mengembangkan umkm/ikm?
4. Mengapa UMKM/IKM begitu penting untuk
membangun ekonomi daerah?
5. Beri data bps grafik pertumbuhan UMKM/IKM Jawa
timur !
6. Analisis Keunggulan dan kelemahan Konsep
UMKM/IKM menurut kelompok ?
7. endraya.lecture.ub.ac.id
REFERENSI

v Stephen P. Robbins & Mary K. Coulter,


Management, Prentice Hall

endraya.lecture.ub.ac.id
LOGO

Join UB Be The Best

endraya.lecture.ub.ac.id

Anda mungkin juga menyukai