Anda di halaman 1dari 10

KENDALA USAHA KECIL DAN MIKRO

MEMASUKI PASAR GLOBAL


Nama Kelompok :

1. NI NYOMAN SUKMA WATI (206601176)


2. WD VINA DESTIANDARI (206601074)
3. DIAN PRASTICHA SARY ( 206601136)
4. TRIWAHYUNI SHOLEH (206601057)
Pengertian Usaha Kecil
 Definisi usaha kecil menurut Undang-Undang Republik
Indonesia No. 20Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah yaitu usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri
yang dilakukan oleh orang perorangan yangdilakukan atau badan
usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukancabang
perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik
langsungmaupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha
besar yang memenuhikriteria usaha kecil sebagaimana dimaksud
dalam undang-undang.
kendala dalam usaha kecil dan mikro memas
pasar global
Faktor Internal
• Modal
Kurangnya permodalan merupakan faktor utama yang diperlukan
untukmengembangkan suatu unit usaha.
• Sumber Daya Manusia (SDM) dan Manajemen
Sumber daya manusia merupakan titik sentral yang sangat penting untuk
majudan berkembang, sebagian besar usaha mikro dan usaha kecil tumbuh
secaratradisional dan merupakan usaha keluarga yang turun temurun.
• Teknologi
Lemahnya jaringan usaha dan kemampuan penetrasi pasar usaha kecil yang
pada umumnya merupakan unit usaha keluarga, mempunyai jaringan usaha
yangsangat terbatas dan kemampuan penetrasi pasar yang rendah
kendala dalam usaha kecil dan mikro memasuki
pasar global
Faktor Eksternal
 Iklim
usaha belum sepenuhnya kondusifKebijaksanaan pemerintah untuk menumbuh kembangkan
usaha mikro kecil, danmenengah (UMKM), meskipun dari tahun ke tahun terus disempurnakan,
namundirasakan belum sepenuhnya kondusif.
 Terbatasnya Sarana dan Prasarana
Usaha Kurangnya informasi yang berhubungan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi, menyebabkan sarana dan prasarana yang merekamiliki juga tidak cepat berkembang
dan kurang mendukung kemajuan usahanyasebagaimana yang diharapkan.
 Implikasi Otonomi Daerah
Dengan berlakunya Undang-undang no. 22 Tahun 1999 tentang OtonomiDaerah, kewenangan
daerah mempunyai otonomi untuk mengatur dan mengurusmasyarakat setempat.
 Implikasi Perdagangan Bebas
Sebagaimana diketahui bahwa AFTA yang mulai berlaku pada Tahun 2003dan APEC Tahun 2020
yang berimplikasi luas terhadap UMKM untuk bersaingdalam perdagangan bebas
cara menghadapi kendala-kendala dalam usaha kecil dan mikro
memasuki pasar global
 Product
Menentukan produk dalam bisnis UMKM adalah langkah yang paling utama sebelum bisnis berjalan. Produk yang
Anda jual haruslah sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh semua konsumen. Untuk itu, Anda harus melakukan
riset terlebih dahulu tentang selera pasar, tren pasar yang sedang berkembang saat ini, dan melihat seberapa besar
peluang pasar yang akan kita bidik.
 Price
Untuk menentukan harga jual produk, Anda harus teliti menghitung total semua biaya yang dikeluarkan selama
produksi berlangsung.
 Place
Agar penjualan bisa maksimal dan produk mudah didapatkan oleh konsumen, maka UKM haruslah memilih tempat
yang strategis untuk berjualan.
 Place
Agar penjualan bisa maksimal dan produk mudah didapatkan oleh konsumen, maka UKM haruslah memilih tempat
yang strategis untuk berjualan.
 People
orang atau sumber daya manusia (SDM). SDM yang dipilih haruslah orang-orang pilihan yang bisa menghasilkan
produk dan layanan terbaik. Jangan ragu untuk melakukan seleksi kepada calon karyawan dalam bisnis UKM yang
Anda bangun, hindari referensi dari kenalan atau sodara jika dirasa skill yang dimiliki belum sesuai.
Kesimpulan

1. Di Indonesia, Usaha Mikro Kecil dan Menengah sering disingkat (UMKM), UMKM saat
ini dianggap sebagai cara yang efektif dalam pengentasankemiskinan. UMKM merupakan
kelompok pelaku ekonomi terbesar dalam perekonomian Indonesia dan terbukti menjadi
katup pengaman perekonomiannasional dalam masa krisis, serta menjadi dinamisator
pertumbuhan ekonomi pasca krisis ekonomi. Selain menjadi sektor usaha yang paling
besarkontribusinya terhadap pembangunan nasional, UMKM juga menciptakan peluang
kerja yang cukup besar bagi tenaga kerja dalam negeri, sehingga sangatmembantu upaya
mengurangi pengangguran.

2. Strategi untuk mengantisipasi mekanisme pasar yang makin terbuka dan kompetitif
khususnya di kawasan Asean adalah penguasaan pasar, yang merupakan prasyarat untuk
meningkatkan daya saing UKM. Agar dapat menguasai pasar, maka UKM perlu
mendapatkan informasi dengan mudah dan cepat, baik informasi mengenai pasar produksi
maupun pasar faktor produksi untuk memperluas jaringan pemasaran produk yang
dihasilkan oleh UMKM. Aplikasi teknologi informasi pada usaha mikro, kecil akan
mempermudah UKM dalam memperluas pasar baik di dalam negeri maupun pasar luar
negeri dengan efisien.
SARAN

Diharapkan bagi para pembaca, terutama mahasiswa


untuk bisa mengerti lebih dalam lagi mengenai
Usaha kecil dan Menengah karena dengan adanya
pemahaman yang lebih akan mendorong kita untuk
mengembangkan danmemajukan UMKM di
Indonesia dengan kemajuan UMKM di Indonesia
dapatmengengurangi kemiskinan serta majunya
perekonomian di Indonesia.
QUOTES OF THE DAY :
Jangan Patah semangat untuk meraih Gelar
THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by


Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai