Anda di halaman 1dari 20

Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

ANALISIS SISTEM KENDALI

o PENDAHULUAN

o ANALISIS WAKTU ALIH

♦ Tanggapan Waktu Alih Orde 1

♦ Tanggapan Waktu Alih Orde 2

♦ Spesifikasi Tanggapan Waktu Alih

♦ Penurunan Rumus Spesifikasi

♦ Tanggapan Waktu Alih Orde Tinggi

o ANALISIS GALAT KEADAAN TUNAK

♦ Klasifikasi Sistem Kendali

♦ Konstanta Galat Statik

o ANALISIS KEPEKAAN

o ANALISIS KESTABILAN

♦ Prinsip Dasar Kestabilan

♦ Metoda Kestabilan Routh Hurwitz

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 1 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

o PENDAHULUAN
♦ Langkah pertama analisis : penurunan model matematis sistem.
♦ Ada beberapa metoda analisis unjuk kerja sistem :
− Analisis Kestabilan : Routh Hurwith, Root Locus, Bode Plot,
Nyquist Plot.
− Analisis Waktu Alih : spesifikasi koefisien redaman dan
frekuensi natural.
− Analisis Keadaan Tunak : Kosntanta tunak statik
− Analisis Kepekaan

♦ Untuk memudahkan analisis, digunakan beberapa sinyal uji dengan


fungsi waktu sederhana.

♦ Sinyal-Sinyal Pengujian :
− fungsi step : ganguan yang muncul tiba-tiba
− fungsi ramp : fungsi berubah bertahap terhadap waktu
− fungsi percepatan
− fungsi impuls : gangguan sesaat yang muncul tiba-tiba
− fungsi sinusoidal : linearitas sistem

♦ Pemilihan sinyal uji harus mendekati bentuk input sistem pada kondisi
kerjanya.

♦ Tanggapan waktu :
− waktu alih : keadaan awal hingga keadaan akhir.
− keadaan tunah : tanggapan pada waktu t → ∼

♦ Kriteria Unjuk Kerja Sistem Kendali :


♦ Kestabilan mutlak : sistem stabil bila keluarannya dapat kembali ke
nilai semula setelah ada gangguan.
♦ Kestabilan relatif (tanggapan waktu alih) : sistem harus cukup cepat
tanggapannya terhadap perubahan masukan dan kembali ke keadaan
mantapnya.
♦ Galat keadaan mantap : perbedaan antara keluaran dengan masukan
yang menunjukkan ketelitian sistem.
♦ Kepekaan sistem terhadap perubahan karakteristik komponennya.

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 2 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

o ANALISIS WAKTU ALIH


Fungsi alih sistem linear invarian waktu :
Y ( s)
G ( s) =
X ( s)
sehingga
Y ( s) = G ( s) X ( s)

Dalam domain waktu


t
y (t ) = ∫ x (τ ) g( t − τ ) dτ
0
t
= ∫ g(τ )x( t − τ ) dτ
0
dengan g(t) = x(t) = 0 untuk t < 0 (kondisi mula = 0)

Tanggapan Impuls : X(s) = 1


Y(s) = G(s)
atau y(t) = g(t) = fungsi tanggapan impuls.

Kesimpulan :
• Informasi lengkap tentang karakteristik dinamis sistem dapat diperoleh
dengan mengukur tanggapan sistem tersebut terhadap impuls.
• Pembangkitan Impuls secara praktis dilakukan dengan membuat pulsa
dengan lebar yang sangat sempit dibandingkan dengan konstanta waktu
sistem.

memadai untuk t1 < 0,1 T

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 3 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

♦ Tanggapan Waktu Alih Sistem Orde –1

C( s) 1
Fungsi alih : =
R( s) Ts + 1

1
♦ untuk input unit step : R( s) =
s

T 1 1 T
C(s) = ⋅ = −
Ts + 1 s s Ts + 1 ( )
sehingga c(t ) = 1 − e − t / T u(t )

• Untuk t = T : C(T) = 0,632


• Makin kecil T, makin cepat
tanggapan sistem
• Kemiringan kurva pada t = 0 :
dc 1
=
dt T
• Galat lebih kecil 2 % dicapai pada t
=4T

• Bila Kurva log c(t ) − c(~) ≡ garis lurus, maka sistem orde-1

• Konstanta waktu T ditentukan dari


c(T ) − c(~) = 0,368[c(0) − c(~) ]

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 4 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

1
♦ Untuk input unit ramp R (s) =
s2
C(s) =
1 1 1 T
⋅ 2= 2− +
Ts + 1 s s
T2
s Ts + 1
sehingga c( t ) = t − T + Te
−t / T
(
u( t ) )
Galat keadaan mantap : e(~)=T

♦ Untuk input unit Impuls : R(s) = 1


1
C( s) =
Ts + 1

sehingga

1 
C( t ) =  e − t / T  u ( t )
T 

Sifat Penting Sistem Linear Invarian-Waktu : Fungsi Singular.


(
Tanggapan unit ramp: C(t ) = t − T + Te − t / T u(t ) )
Tanggapan unit step : C(t ) = (1 − e t / T )u(t ) (turunkan dari tanggapan unit ramp)
1 
Tanggapan unit impuls: C(t ) =  e − t / T  u(t ) (turunkan dari tanggapan unit
T
step)

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 5 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

♦ Tanggapan Waktu alih Sistem Orde-2


• Sistem Kendali Posisi

Error Detector :
er = K 0 r
ec = K 0 c
dengan K0 = konstanta proporsionalitas arm detector
Torsi motor :
T = K2 ia
dengan K2 = konstanta torsi motor
ia = arus jangkar
Rangkaian jangkar :
dia dθ
La + Ra ia + K 3 = K1e (1)
dt dt
dengan K3 = konstanta back emf motor
θ = sudut putaran poros motor

Persamaan Torsi :
(2)

dengan :
J0 = momen inersi motor + beban + roda gigi terhadap poros motor
b0 = koefisien gesekan motor + beban + roda gigi terhadap poros
motor

Dari (1) dan (2) diperoleh :

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 6 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

Output :

Dengan

Maka :

Mengingat La = kecil, maka diperoleh penjabaran sebagai berkut

Daya penyederhanaan diperoleh :

K
G ( s) =
Js 2 + Bs
Atau :

Definisikan :

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 7 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

ω n = frekuensi natural tak teredam


σ = redaman (attenuation)
ζ = faktor / koefisien redaman
B B
ζ = =
Bc 2 JK

K B
Diperoleh : = ω n2 dan = 2ζω n = 2σ
J J

Sehingga diperoleh bentuk umum fungsi alih orde-2 balikan satuan :

C ( s) ω n2
=
R( s) s 2 + 2ζω n s + ω n2

Perilaku dinamis sistem orde-2 dapat dijelaskan melalui ζ dan ω n .

Tiga kasus tanggapan :


1. Teredam kurang (0 < ζ < 1)
2. Teredam kritis (ζ = 1)
3. Teredam lebih (ζ > 1)

• Teredam kurang
C ( s) ωn2
=
R( s) ( s + ζωn + jωd )( s + ζωn + jωd )
dengan
ωd = ωn 1 − ζ 2
= frekuensi natural teredam

jωd
X

− ξωn σ

X
Untuk input unit step : − jωd

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 8 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

ωn2
C ( s) =
(s2 + 2ζωn s + ωn2 )s
1 s + ζωn ζωn
= − −
s ( s + ζω ) + ω
2 2
( s + ζωn )2 + ωd2
n d
sehingga
 ζ 
−ζωnt 
c(t ) = 1 − e cos ωd t + sin ωd t 
 2 
 1− ζ 

e −ζωnt
2
 −1 1 − ζ 
= 1− sin ωd t + tan (t ≥ 0)
 ζ 
1−ζ2  

• Waktu setting tercepat bila 0,5 < ζ < 0,8


• sistem teredam kritis lebih cepat dari pada sistem dengan ζ > 1.
• Sistem orde-2 dengan ζ sama dan ωn berbeda : bertanggapan sama untuk
simpangan dan pola osilasi, disebut memiliki kestabilan relatif sama.
• Sinyal galat :
e( t ) = r ( t ) − c( t )
 ζ 
−ζω n t 
=e cos ωd t + sin ωd t  ( t ≥ 0)
 1−ζ 2 
 
untuk ζ = 0 : sistem berosilasi pada amplitudo tetap
c( t ) = 1 − cos ωnt t≥0

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 9 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

‚ Teredam Kritis


bid-s

σ
− ωn

Respon unit step :

ωn2
C ( s) =
(s + ωn )2 s

sehingga
c( t ) = 1 − e−ω nt (1 + ωnt ) t≥0

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 10 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

ƒTeredam lebih
Letak pole-pole

bid-s

σ
− s1 = − s2 =

− ζω n − ω n ζ 2 − 1 − ζωn + ωn ζ 2 − 1

Respon unit step :

sehingga

dengan s1 =  ζ + ζ 2 − 1 ω n

s2 = ζ − ζ 2 − 1 ω n

Bila s2 << s1 , maka respons orde-2 dapat didekati dengan mengabaikan faktor
s1.

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 11 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

Diperoleh pendekatan :

C ( s) ζωn − ωn ζ 2 − 1 s
= = 2
R( s) s + ζω − ω ζ 2 − 1 s + s2
n n

Tanggapan waktu untuk input unit step :

 
−  ζ − ζ 2 −1 ω n t
c( t ) = 1 − e ( t ≥ 0)

Untuk ξ = 2 dan
ωn = 1 rad/detik

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 12 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

♦ SPESIFIKASI TANGGAPAN WAKTU ALIH


ASUMSI : - sistem orde-2, input unit step, kondisi mula nol,
- tanggapan teredam kurang (sistem kendali sebenarnya).

1. Waktu tunda (td) : Waktu yang diperlukan agar tanggapan mencapai


50 % nilai akhir pertama kali.

2. Waktu naik (tr) : Waktu yang dibutuhkan agar tanggapan naik dari :
- 0 % ke 100 % dari nilai akhirnya (teredam kurang)
- 10 % ke 90 % dari nilai akhirnya (teredam lebih)

3. Waktu Puncak (tp) : Waktu yang dibutuhkan agar tanggapan mencapai


puncak simpangan pertama kali.

4. Presentase simpangan puncak, Mp :


Perbandingan antara nilai puncak tertinggi dari kurva tangapan terhadap
nilai akhir tanggapan
C(tp) − c( ~ )
% Mp = x100 %
C (~)
% Mp merupakan indikator langsung kestabilan relatif sistem.

5. Waktu Menetap (ts) :


Waktu yang dibutuhkan agar kurva tanggapan mencapai dan tetap berada
didalam batas-batas yang dekat dengan nilai akhir.
Batas-batas tersebut dinyatakan dalam presentase mutlak dari nilai akhir
(2% atau 5%).

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 13 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

ts berkaitan langsung dengan konstanta waktu terbesar sistem kendali


tersebut.

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 14 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

♦ PENURUNAN RUMUS SPESIFIKASI

Waktu Naik :
Waktu naik terjadi bila : c(tr) = 1

 ζ 
c( t r ) = 1 = 1 − e −ζω n t r  cos ω d t r + sin ω d t r 
 1− ζ 2 
 

Mengingat e −ζω n t r ≠ 0, maka

ζ
cosω d t r + sin ω d t r = 0
1−ζ 2

Atau :
1− ζ 2 ω
tan ω d t r = − =− d
ζ σ

1 ω  π −β
Diperoleh tr = tan −1  d  =
ωd  −σ  ωd

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 15 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

Waktu Puncak :
Waktu puncak terjadi pada saat :
ωn
dc
(
= sin ω d t p ) e
−ζω n t p
=0
dt t =t p 1−ζ 2

Diperoleh :
sin ω d t p = 0
Sehingga :
ω d t p = 0, π , 2π , 3π ,K

Mengingat waktu puncak terjadi pada puncak pertama, maka


π
tp =
ωd

Simpangan Puncak :
Simpangan puncak terjadi pada :

t = t p = π ωd

Sehingga :
M p = c(t p ) − 1

( )  ζ 
sin π 
−ζω n π ω
= −e d cos π +
 
 1−ζ 2 
 
(
−σ ω )π − ζ

1−ζ 2 π

=e d =e

Diperoleh :

M p = e −(σ ω d )π x100%

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 16 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 17 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

Waktu Menetap

e −ζω n t  
−1 1 − ζ
2
c( t ) = 1 − 
sin ω d t + tan  (t ≥ 0)
 ζ 
1− ζ 2  
1
- Ditentukan oleh konstanta waktu :; τ =
ζω n

- Penurunan rumus berdasarkan pendekatan kurva.

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 18 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

Tanggapan Impuls :

Untuk 0 ≤ ζ < 1,
ωn
c( t ) = e −ζω n t sin ω n 1 − ζ 2 t (t ≥ 0)
1− ζ 2

Untuk ζ=1,

c( t ) = ω n2 te −ω n t (t ≥ 0)
Untuk ζ >1,

ωn ζ 2 −1) ωn ζ 2 −1)ω n t
c( t ) = e (ζ − − e − (ζ − (t ≥ 0)
2 ζ 2 −1 2 ζ 2 −1

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 19 dari 20


_______________________________________________________________________________
Bab 4: Analisis Sistem Kendali EL303 Sistem Kendali

Teknik Elektro ITB [EYS-1998] hal 20 dari 20


_______________________________________________________________________________

Anda mungkin juga menyukai