Anda di halaman 1dari 5

KISI KISI PTS AKUNTANSI KELAS XI

1. Sejarah perkembangan akuntansi


 Pada abad ke 14, pedagang dari Genoa mulai mengadakan pencatatan secara sederhana.
Dengan terbitnya buku berjudul Summa de Arithmatica, geometrica, pro portioni et
proportionality yang disusun oleh Lucas Pacioli pada tahun 1494, pembukuan mulai
dilakukan secara sistematis dengan menggunakan system berpasangan dan berkembang di
Belanda dengan nama sisten continental.
 Kemudian pada abad ke 19 dikembangkan lagi di amerika serikat menjadi akuntansi
(accounting) dan system akuntansinya dikenal sebagai system anglo-saxon
 Di Indonesia, pada saat kemerdekaan putra putri Indonesia dikirim ke Amerika Serikat
untuk memperdalam ilmu akuntansi. Pada tahun 1952, dibuka jurusan Akuntansi di fakultas
ekonomi universitas Indonesia yang kemudian diikuti oleh perguruan tinggi yang lain.
Mulai saat itulah akuntansi system continental bergeser ke sisten Anglo-saxon Amerika
Serikat
 Untuk mengembangkan Akuntansi, pada tahun 1957 berdiri organisasi Ikatan Akuntansi
Indonesia(IAI). Namun, pada tahun 1967, dengan dibukanya penanaman modal asing,
akuntansi di Indonesia berkembang pesat. Jasa besar IAI adalah penyusunan Standar
Akuntansi Keuangan(SAK) tahun 1996 sebagai dasar penyusunan keuangan perusahaan di
Indonesia
2. Pengertian akuntansi yang dilihat dari fungsinya
 Akuntansi merupakan aktivitas jasa yang menyediakan informasi yang penting sebagai alat
penilaiaan jalannya perusahaan
3. Syarat relevan dalam kualitas system informasi akuntansi yang baik
 Agar informasi akuntansi relevan, maka dipilih metode pengukuran dan pelaporan akuntansi
keuangan yang sesuai dan bisa membantu para pemakai dalam pengambilan keputusan
4. Pemakai ankuntansi internal
 Pemimpin perusahaan
5. Kegunaan akuntansi bagi pihak eksternal
 Akuntansi digunakan sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan ekonomi bagi pihak
yang memerlukan
6. Bidang akuntansi biaya
 Menganalisis biaya perusahaan untuk membantu manajemen dalam pengawasan biaya
 Bidang akuntansi yang diperuntukan bagi proses pelacakan, pencatatan dan analisis terhadap
biaya yang berhubungan dengan aktivitas suatu organisasi untuk menghasilkan barang/jasa
7. Bidang akuntansi keuangan
 Bagian dari akuntansi yang mengkhususkan dalam proses pencatatan transaksi hingga
penyajian dalam bentuk laporan
8. Bidang akuntansi anggaran
 Bidang akuntansi yang mempelajari penyusunan sebuah rancangan pengeluaran/bugeting
suatu perusahaan lalu membandingkan dengan pengeluaran actual
9. Bidang profesi akuntan dari jenis pekerjannya
a) Akuntan public : akuntan yang bekerja dengan membuka kantor akuntan public(KAP) yang
memberikan pelayanan kepada perusahaan dalam bidang audit, penyusunan system
akuntansi dan jasa lainnya secara independen

1) Pemeriksaan laporan keuangan(auditing)


2) Akuntansi perpajakan
3) Akuntansi manajemen
b) Akuntan intern : akuntan yang bekerja sebagai pegawai dalam bidang akuntansi di
perusahaan milik negara dan daerah serta perusahaan swasta
1) Akuntan umum
2) Akuntansi biaya
3) Peranggaran
4) Perancangan system informasi
5) Pemeriksaan intern
c) Akuntan pemerintah : akuntan yang bekerja sebagai pegawai pemerintah yang bidang dan
aktivitas pekerjannya berkaitan langsung dalam bidang akuntansi, seperti BPK,kantor pajak
d) Akuntan pendidik : akuntan yang bergerak dalam bidang pendidikan(guru/dosen)
e) Akuntan yang bekerja diluar dibang akuntansi : misalnya akuntan membuka usaha sendiri,
akuntan yang bekerja dipemerintahan tetapi tidak dalam bidang akuntansi
10. Etika profesi akuntan
1) Tanggung jawab profesi
 Dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai professional, setiap anggota harus
senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan professional dalam semua kegiatan
yang dilakukannya
2) Kepentingan public
 Setiap angora berkewajiban untuk senantiasa bertindak dalam kerangka pelayanan kepada
publik, menghormati kepercayaan public dan menunjukan komitmen atas profesionalisme
3) Integritas
 Untuk memelihara dan meningkatkan kepercayaan public, setiap anggota harus
memenuhi tanggung jawab profesionalnya dengan intergritas setinggi mungkin
4) Objektivitas
 Setiap anggota harus menjaga objektivitasnya dan bebas dari benturan kepentingan
dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya
5) Kompetisi dan keahlian professional
 Setiap anggota harus melaksanakan jasa profesionalnya dengan berhati hati, kompetisi
dan ketekunan, serta mempunyai kewajiban untuk memastikan bahwa pembari kerja
memperoleh manfaat dari jasa professional dan teknik yang baik
6) Kerahasiaan
 Setiap anggota harus menghormati kerahasiaan informasi yang diperoleh selama
melakukan jasa professional dan tidak boleh memakai/mengungkapkan informasi
tersebut tanpa persetujuan
7) Perilaku professional
 Setiap anggota harus berperilaku yang konsisten dengan reputasi profesi yang baik dan
menjauhi tindakan yang dapat mendiskeditkan profesi
8) Standar teknis
 Setiap anggota harus melaksanakan jasa profesionalnya sesuai dengan standar teknis dan
standar professional yang relevan
11. Penyusunan SAK
a) Identifikasi isu
b) Konsultasi isu dengan DKS
c) Melakukan riset terbatas
d) Pembahasan materi standar akuntansi keuangan
e) Pengesahan dan publikasi exporsure draft
f) Pelaksanaan public hearing
g) Pelaksanaan limited hearing(jika diperlukan)
h) Pembahasan masukan public
i) Pengesahan SAK
12. Transaksi keuangan
 Segala kegiatan yang dapat mempengaruhi posisi keuangan perusahaan
13. Jenis transaksi eksternal
 Transaksi penjualan
 Transaksi pembelian
 Transaksi pembayaran hutang piutang
14. Transaksi modal
 Transaksi yang mempengaruhi modal pemilik(persero) perusahaan
 Contohnya :setoran modal(investasi), pengambilan/penarikan modal oleh pemilik
15. Konsep dasar akuntansi
a) Konsep kesatuan usaha: suatu kesatuan ekonomi yang terpisah dari pihak yang
berkepentingan dengan sumber perusahaan (keuangan perusahaan terpisah dari pemilik)
b) Konsep harga perolehan : setiap transaksi pembelian satu barang harus dicatat sebesar harga
perolehan tersebut
c) Konsep kesinambungan
d) Konsep pengukuran dengan uang : seluruh informasi utama dalam laporan keuanganitu
diukur dengan satuan ukur uang
e) Periode akuntansi : kegiatan perusahaan dipisahkan dalam periode periode
f) Penetapan beban dan pendapatan : Penetapan beban dan pendapatan diakui dalam periode
yang bersangkutan , sehingga beban dan pendapatan yang terjadi benar benar sudah
direalisasi
16. Jenis jenis akun
a) Harta : kekayaan yang dimiliki perusahaan
1) Harta lancar : kekayaan perusahaan dengan waktu pemakaian < 1 tahun
Contoh : uang kas, rekening giro bank, surat berharga, deposito jangka pendek, piutang
usaha, persediaan barang dagang, biaya bayar dimuka, wesel tagih, perlengkapan
2) Investasi : penyertaan modal jangka panjang pada perusahaan lain
Contoh : saham, obligasi, pembelian tanah
3) Harta tetap : harta berwujud dengan masa manfaat > 1 tahun
Contoh : tanah bangunan, mesin, alat, kendaraan
4) Harta tak berwujud : hak istimewa perusahaan yang menghasilkan pendapatan
Contoh : hak paten, hak cipta, hak merk, waralaba, goodwill
5) Harta lain lain : yang tidak digolongkan ke 4 jenis lainnya
Contoh : aktiva tetap yang tidak digunakan, aktiva lancar yang tidak disertakan kedalam
kegiatan, beban lancar yang tidak disertakan kedalam kegiatan
b) Hutang : kewajiban perusahaan pada pihak ke 3
1) Hutang jangka pendek : hutang yang harus dilunasi dalam jangka waktu 1 tahun
Contoh : hutang usaha, uang muka pembayaran, beban yang harus dibayar, hutang
pembelian aktiva tetap, wesel bayar
2) Hutang jangka panjang : hutang yang harus dibayar > 1 tahun
Contoh : obligasi, hutang bank, hipotik, pinjaman gadai
c) Modal : kekayaan/hak pemilik diperusahaan
 Modal berasal dari investasi pemilik akumulasi hasil usaha
 Pemegang saham = pemilik perusahaan
d) Pendapatan : hasil yang diperoleh dari kegiatan usaha perusahaan
1) Pendapatan usaha : diperoleh dari usaha pokok perusahaan
2) Pendapatan diluar usaha : diperoleh selain dari kegiatan usaha pokok perusahaan
e) Beban : biaya yang dikeluarkan perusahaan atas kegiatan usaha yang dilakukan
1) Beban usaha : biaya yang dikorbankan untuk usaha utama
17. Beban usaha :
 biaya yang dikorbankan untuk usaha utama
18. Persamaan Dasar Akuntansi (PDA)

atau
Harta = Utang + Modal H=U+M
19. Pengaruh transaksi terhadap persamaan akuntansi
 Suatu tansaksi dapat mempengaruhi harta saja, harta dan utang, harta dan modal, utang dan
modal, serta besarnya harta, utang dan modal
 Penambahan/pengurangan aktiva akan selalu timbul diimbangi dengan penambahan/
pengurangan terhadap pasiva(utang dan modal)
 Pendapatan akan selalu menambah modal, sedangkan beban akan selalu mengurangi modal
20. Perusahaan jasa :
 Perusahaan yang bergerak di bidang jasa untuk memberikan pelayanan/kenikmatan pada
konsumen.
 Perusahaan jasa tidak mengolah kembali produk yang ada dalam perusahaan dagang
21. Contoh perusahaan jasa
 Jasa bank dan jasa pergudangan
 Jasa seorang dokter, jasa seorang penjahit
 Salon
 Bengkel
22. Ciri ciri perusahaan jasa
 Ketidakberwujudan(intangibility)
 Ketakterpisahan(inseparability)
 Keanekaragaman(heterpgenity)
 Keterlenyapan (perishability)
23. Bukti transaksi eksternal
a) Faktur : bukti transaksi tentang perhitungan penjualan barang yang dilakukan secara kredit
dan dibuat oleh pihak penjual untuk disampaikan kepada pihak pembeli
b) Kwitansi : bukti transaksi tentang penerimaan uang atas pembayaran suatu barang/ lainnya
c) Nota debet : bukti transaksi tentang perhitungan/pemberitahuan yang dikirim oleh perusahaan/
suatu badan usaha kepada konsumennya
d) Nota kredit : bukti transaksi tentang pemberitahuan/perhitungan yang dikirim oleh
perusahaan/ badan usaha kepada pelanggannya
e) Cek : bukti tansaksi yang berbentuk surat perintah yang tidak bersyarat kepada suatu bank
untuk membayar sejumlah uang dari seorang nasabah
f) Bilyet giro : bukti transaksi yang berbentuk suatu perintah dari nasabah kepada pihak bank
agar memindah bukukan sejumlah uang dari rekeningnya ke rekening penerima
g) Rekening koran : bukti transaksi tentang mutase kas pada bank yang disusun oleh pihak bank
untuk para nasabahnya
h) Bukti setoran bank : bukti transaksi setiap nasabah saat melakukan setoran bank
i) Bukti memorandum : bukti transaksi yang dikeluarkan oleh pimpinan perusahaan/pihak
tertentu yang memiliki wewenang
j) Bukti kas masuk dan bukti kas keluar : bukti transaksi atas penerimaan uang yang masuk
dilengkapi dengan bukti tertulis
24. Transaksi keuangan
 Adalah segala kegiatan yang dapat mempengaruhi posisi keuangan perusahaan
25. Mekanisme debit kredit

KELOMPOK AKUN BETAMBAH BERKURANG SALDO NORMAL


Harta Debit (+) Kredit (-) +
Utang Kredit (-) Debit (+) -
Modal Kredit (-) Debit (+) -
Pendapatan Kredit (-) Debit (+) -
Beban/biaya Debit (+) Kredit (-) +

26. Ciri ciri perusahaan jasa


 Ketidakberwujudan(intangibility)
 Ketakterpisahan(inseparability)
 Keanekaragaman(heterpgenity)
 Keterlenyapan (perishability)

URAIAN
1. Membuat PDA
2. Membuat jurnal transaksi keuangan

Anda mungkin juga menyukai