Anda di halaman 1dari 13

Tugas Diet PenyakitTidak Menular

Tentang;
“Kasus Jantung”

DosenPembimbing:
Hasneli, DCN, M.Biomed
Kasmiyetti, DCN, M.Biomed
DR. Eva Yuniritha, M.Biomed
Zurni Nurman, M. Biomed

Oleh:
SalwaGhinaSausan
(NIM : 192110105)

D3 Gizi III A
PoltekkesKemenkes RI Padang
TA [2021/2022]
Kasus : 1

S anakperempuanusia8 tahun, sukuminang, agama islam, BB 17 kg, TB 118 cm anak


dari seorang buruhperusahaan.Datang berobat ke RS dengan keluhan sesak nafas, berdebar-
debar dan dirasa makin memberat sejak dua hari sebelum masuk rumah sakit, dan tidak
membaik meskipunsudah istirahat. Tiga hari sebelum masuk rumah sakit pasien demam
tinggi. Sejak satu minggu sebelum masuk rumah sakit nafsu makan menurun dan badan
lemas. Pasien tidak mengeluh pusing, mual, muntah, batuk, pilek, dan pingsan. Pasien sering
mengeluh sesak nafas sejak usia 5 tahun. Sesak nafas muncul jika pasien kelelahan, misalnya
jika berolahraga, lari, atau bersepeda. Namun sesak nafas akan membaik setelah beristirahat.
Tidak ada riwayat opname di rumah sakit serta tidak ada riwayat alergi.

Perkembangan anaknya daribayinormal dan tidak ada hambatan. Pasien bisa berbicara
di usia 13 bulan dan berjalan 14 bulan. Pasien malas makan sejakusia 3 tahun, terkadang
hanya makan sehari dua kali dengan lauk seadanya seperti nasi dan lauk telur atau ikan
goreng, dan tidak suka makan sayur. Lingkungan rumah dikatakan cukup bersih dan ventilasi
cukup. Hasil pemeriksaan ,Tekanan darah: 110/80 mmHg Nadi : 112 x/menit, Frekuensi
pernafasan : 21 x/menit, Suhu: 370C. sclera ikterik (-/-), Hasil Laboratorium Hb 10,5
gr/dl, leokosit 22.700, trombosit 26.700, hematocrit 53 %. Hasil foto rontgen thorax didapat
pasien menderita jantung bawaan. Pada saat ini sesak sudah mulai berkurang dan tidak pakai
O2 lagi. Dari hasil monitoring pasien hanya bisa menghabiskan makanan 75 % dari
kebutuhan. Susunlah terapi diet dengan menggunakan format NCP.

PROSES ASUHAN NUTRISI


NAMA PASIEN : S NAMA MAHASISWA : Salwa Ghina Sausan
JENIS KELAMIN: Perempuan NIM : 192110105
UMUR : 8 tahun TANGGAL : 01/09/2021

ASSESMENT a.Data Antropometri

Umur : 8 tahun
Beratbadan : 17kg
Tinggibadan : 118cm
BBI anak : (8th x 7 -5) /2 = 25,5
Penilaian:berdasarkan penilaian BBI pada anak, Pasien mengalami kurang
berat badan
b. Data Biokimia

Hasil Normal Keterangan


Data Laboratorium
Hb 10,5 mg/dl 11 mg/dl Rendah
Leokosit 22.700/mm3 4.500- Tinggi
13,500 /mm3
Trombosit 26.700 140-450 Rendah
ribu/mcL
Hematocrit 53% 45%-52% Tinggi
Penilaian: Berdasarkan data biokimia pasien mengalami anemia.

c. Data Clinik
Keluhan sesak nafas, berdebar-debar dan dirasa makin memberat sejak dua
hari sebelum masuk rumah sakit, dan tidak membaik meskipun sudah
istirahat. Tiga hari sebelum masuk rumah sakit pasien demam tinggi. Sejak
satu minggu sebelum masuk rumah sakit nafsu makan menurun dan badan
lemas. Tekanan darah: 110/80 mmHg Nadi : 112 x/menit, Frekuensi
pernafasan : 21 x/menit, Suhu : 370C. sclera ikterik (-/-)
Penilaian : Berdasarkan data klinik, pasien mengalami gejala penyakit
jantung bawaan.

d. Data Dietary/ Riwayat Gizi/Makanan


Pasien malas makan sejak usia 3 tahun, terkadang hanya makan seharidua
kali dengan lauk seadanya seperti nasi dan lauk telur atau ikan goreng, dan
tidak suka makan sayur. Dari hasil monitoring pasien hanya bisa
menghabiskan makanan 75 % dari kebutuhan.

Penilaian:Berdasarkan data dietary, konsumsi makan pasien belum


mencukupi kebutuhannya, serta memiliki kebiasaan makan yang kurang
baik.

e. Riwayat Personal
* Riwayat Penyakit:
-. Penyakit dahulu:-
-. Penyakit Sekarang:Jantung bawaan.
*Riwayat ekonomi, sosial budaya
Pasien beragama islam, anak dari seorang buruh perusahaan dan bersal dari
suku minang.
Penilaian : Pasien berasal dari keluarga yang berekonomi menengah ke
bawah.

a. Domain Intake:
DIAGNOSA
NI2.1Asupan Oral Inadekuat (P) Berkaitan dengan yang memiliki
GIZ
kebiasaan malas makan, dan memiliki kebiasaan pola makan yang
kurang baik (E) ditandai dengan hasil monitoring pasien yang
menghabiskan makanan 75% dari kebutuhan (S)

b. Domain Clinik:
NC 2.2 Perubahan nilai lab gizi terkait gizi (P) berkaitan dengan
asupan pasien yang kurang dan gangguan metabolisme(E) di tandai
dengan dengan hasil lab Hb dan trombosit yang rendah dan nilai
leokosit dan hematocrit yang tinggi. (S)

NC 3.1Underweight (P) berkaitan dengan pasien yang memiliki


kebiasaan malas makan sejak usia 3 tahun dan memiliki pola makan
yang kurang baik (E) di tandai dengan dengan hasil penimbangan berat
pasien yang berbeda 8,5kg dai bandingkan dengan BBI (S)

c. Domain Behavior/Perilaku:
NB 1.1Kurang Pengetahuan terkait makanan dan gizi (P) ditandai
dengan pasien yang kurang terpaparnya informasi terkait gizi (e)
ditandai dengan pasien yang memilik kebiasaan makan kurang baik
(S)

a. Tujuan Diet
INTERVENSI
a) Memberikan asupan oral adekuat serta sesuai kebutuhan
b) Memberikan makanan yang dapat mengembalikan kenormalan nilai
lab gizi.
c) Memberikan asupan makan yang dapat menaikkan BB pasien
hingga mencapai BB normal.
d) Memberikan edukasi dan konseling tentang pola makan yang sehat
agar mampu mengelola makanan secara mandiri.

b. Prinsip dan Syarat Diet


a) Energi sesuai kebutuhan tubuh yakni 2.375,85kal
b) Protein 15% dari kebutuhan energi
c) Lemak25% dari total energi
d) Karbohidrat60% dari total energi
e) Cukup vitamin dan mineral
f) Menghindari makanan bergas, serta bernatrium

c. Perhitungan Kebutuhan Gizi


BBI anak : (8th x 7 -5) /2 = 25,5
MB : 50 x 25,5 = 1.275
Kenaikan Suhu : 10% x 1.275 = 127,5+
1.402,5
Pertumbuhan : 12% x 1.402,5 = 168,3 +
1.570,8
Aktivitas : 25% x 1.570,8 = 392,7 +
1.963,5
SDA : 10% x 1.963,5 = 196,35+
2.159,85
Terbuang mell feses : 10% x 2.159,85 = 215,98 +
2.375,85
Energi : 2.375,85 kal
Protein : 3 x 25,5 = 76,5 gr
Lamak : 25% x 2.375,85kal = 593,96 kal/9 = 66 gr
Karbo : 2.375,85 – (306 + 593,96) = 1.475,89 kal/4 = 369 gr

d. Preskripsi Diet
Diet:Diet jantung III
Bentuk Makanan:Makanan Lunak
Frekuensi : Memberikan makanan untuk 3 makan utama dan 3 snack.
Rute/ Cara Pemberian : Oral

e.Implementasi
Memberikan makanan sesuai dengan kebutuhan pasien dengan jumlah,
jenis dan waktu yang diberikan minimal untuk memenuhi kebutuhan BMR
dan dapat mengembalikan nilai lab pasien kembali normal, serta dapat
memberikan makanan yang dapat menaikkan BB pasien, kemudian
dikomunikasikan dengan pasien, keluarga dan tenaga medis lainnya.
f.Rencana Edukasi
Tema : Makanan untuk Diet Penyakit Jantung
Tujuan :
-Agar pasien dan keluarga memahami diet yang dijalankan serta
memberikan pengetahuan kepada pasien dan keluarga tentang bahan
makanan yang baik dikonsumsi bagi pasien.
- Memotivasi pasien dalam menjalankan anjuran diet

Sasaran : Pasien
Materi : Diet Jantung dan makanan dianjurkan dan tidak dianjurkan,
bahan makanan yang dibatasi.
Metode : Konseling dan Tanya jawab.
Media : Buku foto makanan dan leaflet
Waktu : ±30 menit
Tempat : ruang inap pasien

MONITORING & EVALUASI

Monitoring Awal Standar Waktu Target Evaluasi


Asupan 75% 100% Setiap Hari 100% Adanya prubahan
asupan makanan
Antropometri
Berat Badan 17 25,5 1 x sepekan Terjadi Dapat meningkatkan
Ideal kenaikan IMT setidaknya
BB mendekati normal
Hb 10,5 mg/dl 11gr/dl 1 x sepekan
11.400 mm3 Hasil lab Hasil lab yang dapat
Leukosit 22.700/m gizi kembali normal
150-450
m3 kembali
ribu
Trombosit 26.700 normal
45-52%

Hematocrit 53%
Behavior Kebiasaan Kebiasaan Setiap hari Kebiasaan Kebiasaandanpolamak
Kebiasaan dan pola makan yang danpolama an yang lebihbaik
makan makan harus di kan yang
yang tdk ubah menjdi lebihbaik
baik baik

Batusangkar,01September2021

AhliGizi

(Salwa Ghina Sausan)


Nim : 192110105

Kasus 2 :

Seorang karyawan perusaan swasta bernama Tuan B usia 45 tahun, sudah 3 hari
dirawat dirumah sakit dengan keluhan badan terasa lemah , berkeringat dingin, cepat lelah,
berdebar-debar dan sesak nafas, 2 tahun yang lalu pernah dirawat karena hipertensi. Hasil
anamnesa makanan berdasarkan recall 24 jam diketahui rata-rata asupan energi 2340 kkalori,
protein 85 g, lemak 67 g, Karbohidrat 350 g. Hasil pengukuran antropometri TB 156 cm, BB
75 kg, dan hasil pemeriksaan laboratorium terbaru : Hb 10,8 g/dl, Albumin 3,6 g/dl, asam
urat 5,0 mg/dl, gula darah puasa 103 mg/dl. Pemeriksaan fisik klinis menunjukan kesadaran
compos mentis, kondisi umum lemah, tekanan darah 160/90 mmHg, nadi 85x/ menit, suhu
370 C.

Kebiasaan makan dirumah sehari-hari tidak teratur, suka minum teh telur, kurang
suka sayur dan Buah, jarang berolahraga. Makanan pantangan dan alergi tidak ada.
Rencanakan asuhan nutrisi tuan Tuan B dengan metoda NCP dan susun menu sehari .

PROSES ASUHAN NUTRISI


NAMA PASIEN : Tuan B NAMA MAHASISWA : Salwa Ghina Sausan
JENIS KELAMIN: Laki-Laki NIM : 192110105
UMUR : 45 tahun TANGGAL : 01/09/2021

ASSESMENT a.Data Antropometri

Umur : 45 tahun
Beratbadan : 75 kg
Tinggibadan : 156 cm
IMT: 75 kg /(1,56 m x1,56 m) = 30,8 Kg/m2
Penilaian:berdasarkan penilaianIMT, Pasien mengalami obesitas.

b. Data Biokimia

Hasil Normal Keterangan


Data Laboratorium
Hb 10,8 g/dl 12-16 g/dl Rendah
Albumin 3,6 g/dl 3,5 – 5,9gr/dL Normal
Asam urat 5 mg/dl 3,4-7mg/dL Normal
Gula darah puasa 103 mg/dl 110-125mg/dL Tinggi
Penilaian: Berdasarkandata biokimia pasien mengalami anemia
c. Data Clinik
Keluhan badan terasa lemah, berkeringat dingin, cepat lelah, berdebar-
debar dan sesak nafas, 2 tahun yang lalu pernah dirawat karena hipertensi.
Pemeriksaan fisik klinis menunjukan kesadaran compos mentis, kondisi
umum lemah, tekanan darah 160/90 mmHg, nadi 85x/ menit, suhu 370 C.
Penilaian : Berdasarkan data klinik, pasien sering mengalami gejala
hipertensi.
d. Data Dietary/ Riwayat Gizi/Makanan
Hasil anamnesa makanan berdasarkan recall 24 jam diketahui rata-rata
asupan energi 2340 kalori, protein 85 g, lemak 67 g, Karbohidrat 350 g.
Kebiasaan makan dirumah sehari-hari tidak teratur, suka minum the telur,
kurang suka sayur dan Buah, jarang berolahraga.

Energi : 2340/2105 x 100% = 111,1%


Protein : 85/40,32 x 100% = 210,81%
Lemak : 67/58,47 x 100% = 114,58
Karbohidrat : 350/354,38 x 100% = 98.7%
Penilaian:Berdasarkan data dietary, pasien memiliki pola konsumsi yang
kurang baik.
e. Riwayat Personal
* Riwayat Penyakit:
-. Penyakit dahulu: Hipertensi
-. Penyakit Sekarang: Jantung Decompensasi

*Riwayat ekonomi, sosial budaya


Pasien merupakan karyawan perusahaan swasta.
Penilaian : Pasien berasal dari keluarga yang berekonomi menengah ke
bawah.
DIAGNOSA
GIZI
a. Domain Intake:

NI 1.5 Kelebihan asupan energi (P) Berkaitan dengan pasien memiliki


kebiasaan pola makan yang kurang baik, dan kurang suka sayur dan
buah (E) ditandai dengan hasil recall energi pasien 111%(S)

NI 5.7.2 Kelebihan asupan protein (P) berkaitan dengan pasien yang


memiliki kebiasaan pola makan yang kurang baik, dan kurang suka
sayur dan buah (E) ditandai dengan hasil recall protein 210% (S)
NI 5.6.2 Kelebihan asupan lemak (P) berkaitan dengan pasien yang
memiliki kebiasaan pola makan yang kurang baik, dan kurang suka
sayur dan buah (E) ditandai dengan hasil recall lemak 114% (S)

b. Domain Clinik:
NC 2.2 Perubahan nilai lab gizi terkait gizi (P) berkaitan dengan
pasien yang berkeluhan badan terasa lemah, berkeringat dingin, cepat
lelah, berdebar-debar dan sesak nafas (E) di tandai dengan hasil lab
pasien Hb rendah (S)

NC 3.3 Kelebihan/Obesitas (P) berkaitan dengan hasil recall pasien


asupan energi 111%, protein 210%, lemak 114%, kurang konsumsi
sayur dan buag serta jarang berolahraga (E) di tandai dengan IMT
Pasien 30kg/m2(S)

c. Domain Behavior/Perilaku:
NB 1.1 Kurang Pengetahuan terkait makanan dan gizi (P) berkaitan
dengan pasien yang kurang terpaparnya informasi terkait gizi (E) di
tandai dengan pasien yang memiliki kebiasaan makan yang tidak
teratur, dan kurang suka sayur dan buah, serta jarang berolahraga (S)
INTERVENSI

a. Tujuan Diet
1) Memberikan asupan energi adekuat serta sesuai kebutuhan
2) Memberikan asupan protein adekuat serta sesuai kebutuhan
3) Memberikan asupan lemak adekuat serta sesuai kebutuhan
4) Memberikan makanan yang dapat mengembalikan kenormalan nilai
lab gizi.
5) Memberikan asupan makan yang dapat menurunkan BB pasien
hingga mencapai BB normal.
6) Memberikan edukasi dan konseling tentang pola makan yang sehat
agar mampu mengelola makanan secara mandiri.

d. Prinsip dan Syarat Diet


a) Energi sesuai kebutuhan tubuh yakni 2.104,96 kal
b) Protein 0,8% dari kebutuhan energi
c) Lemak 25% dari total energi
d) Karbohidrat bydifferent
e) Cukup vitamin dan mineral
f) Menghindari makanan bergas, serta bernatrium tinggi

e. Perhitungan Kebutuhan Gizi


Rumus Mifflin
BBI = (156 cm – 100) x 90% = 56 x 90% = 50,4 kg
BEE Mifflin = BEE + Sf + Av + TEF
BEE = 10 x(Weight in kg) +6.25 x(Height in cm) cm)-5xage +5
RMR/REE = 10W + 6.25H – 5A - 161
= 10(50,4) + 6.25(156) - 5 (45) + 5
= 504 + 975 - 225 + 5
= 1.259 kkal
KU = 5% x 1.259 kkal = 62,95kkal
BEE = 1.259 – 62,95 = 1.196 kkal
Sf = 30% X 1.196 = 358,8 kkal
Av = 30% X 1.196 = 358,8 kkal
BEE + SF + AV = 1.196 + 358,8 + 358,8 = 1.913,6 kkal
SDA/TEF = 10% X 1.913,6 = 191,36 kkal
TEE = BEE + SF + AV + SDA
= 1.913,6 + 191,36
= 2.104,96 kkal
Protein : 0,8gr/kg. 50,4kg = 40,32gr
Lemak : 25% x 2.104,94 = 526,24/9 = 58,47 gr
Karbohidrat : 2.104,96 – (161,28 + 526,24) = 2.104,96 – 687,52 = 1.417,44
kal = 354,36 gr

f. Preskripsi Diet
Diet : Diet jantung III
Bentuk Makanan : Makanan Lunak
Frekuensi : Memberikan makanan untuk 3 makan utama dam 3 snack.
Rute/ Cara Pemberian : Oral

e.Implementasi
Memberikan makanan sesuai dengan kebutuhan pasien dengan jumlah,
jenis dan waktu yang diberikan minimal untuk memenuhi kebutuhan BMR
dan dapat mengembalikan nilai lab pasien kembali normal, serta dapat
memberikan makanan yang dapat menaikkan BB pasien, kemudian
dikomunikasikan dengan pasien, keluarga dan tenaga medis lainnya.
f.Rencana Edukasi
Tema : Makanan untuk Diet Penyakit Jantung
Tujuan :
-Agar pasien dan keluarga memahami diet yang dijalankan serta
memberikan pengetahuan kepada pasien dan keluarga tentang bahan
makanan yang baik dikonsumsi bagi pasien.
- Memotivasi pasien dalam menjalan kan anjuran diet
Sasaran : Pasien
Materi : Diet Jantung dan makanan dianjurkan dan tidak dianjurkan.
Metode : Konseling dan Tanya jawab.
Media : Bukufotomakanandan leaflet
Waktu : ±30 menit
Tempat : ruang inap pasien

MONITORING & EVALUASI

Monitoring Awal Standar Waktu Target Evaluasi


Asupan 100% Setiap Hari 100% Adanya prubahan
Energi 111% asupan makanan
Protein 210%
Lemak 114%
Karbohidrat 98%
Antropometri
Berat Badan 75 kg 50,4 1 x sepekan Terjadi Dapat menurut berat
Ideal penurunan badan setidaknya
BB mendekati optimal
Biokimia
Hb 10,5 mg/dl 12-16 gr/dl 1 x sepekan Hasil lab Hasil lab yang dapat
gizi kembali normal
Albumin 3,6g/dl 3,5-5,9g/dl kembali
normal
Asam urat 5 mg/dl 2mg/dl s/d
6,5 mg/dl
GDP 103mg/dl 100-140
mg/dl
Behavior Kebiasaan Kebiasaan Setiap hari Kebiasaan Kebiasaandanpolamak
Kebiasaan dan pola makan yang danpolama an yang lebihbaik
makan makan harus di kanyang
yang tdk ubah menjdi lebihbaik
baik baik

Batusangkar, 01September2021

AhliGizi

(Salwa Ghina Sausan)


Nim : 192110105

Anda mungkin juga menyukai