Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Peluang usaha adalah suatu kejadian dimana sesorang atau
sekelompok mendaptkan suatu kesempatan untuk menjalankan suatu usaha
atau bisnis. Sebuah peluang usaha itu, esensinya adalah asas manfaat.
Semua kondisi yang di tawarkan kepada anda, adalah penawaran terhadap
sebuah aktifitas bisnis yang pantas untuk anda geluti dan tentu saja bisa
memberikan keuntungan yang luar biasa kepada anda. Jika peluang usaha
yang dimaksud benar-benar di manfaatkan dan di kemas sedemikian rupa
sehingga bisa memberikan manfaat yang di harapkan kami kelompok
mengambil perusahaan Digital Printing alasannya untuk menambah
wawasan kami dalam mendalami ilmu komputer.
Perlu juga di garis bawahi, bahwa peluang usaha baru adalah sebuah
ruang kreasi yang independent dan mandiri. Dan bukanlah sebuah kegiatan
yang ikut-ikutan demi mengikuti sebuah trend dan gaya hidup semata.
Seorang wirausahawan harus memiliki pemikiran kreatif dan inovatif untuk
mendapatkan hasil yang maksimal supaya tidak ada kendala dalam
membuka usaha dan pemilihan bisnis yang tepat dengan modal yang
dimiliki oleh calon wirausahawan. Banyak peluang yang di siasiakan,
sehingga berlalu begitu saja karena tidak semua orang dapat melihat
peluang dan yang melihatpun belum tentu berani memanfaatkan peluang
tersebut. hanya seorang wirausahawan yang dapat berpikir kriatif serta
berani mengambil risiko itulah yang dengan tanggap dan cepat
memanfaatkan peluang.Peluang usaha yang telah di ambil tentu akan
memiliki konsekuensi bagi pengambil keputusan. jika berhasil dapat
dikatakan mendapat keuntungan, namun jika gagal maka itu bagian dari
resiko yang harus di hadapi. Namun demikian, hal itu dapat dijadikan
pengalaman yang sangat berharga.

1.2 Ruang Lingkup


Dalam laporan kewirausahaan ini mencakup semua aspek dalam hal
berniaga, karena semua wira usaha dituntut untuk dapat mengendalikan
pasar dan meciptakan pasar baru untuk suatu produk yang ia kerjakan.
Pemikiran untuk membuka usaha yang baru atau menciptakan pasar baru
menjadi tujuan utama bagi seorang wirausahawan yang ingin memulai
usahanya.

1.3 Rumusan Masalah


1. Cara Membaca Peluang Bisnis
2. Membuka Peluang Bisnis
3. Menentukan bisnis yang akan dijalankan
4. Menjalankan Bisnis
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Peluang Usaha


Peluang usaha adalah kesempatan atau waktu yang tepat yang seharusnya
di ambil atau dimanfaatkan bagi seseorang wirausahawan mendapat
keuntungan. banyak peluang yang di siasiakan, sehingga berlalu begitu saja
karena tidak semua orang dapat melihat peluang dan yang melihatpun belum
tentu berani memanfaatkan peluang tersebut. hanya seorang wirausahawan
yang dapat berpikir kriatif serta berani mengambil risiko itulah yang dengan
tanggap dan cepat memanfaatkan peluang.Peluang usaha yang telah di ambil
tentu akan memiliki konsekuensi bagi pengambil keputusan. jika berhasil
dapat dikatakan mendapat keuntungan, namun jika gagal maka itu bagian dari
resiko yang harus di hadapi. Namun demikian, hal itu dapat dijadikan
pengalaman yang sangat berharga.

2.2 Unsur unsur Peluang Usaha Baru


Sebelum memulai sebuah usaha, seorang wirausahaan haruslah
memperhatikan beberapa hal. Hal-hal tersebut diantaranya adalah:
1. Lihat karakter usaha Anda dan sesuaikan dengan karakter pribadi Anda
Anda perlu mengenali karakter bidang usaha Anda. Tujuannya adalah
untuk melihat apakah karakter dasar Anda sesuai dengan karakter usaha
Anda.
2. Lihat apakah Anda menyukai usaha tersebut Merupakan syarat mutlak
bahwa seseorang harus menyukai usaha yang akan digelutinya.
Kenyataan menunjukkan bahwa rasa suka pada usaha akan membuat
seseorang lebih giat, tekun, dan pantang menyerah dalam
menjalankannya sehingga nantinya akan membuahkan hasil yang baik.
Disini, memulai usaha dari hobi bisa menjadi pertimbangan Anda.
Karena hobi biasanya merupakan suatu hal yang disukai, maka hobi bisa
berpotensi menjadi usaha yang berhasil. Tentunya dengan berbagai
tambahan analisa lainnya.
3. Lihat apakah Anda mampu menjalankan usaha tersebut Sangat penting
bagi kita untuk mengukur kemampuan diri dengan tujuan untuk melihat
apakah kita mampu menjalankan usaha tersebut. Kita bias mengukur
kemampuan kita dengan mengadakan beberapa analisa atau riset
sederhana mengenai usaha tersebut, kemudian hasilnya dibandingkan
dengan kemampuan kita. Selain dari Unsur unsur diatas terdapat pula
beberapa unsur dalam peluang usaha baru yaitu :
4. Kebutuhan akan sumber penemuan
Sebelum memulai sebuah usaha, ada baiknya kita melakukan
pengamatan tentang kebutuhan pasar terhadap produk yang akan kita
geluti. Pengamatan ini sangat berguna bagi panjang atau tidaknya umur
usaha yang akan digeluti.
5. Membuat inovasi baru
Hal yang sangat dan selalu perlu dilakukan oleh seorang wirausaha
adalah melakukan inovasi yang dapat dilakukan untuk sebuah produk
yang akan dijalani.
6. Sesuai keahlian
Usaha yang dilakukan berdasarkan keahlian yang dimiliki hasilnya akan
lebih memuaskan seorang usahawan.
7. Menyesuaikan dengan kebutuhan sekitar
Menyesuaikan kondisi usaha yang akan dijalani dengan kebutuhan
sekitar akan berpengaruh pada permintaan pasar, khususnya pasar-pasar
terdekat yang mudah digapai.
8. Memanfaatkan koneksi dan relasi
Koneksi dan relasi yang kita miliki juga sangat berguna, baik dalam hal
promosi maupun pengembangan usaha.
9. Mengamati kecenderungan-kecenderungan
Melakukan pengamatan terhadap kecenderungan-kecenderungan yang
terjadi pada pasar juga akan sangat membantu untuk memperbaiki
kegiatan usaha yang baru saja dimulai.
10. Mengamati kekurangan-kekurangan produk dan jasa yang ada
Pengamatan terhadap produk atau jasa juga adalah hal terpenting yang
harus dilakukan oleh usahawan agar kekurangan pada produk atau jasa
yang dihasilkan dapat diperbaiki. Sehingga hasil yang memuaskan dapat
dihasilkan.
11. Pemanfaat produk dari perusahaan lain Memanfaatkan produk dari
perusahaan lain juga dapat dilakukan untuk menjadi bahan pembantu
dalam produk atau jasa yang dihasilkan.
12. Usaha Warisan
Sebuah usaha juga dapat merupakan sebuah usaha yang dilakukan secara
turun temurun.
13. Ikut-ikutan
Sebuah usaha yang ditekuni oleh seorang usahawan juga dapat
merupakan joinan bersama partner. Atau usaha yang diajak oleh partner
lainnya untuk menekuninya bersama-sama.
14. Coba-coba
Usaha juga dapat ditemui dengan coba-coba pada mulanya.
Tips bagaimana caranya mencari sebuah ide peluang usaha.
Tips 1 .
Cari peluang usaha dengan bantuan mbah Google
Semakin banyak blog atau website termasuk punya saya ini yang
mengulas berbagai macam peluang usaha yang bisa dilakukan baik moda
kecil sampai modal yang cukup besar, silakan cari informasinya dari
berbagai macam sumber yang ada di internet, saring dan coba perhatikan
apakah bisa anda lakukan saat ini dengan modal tenaga pikiran dan
finansial anda sekarang.

Tips 2 .
Membaca Peluang Usaha dengan bermain ke Toko Buk
Tidak dipungkiri lagi bahwa buku salah satu jendela ilmu yang bisa
memuat berbagai informasi yang ditulis oleh seseorang. Saat ini sudah
banyak buku yang temanya tentang kewirausahaan, berbisnis dan
menangkap berbagai peluang usaha yang dengan mudah biasanya dapat
kita lakukan. Cobalah maen ke toko buku dan biasanya ada buku yang
suda dibuka segelnya sehingga anda bisa membaca terebih dahulu
seblum membelinya. Manfaatkan kiat ini untuk menambah wawasan kita
mengenai berbagai peluang usaha yang kemungkinan ada disekitar kita.

Tips 3.
Gali Peluang Usaha dari para pelaku Coba perhatikan dilingkungan anda
apakah ada seorang wirausahawan yang sukses? setidaknya bisnisnya
jalan kontinyu dan lancar, atau bahkan yang jatuh bangun merintis usaha
dan belum berhasil juga. Manfaatkan kesempatan tersebut untuk
menggali ilmu usaha bisnis mereka entah itu kesuksesan atau bahkan
kegagalan yang mereka alami. Anda tidak harus bertanya detail
mengenai seluk beluk bisnis mereka karenabiasanya mereka jarang
membukanya , namun cobalah mendengarkan dan bertanya tentang kiat
kiat merintis, menjalankan sampai bertahan dari terpaan kegagalan
ditengah menjalankan usaha bisnis mereka. Ini salah satu metode untuk
menggali dan menimbulkan rasa semangat anda dalam mencari peluang
usaha nantinya.

Tips 4.
Analisa Ketiganya, Jika ketiga metode diatas pernah anda lakukan
setidaknya satu saja dari ketiga hal tersebut, sebaiknya anda harus
menganalisanya terlebih dahulu tidak langusng ditelan mentah mentah
dalam artian, sesuaikan juga dengan kemampuan anda secara modal
finansial dan juga tenaga serta pikiran anda. Peluang usaha mungkin akan
banyak anda jumpai namun belum tentu semuanya cocok bukan?
perhatikan dan saring baik baik berbagai jenis peluang usaha tersebut dan
manfaatkan kesempatan dengan sebaik baiknya. Selain itu kembangkan
juga setiap peluang usaha yang anda temukan dengan berbagai ide
kreatif, misalnya berjualan pulsa tidak seperti biasanya tapi dengan cara
berbeda seperti yang ada di blog ini. Kreatifitas akan mengantarkan
sebuah peluang usaha menjadi usaha bisnis yang lain daripada yang lain
tampil lebih unik dan tampil beda tentunya.
2.3 Masalah dan Solusi
Setiap usaha yang akan baru dibangun pastinya akan memiliki berbagai
jenis masalah. Dan setiap masalah yang ada juga terdapat solusi yang
ditawarkan. Berikut pembahasan mengenai masalah dan solusi bagi sebuah
usaha baru.
2.3.1 Masalah
Masalah dalam Peluang Usaha Baru adalah sebagai berikut:
· Kurangnya obyektivitas
· Kurangnya kedekatan dengan pasar
· Pemahaman kebutuhan teknis yang tidak memadai
· Diabaikannya kebutuhan financial
· Kurangnya diferensiasi produk
· Pemahaman terhadap masalah-masalah hukum yang tidak
memada
Selain masalah masalah diatas terdapat pula beberapa masalah dalam
memulai usaha baru yang biasanya menjadi bahan pertimbangan
calon wirausahawan :
2.3.2 Modal
Biasanya orang yang hendak mulai usaha selalu
mengkambinghitamkan modal. “Modalnya dari mana?” Padahal, ada
banyak cara mendapatkan modal. Dan lagi modal itu tidak melulu soal
uang, modal itu juga bisa berupa ide, berupa tenaga, dan lainnya.
Beberapa masalah yang sering ditemui dalam pencarian modal antara
lain :
a. Kurangnya ketajaman bisnis (misal : tidak jeli melihat peluang,
tidak dapat mengadaptasi masalah dengan baik)
b. Kurangnya pengalaman bisnis
c. Harus dapat mengidentifikasi lebih dahulu kebutuhan modal (baik
secara finansial maupun berupa mesin)
d. Harus ada proyeksi laba dan proyeksi mengenai tingkat
pengembalian investasi
e. Harus ada identifikasi tujuan dari penggunaan modal usaha

Masalah yang berkaitan dengan kesulitan yang biasanya dihadapi


wirausahawan antara lain :

Kinerja atau konsep perusahaan yang meragukan


Kegagalan perusahaan untuk menindaklanjuti
Kurangnya pengalaman dan ketajaman bisnis
Preferensi dari pemodal
Kurangnya hubungan dengan sumber-sumber modal

Menunda mulai bisnis


Sering kan anda dengar “Wah usaha itu seperti yang sudah saya
pikirkan satu tahun lalu. Tapi sayangnya saya tak segera
mengeksekusinya.”
Sepi pelanggan
Saat bisnis sudah mulai, pembeli atau pelanggan tidak kunjung
datang. Ini merupakan masalah bisnis yang serius yang kerap dialami
pebisnis pemula.

Kesulitan meningkatkan penjualan


Mungkin bisnis bisa berjalan, tapi untuk meningkatkannya kesulitan.
Sulit untuk memperluas jaringan, sulit untuk meningkatkan penjualan,
sulit untuk menembus pasar baru.

Gagal melakukan marketing yang jitu


Sudah mencoba beriklan dan melakukan pemasaran, namun hasilnya
tidak sesuai harapan. Berarti ada masalah pada cara marketing yang
dilakukan.

· Solusi
· Mempertahankan sikap obyektivitas dan selalu mencari gagasan
bagi produk atau jasa.
· Dekat dengan segmen pasar yang ingin dimasuki.
· Memahami persyaratan teknis dari produk atau proses.
· Menelusuri secara mendetail kebutuhan finansial bagi
pengembangan dan produksi.
· Mengetahui kendala hukum yang diterapkan pada produk atau
jasa.
· Menjamin bahwa produk atau jasa menawarkan keuntungan
tertentu yang membedakannya dari pesaing.
· Melindungi gagasan kreatif melalui hak paten, hak cipta, merek
dagang dan merek jasa.

2.4 Manfaat Berwirausaha


Sebelum mendirikan bisnis, setiap calon wirausahawan harus
mempertimbangkan manfaat mejadi pemilik bisnis, yaitu:
a. Peluang untuk mengendalikan nasib sendiri. Mendirikan sesuatu bisnis
memberikan kebebasan dan peluang pada wirausahawan untuk mencapai
sasaran yang penting baginya.
b. Kesempatan melakukan perubahan. Semakin banyak wirausahawan yang
memulai bisnis karena melihat kesempatan untuk membuat perubahan.
c. Peluang untuk menggunakan potensi sepenuhnya. Bisnis yang dimiliki
wirausahawan merupakan alat untuk pernyataan dan aktualisasi diri.
d. Peluang untuk meraih keuntungan tanpa batas. Meskipun uang bakan daya
dorong utama bagi wirausahawan, keuntungan dari bisnis mereka penting
sebagai faktor motivasi.
e. Peluang melakukan sesuatu yang anda sukai. Kebanyakan wirausahawan
yang telah berhasil dalam bisnis tertentu karena mereka tertarik dan
menyakai pekerjaan tersebut.
2.5 Tips Menentukan alternatif pilihan bisnis
Setelah membaca uraian di atas ternyata hobi dan kompetensi Anda belum
juga dianggap sebagai peluang bisnis, Anda membutuhkan masukan ide-ide
jenis usaha lainnya. Untuk mendapat ide-ide tersebut maka Anda perlu
menyimak dan mencermati beberapa hal berikut ini
1. Cita-cita
Salah satu cara memunculkan ide kegiatan bisnis dapat Anda
peroleh dari keinginan atau cita-cita pribadi. Berbekal kemauan yang
keras untuk menjadi seorang pebisnis, Anda akan melihat segala peluang
yang terbuka. Cita-cita merupakan dorongan yang kuat yang dapat
melahirkan sesosok pebisnis andal. Selain itu, cita-cita yang dimiliki
dapat diumpamakan tombol power. Jika tombol tersebut diaktifkan maka
segala peluang dapat timbul secara cepat di otak Anda.
2. Underpressure
Kadang kala ide timbul pada saat seseorang dalam keadaan
tertekan. Ide tentang jenis usaha pun dapat ditimbulkan karena posisi
terpojok oleh suatu keadaan. Seorang kepala keluarga akan berusaha
mencari ide untuk mendapatkan penghasilan agar keluarganya dapat
terus lestari dan hidup makmur. Misalnya, seorang ibu rumah tangga
yang hanya mengandalkan pendapatan dari suami berpikir untuk mencari
tambahan. Dari ketertekanan tersebut akan timbul ide untuk menjalankan
bisnis tertentu. Tentunya usaha yang menambah penghasilan keluarga.
3. Pengembangan produk yang sudah ada
Menciptakan produk baru berdasarkan pengembangan dari produk
yang sudah ada merupakan ide bagus untuk dijadikan sebagai lahan
bisnis. Dengan karakteristik seperti itu produk Anda akan menjadi
incaran para konsumen. Karena secara otomatis produk yang Anda
hasilkan merupakan “perbaikan serta pengembangan” dari produk
sebelumnya. Anda akan mendapat penghasilan yang berlimpah. Sebab,
perusahaan Anda merupakan leader dalam produk tersebut. Namun,
jangan terlena dengan kondisi tersebut. Para pesaing bersiap mengekor
kesuksesan Anda dengan meniru produk laris tersebut. Sebelum terjadi
hal seperti itu maka Anda perlu melakukan tindakan antisipasi. Di mana
antispiasi tersebut terkait dengan perlindungan hukum agar karya Anda
tidak bisa ditiru seenaknya.
4. Prospek pasar
Melihat suatu gaya hidup yang sedang menggejala dapat pula
dijadikan sebagai ide bisnis. Dengan begitu usaha bisnis Anda akan
banyak menarik minat pembeli, sebab produk yang Anda tawarkan
merupakan sesuatu yang sedang diminati. Misalnya, saat ini pengguna
telepon genggam sangat banyak jumlah, mulai dari anak usia sekolah
dasar hingga orang tua. Permintaan akan pulsa sangat tinggi. Dengan
demikian berbisnis pulsa pun dapat dijadikan sebagai alternatif berbisnis.
Setelah itu carilah tempat yang strategis untuk memulai bisnis tersebut
Contoh Peluang Bisnis yang menjanjikan :
Ketika yang dibicarakan adalah contoh peluang bisnis yang menjanjikan,
maka usaha tersebut haruslah memiliki potensi tumbuh menjadi bisnis
yang besar walau awalnya – misalnya – hanya bermodalkan gerobak!.
Jadi dalam artikel ini tidak akan dibahas contoh usaha bisnis yang “iseng-
iseng” seperti : counter pulsa, rental ps, laundry kiloan dsj yang potensi
bisnisnya sulit untuk terjadi ekspansi. Yang akan dibahas tentu saja
adalah bisnis yang bisa diawali dengan modal kecil namun kemudian
bisa tumbuh menjadi besar – dan bisa membuat pelakunya
berpenghasilan signifikan.

Usaha Makanan
Amat sangat banyak orang yang berubah hidupnya menjadi jutawan
hanya bermodalkan jualan makanan. Tanpa pendidikan apapun, asal
sajian menunya bisa menyeret orang untuk datang lagi – sekaligus
merekomendasikan ke teman-temannya – pasti bisa membuat bisnis
makanan tersebut menjadi lumbung uang. Untuk urusan
makanan/kuliner, nggak dibutuhkan aspek sampingan lain misalnya
manajemen, lokasi yang strategis, tempat yang nyaman dll. Ada banyak
tempat wisata kuliner populer yang hanya, ya HANYA mengandalkan
TASTE, dan terbukti sangat ramai bahkan dikunjungi orang yang lokasi
tempat tinggalnya jauh sekalipun.

Bisnis MLM/Network Marketing


Walau masyarakat terlanjur mencap negatif bisnis MLM, namun
faktanya memang bisnis ini bisa memberikan kualitas hidup yang sangat
baik bagi mereka yang serius menekuninya. Bisnis ini modalnya kecil
juga, tapi bisa memberikan penghasilan yang unlimited juga. Yang perlu
diperhatikan sebenarnya adalah dalam pemilihan MLM yang benar.
Karena ada banyak juga bisnis yang “seperti” MLM tapi sebenarnya
bukan network marketing. Dan biasanya bisnis tersebut berujung pada
SCAM.

Bisnis Internet
Basis internet memungkinkan pengembangan bisnis melampaui
keterbatasan waktu dan geografis – dua permasalah di bisnis offline.
Sehingga potensi bisnis yang menggunakan internet amat sangat baik,
terlebih kini semua sudah serba online. Anda bisa mulai mempelajari
berbagai jenis bisnis internet dengan melakukan googling tentangnya.
Semakin menarik, bisnis internet umumnya bisa dilakukan dari mana
saja, sehingga bisa digolongkan sebagai sebuah peluang usaha rumahan
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Peluang usaha baru adalah sebuah ruang kreasi yang independent dan
mandiri. Dan bukanlah sebuah kegiatan yang ikut-ikutan demi mengikuti
sebuah trend dan gaya hidup semata.
Seorang wirausahawan harus memiliki pemikiran kreatif dan inovatif
untuk mendapatkan hasil yang maksimal supaya tidak ada kendala dalam
membuka usaha dan pemilihan bisnis yang tepat dengan modal yang dimiliki
oleh calon wirausahawan.
Banyak peluang yang di siasiakan, sehingga berlalu begitu saja karena
tidak semua orang dapat melihat peluang dan yang melihatpun belum tentu
berani memanfaatkan peluang tersebut. hanya seorang wirausahawan yang
dapat berpikir kriatif serta berani mengambil risiko itulah yang dengan
tanggap dan cepat memanfaatkan peluang.
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa pengusaha adalah
seseorang yang memiliki ide baru untuk produk atau jasa dan mengambil
tindakan dengan memulai bisnis mereka sendiri. Mereka ambisius dan
bersedia untuk memikul tanggung jawab untuk usaha, termasuk modal yang
dibutuhkan untuk start-up. Keberhasilan seorang wirausaha untuk
mengembangkan bisnisnya tergantung pada kecerdasan, imajinasi, dan
kekuatan keinginan individu yang bersangkutan. Sedikit keberuntungan
diperlukan, tetapi dapat diargumentasikan bahwa tidak ada keberuntungan
mengubah visi menjadi realita lebih berupa kerja keras, di samping imajinasi
dan kemampuan yang mampu merubah karir individu menjadi sukses.
(Rachbini, 2001 :100).
Peluang usaha yang telah di ambil tentu akan memiliki konsekuensi
bagi pengambil keputusan. jika berhasil dapat dikatakan mendapat
keuntungan, namun jika gagal maka itu bagian dari resiko yang harus di
hadapi. Namun demikian, hal itu dapat dijadikan pengalaman yang sangat
berharga.

3.2 Saran
Dari makalah ini, penulis mempunyai saran untuk pembaca:
Kembangkan ide dan kreatifitas yang kita miliki agar tercipta sebuah inovasi
baru yang dapat bermanfaat untuk masyarakat. Ide dan inovasi tersebut dapat
menjadi awal berwirausaha dan akan berkembang menjadi sebuah lapangan
pekerjaan yang dapat mempekerjakan masyarakat. Sehingga pengangguran di
Indonesia dapat berkurang.

Anda mungkin juga menyukai