Anda di halaman 1dari 6

CP 1:

1. Bagaimana Kabar Saudara? Apakah hari ini saudara siap untuk mengikuti uji
komprehensif?
Jwb :
Alhamdulillah baik
Insya allah siap

2. Persiapan apa saja yang sudah saudara lakukan untuk menghadapi uji komprehensif?
Jwb :
Mempersiapkan administrasi ( RPP, Instrumen Penilian, Modul, Media Pembelajaran dan
LKPD)
Belajar latihan Microteaching
Belajar tentang Administrasi
CP 2:
1. klasifikasi kognitif menurut Bloom dan Anderson, terkait dengan representasi
kemampuan berpikir HOTS
Jawaban :
Keterampilan berpikir tingkat tinggi dalam bahasa umum dikenal HOTS
ketrampilan berpikir tingkat tinggi menurut jenjang Taksonomi Bloom yaitu Ketrampilan dibagi
menjadi dua bagian Pertama adalah keterampilan tingkat rendah yang penting dalam proses
pembelajaran, yaitu mengingat (remembering), memahami (understanding), dan menerapkan
(applying), dan kedua adalah yang diklasifikasikan ke dalam keterampilan berpikir tingkat tinggi
berupa keterampilan menganalisis (analysing), mengevaluasi (evaluating), dan mencipta
(creating).
Tujuan pembelajaran pada ranah kognitif menurut Bloom merupakan segala aktivitas
pembelajaran menjadi 6 tingkatan sesuai dengan jenjang terendah sampai tertinggi Tabel 1.
Proses Kognitif sesuai dengan level kognitif Bloom.

2. Kata kerja operasional apakah yang biasa digunakan untuk memppresentasikan


kemampuan berpikir HOTs?
Jawaban :
Kata kerja yang sesuai dengan ranah kognitif C4 ( menganalisa, C5 mengevaluasi dan C6
mengkreasi dimana didalamnya terdapat samaan kata kerja operasional atau padanan kata
operasuinal yang merujuk pada C4, C5 atau C6
NANTI DITAMBAH YANG KKO KETRAMPILAN
3. Bagaimana cara mengembangkan RPP yang berorientasi pada HOTS, dari aspek
penyusunan indikator?Menganalisa. mengevaluasi dan mengkreasi TERDAPAT DI RPP
KD, PERUMUSAN IPK, TUJUAN, LANGKAH PEMBELAJARAN, SOAL EVALUASI
Pada mengembangkan RPP penyusunan IPK ( Indikator Pencampaian Kompetensi )
menggunakan KKO yang terdapat dalam ranah kognitif C4, C5 dan C6
Pada RPP 1 saya : IPK : Menguraikan ( C4 ) konsep dan ciri barisan aritmetika.
Pada RPP 2 saya : IPK : Menganalisis (C4) deret aritmatika

4. Apakah pemberdayaan kemampuan berpikir HOTS hanya terjadi pada bagian evaluasi
saja?
Jawaban :
Tidak, pemberdayaan kemampuan berpikir hots bisa diterapkan dalam :
a. Pengembangan indikator yang sesuai dengan KD
b. Rumusan tujuan pembelajaran pada RPP
c. Langkah -langkah pembelajaran ( kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan penutup )
d. Penilaian atau evaluasi
5. Bagaimana cara mengembangkan RPP yang berorientasi pada HOTs, dari aspek
penyusnan proses (langkah)?
Jawaban :
a. Diterapkan dalam : Pengembangan indikator yang sesuai dengan KD
b. Rumusan tujuan pembelajaran pada RPP
c. Langkah -langkah pembelajaran ( kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan penutup )
Rpp 1 : DISESUSAIKAN MILIK SENDIRI
RPP 2 :
d. Penilaian atau evaluasi
6. Apakah RPP saudara sudah berorientasi untuk memberdayakan kemampuan berpikir
HOTS? Harap ditunjukkan.
Jawaban :
Sudah, karena dalam penyusunan IPK dan rumusan tujuan memuat KKO yang merujuk pada
ranah kognitif C4 ( menganalisa ) dalam langkah – langkah pembelajaran juga nampak pada
kegiatan inti yaitu bagian kegiatan menganalisa
RPP 1: DISESUSAIKAN MILIK SENDIRI
RPP2:
dalam evaluasi pembelajaran juga terdapat soal- soal dengan level kognitif C4 ( Penilaian
Pengetahuan )

CP 3
1. Bagaimana cara mengembangkan materi ajar dari dokumen kurikulum?
Jawaban :
PengembanganKurikulum biasanya diawali dengan rencana pembelajaran yaitu
1. Merumuskan tujuan dan kompetensi yang harus dimiliki oleh siswa
2. Menentukan isi atau materi pelajaran yang harus dikuasai untuk mencapai tujuan atau
penguatan komptensi
3. Menyusun strategi pembelajaran untuk guru dan siswa sebagai upaya pencapaian tujuan
4. Menentukan keberhasilan pencapaian tujuan atau kompetensi.
5. Disesuaikan dengan karakteristik peserta didik.

2. Bagaimana cara mengajarkan materi yang berkategori sebagai :


Jawaban :
a. Fakta : pengetahuan faktual berisi elemen-elemen dasar yang disajikan dengan permasalahan
kontekstual yang berkaitan dengan materi pembelajaran
b. Konsep : dengan menggunakan peta konsep materi pembelajaran
c. Prosedur : diperbanyak latihan – latihan soal sehingga peserta didik akan terbiasa menyelesaikan
permasalahan
3. Materi ajar memiliki dua katagori yaitu normal (umum) dan advance. Untuk siapa materi
advance itu disusun? Mengapa demikian?
Jawaban :
Normal ( umum ) : materi yang dimana isinya masih umum belum menunjukkan berpikir kritis
Advance : Materi yang dimana sudah berpikir kritis dan berbasis memecahkan masalah sesuai
dengan kontektual ( kehidupan sehari – hari )
Materi advance disusun untuk peserta didik
agar siswa terbiasa berpikir kritis dan kreatif, serta dapat terbiasa dalam memecahkan masalah,
sehingga proses pembelajarannya menjadi pembelajaran HOTS

4. Bagaimanakah saudara menguraikan materi advance material pada RPP yang saudara
kembangkan?
Jawaban :
Materi advance pada RPP saya dicantumkan pada LKPD, langkah pembelajaran (pada bagian
orientasi masalah), Modul ( bahan ajar ), dan evaluasi yang terintegrasi sesuai dengan IPK dan
tujuan pembelajaran , dengan tujan siswa untuk berpikir kritis serta memecahkan masalah tersebut.

5. Dari 4 unsur keterampilan abad 21 (critical, Creative, Colaboratif, comunication) unsur


manakah yang menunjang untuk diterapkan dalam pembelajaran? Apakah alasannya?
Bagaimanakah langkah – langkah pembelajarannya?
Jawaban :
Keempat unsur ketrampilan abad 21 4C harus bisa diterapkan dalam pembelajaran karena keempat
ketrampilan tersebut sangat penting dalam proses pembelajaran yang mendorong siswa untuk
berpikir tingkat tinggi dan sangat penting sekali untuk pendidikan abad 21 dimana siswa dituntut
untuk kreatif, inovati, berpikir tingkat tinggi dalam pemecahan masalah, dapat berkolaborasi
bekerja sama dalam sebuah tim atau kelompok, dan dapat mengkomunikasikan ide – ide dan
gagasan baik menggunakan media lisan , tulis ataupun teknologi
RPP 1 DISESUAIKAN MILIK SENDIRI
RPP 2
6. Berikan contoh bahwa suatu pembelajaran telah memberdayakan kemampuan berpikir
kreatif
Jawaban :
Pada kegiatan inti pada RPP yaitu guru menyajikan permasalaha agar siswa berusaha
memecahkan permasalahan supaya siswa dapat menghasilkan ide dan gagasannya ,
mengembangkan dan mengimplementasikan idenya secara bersama – sama dengan anggota
kelompoknya .
Dengan berkelompok secara tidak langsung juga mempunyai kecakapan dalam berkolaborasi.

7. Berikan contoh bahwa suatu pembelajaran telah memberdayakan kemampuan kolaboratif.


Jawaban :
Dalam kegiatan berdiskusi kelompok untuk memecahkan permaslahan

CP 4
1. Salah satu teori belajar adalah kontruktivisme, bagaimana teori ini diterapkan dalam proses
pembelajaran? Model pembelajaran mana yang cocok dengan teori kontruktivisme ini?
Langkah – langkah dari model tersebut seperti apa?
Jawaban :
Teori pembelajaran konstruktivisme adalah sebuah teori pendidikan yang mengedepankan
peningkatkan perkembangan logika dan konseptual pembelajar dimana pembentukan pengetahuan
dibentuk oleh peserta didik itu sendiri. Proses pembentukan pengetahuan oleh peserta didik itu
sendiri. Peserta didik harus terlibat aktif selama kegiatan pembelajaran, aktif berpikir, menyusun
konsep dan meberi makna tentang hal- hal yang sedang dipelajari.
Salah satu Model pembelajaran yang cocok dengan teori kosntruktivisme adalah model
pembelajaran PBL,
ciri dari belajar konstruksivisme yaitu orientasi dimana peserta didik diberi kesempatan untuk
mengembangkan motivasi melakukan observasi, hal ini sesuai dengan sintak – sintak dalam
pembelajaran PBL yaitu :
a. Orientasi pada masalah dimana peserta didik mengamati dan memahami masalah yang
disampaikan oleh guru atau dari baahn bacaan yang disarankan
b. Pengorganisasian Peserta didik yaitu peserta didik berdiskusi dan membagi tugas untuk
mencari bahan, data atau alat yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah. Hal ini sesuai
dengan ciri belajar konstruktivisme yaitu elitasi dimana Peserta didik mengungkapkan idenya
dengan jalan diskusi.
c. Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
d. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya bisa dengan presentasi
e. Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah sehingga didapat kesimpulan hasil
diskusi materi pembelajaran yang dilaksanakan
TEORI BELAJAR :
 Teori behaviorisme : perubahan tingkah laku karena adanya stimulus (Pavlov,
Skinner, Thorndike)
 Teori Kognitif : Perubahan pemahaman tidak selalu berbentuk tingkah laku yang
dapat diamati dan diukur, (Piaget, Brunner, Ausubel)
 Teori kontruktivis : pembentukan pengetahuan dibentuk oleh peserta didik itu sendiri (LE
VIGOTSKY)
 Teori Humanistik : memanusiakan manusia (David Akolb)

2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan TPACK dan bagaimana implementasinya dalam
penyusunan RPP?
Jawaban :
TPACK adalah salah satu kerangka yang mengintegrasikan antara lain pengetahuan Teknologi
(Technological Knowledge), pengetahuan Pedagogi (Pedagogy Knowledge), dan pengetahuan
Konten (Content Knowledge) dalam sebuah konteks pembelajaran. TPACK titik beratnya adalah
bagaimana pengetahuan Teknologi (Technological Knowledge), pengetahuan Pedagogi (Pedagogy
Knowledge), dan pengatahuan Konten (Content Knowledge) dapat di satukan dalam sebuah
pembelajaran yang nantinya menjadikan pembelajaran yang efektif dan berhasil dalam sebuah
konteks pembelajaran.
RPP 1 DISESUAIKAN MILIK SENDIRI
RPP2

3. Apakah penerapan TPACK hanya pada penggunaan internet dalam pembelajaran saja?
Jawaban :
Tidak tetapi memanfaatkan teknologi
pada RPP saya menampilkan materi pembelajaran melalui PPt, evaluasi memalui Google Form,
membimbing diskusi melalui Group Wa.

4. Bagaimana cara mengembangkan RPP yang menerapkan TPACK, dari afspek penyusunan
materi dan langkah pembelajaran?
Jawaban :
Pada langkah langkah pembelajaran
kegiatan pra pendahuluan yang dilaksanakan diluar kelas (Flliped Learning ) Yaitu guru
membagikan link materi ajar, membagikan link gmeet, dan membagi kelompok untuk kegiatan
diskusi pada saat pembelajaran dikelas melalui Group WA .
Pada kegiatan pendahuluan kelas dilaksanakan secara tatap maya dan dilakukan melalui google
meet,
pada kegiatan inti guru menampilkan materi atau permasalahan melalui media ppt dan dilanjutkan
diskusi kelas yang dilaksanakan melalui wa grub selanjutnya anak presentasi hasil diskusi melalui
gmeet.
Pada kegiatan penutup guru membagikan link google form untuk evaluasi pembelajaran melalui Wa
grup
DISESUAIKAN MILIK SENDIRI

CP 5 Video Peertheaching
DISIAPKAN YANG MENUNJUKKAN PEMBELAJARAN INOVATIF, KREATIF, DAN SISWA AKTIF

CP 6.
1. Bagaimana saudara merancang instrument dan menerapkan evaluasi autentik pada RPP dan
pembelajaran?
Jawaban :
Instrumen evaluasi disusun sesuai dengan KD, IPK dan tujuan pembelajaran, menyusun indikator
soal dan level kognitif HOTs.

2. Aspek Evaluasi apa saja yang akan saudara lakukan pada pembelajaran di RPP
Jawaban :
Aspek penilaian pengetahuan, ketrampilan dan sikap disesuaikan milik sendiri

3. Bagaimana melakukan evaluasi dan menyiapkan instrument pada aspek kemampuan


berpikir kritis siswa?
Jawaban :
Evaluasi pembelajaran : pada kegiatan menyimpulkan bersama siswa, menanggapi
Evaluasi tes : pada kisi-kisi
Terdapat pada aspek penilaian pengetahuan

4. Bagaimana melakukan evaluasi dan menyiapkan instrument pada aspek kemampuan


berpikir kreatif siswa?
Jawaban :
Terdapat pada aspek penilaian ketrampilan

5. Bagaimana melakukan evaluasi dan menyiapkan instrument pada aspek kemampuan


berpikir kolaboratif siswa?
Jawaban :
Penilaian sikap melalui observasi selama proses pembelajaran

6. Bagaimana melakukan evaluasi dan menyiapkan instrument pada aspek kemampuan


berpikir komunikatif siswa?
Jawaban :
Penilaian sikap melalui observasi pada saat diskusi dan pada saat presentasi serta saat
menanggapi kelompok lain saat presentasi

7. Bagaimana melakukan evaluasi dan menyiapkan instrument pada aspek sikap ilmiah siswa?
Jawaban :
pada penilaian pengetahuan : dari rubrik
pada penilaian ketrampilan : dari hasil kinerja siswa
pada penilaian sikap : observasi

CP 7
1. Mengapa seorang guru professional diminta menjadi guru yang reflektif?
Jawaban :
Sebagai seorang guru profesional harus menjadi guru yang reflektif agar dapat melihat dirinya
sendiri, berani jujur menilai kekurangannya sendiri dan introspeksi terhadap kegiatan pembelajaran
yang telah dilakukannya. Mau mendengar saran dan kritik baik dari pengawas, Kepala Sekolah,
sesama guru bahkan peserta didik. Seorang guru reflektif selalu melihat dari sisi positif setiap saran
dan kritik. Dia menjadikannya sebagai sarana untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas
kinerja.

2. Apa makna guru reflektif dalam pembelajaran?


Jawaban :
Proses pembelajaran menjadi lebih baik, dan dapat meingkatkan kualitas kinerja

3. Bagaimana saudara melakukan refleksi atas proses dan hasil pembelajaran yang akan
saudara lakukan?
Jawaban :
Meminta feedback dari siswa
Melakukan peer review
Melakukan perbaikan dalam proses pembelajaran,
melakukan penelitian terkait pemeblajaran yang saya lakukan
melakukan perbaikan proses pembelajaran

4. Apakah saudara mempertimbangkan hasil penelitian atau informasi baru dalam menyusun
RPP utamanya dengan cara diajarkan? Tunjukkan contohnya di RPP yang saudara siapkan.
Jawaban :
Yes
Pada flipped learning, TPACK, PPK yang memuat Profil Pelajar Pancasila, HOTs dalam langkah
pembelajaran

5. Mengapa hasil penelitian atau informasi baru perlu dipertimbangkan dalam menyusun RPP
dan dalam pelaksanaan pembelajaran?
Jawaban :
Sebagai perbaikan pengembangan pembelajaran guru,untuk menyiapkan siswa berketrampilan
abad 21, untuk bisa melakukan pembelajaran sesuai jamannya.

Siapkan permen no 37 th 2018


Referensi flipped learning, TPACK
Video peerteaching \
Profil Pelajar Pancasila
KKO

Anda mungkin juga menyukai