DISUSUN OLEH:
ASRIANI 180201003
ADMINISTRASI PENDIDIKAN VI
UNIVERSITAS PUANGGRIMAGGALATUNG
2020/2021
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat hidayah dan taufiq-
Nya yang diberikan kepada penulis sehingga tugas ini dapat diselesaikan. Setelah
melalui proses yang panjang. Sebagai usaha mengejar ilmu dan memperoleh nilai
yang baik dari mata kuliah ini. Penulisan tugas ini merupakan suatu gambaran
perwujudan dunia kerja sehingga dapat menambah daya imajinasi berfikir mahasiswa
serta lebih mantap dan terampil mengembangkan kemampuan pengetahuan teori yang
telah diperoleh. Tugas ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak.
terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam penulisan tugas ini sehingga
Akhir kata, saya berharap semoga penulisan makalah ini dapat bermanfaat
bagi saya maupun rekan-rekan, sehingga dapat menambah pengetahuan kita bersama.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL i
KATA PENGANTAR ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan Penulisan 2
BAB II PEMBAHASAN 3
A. Kesimpulan 10
B. Saran 10
Daftar Pustaka
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dari keterbelengguan cultural, bebas dari ketertutupan. Globalisasi dengan ciri pasar
bebasnya tidak hanya menjual barang produksi industri saja, melainkan juga
sumberdaya manusia yang siap kerja. Oleh karena itu kualitas menjadi acuan utama.
berkualitas, karena mereka takut putra-putrinya tidak mampu bahkan kalah bersaing
Pemasaran, yang lebih dikenal dengan istilah asing “marketing” adalah suatu
dengan memusatkan sasaran atau target, terutama pada masyarakat yang benar-benar
memutuhkan dan menginginkan organisasi kita, dan tujuan dari pemasaran adalah
membantu pengelola suatu organisasi untuk memutuskan produk apa yang mesti
nasional besar dengan kekuatan ekonomi super. Tapi sekarang, setiap perusahaan dan
2
bahkan setiap orang telah menggunakannya, tidak ketinggalan pula organisasi-
biro jasa masa depan telah memanfaatkan segi keunggulan pemasaran untuk
publik. Suatu organisasi yang memutuskan tetap eksis dan suvive digelanggang
persaingan yang ketat ini, mau tidak mau, tidak akan sukses tanpa memiliki strategi
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
3
BAB II
PEMBAHASAN
puncak untuk mencapai hasil yang konsisten dengan misi organisasi. Dan yang kedua
yaitu merupakan pendekatan dasar untuk mendesain tidakan yang akan memcahkan
suatu masalah atau menyelesaikan suatu saran. Setiap strategi harus menjawab suatu
sulit untuk dibantah bahwa penggunaannya diawali dari dan popular di lingkungan
militer (Akdon, 2006:3). Namun pada akhirnya strategi bekembang untuk semua
organisasi termasuk keperluan ekonomi, sosial budaya dan agama. Strategi ini
digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Jadi strategi pada
mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan baik kepada
4
pembeli yang ada maupun pembeli yang potensial (Wlliam J. Stanton, Fundamentalis
of Marketing, 1978:5).
eksplisit) mengenai bagaimana suatu merek atau lini produk mencapai tujuannya
yang dimasuki dan program pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar sasaran
tersebut. Pada dasarnya strategi pemasaran memberikan arah dalam kaitannya dengan
elemen pemasaran, dan biaya iuran pemasaran. Strategi pemasaran merupakan bagian
integral dari strategi bisnis yang memberikan arah pada fungsi manajemen suatu
organisasi.
Strategi pemasaran terdiri atas lima elemen yag saling berkaitan (Corey,
1. Pemilihan pasar, yaitu pasar yang akan dilayani. Pemilihan pasar dimulai dengan
melakukan segmentasi pasar dan kemudian memilih pasar sasaran yang paling
5
4. Sisitem distribusi yaitu saluran perdagangan grosir atau eceran yang dilalui
perusahaan yang bergerak di bidang jasa. Bisnis jasa sangat kompleks, karena banyak
kontak personal, iklan, tagihan dan pembayaran, komentar dari mulut ke mulut dan
sebagainya. Oleh karena itu Gronroos menegaskan bahwa pemasaran jasa tidak hanya
interaktif. Dan begitu dalam strategi pemasaran pendidikan haruslan menerapkan tiga
model pemasaran jasa yang diungkapkan oleh Gronroos tersebut dengan tujuan agar
terjadi keserasian dan bisa mencegah terjadinya kesalah pahaman antar komponen
1. Pemasaran Eksternal
superior kepada para pelanggan dalah hal ini wali murid. Bila ini bisa dilakukan
dengan baik, maka para wali murid sebagai pelanggan akan terikat dengan
6
2. Pemasaran Internal
rangka melatih dan memotivasi para guru, karyawan dan para murid sebagai aset
utama organisasi agar dapat melayani para pelanggan dengan baik. Yang tak
yang sepadan dan manusiawi. Aspek ini membangkitkan motivasi, moral kerja,
rasa bangga, loyalitas, dan rasa memiliki setiap orang dalam organisasi, yang
pada gilirannya dapat memerikan kontribusi besar bagi organisasi dan bagi
3. Pemasaran Interaktif
ini para wali murid dengan para karyawan (guru dan staff) dan juga dengan
dan calon pelanggan. Bila ini terealisasi, maka pelanggan yang puas akan
bersangkutan, dan bahkan bisa menjadi sarana dan media pemasaran organisasi.
7
C. Macam Macam Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan
1. Produk
ditawarkan tersebut meliputi barang fisik, jasa, organisasi, dan ide. Jadi, produk
bisa berupa manfaat tangible maupun manfaat intangible yang dapat memuaskan
pelanggan.
Disamping itu merupakan unsur pemasaran yang bersifat fleksibel, artinya dapat
diubah dengan cepat. Berbeda halnya dengan karakteristik produk atau komitmen
Misalnya iuran SPP, komisi, gaji, honorarium dan sebagainya. Dalam pandangan
8
3. Strategi Distribusi Informasi
konsumen yang menjadi sasaran dalam jumlah dan jenis yang dibutuhkan pada
waktu yang diperulukan, dan tempat yang tepat. Berikut beberapa strategi
dalam pasar yang luas. Oleh karena itu beberapa perusahaan menerapkan
penggunaan lebih dari satu saluran yang berbeda untuk melayani beberapa
9
ditinjau dan diatur kembali untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan
keadaan di pasar.
tersebut dapat bersifat horizontal dan vertikal. Konflik juga dapat timbul
antara saluran yang satu dengan saluran yang lain (dalam kasus organisasi
menggunakan lebih dari satu saluran distribusi) yang menjual produk yang
sama atau yang membawa informasi yang sama ke pasar sasaran yang sama.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
lembaga pendidikan adalah sebuah kegiatan yang melayani konsumen, berupa murid,
siswa, mahasiswa dan juga masyarakat umum yang dikenal sebagai “stakeholder”.
pemasaran jasa pendidikan berarti rencana yang komprehesif pada kegiatan lembaga
pengguna dengan cara memperhatikan konsep, model, produk, biaya pendidikan dan
B. Saran
menyadari bahwa makalah ini banyak sekali kesalahan dan sangat jauh dari
kesempurnaan.
Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran tentang
11
DAFTAR PUSTAKA
2006.
Alam, Buchari, H, Prof. DR., Pemasaran Strategik Jasa Pendidikan, CV. Alfabeta,
Bandung.
Tunggal, Amin Widjaja, Drs. Ak., MBA, Kamus Manajemen Strategik, Rineka Cipta,
Jakarta, 1996.
12