Anda di halaman 1dari 5

TUGAS BMR (BUDAYA MELAYU RIAU )

Nama : FITRI ANA DEBI NEHE


Kelas : VIII4

SEMESTER GENAP (2)


Tahun Ajaran 2021 – 2022
BAJU ADAT MELAYU
1. Baju Melayu Cekak Musang

Nama pakaian adat Riau pertama yang perlu kamu kenal adalah baju
kurung cekak musang. Baju kurung sebenarnya sangat identik dengan
kebudayaan Melayu. Mengingat provinsi ini termasuk mendapat pengaruh
kebudayaan Melayu yang tinggi, maka pakaian adatnya pun juga identik
dengan baju kurung.
Dari segi kegunaan atau fungsi, baju kurung cekak musang
diperuntukkan bagi para pria dewasa maupun tua untuk dipakai dalam beberapa
acara terutama acara formal. Misalnya, untuk acara resmi pemerintahan
ataupun acara keagamaaan.
Nah, keunikan dari baju kurung cekak musang terletak pada pemberian
namanya yang menggambarkan bentuk dari baju kurung ini. Dinamakan
sebagai cekak, dikarenakan baju ini mempunyai kerah atau cekak yang tegap
dengan ukuran 2,5 cm yang mengelilingi bagian leher.
Dari bagian kerah hingga dada terdapat kancing dengan jumlah minimal
3 buah. Kemudian, di bagian depannya baju kurung cekak musang dilengkapi
dengan dua saku di bagian bawah, dan satu saku di bagian atas. Untuk bagian
bawahannya, baju adat ini dipadukan dengan celana panjang berwarna senada,
lalu bisa juga ditambah dengan penggunaan sarung yang diikat di pinggang
hingga lutut.
Tidak ketinggalan, bagian kepala juga diberikan penutup kepala berupa
kopiah atau menggunakan tanjak laksamana (penutup kepala khas dari Riau). 
2. Baju Melayu Gunting Cina

Baju gunting cina tak jauh beda dengan baju cekak musang. Bentuk baju
tersebut berkerah leher bulat degan bagian depan berbelah dan memakai
kancing biasanya 5 buah. Baju ini juga dilengkapi dengan songkok dan celana
atau sarung. Baju ini biasanya dipakai sehari-hari. Bisa juga untuk menyambut
kerabat di rumah atau pertemuan resmi di kantor.
3. Baju Melayu Teluk Belanga

Nama pakaian adat Riau berikutnya ini telah jadi salah satu pakaian adat
yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia sebagai ikon pakaian adat dari
Riau. Sama halnya dengan baju kurung cekak musang, baju kurung teluk
belanga juga diperuntukkan bagi pria dewasa ataupun tua.
Meskipun sama dalam hal pemakaian dengan baju kurung cekak
musang, tetapi baju kurung teluk belanga punya ciri khas pada bagian leher
baju yang berbentuk bulat dan dilengkapi dengan satu buah kancing. Selain itu,
tidak terdapat kerah tegap seperti baju kurung cekak musang.
Namun, ada juga kesamaan yang terlihat pada saku baju ini yaitu satu saku di
bagian atas, serta dua saku di bagian bawah. Bawahan yang dikenakan untuk
teluk belanga juga sama dengan cekak musang berupa celana panjang dengan
warna senada dengan atasannya.
Pemakaian aksesori juga hampir mirip terdiri dari kopiah hitam dan
sarung yang diikat di pinggang dengan panjang hingga lutut. Tetapi, pada teluk
belanga, pemakaian aksesori sarung diletakkan di dalam baju, tidak seperti
pada cekak musang yang diletakkan di luar baju. Perbedaan dan persamaan dari
baju cekak musang dengan teluk belang bisa kamu perhatikan lewat gambar
pakaian adat Riau yang ada.
4. Baju Kebaya Labuh

Jika sebelumnya baju kurung teluk belanga yang ditetapkan pemerintah


sebagai ikon pakaian adat Riau untuk pria, baju kebaya laboh inilah yang
ditetapkan sebagai ikon pakaian adat Riau untuk wanita. Dari tampilannya,
terlihat bila baju ini memang mendapat pengaruh dari budaya Melayu, apalagi
jenis baju ini cukup sering dipakai oleh Suku Melayu.
Dulunya, baju ini dipakai oleh wanita di lingkungan kerajaan. Tetapi,
sekarang tidak hanya wanita bangsawan saja, semua wanita dewasa hingga
para gadis Riau pun bisa memakai baju kebaya laboh untuk acara resmi
maupun sehari-hari. Pemakaiannya dipadukan dengan pemakain kain songket
sebagai bawahan dan jilbab sebagai penutup kepala.
Kemudian, dari segi bahan, baju kebaya laboh dibuat dari sutera
sehingga terkesan mahal. Dari bentuknya, baju kebaya laboh punya ukuran
panjang yang sama dengan baju kurung yakni mencapai lutut. Tetapi, pada
bagian bawah bajunya agak melebar dan menyerupai bentuk labu. Untuk
bagian depannya juga dilengkapi dengan kancing sebanyak tiga buah.
5. Baju Kurung Wanita

Baju kurung sering diasosiasikan dengan kaum perempuan dan populer


di Brunei Darussalam, Malaysia, Indonesia, Singapura, hingga Thailand. Ciri
khas baju ini adalah desainnya yang longgar pada lengan, dada, dan perut. Pada
saat dipakai, bagian paling bawah baju kurung sejajar dengan lutut.
Baju kurung memiliki filosofi yang dalam. Saat seseorang memakai baju
kurung, ia telah terikat dengan berbagai macam aturan yang harus dipatuhi.
Baju kurung memiliki makna bahwa pemakainya "dikurung’’ atau dikukung
oleh adat sesuai dengan syariat Islam.

Anda mungkin juga menyukai