Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PRAKTIKUM

KIMIA ANALISA

SEMESTER : III (TIGA)


TAHUN AJARAN : 2021 / 2022
KELOMPOK : B-8 (B-DELAPAN)
HARI/TGL. PERCOBAAN : KAMIS/09 OKTOBER 2021
JUDUL PERCOBAAN : SPEKTROFOTOMETRI UV
-VIS

NAMA NIM
YONATHAN LEONARDO S 200405133

LABORATORIUM KIMIA ANALISA


DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2021
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA KODE: F/Dik-3/SPMI-
FAKULTAS TEKNIK PSTK-USU
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA TANGGAL: 8 Agustus 2019
REVISI: 01
LEMBAR PENGESAHAN
HALAMAN: 1/1

LABORATORIUM KIMIA ANALISA

MODUL PRAKTIKUM : SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS


KELOMPOK : B-8 (B-DELAPAN)
NAMA/NIM : YONATHAN LEONARDO S/ 200405133
HARI/TGL. PRAKTIKUM : SABTU/ 09 OKTOBER 2021

Medan, 2021
Dosen Pembimbing

( Dra.Siswarni M.Z, M.S )


Dokumen ini milik Departemen Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara.
Dilarang memperbanyak atau menggunakan informasi di dalamnya untuk keperluan komersial atau yang lainnya
tanpa persetujuan pemilik dokumen ini.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA KODE: F/Dik-3/SPMI-
FAKULTAS TEKNIK PSTK-USU
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA TANGGAL: 8 Agustus 2019
REVISI: 01
LEMBAR PENGESAHAN
HALAMAN: 1/1

LABORATORIUM KIMIA ANALISA

MODUL PRAKTIKUM : SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS


KELOMPOK : B-8 (B-DELAPAN)
NAMA/NIM : YONATHAN LEONARDO S/ 200405133
HARI/TGL. PRAKTIKUM : SABTU / 09 OKTOBER 2020

Medan, 2021
Asisten

(Bagas Ari Wibowo)


Dokumen ini milik Departemen Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara.
Dilarang memperbanyak atau menggunakan informasi di dalamnya untuk keperluan komersial atau yang lainnya
tanpa persetujuan pemilik dokumen ini.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA KODE: F/Dik-3/SPMI-
FAKULTAS TEKNIK PSTK-USU
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA TANGGAL: 8 Agustus 2019
REVISI: 01
LEMBAR PENUGASAN
HALAMAN: 1/1

LABORATORIUM KIMIA ANALISA

MODUL PRAKTIKUM : SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS


KELOMPOK : B-8 (B-DELAPAN)
NAMA/NIM : 1. GRACE IVANA BATSEBA/200405072
2. YONATHAN LEONARDO S/200405133
3. JASMIN AULIA /200405145
HARI/TGL. PRAKTIKUM : SABTU/ 09 OKTOBER 2020

Sampel : Buah Kiwi

Panjang Gelombang : 266 nm

Medan, 09 Oktober 2021


Asisten

(Bagas Ari Wibowo)

Dokumen ini milik Departemen Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara.


Dilarang memperbanyak atau menggunakan informasi di dalamnya untuk keperluan komersial atau yang lainnya
tanpa persetujuan pemilik dokumen ini.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA KODE: F/Dik-3/SPMI-
FAKULTAS TEKNIK PSTK-USU
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA TANGGAL: 8 Agustus 2019
REVISI: 01
LEMBAR DATA
HALAMAN: 1/1

LABORATORIUM KIMIA ANALISA

MODUL PRAKTIKUM : SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS


KELOMPOK : B-8 (B-DELAPAN)
NAMA/NIM : 1. GRACE IVANA B BRM T/200405072
2. YONATHAN LEONARDO S/200405133
3. JASMINE AULIA /200405145
HARI/TGL. PRAKTIKUM : SABTU / 09 OKTOBER 2021

Sampel : Buah Kiwi


Panjang Gelombang : 266 nm

Tabel 1. Data Konsentrasi dan Absorbansi Sampel Buah Kiwi yang Diberikan
Konsentrasi (ppm) Absorbansi (A)
4 0,491
6 0,715
8 0,939
10 1,151
12 1,333

Tabel 2. Data Percobaan yang Disediakan


Replikasi Absorbansi (A) Konsentrasi (ppm)
1 0,823 6,9643
2 0,826 6,9911

Medan, 09 Oktober 2021


Asisten

( Bagas Ari Wibowo )


Dokumen ini milik Departemen Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara.
Dilarang memperbanyak atau menggunakan informasi di dalamnya untuk keperluan komersial atau yang lainnya
tanpa persetujuan pemilik dokumen ini.
Laporan Keterampilan
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

LAPORAN PRAKTIKUM

LABORATORIUM : KIMIA ANALISA

PRAKTIKUM MATA KULIAH : INSTRUMEN ANALITIK

MODUL : SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS

NAMA PRAKTIKAN/NIM : YONATHAN LEONARDO S/200405133

KELOMPOK : B-8 (B-DELAPAN)

TANGGAL / SESI PRAKTIKUM : 08 OKTOBER 2021/ SESI I

ASISTEN : BAGAS ARI WIBOWO

DOSEN PEMBIMBING MODUL : Dra.Siswarni M.Z, M.S

Hasil dan Pembahasan :

1. Landasan Teori

Spektrofotometer UV-VIS adalah salah satu metode instrumen yang paling sering
diterapkan dalam analisis kimia untuk mendeteksi senyawa (padat/cair) berdasarkan
absorbansi foton. Agar sampel dapat menyerap foton pada daerah UV-VIS (panjang
gelombang foton 200 nm – 700 nm) (Irawan, 2019).

Instrumentasi dari spektrofotometer UV-Vis, yaitu sumber cahaya yang biasanya


digunakan adalah lampu hidrogen atau deuterium untuk pengukuran UV dan lampu tungsten
untuk pengukuran pada cahaya tampak. Panjang gelombang dari sumber cahaya akan dibagi
oleh pemisah panjang gelombang (wavelength separator) seperti prisma atau monokromator.
Spektrum didapatkan dengan cara scanning oleh wavelength separator, sedangkan
pengukuran kuantitatif bisa dibuat dari spektrum atau pada panjang gelombang tertentu
(Dachriyanus, 2004).

Adapun yang melandasi pengukuran spektrofotometer ini dalam penggunaannya adalah


hukum Lambert-Beer, yaitu bila suatu cahaya monokromatis dilewatkan melalui suatu media
yang transparan, maka intensitas cahaya yang ditransmisikan sebanding dengan tebal dan
kepekaan media larutan yang digunakan berdasarkan persamaan berikut:
A= log I/Io atau A = a.b.c (Damayanti, 2020)
Keterangan:
A = absorbansi
a = koefisien serapan molar
b = tebal media cuplikan yang dilewati sinar
c = konsentrasi unsur dalam larutan cuplikan
Io = intensitas sinar mula-mula
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

I = intensitas sinar yang diteruskan

Linearitas menunjukkan kemampuan alat untuk memperoleh hasil uji yang sebanding
dengan konsentrasi analit dalam sampel. Linearitas menunjukkan seberapa baik kurva baku
yang menghubungkan absorban (y) dengan konsentrasi (x). Linearitas diukur dengan
melakukan pengukuran tunggal terhadap sampel dengan konsentrasi yang berbeda (Sungkawa
dan Ladika, 2019).
Dengan bantuan ilmu matematika, hubungan antara serapan zat kimia dan konsentrasinya
mengikuti persamaan regresi linier.
y = mx + konstanta (Iskandar, 2017)
Keterangan:
y = absorban
x = konsentrasi
m = gradien

2. Pembahasan

Pada percobaan spektrofotometri UV-Vis ini, sampel yang digunakan adalah buah kiwi
dengan panjang gelombang 266 nm. Adapun data yang diperoleh pada percobaan ini adalah
sebagai berikut.

Tabel 1. Data Konsentrasi dan Absorbansi Sampel kiwi yang Disediakan

Konsentrasi (ppm) Absorbansi (y)


4 0,491
6 0,715
18 0,939
10 1,151
12 1,333

Adapun grafik dari data diatas adalah sebagai berikut.

Grafik 1. Grafik Kurva Kalibrasi Sampel Kiwi


DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Dari kurva kalibrasi pada grafik diatas menjelaskan bagaimana hubungan antara
konsentrasi (ppm) dengan absorbansi. Kurva tersebut diperoleh dengan cara memplotkan nilai
konsentrasi larutan di sumbu x dengan absorbansi di sumbu y, sehingga diperoleh persamaan
regresi linear yaitu y = 0,0438x + 0,0177 dengan nilai koefisien regresi (R2) yang diperoleh
sebesar 0,9944. Hukum Lambert-Beer sudah terpenuhi karena terbentuk kurva absorbansi
dalam bentuk linear.

Adapun data absorbansi sampel buah kiwi yang diperoleh dari percobaan ini adalah
sebagai berikut.

Tabel 2. Data Percobaan yang Disediakan

Replikasi Absorbansi (A) Konsentrasi (ppm)


1 0,823 6,9643
2 0,826 6,9911

Adapun grafik yang dihasilkan dari data percobaan adalah sebagai berikut

Grafik 2. Grafik Konsentrasi Praktik vs Absorbansi Praktik

Dari kurva kalibrasi pada grafik diatas menjelaskan bagaimana hubungan antara
konsentrasi praktik (ppm) dengan absorbansi praktik. Kurva tersebut diperoleh dengan cara
memplotkan nilai konsentrasi larutan di sumbu x dengan absorbansi di sumbu y, sehingga
diperoleh persamaan regresi linear yaitu y = 0,1119x+0,0434 dengan nilai koefisien regresi
(R2) yang diperoleh sebesar 1. Percobaan dilakukan sebanyak tiga kali guna memperkecil
galat yang dihasilkan. Dengan ini, dapat diartikan bahwa terdapat hubungan linear antara
konsentrasi dengan absorbansi.
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3. Hubungan Konsentrasi dan Absorbansi


a. Perhitungan Konsentrasi dan Persen Ralat Sampel Pertama
Perhitungan konsentrasi teori :

Daya absorbansi : 0,823

y = 0,1119x + 0,0434
0,823 = 0,1119x + 0,0434
x = (0,823-0,0434)/0,1119
x = 6,96693

Perhitungan % ralat :

𝑘𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖−𝑘𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑟𝑎𝑘𝑡𝑖𝑘


% Ralat = | |x 100%
𝑘𝑜𝑛𝑠𝑛𝑒𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖

6,9643 −6,96693
= | |x100%
6,9643

= 0,04 %

b. Perhitungan Konsentrasi dan Persen Ralat Sampel Kedua


Perhitungan konsentrasi teori :

Daya absorbansi : 0,826

y = 0,1119x + 0,0434
0,826 = 0,1119x + 0,0434
x = (0,826-0,0434)/0,1119
x = 6,9937

Perhitungan % ralat :

𝑘𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖−𝑘𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑟𝑎𝑘𝑡𝑖𝑘


% ralat = | |x 100%
𝑘𝑜𝑛𝑠𝑛𝑒𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖

6,9911 − 6,9937
= | |x100%
6,9911

= 0,037 %
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Berdasarkan hasil perhitungan, maka persen ralat yang diperoleh pada sampel
pertama dan kedua secara berturut-turut adalah sebesar 0,04% dan 0,037%.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi persen ralat pada percobaan ini adalah
sebagai berikut:
1. Kuvet yang kurang bersih
2. Proses penyaringan ekstrak kulit buah alpukat yang kurang baik sehingga masih ada
kontaminasi dari kotoran atau serangga.
3. Kalibrasi alat yang kurang baik sehingga memengaruhi data
4. Kesalahan fotometrik normal pada pengukuran pada absorbansi sangat rendah atau sangat
Tinggi
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Kesimpulan :

1. Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang diperoleh dari percobaan ini adalah sebagai berikut.

1. prinsip kerja spektrofotometer adalah dengan mengukur energi relatif yang jika energi
tersebut ditransmisikan direfleksikan atau diemisikan sebagai fungsi Panjang
gelombang
2. Spektrofotometri mengacu pada hukum lambert-beer dimana menggunakan suatu
Teknik pengukuran serapan cahaya.
3. Persen ralat yang diperoleh pada sampel pertama dan kedua secara berturut turut
adalah sebesar 0,04% dan 0,037%.
4. Nilai regresi (R2) yang diperoleh pada percobaan ini sebesar 1 dengan
persamaan garis y = 0,1119x + 0,0434.

2. Saran

Adapun saran yang dapat diberikan pada percobaan ini adalah sebagai berikut.

1. Disarankan untuk menggunakan sampel yang bervariasi pada praktikum selanjutnya,


misalnya sampel buah salak, buah bengkuang.
2. Disarankan untuk menggunakan kuvet yang berbahan kuarsa agar tidak terjadi
penyerapan cahaya.
3. Disarankan untuk lebih teliti dalam penyiapan larutan sampel agar bebas dari
kontaminan kotoran.
4. Disarankan untuk lebih memahami bagaimana cara penggunaan alat
spektrofotometer UV-Vis.

5. Disarankan untuk melakukan pengaturan untuk konsentrasi sesuai dengan kisaran

sensivitas dari alat yang digunakan


DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Daftar Pustaka

Dachriyanus. 2004. Analisis Struktur Senyawa Organik secara Spektroskopi. Lembaga


Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (LPTIK) Universitas
Andalas. Padang.

Damayanti, T. 2020. Pengaruh Variasi Massa Biochar dari Kulit Singkong (Manihot
esculenta Crantz) Termodifikasi Fe3O4 terhadap Adsorpsi Limbah Methylene
Blue. Skripsi. Jurusan Kimia Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta.

Iskandar, D. 2017. Perbandingan Metode Spektrofotometri Uv-Vis dan Iodimetri dalam


Penentuan Asam Askorbat sebagai Bahan Ajar Kimia Analitik Mahasiswa
Jurusan Teknologi Pertanian Berbasis Open-Ended Experiment dan Problem
Solving. Jurnal Teknologi Technoscientia 10(1): 66-70.

Irawan, A. 2019. Kalibrasi Spektrometer Sebagai Penjamin Mutu Hasil Pengukurn Dalam

Kegiatan Peneltian dan Pengujian. Indonesia journal of laboratory. Vol 1 (2) 2019, 1-

9.

Sungkawa, H. B. dan A. A. Ladika. 2019. Validasi Spektrofotometer UV-Vis pada Analisis


Formalin di Poltekkes Kemenkes Pontianak. Jurnal Laboratorium Khatulistiwa 2(2):
60-63.
Lembar Penilaian Keterampilan Praktikan dalam Pelaksanaan Praktikum Instrumentasi Analitik

Modul : Spektrofotometri uv-vis Tanggal Praktikum : 09 Oktober 2021


Nama/NIM : Yonathan Leonardo samosir/200405133 Kelompok : B-8(B-Delapan)
Asisten : Bagas Ari Wibowo
Tujuan : 1. Untuk mempelajari cara menganalisis senyawa organik secara kuantitatif dengan menggunakan hukum Lambert
Beer.
2. Untuk mengetahui informasi dari struktur berdasarkan panjang gelombang maksimum suatu senyawa.
3. Untuk mengetahui prinsip kerja spektrofotometer UV-Vis.

Nilai
No. Parameter Penilaian
Sangat Baik Baik Kurang Buruk
1. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip safety first dan K3
2. Mahasiswa mampu mengetahui prosedur alat secara umum.
Mahasiswa mampu memahami prinsip kerja Spektrofotometer UV-Vis yang
3.
mengacu pada hukum Lambert-Beer
Mahasiswa mampu memahami cara mengoperasikan alat spektrofometer UV-
4.
VIS
5. Mahasiswa mampu membaca kurva hasil analisis spektrofometer UV-VIS
6. Keterampilan Disiplin
Etika
Kerapian
Medan, 2021
Asisten

(Bagas Ari Wibowo)

Anda mungkin juga menyukai