ABNORMALITAS
PSIKOLOGI UMUM
DOSEN PENGAMPU = FAJAR KAWURYAN, S.Psi, M.Si
Disusun oleh :
Dwi Astuti
Ninda Octaviana
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
2015
DEFINISI DAN PENYEBAB ABNORMALITAS
A. DEFINISI ABNORMALITAS
Abnormalitas (atau perilaku disfungsional) adalah sesuatu yang menyimpang dari normal
atau berbeda dari yang khas, adalah perilaku karakteristik yang ditentukan secara subyektif,
diberikan untuk mereka yang memliki kondisi langka atau disfungsional. Mendefinisikan yang
normal atau abnormal adalah isu kontroversial dalam psikologi abnormal.
Sedangkan perilaku abnormal adalah kondisi emosional seperti kecemasan dan depresi yang
tidak sesuai dengan situasinya. Perilaku abnormal terdiri dari dua kata yaitu Perilaku dan
Abnormal, Perilaku menurut kamus bahasa Indonesia adalah tingkah laku seorang manusia/
sikap seorang manusia, sedangkan Abnormal dapat didefinisikan sebagai hal yang jarang
terjadi (seperti kidal) atau penyimpangan dari kondisi rata-rata (seperti tinggi badan yang
ekstrem). Abnormalitas umumnya ditentukan berdasarkan munculnya beberapa karakteristik
sekaligus dan definisi terbaik untuk ini menggunakan beberapa kareakteristik Kejarangan
statistik, Pelanggaran norma, distress pribadi, ketidakmampuan atau disfungi, dan repons yang
tidak diharapkan (unexpectedness).
Sumber lain mengatakan Perilaku abnormal adalah perilaku yang menyimpang dari norma
sosial. Karena setiap masyarakat mempunyai patokan atau norma tertentu, untuk perilaku yang
sesuai dengan norma maka dapat diterima, sedangkan perilaku yang menyimpang secara
mencolok dari norma ini dianggap abnormal. sehingga perilaku yang dianggap normal oleh
suatu masyarakat mungkin dianggap tidak normal oleh masyarakat lain, jadi gagasan tentang
kenormalan atau keabnormalan berbeda dari satu masyarakat lain dari waktu ke waktu dalam
masyarakat yang sama.
Perilaku Abnormal yang terjadi pada kondisi emosional biasa terjadi kapan saja dalam
kehidupan manusia, Mereka kadang-kadang bisa terjadi dan sudah terjadi dalam kehidupan
orang lain. Sebuah masalah emosional dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan
secara mental dan fisik.
D. PENYEBAB ABNORMALITAS
Coleman (1984) menyatakan bahwa penyebab tingkah laku abnormal dan gangguan jiwa
tidaklah tunggal, tetapi terkait dengan kompleksnya perkembangan kepribadian. Perilaku dan
gangguan atau penyakit jiwa umumnya memiliki banyak pnyebab dan berkaitan dengan apa
F. KESIMPULAN
Perilaku abnormal merupakan perilaku yang ditunjukkan oleh seseorang baik dari tampilan
luar maupun tampilan dalam atau juga dapat merupakan sebutan untuk masalah-masalah yang
G. REFERENSI
1. http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/psikologi_umum2/bab8_abnormalitas.pdf
2. http://cindyynatalia.blogspot.co.id/2013/06/abnormalitas_30.html
3. http://jainiyubmee.blogspot.co.id/2011/04/makalah-perilaku-abnormal.html
4. https://deathneverlost.wordpress.com/2013/06/30/abnormalitas-konsep-motivasi-stress-
dan-gender/
5. http://kusbiantari.blogspot.co.id/
6. https://id.wikipedia.org/wiki/Abnormalitas
7. http://santriuniversitas.blogspot.co.id/2011/07/faktor-faktor-yang-menyebabkan.html
8. http://psychologious.blogspot.co.id/2012/03/faktor-faktor-penyebab-gangguan-jiwa.html
9. http://windhi-marifatiyani-fpsi12.web.unair.ac.id/artikel_detail-106367-Psikologi
%20Klinis-Sebab%20Sebab%20Tingkah%20Laku%20Abnormal.html
10. http://rozifildia.blogspot.co.id/2013/06/psikologi-abnormal.html
11. https://www.facebook.com/permalink.php?
story_fbid=554725391254065&id=514350515291553
12. http://kadekenitanopita.blogspot.co.id/2014/02/abnormal.html
13. https://nikelestari499.wordpress.com/2014/04/29/makalah-abnormal/
14. http://riezkaratna73.blogspot.co.id/2013/03/makalah-psikologi-abnormal.html