MODUL 4
Disusun Oleh:
UPBJJ SEMARANG
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2021
I. TUJUAN
1. Mengamati pengaruh deterjen terhadap perkecambahan kacang hijau.
V. HASIL PENGAMATAN
A. Hasil Pengamatan Pengaruh Deterjen Terhadap Perkecambahan
5 5
3 3.2
2
1.7 1.8
1 1.18 1.06 1.18
0.16 0.19 0.34 0.56
0.17 0.21
00.1
100% 50% 25% 12,50% 6,25% 3,10% Kontrol
24 JAM 48 JAM
VI. PEMBAHASAN
Dari percobaan yang telah dilakukan, diperoleh data sebagai berikut: pada hari
pertama larutan deterjen dengan konsentrasi 100% rata-rata panjang akar kecambah 0
cm dan ada 8 biji yang tidak mengalami perkecambahan. Larutan 50% rata-rata
panjangnya 0,1 cm, larutan 25% 0,2 cm, untuk larutan 12,5% 0,2.5 cm, dan 6,25%
rata-rata panjang akarnya yaitu 0,3 cm. Dan larutan 3,10% panjangnya 0,5 cm.
Sementara pada larutan kontrol, dengan menggunakan air PDAM /ledeng sebagai
pembanding, panjang akar mencapai 0,6 cm.
Dihari kedua, setelah 48 jam semua kacang hijau mengalami pertambahan
panjang pada akarnya dari semua jenis larutan. Dimulai dari larutan 100% yang pada
haripertama 0 cm menjadi 0,1 cm. Larutan 50% dari 0,1 cm menjadi 0,3 cm dan pada
larutan 25% panjangnya 0,5 cm. Larutan 12,5% yang semula 0,2.5 cm menjadi 0,6
cm begitu juga dengan larutan 6,25% menjadi 0,7 cm. Sedangkan larutan 3,1%
panjangnya 0,8 cm. Dan untuk larutan control menjadi 1,8 cm.
Perkecambahan adalah proses awal biji kering untuk memulai pertumbuhan
menjadi tanaman. Perkecambahan melibatkan empat proses yaitu imbibisi, forma
sisistem enzim, pembukaan pertumbuhan dan pertumbuhan biji hingga muncul dari
permukaan tanah. Organ pertama yang muncul dari proses perkecambahan adalah
radikula atau akar embrionik. Dalam praktikum ini dilakukan persiapan dengan
mensortir biji dengan cara perendaman di dalam air. Biji yang rusak biasanya akan
terapung di permukaan air.
Dalam percobaan ini, mengamati proses perkecambahan biji kacang hijau
dilakukan dengan dua perlakuan yaitu dengan menggunakan air deterjen dan air
PDAM/ledeng. Berdasarkan hasil penelitian ditunjukkan bahwa perlakuan dengan air
PDAM/ledeng yang menghasilkan pertumbuhan akar yang lebih baik ditandai dengan
bertambahnya akar biji kacang hijau, sedangkan dengan air deterjen biji kacang hijau
dapat tumbuh ditandai dengan hasil pengamatan, tetapi dengan konsentrasi air
deterjen yang rendah baik daripada konsentrasi air deterjen yang tinggi.
VII. KESIMPULAN
Dari hasil penenlitian dapat disimpulkan bahwa semakin rendah persentase deterjen
dalam air, perkecambahan kacang hijau akan berlangsung dengan baik. Namun
sebaliknya, persentase deterjen semakin tinggi perkecambahan terhambat.
2. Apa kseimpulan Anda bila pada larutan 0 (kontrol) ada kacang hijau yang mati ?
Jika pada larutan kontrol terdapat kacang hijau yang mati, menndakan bahawa biji
kacang hijau tersebut bukan merupakan bibit yang unggul.
3. Mengapa pertumbuhan kacang hijau di dalam gelas piala harus ditutup dengan
kertas timah ?
Untuk mengurangi intensitas cahaya , karena intensitas cahaya sangat
berpengaruh terhadap pertumbuhan kacang hijau. Kacang hijau yang
mendapatkan cahaya yang cukup, ukurannya lebih kecil, jaringan mesofilnya juga
lebih kecil, dan pertumbuhannya akan lebih lambat dari kacang hijau yang tidak
mendapat cahaya.
Praktikan 3
Anik Wijayanti
857727534