Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat nya sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “sifat fisik bahan pangan hasil perikanan”
dengan lancar. Penulisan makalah ini untuk memenuhi tugas mata kuliah sifat fisik hasil
pertanian.
Saya menyadari sepenuhnya, dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dan
positif. Semoga hasil makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan pihak yang
berkepentingan.
penyusun
DAFTAR ISI
BAB I……………………………………………………………………………………………………
PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………
1.3 Tujuan………………………………………………………………………………………………
BAB II…………………………………………………………………………………………………
PEMBAHASAN………………………………………………………………………………………
BAB III……………………………………………………………………………………………….
PENUTUP…………………………………………………………………………………………….....
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………………………….
3.2 Saran………………………………………………………………………………………...................
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
Sifat fisik bahan mencakup aspek yang sangat luas, mulai dari sifat fisik itu sendiri yang
meliputi ukuran diameter, bentuk struktur, tekstur, sifat optik, warna, penampakan, serta sifat
fisik yang berkenan dengan panas jenis, konduktivitas dan difusifitas panas.berkaitan dengan
kelistrikan, sifat fisik bahan meliputi konduktivitas listrik, konstanta dan sebagainya. Selanjutnya
sifat fisik dapat di kembangkan menjadi sifat-sifat mekanik , seperti reologi, elastisitas, dan
kekentalan.
Sifat fisik bahan pangan dapat didefinisikan sebagai sifat atas karakteristik yang
mendeskripsikan secara fisik bahan pangan .karakteristik sifat perhubungan dengan karakteristik
bahan yang tidak melibatkan perubahan zat pada bahan tersebut (Nurhadi,2010).karakteristik
sifat bahan pangan juga dapat diartikan sebagai sifat-sifat bahan pangan yang disamping sifat
kimia dan biokimia terutama dalam berbagai hal yang berkaitan dengan analisis-analisis yang
melibatkan prinsip-prinsip fisika, operasi-operasi pengolahan pangan dan rekayasa produk
pangan (wirakarta- kusuma, 1992).karakteristik sifat bahan pangan sangat diperlukan dalam
rekayasa dan pengembangan produk pangan yang berguna untuk menghasilkan produkpangan
dengan kualitas yang baik sangat tergantung pada penampilan dan karakteristik fisik. Setiap
bahan pangan memiliki karakteristiknya masing-masing, yakni, bahan pangan padat, semi padat,
dan cair. Bentuk-bentuk sifat karakteristik sifat bahan pangan yakni, ukuran, luas permukaan,
warna, penampakan, berat, dan kadar air.
Sifat fisik bahan makanan merupakan hal yang pentign dalam proses desain dan pembuatan
produk makanan. Sifat fisik dapat di klasifikasikan sebagai termal (panas spesifik,konduktivitas
termal, dan difusifitas),optic(warna, gloss dan transluensi)optic listrik(konduktifitas dan
permitivitas) .
1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan
PEMBAHASAN
Sifat fisik bahan pangan dapat didefinisikan sebagai sifat atas karakteristik yang
mendeskripsikan secara fisik bahan pangan. Karateristik sifat perhubungan dengan karakteristik
bahan yang tidak melibatkan perubahan zat pada bahan tersebut (Nurhadi,2010) karakteristik
sifat bahan pangan sangat diperlukan dalam rekayasa dan pengembangan produk pangan yang
berguna untuk menghasilkan produk pangan dengan kualitas yang baik sangat tergantung pada
penampilan dan karakteristik fisik.
Struktur dan sifat geometri ukuran, volume, bentuk (sperisitas, roundness, aspekratio dll)
densitas, porositas, luas permukaan dan skrinkage.
Rheology merupakan sifat mekanis yang menghasilkan deformasi dan aliran bahan yang
disebabkan oleh adanya tegangan. Deformasi dihasilkan pada benda padat sedangkan aliran
dihasilkan oleh benda cair. Deformasi dibagi menjadi dua yaitu elastic dan inelastic, viskoelastis
dan viskoplastis.
Aplikasi panas sering digunakan dalam proses pengolahan hasil perikanan. Untuk dapat
menganlisis proses-proses tersebut secara akurat maka diperlukan informasi tentang sifat-sifat
termis dari bahan hasil perikanan yang di proses tersebut.
Sifat listrik suatu bahan makanan sangat berhubungan dengan komposisi bahan makanan
tersebut.sifat listrik penting dari suatu bahan pangan adalah konduktivitas listrik. Sifat ini penting
ketika pengolahan dilakukan dengan melibatkan arus listrik dalam proses pengolahannya. Ketika
arus listrik mengalir dalam suatu bahan, maka akan menimbulkan kenaikan suhu.
Sifat optis merupakan sifat bahan yang dihasilkan dari fenomena fisik yang terjadi ketika
segala bentuk cahaya berinteraksi dengan bahan tersebut.sifat optis meliputi warna,
transparansi,transluensi dll.sifat optis bahan digunakan untuk menentukan kualitas bahan.
sebagai contoh pada produk sari buah, maka warna dan transluensi merupakan parameter yang
penting.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sifat fisik bahan pangan dapat didefinisikan sebagai sifat ats karakteristik yang
mendeskripsikan secara fisik bahan pangan. Karakteristik fisik perhubungan dengan karakteristik
bahan yang baik melibatkan perubahan zat pada bahan tersebut.secara tradisional, sifat teknik
dibagi menjadi beberapa kategori yaitu
Struktur dan sifat geometri seperti densitas, ukuran, bentuk, porositas, kekasaran bumi.
Sifat mekanis yan sifat rheology (seperti vikositas) dan tekstur ( termasuk kekuatan, dan
deformalitas)
Sifat termal seperti panas spesifik,konduktivitas, difusivitas,dan titik didih titik debu.
Sifat optical terutama warna, tetapi juga gloss dan transluensi.
Sifat listrik, terutama konduktivitas dan permitivitas
Sifat lain-lain, termasuk transfer massa seperti terkait (difusivitas, permeabilitas),
tegangan permukaan, stabilitas cloudy, kemampuan dan serapan radiasi.
3.2 Saran
Dengan adanya materisifat fisik bahan pangan ini, diharapkan mahasiswa dapat mengetahui
dari pengertian sifat fisik bahan pangan. Serta karakteristik dari sifat bahan pangan.sehingga
harapannya mahasiswa dapat bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA
Rusnomo, momon dan zein nasution. 2014.sifat fisik dan kimia bahan baku
industry.pengolahan hasil pertanian .1-24