Anda di halaman 1dari 26

ANCAMAN BAGI KEANEKARAGAMAN HAYATI

ADITYA RAHMAN KN, S.SI


Pokok Bahasan
 Tingkat Kepunahan
 Kepunahan massal yang disebabkan manusia
 Tingkat kepunahan di perairan dan daratan
 Biogeografi pulau dan tingkat kepunahan
 Kepunahan lokal
 Penyebab Kepunahan
 Perusakan habitat
 Fragmentasi habitat
 Degradasi habitat dan berbagai polusi
 Perubahan iklim global
 Eksploitasi berlebihan
 Perburuan dan perambahan
 Invasive species
 Penyakit
 Kerentanan terhadap kepunahan
Tingkat Kepunahan

 Punah: tidak ada satu pun individu dari spesies tertentu yang masih
hidup di dunia.
 Contoh: Vanellus macropterus (burung trulek jawa); Panthera tigris
balica (harimau bali, 1950); Panthera tigris sondaica (harimau jawa,
1979).
 Punah skala global: tidak ditemukan di seluruh wilayah dunia.
 Punah skala lokal (extirpated): punah di wilayah terntentu tetapi
masih ditemukan di wilayah lain. E.g.: Canis lupus (gray wolf) punah
di Massachusetts tetapi masih ditemukan di wilayah lain amerika.
 Punah secara ekologi: efek pada spesies lain dalam komunitas
dapat diabaikan.
Kepunahan massal yang
disebabkan manusia
 Pemenuhan kebutuhan hidup manusia.
 Dominasi manusia pada ekosistem dunia
 Permukaan tanah: tuntutan-tuntutan manusia terhadap lahan dan
sumber daya telah mengubah setengah dari permukaan bumi yang
tidak diselimuti es.
 Siklus nitrogen: pelepasan nitrogen oleh aktivitas manusia jumlahnya
jauh lebih besar daripada yang terjadi secara alami. E.g. penggunaan
pupuk & bahan bakar fosil.
 Siklus karbon: penggunaan bahan bakar fosil meningkatkan emisi
karbon di bumi.
Siklus Nitrogen
Siklus Karbon
Tingkat Kepunahan di Perairan dan
Daratan
 Spesies endemic: spesies yang hanya ditemukan di suatu wilayah
dan tidak ditemukan di wilayah lain.
Tingkat Kepunahan di Perairan dan
Daratan
Biogeografi Pulau dan Tingkat
Kepunahan
Kepunahan Lokal

 Kepunahan global merupakan perhatian utama biologi konservasi


tetapi kepunahan lokal yang beruntun dapat memicu kepunahan
global.
 Tindakan preventif terhadap kepunahan lokal merupakan solusi
pencegahan kepunahan global.
Penyebab Kepunahan

 Perusakan habitat
 Fragmentasi habitat
 Degradasi habitat dan berbagai polusi
 Perubahan iklim global
 Eksploitasi berlebihan
 Perburuan dan perambahan
 Invasive species
 Penyakit
Perusakan Habitat

 Penyebab utama hilangnya biodiversitas bukanlah dari eksploitasi


manusia secara langsung melainkan kerusakan habitat sebagai
akibat yang tidak dapat dihindari dari bertambahnya populasi
penduduk dan kegiatan manusia.
Fragmentasi Habitat, Degradasi
Habitat dan Berbagai Polusi
 Fragmentasi habitat: peristiwa yang menyebabkan habitat yang
luas dan utuh menjadi berkurang dan terbagi menjadi fragmen-
fragmen. Berkaitan dengan efek tepi.
 Degradasi habitat: penurunan kualitas habitat asli.
 Polusi pestisida: biomagnifikasi.
 Polusi air: eutrofikasi.
 Polusi udara: hujan asam, penipisan lapisan ozon, pemanasan
global.
Biomagnifikasi dan Eutrofikasi
Perubahan Iklim Global dan
Eksploitasi Berlebihan
 Gas-gas rumah kaca menimbulkan efek rumah kaca yang
menyebabkan perubahan iklim global.
 Kesepakatan berupa protokol Kyoto bertujuan mengurangi emisi
gas rumah kaca. E. g. kabon dioksida
 Eksploitasi berlebihan: penggunaan sumberdaya alam hayati yang
tidak terkontrol.
Deplesi Ozon
Hujan Asam
Efek Rumah Kaca penyebab
pemanasan global
Invasive Species

 Spesies eksotik: spesies yang berada di luar distribusi alaminya.


 Spesies invasive: spesies eksotik yang merubah (mengganggu)
struktur komunitas asli.
 Kolonisasi.
 hortikultura., pertanian, dan perikanan.
 Pengangkutan yang tidak disengaja.
 Kontrol biologi untuk menanggulangi invasive spesies.
Kerentanan terhadap Kepunahan

 Spesies dengan sebaran geografi yang sempit.


 Spesies yang terdiri atas satu atau beberapa populasi.
 Spesies yang berjumlah sedikit dalam populasi.
 Spesies yang ukuran populasinya menurun.
 Spesies dengan kepadatan populasi rendah.
 Spesies yang memerlukan daerah jelajah yang luas.
 Spesies hewan dengan tubuh berukuran besar.
 Spesies dengan kemampuan menyebar yang lemah
Kerentanan terhadap Kepunahan
 Spesies yang bermigrasi musiman.
 Spesies dengan variasi genetik rendah.
 Spesies yang memerlukan habitat khusus.
 Spesies yang hanya dijumpai pada lingkungan yang
utuh dan stabil.
 Spesies yang membentuk kelompok.
 Spesies yang telah terisolasi dan belum pernah kontak
dengan manusia.
 Spesies liar yang diburu dan dipanen manusia.
 Spesies yang berkerabat dekat dengan spesies yang
telah punah atau terancam punah.
Ringkasan Perkuliahan

 Kegiatan manusia telah banyak menyebabkan kepunahan spesies.


 Spesies di pulau-pulau lebih rentan terhadap kepunahan
dibandingkan spesies yang berada di daratan utama.
 Krisis keanekaragaman hayatidisebabkan oleh tingginyapopulasi
manusia.
 Fragmentasi habitat menyebabkan berkurangnya luas habitat dan
terfargmen-fragmen.
 Pencemaran lingkungan dapat memusnahkan berbagai spesies
dari komunitas biologi asalnya.
 Percepatan perubahan iklim global terjadi karena emisi gas rumah
kaca dan penggundulan hutan.
Ringkasan Perkuliahan

 Eksploitasi berlebihan terhadap spesies menyebabkan spesies dan


seluruh komunitasnya punah.
 Spesies eksotik yang menjadi spesies invasive merugikan spesies
lokal.
 Tingkat penyakit seringkali bertambah ketika ruang gerak hewan
menjadi terbatas.
 Kerentanan terhadap kepunahan spesies memiliki beberapa
karakteristik seperti jumlah populasi dan ukuran populasi.
Terima Kasih

#pedulisatu

“komitmen membuang
sampah an-organik ke alam
secara bijaksana”
Penugasan

 Baca tentang konservasi tingkat spesies dan populasi!


 Buatlah poster persuasi yang provokatif untuk menyelamatkan
biodiversitas bumi!
Contoh poster

Anda mungkin juga menyukai