DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 6
JURUSAN BIOLOGI
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dimana atas
berkat dan karunianya kami diberi kesempatan sehingga kami dapat menyusun
makalah Mini Riset ini. Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Lastama Sinaga,
SPd, M.Ed selaku dosen pengampu karena telah memberi kami kesempatan untuk
menyusun tugas ini.
Dalam penyusunan tugas laporan Mini Riset ini kami sadar masih banyak
kekurangan dalam penulisan atau bentuk. Oleh karena itu, kami mengharapkan
masukan berupa saran dan kritik yang bersifat membangun kepada pembaca demi
kesempurnaan tugas ini. Meskipun Mini Riset kami ini masih jauh dari
kesempurnaan, kami berharap tugas ini akan bermanfaat bagi pembaca.
Demikian yang dapat kami sampaikan. Terima kasih kepada seluruh pihak
yang telah membantu dalam penyusunan tugas ini. Akhir kata kami ucapkan
terima kasih.
Kelompok 6
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................................iii
BAB I. PENDAHULUAN...............................................................................................1
4.1 Hasil...................................................................................................................................9
4.2 Pembahasan.......................................................................................................................9
BAB V. PENUTUP.........................................................................................................12
5.1 Kesimpulan......................................................................................................................12
5.2 Saran................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
1.3 MANFAAT
1
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
2.1 Bioteknologi
Bioteknologi berasal dari dua kata, yaitu bios yang berarti hidup dan teknologi yang
berarti metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis. Bioteknologi adalah pemanfaatan
mikroorganisme, misalnya bakteri, ragi, dan jamur yang telah direkayasa untuk
menghasilkan suatu produk atau barang guna memenuhi kebutuhan dan kesejahteraan
manusia.
Ciri-ciri utama bioteknologi adalah adanya benda biologi (makhluk hidup) berupa
mikroorganisme tumbuhan atau hewan, adanya teknologi yang dipakai, dan produk yang
dihasilkan berupa hasil ekstraksi dan pemurnian. Perbedaan utama antara bioteknologi
konvensional dengan bioteknologi modern terletak pada teknologi yang diterapkan,
dimana bioteknologi konvensional masih menggunakan teknologi yang sederhana,
sementara bioteknologi modern menggunakan teknologi atau alat-alat canggih.
Bioteknologi modern lebih terjamin keamanan dan kebersihannya karena lebih
memerhatikan standar kesehatan.
2.2 Fermentasi
2
mengurangi zat antinutrisi, dapat meningkatkan kandungan nutrisi, dapat meningkatkan
kerja sistem pencernaan, dapat meningkatan tingkat kesehatan (lebih menyehatkan), lebih
tahan lama, dan lebih awet, serta memiliki nilai jual yang lebih tinggi.
2.3 Tapai
Tapai adalah makanan yang dihasilkan dari proses fermentasi bahan pangan
berkarbohidrat, seperti singkong, oleh ragi. Tapai singkong adalah tapai yang terbuat dari
bahan dasar singkong. Pembuatan tapai singkong melibatkan umbi singkong tersebut
sebagai substrat dan ragi tape (Chlamydomucor, Saccharomyces cerevisiae, dll) yang
dibalurkan pada umbi singkong yang telah dikupas kulitnya. Pembuatan tapai singkong
biasanya memerlukan waktu antara 2 hingga 3 hari untuk proses fermentasinya.
Tape mengandung berbagai manfaat bagi tubuh manusia. Tapai dapat menjaga tubuh
kita hangat karena mengandung alkohol. Tapai juga dapat mencegah pengeroposan
tulang (osteoporosis) karena mengandung vitamin K. Tapai juga mengandung yeast segar
yang mampu mensintesis vitamin B1, B3, dan B12. Vitamin B1 berguna untuk mengubah
karbohidrat menjadi energi. Vitamin B3 berguna untuk kesehatan kulit, meningkatkan
nafsu makan, memperbaiki sistem pencernaan, serta membantu mengubah makanan
menjadi energi. Sedangkan vitamin B12 berguna untuk mengubah karbohidrat, protein,
dan lemak menjadi energi, menjaga sel darah merah tetap sehat, melindungi sel saraf,
mencegah penyakit jantung, dan mencegah penyusutan otak yang berujung pada
penurunan daya ingat. Semua manfaat tersebut terkandung di dalam tape.
Tapai juga dapat digunakan sebagai obat jerawat karena mampu menetralisir racun
yang menumpuk pada pori-pori kulit. Tapai juga mampu untuk mengikat dan
mengeluarkan aflatoksin dari dalam tubuh. Tapai juga bisa mencegah berbagai macam
penyakit, seperti darah tinggi, anemia, dll.
Di samping manfaatnya yang begitu banyak, ternyata konsumsi tape yang berlebihan
dapat meinimbulkan infeksi pada darah dan gangguan pada sistem pecernaan. Selain itu,
beberapa jenis bakteri yang digunakan dalam pembuatan tape berpotensi menyebabkan
penyakit pada orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang rendah, seperti balita,
lansia, atau penderita HIV/AIDS. Untuk mengurangi dampak negatif tersebut, konsumsi
tape perlu dibatasi (terkendali) dan pembuatan serta penyimpanannya harus dilakukan
dengan higienis.
3
2.4 Ragi Tapai
Ragi merupakan zat yang bisa dimanfaatkan untuk fermentasi. Ragi biasanya
mengandung mikroorganisme seperti Saccharomyces cerevisiae. Ada dua jenis ragi tape
yang dijual di pasaran, yakni ragi padat dan kering. Ragi kering berbentuk butiran-butiran
kecil dan ada juga yang berupa bubuk halus dan berwarna kecoklatan. Ragi kering
umumnya digunakan dalam pembuatan kue. Sedangkan ragi padat bentuknya bulat pipih
dan sering digunakan dalam pembuatan tape.
4
BAB III
METODE PENELITIAN
Subjek penilitian adalah Guru penguji kelayakan Video Pembelajaran. Subjek yang
akan peneliti gunakan dalam penelitian ini sebanyak dua subjek yang merupakan
seorang guru yang bertugas untuk menguji kelayakan Video Pembelajaran Metode
Ilmiah Klasik – Tape.
5
BAB IV
Desainer : Kelompok 6
Petunjuk pengisian:
1. Mohon Bapak/Ibu memilih salah satu jawaban yang sesuai dengan memberikan tanda
cek (√) pada salah satu kolom jawaban yang tersedia.
2. Tuliskan masukkan untuk perbaikan media pembelajaran untuk pengembangan lebih lanjut
pada kolom yang telah disediakan.
N INDIKATOR PENILAIAN
O 1 2 3 4
1. Aspek Format
a. Kejelasan Tujuan Video ✔
b. Kesesuaian setting gambar dan tulisan ✔
c. Kesesuaian musik penggiring dengan isi ✔
video
d. Keserasian Warna,tulisan,gambar pada video ✔
e. Kemudahan mengakses video ✔
2. Aspek Isi
a. Kesesuaian urutan penyajian video ✔
6
b. Kejelasan materi yang disampaikan melalui ✔
video
c. Kemudahan untuk mengerti maksud isi video ✔
3. Aspek Bahasa
a. Kebakuan bahasa yang digunakan ✔
b. Kejelasan dan kelengkapan informasi dalam ✔
video yang disampaikan dengan bahasa atau
kalimat.
c. Kemudahan dalam memahami bahasa yang ✔
digunakan
d. Keefektifan kalimat yang digunakan ✔
Mohon mem-Bold atau melingkari salah satu huruf sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu
guru
Penilaian yang diberikan untuk video secara keseluruhan : B
Keterangan :
A= dapat digunakan tanpa revisi
B=dapat digunakan dengan sedikit revisi
C=dapat digunakan dengan banyak revisi
D=tidak dapat digunakan
Validator
7
Bangun Simamora, S.Pd
NIP: 19710122199903 1 002
Angket II
Desainer : Kelompok 6
Petunjuk pengisian:
1. Mohon Bapak/Ibu memilih salah satu jawaban yang sesuai dengan memberikan tanda
cek (√) pada salah satu kolom jawaban yang tersedia.
2. Tuliskan masukkan untuk perbaikan media pembelajaran untuk pengembangan lebih lanjut
pada kolom yang telah disediakan.
N INDIKATOR PENILAIAN
O 1 2 3 4
1. Aspek Format
a. Kejelasan Tujuan Video √
b. Kesesuaian setting gambar dan tulisan √
c. Kesesuaian musik penggiring dengan isi √
video
d. Keserasian Warna,tulisan,gambar pada video √
e. Kemudahan mengakses video √
8
2. Aspek Isi
a. Kesesuaian urutan penyajian video √
b. Kejelasan materi yang disampaikan melalui √
video
c. Kemudahan untuk mengerti maksud isi video √
3. Aspek Bahasa
a. Kebakuan bahasa yang digunakan √
b. Kejelasan dan kelengkapan informasi dalam √
video yang disampaikan dengan bahasa atau
kalimat.
c. Kemudahan dalam memahami bahasa yang √
digunakan
d. Keefektifan kalimat yang digunakan √
Mohon mem-Bold atau melingkari salah satu huruf sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu
guru
Penilaian yang diberikan untuk video secara keseluruhan : A B C D
Keterangan :
A= dapat digunakan tanpa revisi
B=dapat digunakan dengan sedikit revisi
C=dapat digunakan dengan banyak revisi
D=tidak dapat digunakan
Validator
9
Manaek Sinaga S.Pd
NIP: 196911252006041001
4.2 PEMBAHASAN
Pembuatan tape memerlukan kecermatan dan kebersihan yang tinggi agar singkong
dapat menjadi lunak karena proses fermentasi yang berlangsung dengan baik. Ragi
adalah bibit jamur yang digunakan untuk membuat tape. Agar pembuatan tape
berhasil dengan baik alat-alat dan bahan-bahan yang digunakan harus bersih,
terutama dari lemak atau minyak. Alat-alat yang berminyak jika dipakai untuk
mengolah bahan tape bisa menyebabkan kegagalan fermentasi. Air yang
digunakannjuga harus bersih. Perubahan biokimia yang penting pada fermentasi tape
adalah hidrolisis pati menjadi glukosa dan maltosa yang akan memberikan rasa manis
serta perubahan gula menjadi alkohol dan asam organik. Reaksi dalam fermentasi
berbeda–beda tergantung pada jenis gula yang digunakan dan produk yang dihasilkan.
Secara singkat, glukosa (C6H12O6) yang merupakan gula paling sederhana, melalui
fermentasi akan menghasilkan etanol (2C2H5O H) Persamaan Reaksi Kimia
Penjabarannya:
Gula (glukosa, fruktosa, atau sukrosa) + Alkohol (etanol) + Karbon dioksida + Energi
Jalur biokimia yang terjadi, sebenarnya bervariasi tergantung jenis gula yang terlibat,
tetapi umumnya melibatkan jalur glikolisis, yang merupakan bagian dari tahap awal
respirasi aerobik pada sebagian besar organisme. Jalur terakhir akan bervariasi
tergantung produk akhir yang dihasilkan.
10
BAB V
PENUTUP
5.5 KESIMPULAN
5.2 SARAN
11
DAFTAR PUSTAKA
12