“Berbekallah, karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah Barangkali sebagian dari kita selalu merasa berat ketika
takwa.” (QS. Al-Baqarah: 197) hendak melaksanakan shalat. Azan sudah berkumandang,
masih saja melaksanakan aktivitas lain yang tidak lebih
Jamaah shalat Jumat rahimakumullah,
penting dari shalat.
Salah satu bukti takwa kita kepada Allah ‘azza
Barangkali sebagian dari kita ada yang merasa berat
wajalla adalah dengan selalu menjaga amal ibadah kita.
untuk melangkahkan kaki ambil air wudhu, lalu berangkat
Terutama shalat.
ke masjid untuk melaksanakan ibadah shalat. Mata masih
Kenapa shalat yang diutamakan? Insya Allah terasa mengantuk. Badan masih terbaring di ranjang.
Pada khutbah Jumat kali ini, kita akan mencoba Berat rasanya untuk bangkit melaksanakan ibadah shalat.
menelusurinya.
Jika di antara kita ada yang masih merasa seperti itu, coba
Ada 6 hal yang perlu kita ketahui tentang ibadah shalat. lebih serius lagi menyadari perkara ini.
Shalat adalah perintah. Yang memerintah adalah Ketika itu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berwasiat,
Allah ‘azza wajalla.
ت أَمْيَنُ ُك ْم
ْ َو َما َملَ َك،ُاَلصَّاَل ةُ الصَّاَل ة
Allah ‘azza wajalla adalah Rabb yang menciptakan kita.
Allah ‘azza wajalla yang telah memberi kita mata untuk “Perhatikanlah shalatmu, perhatikanlah shalatmu! Dan
melihat, telinga untuk mendengar, akal untuk berpikir, perhatikanlah budak-budak yang kalian miliki!” (HR. Ahmad;
tangan dan kaki untuk bergerak. HR. Ibnu Majah, hadits shahih)
Hanya kepada Allah ‘azza wajalla kita meminta. Dan hanya Kepada siapa Rasulullah shallallahu ‘alaihi
Allah ‘azza wajalla Yang Maha Mengabulkan doa hamba- wasallam berwasiat? Kepada umatnya.
Nya.
Siapa umatnya?umatnya adalah Kita semua.
Hanya kepada Allah ‘azza wajalla kita beribadah. Dan
shalat adalah salah satu ibadah Allah ‘azza Dan hukum menunaikan wasiat adalah Wajib.
wajalla perintahkan manusia untuk melaksanakannya.
Ya. Kita, umat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam wajib
Apakah dari semua nikmat yang diberikan Allah ini seperti melaksanakan wasiat Rasulullah shallallahu ‘alaihi
kesehatan kekuatan rezeki , masih belum menyadarkan wasallam.
kita untuk melaksnakan perintah yang satu ini ?
Jamaah shalat Jumat rahimakumullah,
Jamaah shalat Jumat rahimakumullah,
Ketiga, Ibadah shalat akan
Kedua, Ibadah shalat adalah wasiat memberikan ketenangan dan
terakhir Rasulullah shallallahu ‘alaihi ketenteraman hati
wasallam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah seorang
Tahukah kita bahwa di penghujung sakaratul maut, Nabi. Sekaligus kepala rumah tangga Sekaligus kepala
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berwasiat tentang negara. Hampir dua bulan sekali maju berperang
ibadah shalat! menghadapi musuh-musuh Islam saat itu.
Dalam kondisi kehidupan yang sedemikian rupa, tentu hamba. Dan salah satu manfaat takwa adalah
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallamdihadapkan pada dijauhkannya seseorang dari perbuatan buruk. Karena
banyak sekali masalah. takwa adalah kemampuan untuk menjalankan perintah
dan menjauhi segala larangan.
Namun, beliau tetap bisa tenang dan tenteram
menghadapi dan menyelesaikan masalah yang ada. Sehingga, shalat merupakan pintu segala kebaikan.
Karena ibadah shalat dapat mencegah pelakunya dari
Kenapa bisa demikian? Karena Rasulullah shallallahu perbuatan keji dan mungkar.
‘alaihi wasallam adalah orang yang paling nomor satu
dalam menjaga ibadah shalat. Inilah salah satu kuncinya. Inilah makna paling kuat dari firman Allah ‘azza wajalla,
Shalat akan memberikan efek positif berupa ketenangan
dan ketenteraman hati. َّ الص ٰلو ۗةَ اِ َّن
الص ٰلو َة َتْن ٰهى َع ِن الْ َف ْح َش اِۤء َّ ٰب َواَقِ ِم
ِ ك ِمن الْ ِكت ِ ِ
َ َ اُتْ ُل َم ٓا اُْوح َي الَْي
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, َوالْ ُمْن َك ِر
ِ ٰ
segala kebaikan ب ُ َّو َي ْر ُزقْهُ ِم ْن َحْي.َو َم ْن يَّت َِّق اللّهَ جَيْ َع ْل لَّهٗ خَمَْر ًجا
ُ ث اَل حَيْتَس
Ibadah shalat adalah salah satu bentuk kebaikan. Setiap
kebaikan adalah eksistensi takwa dalam sanubari seorang
“Barang siapa bertakwa kepada Allah niscaya ALLAH akan Cukuplah peringatan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi
membukakan jalan keluar baginya. dan Allah memberinya wasallam ini menjadi tamparan keras bagi kita yang masih
rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.” (QS. Ath- bermalas-malasan dalam mengerjakan shalat.
Thalāq: 2-3)