Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO 2

KENCING SEDIKIT
Dokter jaga ICU melaporkan Tn. T, 70 tahun, ke supervisornya karena pasien mengalami oliguria
sejak 1 hari yang lalu setelah menjalani kateterisasi jantung. Pemeriksaan fisik didapatkan TD
110/80 mmHg, nadi 90 x/menit, pernafasan 20 x/menit, suhu 36.5 C. Urine dalam kateter lebih
kurang 50 cc dalam 6 jam terakhir. Laboratorium hari ini: ureum 78 mg/dL dan kreatinin 2.5
mg/dL. Sebelum dilakukan kateterisasi, hasil pemeriksaan ureum 40 mg/dL dan kreatinin 2 mg/dL.
Urinalisis: oranye keruh, pH 6, albumin (-), darah (-), nitrit (-), leukositesterase (-), Berat Jenis
1.030. Dokter menyimpulkan pasien mengalami gangguan ginjal akut (acute kidney injury) akibat
pemakaian kontras saat kateterisasi. Diagnosis pasien AKIN stage II ec CIN (contrast induce
nephropathy). Supervisor menyarankan untuk memberikan cairan yang adekuat serta mencatat
cairan yang masuk dan keluar, dan mengkonsulkan pasien ke konsultan ginjal hipertensi.

Kata Sulit
1. Oliguria : Produksi air kemih yang rendah, <500ml/24 jam
2. CIN (contrast induce nephropathy) : Kondisi gagal ginjal akut terjadi setelah pemberian kontras
IV pada pasien, peningkatan serum kreatinin 25-50% dalam waktu 2 sampai 3 Hari setelah
pemberian kontras.
3. Ureum : Produk akhir metabolisme protein dan asam amino yang di produksi oleh hati lalu di
ekskresikan melalui urin.
4. Gangguan Ginjal akut : Penyakit ginjal yang ditandai dengan peningkatan kreatinin atau
penurunan produksi urin secara akut.
Penurunan Cepat laju filtrasi glomerulus yang umumnya refelsibel
diikuti kegagalan ginjal untuk mengekskresi sisa metabolisme nitrogen, dengan atau tanpa
gangguan keseimbangan elektrolit.
5. Kreatinin : Produk akhir metabolisme kreatin.
Hasil pemecahan kreatin fosfat di otot.
6. Kateterisasi jantung : Suatu pemeriksaan jantung dengan memasukkan kateter di dalam sistem
kardiovaskular untuk memeriksa keadaan anatomi dan fungsi jantung.
7. Leukosit esterase : Suatu zat yang menandakan leukosit dalam urin banyak.
8. Berat jenis : Perbandingan relatif antara massa Jenis sebuah zat dengan massa jenis air murni.

Pertanyaan
1. Mengapa hasil urinalisis ditemukan warna urin orange keruh?
2. Apa tujuan diberikan terapi cairan?
3. Berapa nilai normal kreatinin dan ureum?
4. Bagaimana bisa terjadi oliguria pada gagal ginjal akut?
5. Bagaimana CIN dapat menyebabkan AKI?
6. Apa yang menyebabkan kreatinin dan ureum meningkat
7. Apa saja faktor resiko pada AKI?
8. Bagaimana cara mencegah AKIN stage II?
9. Apa saja terapi yang dapat dilakukan selain terapi cairan?
10. Mengapa Pemeriksaan kontras pada kateterisasi dapat menyebabkan AKI?
11. Apa saja Stage dari AKI?

Analisa Masalah
1. Bisa disebabkan karena : Fungsi normal metabolik,aktivitas fisik, Makanan yang dimakan,
menandai adanya kondisi patologi. Dan Orange Karena mengkonsumsi wortel atau vit A,
Bilirubin, Akriplavin.

2. Untuk mengurangi vasokontriksi pada pasien yang mengalami kekurangan cairan lalu sebagai
kompensasi kehilangan cairan akibat diuresis osmosis, menurunkan konsentrasi radiokontras dan
mengurangi viskositas urin.
Mengalami asidosis (skenario) jadi untuk menetralisir asidosis atau PHnya.

3. Kreatinin 0,5-1,5 mg/dL dan Ureum 10-50 mg/dL

4. Karena fungsi ginjal menurun > Pembentukan urinnya jadi tidak maksimal > output dari urinnya
menjadi sedikit.

5.CIN meningkatkan adenisin endotelin dan radikal bebas >vasokontriksi meningkat dan
mempengaruhi penurunan nitrit oksidan dan prostaglandin sehingga vasodilatasi menurun lalu
terjadi iskemi pada medula ginjal sehingga CIN menyebabkan disfungsi endotel ginjal lalu terjadi
mikrosirkulasi intrarenal yang terganggu.

6. Sudah terjadi kerusakan pada ginjal yang berarti penuruan fungsi ginjal. Jadi karena fungsi ginjal
menurun maka ginjal tidak mampu memfiltrasi atau menyaring ureum atau kreatinin yang masuk
sehingga ureum dan kreatinin akan masuk kembali kealiran darah sehingga meningkat.
Diawali Karena pemakaina media kontras yang menyebabkan sel tubular rusak dan ginjal rusak
sehingga mengganggu filtrasi sehingga ureum dan kreatinin meningkat.

7. Lanjut usia (Karena saat lansia terjadi penurunan fungsi ginjal), adanya penyakit diabetes dan
hipertensi, riwayat Keluarga, Sedang menjalani kemoterapi, dan pernah menderita gagal ginjal
sebelumnya. Bisa juga karena dehidrasi atau depresi cairan

8 Memperhatikan hemodinamik, mempertahankan keseimbangan cairan dan mencegah


penggunaan zat nefrotoksik maupun obat yang dapat mengganggu kompensasi ginjal pada
seseorang dengan gangguan fungsi ginjal.

9. Terapi nutrisi sesuai dengan kondisi penyakit dan komorbidnya. Dapat diberikan antibiotik Jika
mengalami ISK dan Bisa dilakukan transplantasi ginjal.

10. Terjadi akibat media kontras dan terjadi vasodilatasi renal yang Cepat dan diikuti vasokonstriksi
yang panjang sehingga penurunan aliran darah ginjal dan LFG menurun. Dapat juga terjadi karena
efek toxic yang dihasilkan merusak sel tubular ginjal.

11. Stage AKIN


Tipe 1: Kenaikan kreatinin >150-200% (1,5-2 kali nilai normal)
Tipe 2: Kenaikan kreatinin 200-300% (>2-3 kali nilai normal)
Tipe 3 : Kenaikan kreatinin >300% (3 kali nilai normal)

HIPOTESIS
Gangguan ginjal akut adalah kondisi dimana terjadi penurunan cepat laju filtrasi glomerulus
yang umumnya reversibel diikuti kegagalan ginjal untuk mengekskresi sisa metabolisme nitrogen,
dengan atau tanpa gangguan keseimbangan elektrolit. Pada pemeriksaan laboratorium terdapat
peningkatan ureum dan kreatinin serta didapati oliguria dengan faktor resiko lanjut usia, diabetes,
hipertensi, riwayat keluarga, kemoterapi dan pernah menderita gagal ginjal. Terapi yang dapat
diberikan adalah terapi cairan, terapi nutrisi, pemberian antibiotik dan transplantasi ginjal.

SASARAN BELAJAR
1. Memahami dan menjelaskan penurunan fungsi ginjal pada geriatri 1
9. Memahami dan menjelaskan gagal ginjal akut
9.1. Definisi 6
9.2. Etiologi 3
9.3. Klasifikasi 7
9.4. Patofisiologi 2
9.5. Manifestasi klinis 8
9.6. Diagnosis dan diagnosis banding 3
9.7. Pemeriksaan penunjang 4
9.8. Tatalaksana 5
9.9. Pencegahan 7
9.10. Komplikasi 8
9.11. Prognosis 5
3. Memahami dan menjelaskan pandangan islam mengenai transplantasi ginjal 6

Anda mungkin juga menyukai