TINJAUAN PUSTAKA
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pelatihan berasal dari kata dasar
Latih yang berarti belajar dan membiasakan diri agar mampu (dapat) melakukan
sesuatu. Kata pelatihan merupakan kata yang mendapat awalan pe- dan akhiran
-an yang dalam Bahasa Indonesia berarti proses, cara, perbuatan melatih, kegiatan
improve employed performance on a currently held job or one related to it. This
dipikulnya atau juga sesuatu berkaitan dengan pekerjaannya. Hal ini biasanya
khusus atau spesifik. Cara agar pelatihan menjadi efektif maka di dalam pelatihan
faktor-faktor apa saja yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan agar tujuan
pelatihan tercapai. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperoleh data akurat
dengan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang telah dimiliki oleh seseorang
atau lembaga serta selisih/gap antara kondisi yang diminta dengan kondisi yang
telah dicapai. Dengan analisa ini, maka akan diketahui adanya "gap" dari
pemenuhan semata adanya pelatihan. Proses pelatihan akan berjalan lebih optima
tujuan dan hasil dari tugas yang dilaksanakan oleh para tenaga kerja. Person Analysis
yang dihadapi oleh para calon peserta pelatihan dalam melaksanakan tugasnya, jika
pekerjaan (kinerja) sekarang yang sedang mereka kerjakan dengan apa yang
diinginkan (kinerja yang diharapkan) sesuai dalam standar operasi yang telah
ditetapkan.
Definisi Operasional
sikap.
sebenarnya.
4. Mengembangkan dukungan dengan melibatkan pengambil keputusan.
6. Performance Problem
pelatihan melalui Training Need Analysis. Berikut adalah indikator yang dibuat oleh
penyusun: