Anda di halaman 1dari 3

NAMA : SARIPUDIN

NIM : 20210102011
KELAS : MALAM
PRODI : AKUNTANSI

Pertanyaan BAB 2

1. Bagaimana ilmu ekonomi menyerupai ilmu pengetahuan?


Jawab:
Karena ilmu ekonomi adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari
tingkah laku manusia atau masyarakat, dan mencoba untuk menerangkan hubungan
antara manusia dengan manusia lainnya dalam peristiwa-peristiwa ekonomi yang
terjadi di dunia.

2. Mengapa para ekonom membuat asumsi?


Jawab :
Ekonom membuat asumsi untuk menyederhanakan masalah tanpa secara substansial
mempengaruhi jawabannya. Asumsi dapat membuat dunia lebih mudah dipahami.
Ekonom mencoba menangani subjek mereka dengan objektivitas ilmuwan. Seperti
semua ilmuwan, mereka membuat asumsi yang tepat dan membangun model yang
disederhanakan untuk memahami dunia di sekitar mereka. Dua model ekonomi adalah
diagram aliran sirkuler dan batas kemungkinan produksi.
Ekonom mengikuti metode ilmiah, pengamatan membantu mereka mengembangkan
teori. Data dapat dikumpulkan dan dianalisis untuk mengevaluasi teori. Selanjutnya,
asumsi membuat dunia lebih mudah dipahami. Katakanlah, untuk memahami
perdagangan internasional, mungkin lebih mudah untuk memulai dengan asumsi
bahwa hanya ada dua negara di dunia yang hanya memproduksi dua barang. Setelah
ekonom memahami bagaimana perdagangan akan bekerja antara kedua negara ini,
mereka dapat memperluas analisis ke lebih banyak negara dan barang.

3. Apakah model ekonomi seharusnya mencerminkan kenyataan secara utuh?


Jawab :
Model ekonomi seharusnya mencerminkan kenyataan secara utuh dengan teori yang
lebih mudah dan dimengerti atau dengan contoh-contoh sederhana dalam kehidupan
agar dapat di pahami, karena pada dasarnya teori ekonomi di buat untuk
menyelesaikan masalah-masalah ekonomi nyata yang ada dalam masyarakat. Model
ekonomi tidak dapat menggambarkan realitas dengan tepat karena terlalu rumit untuk
dipahami. Model adalah penyederhanaan realitas pilihan dan interaksi manusia dalam
memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas memanfaatkan sumber daya yang terbatas.

4. Gambarkan dan jelaskan kurva kemungkinan produksi yang menghasilkan susu dan
biskuit. Apa yang terjadi dengan kurva ini jika penyakit membunuh setengah populasi
sapi?
Jawab:
Akan berkurangnya produksi susu dan biskuit.

5. Gunakan kurva kemungkinan produksi untuk menjelaskan apakah “efisiensi” itu?


Jawab:
Kurva kemungkinan produksi (production possibility curve) menunjukan titik
efisiensi produksi. Efisiensi itu penting karena kita menghadapi sumber daya yang
terbatas. Tidak semua barang dapat di produksi dengan sumber daya yang tersedia.

6. Apakah dua cabang ilmu ekonomi? Jelaskan masing-masing cabang!


Jawab :
 Ekonomi Makro, adalah bagian dari ilmu ekonomi teori yang mengkaji
mekanisme kerja perekonomian secara keseluruhan.
 Ekonomi Mikro, atau ilmu ekonomi terapan merupakan ilmu ekonomi yang
megkaji ekonomi teori untuk diterapkan dalam kehidupan nyata.

7. Apakah perbedaan antara pernyataan positif dan normatif? Berikan contoh untuk
masing-masing pernyataan!
Jawab :
 Pernyataan positif menggambarkan fakta-fakta dari kegiatan ekonomi yang
terjadi di masyarakat. Fakta-fakta ini berhubungan dengan perkiraan tentang
hal-hal yang sudah terjadi dan hal yang akan terjadi. Contohnya, produsen
atau pengusaha yang memanfaatkan sumberdaya ekonomi secara efisien akan
menghasilkan barang yang murah sehingga mendapat laba maksimum. Akibat
penggunaan sumberdaya ekonomi yang efisien, pendapatan akan meningkat.
Mereka yang terlibat dalam kegiatan ini akan menjadi kaya. Contoh lainnya,
penerapan teknologi di bidang pertanian dapat membuat hasil pertanian
meningkat. Kemakmuran pun akan bertambah. Akan tetapi, fakta di lapangan
sering memperlihatkan bahwa orang yang berhasil dalam sektor pertanian
hanya sedikit. Hal ini disebabkan hanya sebagian warga yang aktif dalam
kegiatan produksi, sedangkan warga yang lain hanya menjadi konsumen.
Akibatnya, hanya sebagian orang yang dapat menikmati kekayaan. Kasus
seperti ini merupakan pernyataan positif dan dapat ditelaah kebenarannya
dengan menggunakan data atau fakta yang tersedia.
 Pernyataan normatif, ekonomi normatif terutama berkaitan dengan kriteria
kebijakan yang optimal. Ilmu ekonomi normatif menggunakan studi empiris
dan prediksi ekonomi positif, serta menggabungkan keduanya dengan
pertimbangan nilai yang mencerminkan gagasan ideal tentang masyarakat
dalam rangka untuk memperoleh rekomendasi kebijakan. Contohnya, apakah
lembaga administratif pemerintahan lebih baik dari pada pasar dalam
menampung perubahan pola permintaan air? Berapa besar polusi yang dapat
diperkenankan? Haruskah proyek penyediaan air tertentu di lakukan? Dalam
pernyataan normatif, pertentangan antara hal yang baik dan buruk menjadi
perhatian. Pernyataan ekonomi normatif banyak digunakan oleh penasihat
ekonomi. Contohnya, dalam pernyataan positif dikatakan bahwa sebaiknya
pajak dikenakan pada setiap orang yang menerima penghasilan. Di sisi lain,
pernyataan normatif mengatakan agar pemungutan pajak harus
menyejahterakan setiap orang. Pernyataan ekonomi normatif memfokuskan
pemikiran terhadap hal-hal yang sebaiknya terjadi untuk kesejahteraan
masyarakat.

8. Mengapa ekonom kadang-kadang memberikan nasihat yang bertentangan?


Jawab :
Ada dua alasan dasar, yaitu :
 Para ekonom mungkin tidak setuju atas keabsahan teori-teori positif alternatif
mengenai bagaimana dunia bekerja.
 Para ekonom mungkin memiliki nilai-nilai yang berbeda, oleh sebab itu
memiliki pandangan normatif yang berbeda mengenai kebijakan yang
seharusnya di lakukan.
 Perbedaan-perbedaan dalam penilaian ilmiah.
 Perbedaan-perbedaan dalam nilai.
 Persepsi versus realitas.

Anda mungkin juga menyukai