Anda di halaman 1dari 4

Nama : Nanda Syahputra

Nim : 041617094
Jurusan/prodi : S1/Akuntansi
Mata kuliah : Audit Manajemen

1. Audit manajemen merupakan suatu konsep yang terdiri dari kata audit dan
manajemen dalam penelusuran para pakar bidang audit internal yang telah
berkembang yang saudara ketahui, Berikan uraian pengertian Audit Manajemen
menurut Sawyer!

Jawab.
Menurut Sawyer Audit Manajemen adalah pemeriksaan, dan kontrol, kinerja, resiko,
dan tata kelola (governance) perusahaan publik maupun privat. Adapun pemeriksaan
yang dimaksud yaitu untuk untuk menganalisis, menilai, meninjau ulang dan
menimbang hasil kerja perusahaan dibandingkan dengan standar yang telah
ditentukan atau pedoman yang ditentukan oleh perusahaan. Tujuan dari pemeriksaan
manajemen adalah untuk mengevaluasi efisiensi dan efektifitas perusahaan

2. Jelaskan hal-hal apa saja yang harus diperhatikan dan disiapkan oleh auditor agar
tidak mengalami kegagalan dalam penugasan audit manajemen!

Jawab.

Adapun beberapa prosedur audit yang dapat digunakan, berikut :


a. Wawancara. Tanya jawab yang dapat dilakukan dengan pemilik dan karyawan.
Tanya jawab secara mendalam namun tetap terarah berkaitan tentang kegiatan-
kegiatan operasional yang diaudit.
b. Prosedur Analitis. Memandingkan antara data-data yang dimiliki oleh organisasi.
Contohnya, memandingkan daftar kebutuhan bahan baku dengan data (nota)
pembelian bahan baku.
c. Pengamatan (Observasi). Melihat langsung dilapangan bagaimana proses jalan
nya kegiatan operasional.
d. Perhitungan (counting). Dapat dipakai untuk sumber daya yang terlihat secara
fisik.
e. Konfirmasi. Mendapat informasi dari pihak lain atau pihak ketiga.
f. Perhitungan kembali (kalkulasi). Melakukan perhitungan kembali atas jumlah-
jumlah yang tersedia.
g. Tracing. Penelusuran dari catatan akuntansi yang dilakukan ke dokumen bukti,
untuk melihat apakah yang dicatat merupakan aktifitas yang benar-benar terjadi /
tidak efektif.
h. Vouching. Penelusuran dari dokumen-dokumen bukti kecatatan akuntansinya,
untuk melihat apakah seluruh dokumen transaksi telah dicatat dengan benar.
i. Scanning. Penelaahan secara cepat terhadap dokumen, catatan, dan daftar untuk
mendeteksi hal-hal yang tidak biasa sehingga memerlukan penyelidikan lebih
dalam.

3. Sebagai alat usaha yang berbadan hukum organisasi korporasi dapat memiliki harta
dan kewajiban sendiri dengan ranah tata kelola korporasi, Bagaimana kaitan tata
kelola perusahaan dengan perusahaan korporasi?

Jawab.

Tata kelola perseroan (corporate governance) memiliki dua model yaitu :


a. Single board system/single tier board system/one board tier system.
Pada model ini tidak ada pemisahaan antara bagian yang memilki tugas
pengawasan dan bagian yang memiliki tugas pengelolahan korporasi. Kedua
fungsi tersebut dilaksanakan oleh satuan bagian, yaitu dewan direksi atau board of
director. Sitem menimbulkan suatu kesuliatan karna adanya kerancuan fungsi
yang seharusnya terdapat pemisahan tugas dalam organisasi.

Bagan model corporate governance one tier board

b. Dual board system / dual tier board system


Two board menurut bacon and brown mempunyai empat karakteristik utama
berikut :
 Terdapat pemisahan fungsi, tugas, dan wewenang dengan pengelolahan
perseroan dengan dewan pengawas perseroan.
 Pemisahan secara fisik antara tugas dan wewenang dapat menghindari
adanya campur tangan atau double job.
 Dewan pengawas tidak diberi kewenangan dalam pengelolahan perseroan
karna tugas dewan pengawas adalah memberi pengawas dan saran untuk
direktur lain.
Bagan two tier board governance perseroan indonesia
Pada sistem one tier board fungsi pengawasan dan pengolahan perseroan tidak
dipisah. Seluruh direksi perseroan mempunyai yang bertugas untuk menjadi pengawas
dan pengelolah mempnyai tugas dan tanggung jawab yang sama. Sedangkan
pengawas yang bertugas untuk memonitor semua kegiatan harus memberi persetujuan
tindakan manajemen meskipun beresiko tinggi.
Sedangkan dalam sytem two tier board dewan pengawas dan dean pelaksana
dipisahkan tugasnya dengan baik. Masing-masing mempunyai wewenang dan
tanggung jawab yang berbeda.

4. Indofood dan Garuda food adalah contoh perusahaan yang memiliki komitmen tinggi
untuk peduli pada aspek pendidikan. Banyak program yang disediakan perusahaan
untuk kemajuan pendidikan di Indonesia, mulai dari program beasiswa sampai dengan
program magang untuk mengedukasi mahasiswa dan akademisi. Tak hanya fokus
pada bidang pendidikan, perusahaan tersebut juga fokus pada kegiatan pemberdayaan
masyarakat melalui peningkatan infrastruktur, misalnya dengan melakukan perbaikan
pada sarana dan prasarana umum, seperti jalan, MCK dan sarana air bersih.
Komitmen Indofood dan Garuda Food tersebut merupakan salah satu bentuk dari
pelaksanaan pilar tata kelola perusahaan yang baik.
 Pilar tata kelola apakah itu? Jelaskan!
 Lakukan analisis juga manfaat dari kegiatan-kegiatan tersebut bagi pemerintah
dan masyarakat!

Jawab.

a. Pilar tata kelolah yang digunakan oleh indofood dan garuda food adalah pilar
pertanggung jawaban ( responsibility).
Setiap perusahaan yang melakukan kegiatan usaha memiliki tanggung jawab
untuk melaksanakan usahanya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, tidak terkecuali perseroan. Manfaat dari kepatuhan terhadap peraturan
perundang-undangan ini tidak hanya akan dirasakan oleh para pelanggan
perseroan yang dapat menikmati layanan secara nyaman, tetapi juga bagi
perseroan yang dapat menjalankan kegiatan usahanya dengan lancar dan mencapai
kesinambungan usaha dalam jangka panjang. Salah satu upaya perseroan untuk
penerapan prinsif kehati-hatian ini adalh dengan memiliki sekretaris perusahaan
ynag bekerja sama dengan divisi corporate legal dalam memastikan kepatuhan
perseroan terhadap anggaran dasar, peraturan perusahaan, dan peraturan peraturan
dibidang pasar modal.

b. Perseroan sepenuhnya menyadari bahwa eksistensi bisnis perseroan tidak hanya


bermanfaat bagi para pengguna perseroan, namun juga masyarakat yang ada
disekitar tempat kegiatan usaha perseroan. Manfaat perseroan bagi masyarakat
disekitar tempat kegiatan usaha perseroan tidak hanya berupa penyediaan
lapangan kerja, namun juga dengan berbagai perogram tanggung jawab sosial
(corporate sosial responsibility/CSR). Dengan demikian, diharapkan bahwa
perseroan dapat memperoleh pengakuan sebagai good corporate citizen.

5. Buatlah program kerja untuk audit operasional fungsi gudang untuk PT ABC

Anda mungkin juga menyukai