A. KOMPETENSI INTI
1. Mendeskripsikan konsep komunikasi
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, dan procedural dalam pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan
jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Penerapan penggunaan panca indera sebagai sarana untuk berkarya secara efektif dan efisien
berdasarkan nilai-nilai agama yang dianut.
1.3 Meyakini bahwa bekerja adalah salah satu bentuk pengamalan perintah Tuhan yang harus
dilakukan secara sungguh-sungguh
2.1 Memiliki motivasi internal dan menunjukkan rasa ingin tahu dalam pembelajaran, menyiapkan
dan menggunakan korespondensi
2.2 Menunjukkan perilaku ilmiah (jujur , disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong) dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap ilmiah
2.3 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam pembelajaran sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap kerja
2.4 Memahami anatomi fisiologi tubuh manusia
2.5 Mengidentifikasi anatomi fisiologi tubuh manusia menggunakan model
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Peserta didik diharapkan dapat:
Menyebutkan bagian anatomi fisiologi tubuh manusia
3.1.1 Merinci bagian anatomi fisiologi tubuh manusia
3.1.2 Mengidentifikasi bagian-bagian anatomi tubuh manusia menggunakan model
3.1.3 Menggabungkan bagian-bagian anatomi tubuh manusia menggunakan model
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama proses pembelajaran:
1. Mengaktifkan peserta didik dalam proses pembelajaran
2. Meningkatkan rasa saling menghargai di antara peserta didik.
3. Memupuk partisipasi aktif dalam kelompok
4. Memupuk kerjasama dalam menyelesaikan masalah
5. Memupuk kedisiplinan dalam memanfaatkan waktu
Setelah proses pembelajaran peserta didik dapat:
1. Mampu menyebutkan bagian anatomi fisiologi tubuh manusia sesuai letaknya dengan benar,
merinci bagian anatomi fisiologi tubuh manusia sesuai fungsinya dengan benar.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
1. Memahami anatomi fisiologi tubuh manusia dan mengidentifikasi anatomi fisiologi tubuh
manusia menggunakan model
Definisi
Anatomi fisioligi tubuh manusia adalah mempelajari struktur tubuh dan hubungan diantara
mereka. Sedangkan fisiologi adalah ilmu yang mempelajari fungsi tubuh dan bagaimana
tubuh bekerja. Karena struktur dan fungsinya sulit dipisahkan maka kedua ilmu ini akan
dipelajari secara bersama-sama.
Tujuan
1. Mengetahui fisiologi dan fungsi organ dalam tubuh manusia
Pertemuan 2
1. Memahami cara pemberian obat dan mengidentifikasi obat berdasarkan cara pemberian
Menjelaskan cara pemberian obat
Mencontohkan cara pemberian obat
Memilih obat berdasarkan cara pemberian obat
Mengidentifikasi obat berdasar cara pemberin obat
F. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Belajar melalui proses menemukan (discovery learning)
Strategi : Membuat jurnal dan diskusi bentuk sediaan obat
Media : Ms. Power Point 2007 dan eksperimen
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Pedahuluan
˗ Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam salam dilanjutkan dengan berdoa,
kemudian memeriksa presensi peserta didik.
˗ Guru mengkondisikan (memberi motivasi) peserta didik agar siap untuk memulai pembelajaran.
˗ Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini sekaligus menginformasikan sistem evaluasi
yang akan dilakukan pada pembelajaran ini.
2. Kegiatan Inti
˗ Guru mengingatkan kembali materi yang telah disajikan pada pertemuan sebelumnya dan
mengaitkannya (mengekplorasi) dengan materi yang akan diajarkan.
˗ Peserta didik mengamatidan menganalisis pada saat terjadinya komunikasi lisan
˗ Peserta melakukan diskusi (menanya) hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi lisan
˗ Dengan bimbingan guru peserta didik menjelaskan (mengkomunikasikan) proses
berkomunikasi dengan lisan
˗ Guru memastikan bahwa peserta didik menguasai materi ajar yang disajikan, dengan cara
bertanya kepada beberapa orang peserta didik, dan meluruskan jawaban seandainya ada jawaban
yang kurang tepat.
3. Kegiatan penutup
˗ Peserta didik dengan bimibingan guru menyimpulkan hasil belajar hari ini.
˗ Peserta didik mengerjakan soal evaluasi
˗ Guru memberikan umpan balik
˗ Guru memberikan pekerjaan rumah
˗ Guru menyampaikan informasi materi ajar pertemuan berikutnya.
˗ Guru menutup pelajaran.
H. PENILAIAN
1. Proses
a. Teknik : tes
b. Bentuk : Pengamatan
c. Waktu : Selama proses pembelajaran
d. Instrumen : Skala sikap
2. Hasil
a. Teknik : Tes
b. Bentuk : Tertulis dan Project work
c. Waktu : Pada kegiatan penutup
d. Instrumen : Soal (High Of Thinking)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK BINA NUSA SLAWI
Kelas/Semester/Kompetensi Keahlian: XI/ Gasal/ FKK
Mata Pelajaran : FARMAKOLOGI
Alokasi Waktu : 2 x 2 Jam Pelajaran
I. KOMPETENSI INTI
1. Mendeskripsikan konsep komunikasi
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, dan procedural dalam pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung
J. KOMPETENSI DASAR
1.4 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan
jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.5 Penerapan penggunaan panca indera sebagai sarana untuk berkarya secara efektif dan efisien
berdasarkan nilai-nilai agama yang dianut.
1.6 Meyakini bahwa bekerja adalah salah satu bentuk pengamalan perintah Tuhan yang harus
dilakukan secara sungguh-sungguh
2.6 Memiliki motivasi internal dan menunjukkan rasa ingin tahu dalam pembelajaran, menyiapkan
dan menggunakan korespondensi
2.7 Menunjukkan perilaku ilmiah (jujur , disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong) dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap ilmiah
2.8 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam pembelajaran sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap kerja
2.9 Menganalisa obat terhadap penyakit pencernaan
2.10 Memahami pemakaian obat terhadap penyakit pencernaan
K. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Peserta didik diharapkan dapat:
3.1.1 Menyebutkan bagian anatomi fisiologi tubuh manusia
3.1.2 Mengklasifikasi obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan
3.1.3 Membedakan obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan
3.1.4 Menjelaskan pemakaian obat yang berhbungan dengan penyakit pada system pencernaan
3.1.5 Menyimpulkan pemakaian obat yang berhubungan dengan penyakit pada sistem pencernaan
L. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama proses pembelajaran:
1. Mengaktifkan peserta didik dalam proses pembelajaran
2. Meningkatkan rasa saling menghargai di antara peserta didik.
3. Memupuk partisipasi aktif dalam kelompok
4. Memupuk kerjasama dalam menyelesaikan masalah
5. Memupuk kedisiplinan dalam memanfaatkan waktu
Setelah proses pembelajaran peserta didik dapat:
1. Mampu mengklasifikasi obat berasarkan dengan sistem pencernaan, membedakan oabt
berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan, secara tepat.
M. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan 3
1. Menganalisa obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengn sistem pencernaan
Definisi
Penyakit saluran pencernaan berbagai jenis masalah yang terjadi pada
sistem pencernaan tubuh, mulai dari mulut hingga anus. Umumnya,
masalah pencernaan meliputi refluks asam lambung (GERD), irritable bowel syndrome
(IBS), dan inflammatory bowel disease (IBD).
Tujuan
2. Mengetahui obat untuk penyakit saluran pencernaan
Pertemuan 4
1. Memahami cara pemberian obat dan mengidentifikasi obat berdasarkan cara pemberian
penyakit sakuran pencernaan
Menjelaskan cara pemberian obat
Mencontohkan cara pemberian obat
Memilih obat berdasarkan cara pemberian obat
Mengidentifikasi obat berdasar cara pemberin obat
N. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Belajar melalui proses menemukan (discovery learning)
Strategi : Membuat jurnal dan diskusi pemberian obat untuk penyakit saluran pencernaan
Media : Ms. Power Point 2007 dan eksperimen
O. KEGIATAN PEMBELAJARAN
4. Kegiatan Pedahuluan
˗ Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam salam dilanjutkan dengan berdoa,
kemudian memeriksa presensi peserta didik.
˗ Guru mengkondisikan (memberi motivasi) peserta didik agar siap untuk memulai pembelajaran.
˗ Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini sekaligus menginformasikan sistem evaluasi
yang akan dilakukan pada pembelajaran ini.
5. Kegiatan Inti
˗ Guru mengingatkan kembali materi yang telah disajikan pada pertemuan sebelumnya dan
mengaitkannya (mengekplorasi) dengan materi yang akan diajarkan.
˗ Peserta didik mengamatidan menganalisis pada saat terjadinya komunikasi lisan
˗ Peserta melakukan diskusi (menanya) hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi lisan
˗ Dengan bimbingan guru peserta didik menjelaskan (mengkomunikasikan) proses
berkomunikasi dengan lisan
˗ Guru memastikan bahwa peserta didik menguasai materi ajar yang disajikan, dengan cara
bertanya kepada beberapa orang peserta didik, dan meluruskan jawaban seandainya ada jawaban
yang kurang tepat.
6. Kegiatan penutup
˗ Peserta didik dengan bimibingan guru menyimpulkan hasil belajar hari ini.
˗ Peserta didik mengerjakan soal evaluasi
˗ Guru memberikan umpan balik
˗ Guru memberikan pekerjaan rumah
˗ Guru menyampaikan informasi materi ajar pertemuan berikutnya.
˗ Guru menutup pelajaran.
P. PENILAIAN
3. Proses
e. Teknik : tes
f. Bentuk : Pengamatan
g. Waktu : Selama proses pembelajaran
h. Instrumen : Skala sikap
4. Hasil
e. Teknik : Tes
f. Bentuk : Tertulis dan Project work
g. Waktu : Pada kegiatan penutup
h. Instrumen : Soal (High Of Thinking)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK BINA NUSA SLAWI
Kelas/Semester/Kompetensi Keahlian: XI/ Gasal/ FKK
Mata Pelajaran : FARMAKOLOGI
Alokasi Waktu : 2 x 2 Jam Pelajaran
Q. KOMPETENSI INTI
1. Mendeskripsikan konsep komunikasi
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, dan procedural dalam pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung
R. KOMPETENSI DASAR
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan
jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Penerapan penggunaan panca indera sebagai sarana untuk berkarya secara efektif dan efisien
berdasarkan nilai-nilai agama yang dianut.
1.3 Meyakini bahwa bekerja adalah salah satu bentuk pengamalan perintah Tuhan yang harus
dilakukan secara sungguh-sungguh.
1.4 Memiliki motivasi internal dan menunjukkan rasa ingin tahu dalam pembelajaran, menyiapkan
dan menggunakan korespondensi.
1.5 Menunjukkan perilaku ilmiah (jujur , disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong) dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap ilmiah.
1.6 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam pembelajaran sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap kerja.
1.7 Menganalisa obat terhadap penyakit sistem saraf pusat.
1.8 Memahami pemakaian obat terhadap penyakit sistem saraf pusat.
S. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Peserta didik diharapkan dapat:
2.1.1 Menjelaskan pemakaian obat yang berhubungan dengan penyakit pada siste saraf pusat.
2.1.2 Menyimpulkan pemakaian obat yang berhubungn dengan penyakit pada sistem saraf pusat.
2.1.3 Mengklasifikasi obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan saraf pusat.
2.1.4 Membedakan obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan sistem saraf pusat secara
tepat.
T. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama proses pembelajaran:
1. Mengaktifkan peserta didik dalam proses pembelajaran
2. Meningkatkan rasa saling menghargai di antara peserta didik.
3. Memupuk partisipasi aktif dalam kelompok
4. Memupuk kerjasama dalam menyelesaikan masalah
5. Memupuk kedisiplinan dalam memanfaatkan waktu
Setelah proses pembelajaran peserta didik dapat:
1. Mengklasifikasikan obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan sistem saraf pusat,
membedakan obat yang berhubungan dengan penyakit pada sistem saraf pusat.
U. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan 5
1. Menganalisa obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengn sistem saraf otonom
Definisi
Penyakit sistem saraf otonom adalah menyerang otak dan neurotransmiter
Tujuan
3. Mengetahui obat untuk penyakit sistem saraf otonom
Pertemuan 6
1. Memahami cara pemberian obat dan mengidentifikasi obat berdasarkan cara pemberian
penyakit sakuran pencernaan
Menjelaskan cara pemberian obat
Mencontohkan cara pemberian obat
Memilih obat berdasarkan cara pemberian obat
Mengidentifikasi obat berdasar cara pemberin obat
V. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Belajar melalui proses menemukan (discovery learning)
Strategi : Membuat jurnal dan diskusi pemberian obat untuk penyakit saluran pencernaan
Media : Ms. Power Point 2007 dan eksperimen
W. KEGIATAN PEMBELAJARAN
7. Kegiatan Pedahuluan
˗ Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam salam dilanjutkan dengan berdoa,
kemudian memeriksa presensi peserta didik.
˗ Guru mengkondisikan (memberi motivasi) peserta didik agar siap untuk memulai pembelajaran.
˗ Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini sekaligus menginformasikan sistem evaluasi
yang akan dilakukan pada pembelajaran ini.
8. Kegiatan Inti
˗ Guru mengingatkan kembali materi yang telah disajikan pada pertemuan sebelumnya dan
mengaitkannya (mengekplorasi) dengan materi yang akan diajarkan.
˗ Peserta didik mengamatidan menganalisis pada saat terjadinya komunikasi lisan
˗ Peserta melakukan diskusi (menanya) hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi lisan
˗ Dengan bimbingan guru peserta didik menjelaskan (mengkomunikasikan) proses
berkomunikasi dengan lisan
˗ Guru memastikan bahwa peserta didik menguasai materi ajar yang disajikan, dengan cara
bertanya kepada beberapa orang peserta didik, dan meluruskan jawaban seandainya ada jawaban
yang kurang tepat.
9. Kegiatan penutup
˗ Peserta didik dengan bimibingan guru menyimpulkan hasil belajar hari ini.
˗ Peserta didik mengerjakan soal evaluasi
˗ Guru memberikan umpan balik
˗ Guru memberikan pekerjaan rumah
˗ Guru menyampaikan informasi materi ajar pertemuan berikutnya.
˗ Guru menutup pelajaran.
X. PENILAIAN
2 Proses
i. Teknik : tes
j. Bentuk : Pengamatan
k. Waktu : Selama proses pembelajaran
l. Instrumen : Skala sikap
3 Hasil
i. Teknik : Tes
j. Bentuk : Tertulis dan Project work
k. Waktu : Pada kegiatan penutup
l. Instrumen : Soal (High Of Thinking)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK BINA NUSA SLAWI
Kelas/Semester/Kompetensi Keahlian: XI/ Gasal/ FKK
Mata Pelajaran : FARMAKOLOGI
Alokasi Waktu : 2 x 2 Jam Pelajaran
A. KOMPETENSI INTI
1. Mendeskripsikan konsep komunikasi
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, dan procedural dalam pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan
jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Penerapan penggunaan panca indera sebagai sarana untuk berkarya secara efektif dan efisien
berdasarkan nilai-nilai agama yang dianut.
1.3 Meyakini bahwa bekerja adalah salah satu bentuk pengamalan perintah Tuhan yang harus
dilakukan secara sungguh-sungguh.
1.4 Memiliki motivasi internal dan menunjukkan rasa ingin tahu dalam pembelajaran, menyiapkan
dan menggunakan korespondensi.
1.5 Menunjukkan perilaku ilmiah (jujur , disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong) dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap ilmiah.
1.6 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam pembelajaran sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap kerja.
1.7 Menganalisa obat terhadap penyakit anoreksia.
1.8 Memahami pemakaian obat terhadap penyakit anoreksia.
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Peserta didik diharapkan dapat:
2.1.5 Menjelaskan pemakaian obat yang berhubungan dengan penyakit anoreksia.
2.1.6 Menyimpulkan pemakaian obat yang berhubungn dengan penyakit pada anoreksia.
2.1.7 Mengklasifikasi obat berdasarkan penyakit yang berhubungan anoreksia.
2.1.8 Membedakan obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan anoreksia secara tepat.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
E. Selama proses pembelajaran:
1. Mengaktifkan peserta didik dalam proses pembelajaran
2. Meningkatkan rasa saling menghargai di antara peserta didik.
3. Memupuk partisipasi aktif dalam kelompok
4. Memupuk kerjasama dalam menyelesaikan masalah
5. Memupuk kedisiplinan dalam memanfaatkan waktu
F. Setelah proses pembelajaran peserta didik dapat:
1. Mengklasifikasikan obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan sistem saraf
otonom, membedakan obat yang berhubungan dengan penyakit pada sistem saraf otonom.
G. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan 7
1. Menganalisa obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengn penyakit anoreksia
Definisi
Penyakit anoreksia adalah Gangguan makan yang menyebabkan seseorang terobsesi
dengan berat badan dan apa yang dimakannya.
Tujuan
4. Mengetahui obat untuk penyakit anoreksia
Pertemuan 8
2. Memahami cara pemberian obat dan mengidentifikasi obat berdasarkan cara pemberian
penyakit anoreksia
Menjelaskan cara pemberian obat
Mencontohkan cara pemberian obat
Memilih obat berdasarkan cara pemberian obat
Mengidentifikasi obat berdasar cara pemberin obat
H. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Belajar melalui proses menemukan (discovery learning)
Strategi : Membuat jurnal dan diskusi pemberian obat untuk penyakit saluran pencernaan
Media : Ms. Power Point 2007 dan eksperimen
I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
10. Kegiatan Pedahuluan
˗ Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam salam dilanjutkan dengan berdoa,
kemudian memeriksa presensi peserta didik.
˗ Guru mengkondisikan (memberi motivasi) peserta didik agar siap untuk memulai pembelajaran.
˗ Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini sekaligus menginformasikan sistem evaluasi
yang akan dilakukan pada pembelajaran ini.
11. Kegiatan Inti
˗ Guru mengingatkan kembali materi yang telah disajikan pada pertemuan sebelumnya dan
mengaitkannya (mengekplorasi) dengan materi yang akan diajarkan.
˗ Peserta didik mengamatidan menganalisis pada saat terjadinya komunikasi lisan
˗ Peserta melakukan diskusi (menanya) hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi lisan
˗ Dengan bimbingan guru peserta didik menjelaskan (mengkomunikasikan) proses
berkomunikasi dengan lisan
˗ Guru memastikan bahwa peserta didik menguasai materi ajar yang disajikan, dengan cara
bertanya kepada beberapa orang peserta didik, dan meluruskan jawaban seandainya ada jawaban
yang kurang tepat.
12. Kegiatan penutup
˗ Peserta didik dengan bimibingan guru menyimpulkan hasil belajar hari ini.
˗ Peserta didik mengerjakan soal evaluasi
˗ Guru memberikan umpan balik
˗ Guru memberikan pekerjaan rumah
˗ Guru menyampaikan informasi materi ajar pertemuan berikutnya.
˗ Guru menutup pelajaran.
J. PENILAIAN
2 Proses
m. Teknik : tes
n. Bentuk : Pengamatan
o. Waktu : Selama proses pembelajaran
p. Instrumen : Skala sikap
3 Hasil
m. Teknik : Tes
n. Bentuk : Tertulis dan Project work
o. Waktu : Pada kegiatan penutup
Instrumen : Soal (High Of Thinking)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK BINA NUSA SLAWI
Kelas/Semester/Kompetensi Keahlian: XI/ Gasal/ FKK
Mata Pelajaran : FARMAKOLOGI
Alokasi Waktu : 2 x 2 Jam Pelajaran
B. KOMPETENSI INTI
1. Mendeskripsikan konsep komunikasi
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, dan procedural dalam pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung
K. KOMPETENSI DASAR
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan
jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Penerapan penggunaan panca indera sebagai sarana untuk berkarya secara efektif dan efisien
berdasarkan nilai-nilai agama yang dianut.
1.3 Meyakini bahwa bekerja adalah salah satu bentuk pengamalan perintah Tuhan yang harus
dilakukan secara sungguh-sungguh.
1.4 Memiliki motivasi internal dan menunjukkan rasa ingin tahu dalam pembelajaran, menyiapkan
dan menggunakan korespondensi.
1.5 Menunjukkan perilaku ilmiah (jujur , disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong) dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap ilmiah.
1.6 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam pembelajaran sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap kerja.
1.7 Menganalisa obat terhadap penyakit jantung dan pembuluh darah .
1.8 Memahami pemakaian obat terhadap penyakit jantung dan pembuluh darah.
L. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Peserta didik diharapkan dapat:
2.1.1 Menjelaskan pemakaian obat yang berhubungan dengan penyakit jantung dan pembuluh
darah.
2.1.2 Menyimpulkan pemakaian obat yang berhubungn dengan penyakit pada jantung dan
pembuluh darah.
2.1.3 Mengklasifikasi obat berdasarkan penyakit yang berhubunganjantung dan pembuluh darah .
2.1.4 Membedakan obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan jantung dan pembuluh
darah secara tepat.
M. TUJUAN PEMBELAJARAN
Selama proses pembelajaran:
1. Mengaktifkan peserta didik dalam proses pembelajaran
2. Meningkatkan rasa saling menghargai di antara peserta didik.
3. Memupuk partisipasi aktif dalam kelompok
4. Memupuk kerjasama dalam menyelesaikan masalah
5. Memupuk kedisiplinan dalam memanfaatkan waktu
Setelah proses pembelajaran peserta didik dapat:
1. Mengklasifikasikan obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan jantung dan
pembuluh darah, membedakan obat yang berhubungan dengan penyakit jantung dan
pembuluh darah.
Y. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan 8
1. Menganalisa obat berdasarkan penyakit yang berhubungan dengan penyakit jantung dan
pembuluh darah
Definisi
Penyakit jantung dan pembuluh darah adalah kondisi ketika jantung mengalami gangguan.
Bentuk gangguan itu sendiri bisa bermacam-macam. Ada gangguan pada pembuluh
darah jantung, irama jantung, katup jantung, atau gangguan akibat bawaan lahir.
Tujuan
5. Mengetahui obat untuk penyakit jantung dan pembuluh darah
Pertemuan 9
2. Memahami cara pemberian obat dan mengidentifikasi obat berdasarkan cara pemberian
penyakit jantung
Menjelaskan cara pemberian obat
Mencontohkan cara pemberian obat
Memilih obat berdasarkan cara pemberian obat
Mengidentifikasi obat berdasar cara pemberin obat
Z. METODE PEMBELAJARAN
a. Pendekatan : Belajar melalui proses menemukan (discovery learning)
b. Strategi : Membuat jurnal dan diskusi pemberian obat untuk penyakit saluran pencernaan
c. Media : Ms. Power Point 2007 dan eksperimen
Pedoman penilaian
Skala penilaian: 1 s/d 5 Skor minimal :6
Keterangan : 1 = Sangat kurang Skor maksimal : 30
2 = Kurang Predikat sikap Peserta didik : 6 – 13 Perlu perhatian khusus
3 = Cukup 14 – 22 Perlu bimbingan agar lebih baik
4 = Baik 23 – 30 Terpuji
5 = Amat baik
Jumlah Skor
Sikap Siswa= x 100
30
LEMBAR PENILAIAN UNJUK KERJA