Kapitalisme [3][4]
Dalam magnum opus Das Kapital, Marx menulis tentang "cara
produksi kapitalis" dengan menggunakan metode pemahaman yang
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas sekarang dikenal sebagai Marxisme. Namun, sementara Marx jarang
menggunakan istilah "kapitalisme", namun digunakan dua kali dalam
Kapitalisme atau Kapital adalah sistem ekonomi di mana perdagangan, interpretasi karyanya yang lebih politik, terutama ditulis oleh kolaborator
industri dan alat-alat produksi dikendalikan oleh pemilik swasta dengan Friedrich Engels. Pada abad ke-20 pembela sistem kapitalis sering
tujuan membuat keuntungan dalam ekonomi pasar.[1][2] Pemilik modal menggantikan kapitalisme jangka panjang dengan frase seperti
bisa melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya. perusahaan bebas dan perusahaan swasta dan diganti dengan kapitalis
Demi prinsip tersebut, maka pemerintah tidak dapat melakukan rente dan investor sebagai reaksi terhadap konotasi negatif yang terkait
intervensi pasar guna keuntungan bersama, tapi intervensi pemerintah dengan kapitalisme.[5]
dilakukan secara besar-besaran untuk kepentingan-kepentingan pribadi.
Kapitalisme memiliki sejarah yang panjang, yaitu sejak ditemukannya Adam Smith adalah seorang tokoh ekonomi kapitalis klasik yang
sistem perniagaan yang dilakukan oleh pihak swasta. Di Eropa, hal ini menyerang merkantilisme yang dianggapnya kurang mendukung
dikenal dengan sebutan guild sebagai cikal bakal kapitalisme. Saat ini, ekonomi masyarakat. Ia menyerang para psiokrat yang menganggap
kapitalisme tidak hanya dipandang sebagai suatu pandangan hidup yang tanah adalah sesuatu yang paling penting dalam pola produksi. Gerakan
menginginkan keuntungan belaka. Peleburan kapitalisme dengan produksi haruslah bergerak sesuai konsep MCM (Modal-Comodity-Money,
sosialisme tanpa adanya pengubahan menjadikan kapitalisme lebih lunak modal-komoditas-uang), yang menjadi suatu hal yang tidak akan berhenti
daripada dua atau tiga abad yang lalu. karena uang akan beralih menjadi modal lagi dan akan berputar lagi bila
diinvestasikan. Adam Smith memandang bahwa ada sebuah kekuatan Kritikus terkemuka dari kapitalisme telah menyertakan: sosialis, anarkis,
tersembunyi yang akan mengatur pasar (invisible hand), maka pasar komunis, sosialis nasional, sosial demokrat, teknokrat, beberapa jenis
harus memiliki laissez-faire atau kebebasan dari intervensi pemerintah. dari konservatif, Luddites, Narodnik, Shaker, dan beberapa jenis
Pemerintah hanya bertugas sebagai pengawas dari semua pekerjaan yang nasionalis lainnya.
dilakukan oleh rakyatnya.
Marxis telah menganjurkan penggulingan revolusioner dari kapitalisme
Kritik yang akan memimpin ke sosialisme, sebelum akhirnya berubah menjadi
komunisme. Banyak sosialis menganggap kapitalisme menjadi tidak
rasional, dalam produksi dan arah ekonomi tidak direncanakan,
menciptakan banyak inkonsistensi dan kontradiksi internal. [6] Sejarawan
tenaga kerja dan cendekiawan seperti Immanuel Wallerstein
berpendapat bahwa tidak bebas tenaga kerja -Oleh para budak, pembantu
dengan perjanjian, tahanan, dan orang-orang lainnya dipaksa- kompatibel
dengan hubungan kapitalis.[7] Ekonom Marxis Richard D. Wolff
mendalilkan bahwa ekonomi kapitalis memprioritaskan keuntungan dan
akumulasi modal atas kebutuhan sosial masyarakat, dan perusahaan
kapitalis jarang pernah menyertakan pekerja dalam keputusan-
keputusan dasar dari perusahaan.[8]
Adapun kekurangan kapital dan industri, adalah sebab yang terpenting dari Berapa besar kapital Belanda itu dapat kita lihat pada angka-angka di bawah
tindakan Belanda itu, maka semenjak beberapa tahun, kapital Inggris ini.
memegang peranan besar di Indonesia. Raffles yang bijaksana itu sudah lama
melihat hal ini dan tidak puas sebelum ia dapat mengelabui mata Belanda-tani Dalam buku Handbook voor cultuur en handsondernemingen in Ned. India
itu. Setelah perang dengan Napoleon berhenti, Inggris mengembalikan ditulis oleh Agulvant, kapital yang ditanam di Indonesia ditaksir sejumlah f
sekalian koloni Belanda. Perbuatan ini seakan-akan sangat bertentangan 3.270.000.000. Di antaranya f 1.27,000,000 di dalam kebun-kebun, minyak f
dengan politik yang waktu itu dipakai Inggris, tetapi setelah dicermati 900,000,000. Dalam bank dan perdagangan f 750,000,000.
perbuatan itu adalah politik Inggris yang selicin-licinnya dan semurah-
murahnya dalam memakai Belanda sebagai opas untuk kapital yang Perusahaan kapal, kereta api dan tram masing-masingnya f 250.000.000, f
ditanamnya di Indonesia. Apakah pengambilalihan seluruh administrasi yang 220.000.000 dan f 200,000,000. Tambang-tambang f 70,000,000 dan
ada di Indonesia memberi tanggung jawab dan kesusahan kepada Inggris? maskapai-maskapai asuransi f 60,000,000.
Kapital Inggris yang beberapa tahun belakangan ini makin hari makin besar,
bagi Belanda — kecil sangat mengkhawatirkan, dan bangsa Indonesia Kapital yang ditanam di Sumatera Timur pada tahun 1924 sejumlah f
sekarang tak sabar lagi, hingga Belanda sekarang berniat memakai "politik 439,000,000. Di antaranya 55.3% kepunyaan Belanda dan 44.7% kepunyaan
pintu terbuka". Istilah yang sebenarnya diambil dari kamus Amerika ini bangsa asing. Kapital bangsa asing yang ditanam dalam industri pertanian
sungguh cocok dengan politik Belanda di Timur. Dalam kata-kata biasa, ia sejumlah f 200,000,000. Di antaranya f 147,500,000 adalah kapital Inggris, f
berbunyi: "Dan terhadap kapital Inggris serta bangsa Indonesia yang telah 300,000,000 milik Prancis dan Belgia, f 15.700.000 milik Jepang dan f
terjaga dari tidurnya, semestinya Belanda lebih kuat bila mempunyai Amerika 4.000.000 milik Jerman (International Ocean. No. 6, 1926).
yang demokratis. Tetapi negeri ini mesti ditarik ke Indonesia. Kapitalnya
ditanam di Indonesia dengan segala daya upaya dan, jika perlu, diberikan hak- Luas kebun karet pada tahun 1924 sebesar 241,357 bau [note 1]. Di antaranya
hak yang luar biasa. Jika tiba masanya, kelak Amerika bergandeng tangan 42.2% kepunyaan bangsa asing dan 32.4% kepunyaan Inggris. Berhubung
dengan Belanda". dengan monopoli Inggris, kapital karet Amerika beberapa tahun belakangan
ini sangat cepat meningkatnya di Sumatera. Luas kebun teh di Jawa 116,664
bau. Kepunyaan bangsa asing 23.8% dan Inggris 17.8%. Penutup
Dari tujuh macam hasil utama yang dikirimkan ke pasar-pasar di seluruh Demikian pembuatan makalah dari kami, apabila
dunia, ekspor gula di tahun 1924, f 491,100,000 atau 32.1 % dari jumlah terdapat kata kata yang salah atau penyusunan kata kurang
ekspor. Karet f 202,600,000, atau 13.2% dari ekspor. Minyak tanah f
158,300,000, tembakau f 123,600,000, kopra f 97,400,000, teh f 93,600,000
tepat mohon di maafkan karna kami sebagai pelajar masih
dan kopi f 56,600,000 yakni masing-masing 10.3%; 8.1%; 6.4%; 6.1%; dan dalam proses pembelajara.
4.3% dari jumlah ekspor semuanya.
Pada tahun 1924 ekspor ke tanah Inggris dan di jajahannya 42.55% dari semua
ekspor dan ke negeri Belanda hanya 19.7%, sedang 40.4% dari Inggris dan Wassalamu alaikum salam Wr. Wb
tanah jajahannya.
Jadi teranglah, bahwa perdagangan Inggris di Indonesia lebih besar dari semua
negeri asing, sedangkan di dalam perusahaan minyak dan kebun-kebun yang
terpenting, kapital Inggris memegang peranan yang terbesar di antara kapital
bukan Belanda. Jadi tidaklah mengherankan mengapa orang Belanda tergesa-
gesa memikat kapital Amerika.
Betul beberapa tahun belakangan ini, karena iri hati melihat Inggris
menjalankan politik karet dengan cara monopoli, Amerika mulai menanam
kapitalnya di kebun karet di Sumatera Timur. Akan tetapi, hal itu belum
menjadi satu kepastian, apakah Amerika hendak menanamkan kapitalnya di
Sumatera dan Jawa saja, sebab di Mindanau (Filipina Selatan) dan Liberia ada
tanah yang subur untuk kebun karet.