Anda di halaman 1dari 2

Daerah Konvergensi (ROC)

i. Definisi Daerah Konvergensi

Nilai z yang menyebabkan X(z) konvergen didefinisikan pada daerah di bidang z yang
disebut daerah konvergensi, region of convergence (ROC). Maka Daerah Konvergensi (ROC)
didefinisikan dalam 𝑧 berupa daerah pada bidang z yang dibatasi oleh lingkaran.

Transformasi z dapat dianggap sebagai Transformasi Fourier Waktu Diskrit (TFWD) dari x
(n) r−n❑

Bila ROC mencakup lingkaran satuan ( ІzІ = 1 ), x(n) mempunyai TFWD (finite energy sequence)
ii. Sifat-sifat Daerah Konvergensi
 Sifat-sifat ROC – ROC dari X(z) adalah daerah yang dibatasi lingkaran pada bidang z yang
berpusat pada titik nol.
 Transformasi Fourier dari x(n) adalah konvergen jika dan hanya jika ROC dari x(n) mencakup
lingkaran satuan.
 Pada ROC tidak boleh terdapat pole .
 Bila x(n) adalah deret dengan panjang terbatas maka ROC adalah seluruh bidang z ,dengan
kemungkinan pengecualian pada z=0 atau z= ∞ .
 Bila x(n) adalah deret sisi kanan yaitu deretan yang bernilai nol untuk n < N1 < ∞ , ROC
adalah daerah dibagian luar dari pole terluar X(z) hingga (kemungkinan) mencakup z= ∞ .
 Bila x(n) adalah deret sisi kiri yaitu deretan yang bernilai nol untuk n > N2 > ∞ , ROC adalah
daerah dibagian dalam dari pole terdalam X(z) hingga (kemungkinan) mencakup z=0.
 Bila x(n) adalah deretan dua sisi maka ROC akan berbentuk cincin yang dibatasi oleh pole
terluar dan terdalam dan tidak mengandung satu pun pole pada daerah konvergensinya.
 Daerah konvergensi harus merupakan daerah yang terhubung.

Anda mungkin juga menyukai