Anda di halaman 1dari 31

Deret Taylor dan

Maclaurin
Deret Taylor

• Deret Taylor adalah representasi fungsi matematika


sebagai jumlahan tak hingga dari suku-suku yang
nilainya dihitung dari turunan fungsi tersebut di
suatu titik.
• Deret Taylor menyediakan sarana untuk
menetukan nilai fungsi pada suatu titik dalam
bentuk nilai fungsi dan turunannya pada titik
yang lain. Sebelum memulai dengan penggunaan
deret Taylor untuk menentukan nilai fungsi
diingatkan kembali dengan Teorema Taylor.
• Teorema Taylor akan disebut deret Taylor untuk n
mendekati tak berhingga dengan yaitu :

• Dengan
• Sehingga diperoleh

• *Note: Deret Taylor dengan fungsi f (x) saat x0=a


Deret Maclaurin

• Pada dasarnya rumus untuk deret maclaurin sama


dengan deret taylor hanya saja Deret maclaurin
berpusat pada x0=0 sedangkan deret taylor x0=a .
Jadi diawal kita perkirakan x=0 untuk menentukan
deret maclaurin.
• Misal f(x) dapat diturunkan sampai n kali pada x0 = a dan a = 0 . Maka
f(x) dapat diperderetkan menjadi menjadi deret kuasa dalam bentuk
dibawah ini yaitu:

• dengan
• Sehingga diperoleh Deret Maclaurin:

• Note: Deret Taylor dengan fungsi f (x) saat x=0 disebut


Deret Maclaurin
Menentukan Nilai Pendekatan dengan
Metode Taylor

• menentukan nilai pendekatan suatu fungsi


dengan menggunakan deret Taylor, yaitu dengan
memperhatikan satu suku pertama yang disebut
dengan pendekatan orde nol, memperhatikan
dua suku pertama disebut dengan pendekatan
orde pertama dan seterusnya.
• Aproksimasi orde ke nol
f ( xi 1 )  f ( xi )

• Aproksimasi orde ke satu


x
f ( xi 1 )  f ( xi )  f ( xi )
1!

• Aproksimasi orde ke dua

x x 2
f ( xi 1 )  f ( xi )  f ( xi )  f ( xi )
1! 2!
Deret Taylor Terpotong
• Karena suku-suku pada deret Taylor tidak berhingga jumlahnya, maka untuk
alasan kepraktisan, deret Taylor dipotong sampai suku orde tertentu. (Dr. M.
Sarosa, Dipl. Ing. MT)

• Deret Taylor terpotong adalah deret Taylor yang dipotong sampai suku orde
ke-n.

( x  x0 ) i ( x  x0 )2 ii ( x  x0 )n ( n )
f ( x )  f ( x0 )  f ( x0 )  f ( x 0 )  ...  f ( x0 )  R n ( x )
1! 2! n!

dengan
(x x )
n 1
( n 1)
R n

( n  1)!
0
f (c ), dengan x 0
cx
Deret Taylor Terpotong (lanjutan 1)

• Deret Taylor yang terpotong dapat dituliskan :

f ( x)  P n ( x)  R n ( x)
dengan

(x x )
n
n
( x)  
(n)
P n
n!
0
f ( x0 )
n 1


n 1
( x x ) ( n 1)
R n

(n  1)!
0
f (c), dengan x 0
cx
*Contoh Soal 1
1. The Taylor series for sin x at x=0.
Show that the Taylor series for sin x at x=0
converges for all x.
( x  x0)
2 k 1
( 2 k 1)
R 2 k 1

(2k  1)!
f (c )

Since →0 as k→∞, whatever the value


of x, R2 k 1( x ) →0, and the Maclaurin series for sin x
converges to sin for every x. Thus,
Hukum Mean
• Jika f dan turunannya adalah kontinu pada [a,b] dan terdapat
(x), maka sedikitnya terdapat c pada (a,b).
Sehingga….
• Bila b diganti dengan x
Fungsi Rn(x) ditentukan oleh nilai dari turunan
pada titik c diantara a dan x untuk nilai n
yang diinginkan.
• Ingat Kembali!!!

• Ini disebut rumus taylor dengan sisa

• Rn(x) disebut suku sisa dari deret n (error) untuk f mendekati fungsi f(x)
oleh P(n) melebihi interval I. Jika Rn(x) →0 dan n→∞ untuk semua
kita katakan Deret Taylor dari fugsi f(x) saat x=a konvergen ke f(x) pada
interval I. Sehingga…
*Contoh Soal

f ( x)  cos x
1. Carilah deret Taylor dan Taylor polinomialnya
dari x  0 saat
Jawab
• Deret Taylornya:

• Taylor Polinomialnya:
Contoh Grafiknnya
• Grafik f ( x)  cos x
*Contoh Soal

Hitunglah nilai pendekatan cos(0,2) dengan deret


Maclaurin sampai orde n=6

cos(0,2)=1-0,22/2+0,24/24-0,26/720=0,9800667
*Contoh Soal
1. Cari deret Taylor dari f(x) = sin x untuk x= 0 !
Jawab
f ( x)  sin x
• Deret Taylornya:

• Taylor Polinomialnya:
*Contoh Soal

• Cari deret Taylor dari saat X=0


Jawab
• Deret Taylornya:

• Taylor Polinomialnya:
Grafik saat x=0 dengan hampiran Taylor
Thank’s

Anda mungkin juga menyukai