Landasan filosofis pendidikan merupakan sebuah titik tolak dalam dunia pendidikan.
Karena bersifat preskiptif dan normatif dan akan memberikan petunjuk tentang apa yang
seharusnya didalam pendidikan atau apa yang dicita-citakan dalam pendidikan. Landasan
filosofis pendidikan merupakan suatu sistem gagasan tentang pendidikan dan dedukasi atau
dijabarkan dari suatu sistem gagasan filsafat umum, yang diajurkan oleh suatu aliran filsafat
tertentu. Dalam bab Landasan Filosofis Pendidikan mengulas keterkaitan antara ilmu-ilmu
filsafat dengan ilmu pendidikan. Oleh karena itu pokok pembahasan yang ada didalam bab V
ini sangat tepat untuk dijadikan sebagai referensi bacaan juga kajian penulisan untuk makalah
berbasis filsafat/filosofis pendidikan.
Dalam bab ini penulis menguraikan tentang filsafat pendidikan, landasan filosofis
pendidikan, landasan filosofis pendidikan idealisme, realisme, dan pragmatisme, lalu yang
terakhir landasan filosofis pendidikan nasional: Pancasila. Metode penulisan yang digunakan
oleh penulis bersifat empiris, yaitu suatu pengkajian yang bersumber pada data empiris yang
diperoleh dengan melakukan penelitian yang cermat dan menggunakan berbagai cara yang
logis, menurut aturan-aturan tertentu. Pemaparan didalam bab ini cukup jelas dan mudah
dimengerti.
Selain memaparkan pengertian filsafat dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, dalam
bab ini penulis juga melampirkan berbagai macam pengertian filsafat menurut para ahli yang
dapat membantu memperkuat antara satu dengan yang lainnya (hlm. 71). Lalu penulis juga
menyebutkan bahwa hasil berfilsafat tiada lain adalah sistem teori, sistem pikiran atau konsep
yang bersifat normatif atau preskriptif dan individualistik-unik (hlm. 72). Penulis
menguraikan lebih jelas arti dari normatif dan juga preskriptif (hlm. 74). Tim penulis juga
menyajikan rangkuman dari hasil pengkajian karya Callahan dan Clark (1983), Edward J.
Power (1982), serta Kneller (1971) maka sistem gagasan atau asumsi pendidikan aliran
idealisme, realisme, dan pragmatisme dapat kita pahami dengan mudah (hlm. 74-76).
Disertakan pula contoh implikasi terhadap dunia pendidikan dari aliran filsafat idealisme,
realisme, juga pragmatisme (hlm. 75-76).
Dalam bab Landasan Filosofis Pendidikan karangan Dra. Kurniasih, M.Pd. dan
Drs.Tatang Syaripudin, M.Pd. menyenangkan untuk dibaca dan juga pemaparan permateri
yang dituliskan oleh penulis menggunakan bahasa yang ringan sehingga mudah dimengerti.
Tim penulis pun memberikan contoh implikasi terhadap pendidikan disetiap pembahasan
sehingga materi yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pembaca.
Walaupun demikian sangat disayangkan pada bab ini masih dapat kita temukan
sedikit kesalahan dalam penulisan dan tanda baca. Juga terdapat pemaparan yang menurut
saya sedikit keluar dari tema pembahasan.
Referensi:
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEDAGOGIK/195009081981011-
Y._SUYITNO/LANDASAN_FILOSOFIS_PENDIDIKAN_DASAR.pdf