Nama : Uswa Hasanah

NIM : 141911233079
TUGAS ASPEK FINANSIAL DAN SWOT
1. Identifikasi SWOT Usaha
Kekuatan (Strength-S) Kelemahan (Weakness-W)
1. Mempunyai alat untuk 1. Banyaknya biaya
pengolahan dan alat pengeluaran
yang dibutuhkan 2. Keterbatasan jumlah
sederhana karyawan
2. Harga relatif murah 3. Kemasan produk kurang
menarik
Peluang (Opportunity) Strategi SO Strategi WO
1. Permintaan pasar akan 1. Meningkatkan kualitas 1. Memanfaatkan teknologi
camilan yang terus produk dan pelayanan sosial media untuk
meningkat agar konsumen merasa melakukan promosi yang
2. Belum ada produk yang puas dan nyaman sebanyak-banyaknya.
sama supaya bisa menarik 2. Meningkatkan volume
3. Berkembangnya konsumen baru penjualan untuk
teknologi sosial media 2. Meningkatkan kualitas memperoleh hasil yang
4. Banyaknya produksi dan kualitas maksimal.
pembudidaya ikan produk 3. Bekerja sama dengan
patin di Lamongan 3. Memperluas promosi berbagai toko di sekitar
melalui media online yang memiliki usaha
maupun offline frozen food
Ancaman (Threats) Strategi ST Strategi WT
1. Produk yang mudah 1. Mengadakan promo 1. Motivasi pelaku usaha
ditiru dengan prinsip “harga untuk dapat
2. Banyaknya pesaing murah berkualitas” mengembangkan
3. Munculnya produk untuk meraih pelanggan usahanya
baru 2. Menjalin komunikasi 2. Meningkatkan
4. Harga bahan baku yang baik dengan manajemen pemilik
cenderung tidak stabil pelanggan, supaya usaha
pelanggan tidak beralih 3. Meningkatkan skill
ke pengusaha lain tenaga kerja.
4. Menambah varian
bentuk dan jenis
kemasan mengingat
bahan baku yang mudah
di dapat

2. Perhitungan Aspek Finansial

Biaya Variabel (Variabel Cost)

Biaya Bahan Baku

No Nama Barang Jumlah Barang Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
1 Ikan Patin 1 kg 25.000 25.000
2 Tepung tapioka 500 gram 8.000 8.000
3 Telur 3 buah 1.900 5.700
4 Daun Bawang 100 gram 3.000 3.000
5 Bawang Merah 3 siung 1.000 1.000
6 Bawang Putih 7 siung 2.000 2.000
7 Garam 1 sdm 500 500
8 Gula Pasir 1 sdt 300 300
9 Merica 1 sdt 1.000 1.000
10 Penyedap rasa 1 sdm 500 500
11 Kaldu Bubuk 1 sdt 500 500
12 Minyak 250 ml 7.000 7.000
Jumlah Per-Produksi (Rp) Rp. 54.500

1. Thinwall 500ml 10 pcs 1.000 10.000

2. Sticker Logo 10 pcs 150 1.500
Jumlah Per-Produksi (Rp) Rp. 11.500
Total Biaya Per-Produksi (Rp) Rp. 66.000

Peralatan
No Nama Alat Harga
1 Chopper Rp. 90.000
2 Kompor Rp. 100.000
7 Panci Pengukus Rp. 80.000
5 Pisau Rp. 10.000
6 Sendok dan Garpu Rp. 5.000
3 Tabung Gas Rp. 18.000
4 Wadah Rp. 5.000
Jumlah Investasi Rp. 308.000

Biaya Tetap (Fixed Cost)

No. Nama Barang Asumsi Umur Harga Nilai Biaya
Ekonomis Perolehan Residu Penyusutan
1. Chopper 5 tahun 90.000 50.000 10.000
2. Kompor 7 tahun 100.000 35.000 9.300
3. Pisau 3 tahun 10.000 4.000 2.000
4. Sendok dan Garpu 3 tahun 5.000 2.000 1.000
5. Tabung Gas 7 tahun 18.000 7.000 1.600
6. Panci Pengukus 5 tahun 80.000 35.000 9.000
7. Wadah 5 tahun 5.000 2.000 600
Jumlah per Produksi (Rp.) 33.500

 Laba / Rugi

Estimasi Pendapatan Per Produksi (1 hari)

Nama Produk Harga Jumlah Laba Kotor Biaya Laba Bersih (Rp.)
jual terjual (Rp.) Operasional
(Rp.) per (Rp.)
 produksi
Otak Otak 15.000 10 pack 150.000 99.500 50.500
Ikan Dori

 BEP Harga dan BEP Produk

total biaya
BEP Harga =
jumlah produk
99 .500
=
10
= 9.950

Pada perhitungan diatas, BEP Harga (Rp. 9.950) yaitu lebih kecil dari Harga jual (Rp.15.000)
Maka usaha berada pada posisi menguntungkan.

total biaya
BEP Produk =
harga jual per unit
99 .500
=
15.000
= 6,633
= 5 unit (Kg)

BEP Produksi untuk satu kali produksi adalah 7 porsi yaitu lebih kecil dari Jumlah produksi (15
porsi).

 R/C (Revenue/Cost) Ratio

Dengan kriteria :
R/C > 1, maka usaha Otak Otak Ikan Dori layak untuk diusahakan
R/C = 1, maka usaha Otak Otak Ikan Dori impas
R/C < 1, maka usaha Otak Otak Ikan Dori tidak layak untuk diusahakan

penerimaan total
R/C =
biaya operasional
150.000
=
99.500

= 1,50
 Berdasarkan hasil perhitungan diatas didapat nilai R/C sebesar 1,50. Nilai 1,50 > 1,
mengindikasikan bahwa secara ekonomi usaha pembuatan Otak Otak Ikan Dori layak untuk
diusahakan

 B/C (Benefit/Cost) Ratio

Dengan kriteria :
B/C > 1, maka usaha Otak Otak Ikan Dori layak untuk diusahakan
B/C = 1, maka usaha Otak Otak Ikan Dori impas
B/C < 1, maka usaha Otak Otak Ikan Dori tidak layak untuk diusahakan

laba bersih
B/C =
biaya operasional
50.500
=
99 .500

= 0,50

Berdasarkan hasil perhitungan diatas, didapatkan nilai B/C sebesar 0,50. Dimana nilai
0,50 < 1, hal tersebut mengindikasikan bahwa secara ekonomi usaha pembuatan Otak Otak Ikan
Dori kurang efisien untuk dilakukan. Hal tersebut disebabkan oleh adanya biaya produksi yang
dikeluarkan oleh pelaku usaha tidak memberikan pendapatan yang maksimal.