Anda di halaman 1dari 4

KELOMPOK 4

1. Utami Agustin (122019018)


2. Rizqina Syalsabila (122019023)
3. Berlian Hidayat (122019036)
4. Tarra Mawarni (122019037)
5. Netti Sundari (122019039)

TUGAS.

1. Sebutkan Pengertian dari absorbsi ?


Jawab :
Absorpsi adalah proses pemisahan bahan dari satuan campuran gas dengan cara
pengikatan bahan tersebut pada permukaan absorben cair yang diikuti dengan pelarutan.
Atau proses penyerapan suatu zat oleh zat lain. Dalam proses ini, zat yang diserap masuk
ke bagian dalam zat penyerap. Misalnya peristiwa pelarutan (gas ke dalam zat cair atau
zat padat), difusi (zat cair ke dalam zat padat), warna yang diserap oleh suatu benda
(warna absorpsi), penyerapan sinar bias oleh suatu zat pada peristiwa bisa kembali
(absorpsi selektif) dan penyerapan energy oleh electron di dalam satuan atom (spectrum
absorpsi).

2. Sebutkan faktor yang berpengaruh pada proses absorbsi ?


Jawab :
1. Laju alir air: semakin besar,penyerapan semakin baik.
2. Komposisi dalam aliran air: Jika terdapat senyawa yang mampu beraksi dengan CO2
(misalnya NaOH) maka penyerapan lebih baik.
3.Suhu operasi: semakin rendah suhu operasi,penyerapan semakin baik.
4. Tekanan operasi: semakin tinggi tekanan operasi, penyerapan semakin baik sampai
pada batas tertentu. Diatas tekanan maksimum (untuk hidrokarbon biasanya
4000-5000 kPa), penyerapan lebih buruk.
5. Laju alir gas: semakin besar laju alir gas,penyerapan semakin buruk.

3. Jelaskan pengertian kolom absorbsi ?


Jawab :
Kolom absorbsi adalah suatu kolom atau tabung tempat terjadinya proses
pengabsorbsi penyerapan/penggumpalan) dari zat yang dilewatkan di kolom/tabung
tersebut. Proses ini dilakukan dengan melewatkan zat yang terkontaminasi oleh
komponen lain dan zat tersebut dilewatkan ke kolom ini dimana terdapat fase cair dari
komponen tersebut. Diantara jenis-jenis absorben ini antara lain, arang aktif, bentonit,
dan zeolit.

4. Jelaskan aplikasi absorbsi pada proses pembuatan formalin ?


Jawab :
Formalin yang berfase cair berasal dari formaldehid yang berfase gas dapat dihasilkan
melalui proses absorbsi.Teknologiproses pembuatan formalin Formaldehid sebagai gas
input dimasukkan ke dalam reaktor. Output dari reaktor yang berupa gas yang
mempunyai suhu 1820C didinginkan pada kondensor hingga suhu 550C, dimasukkan ke
dalam absorber.Keluaran dari absorber pada tingkat I mengandung larutan formalin
dengan kadar formaldehid sekitar 37 – 40%. Bagian terbesar dari metanol, air,dan
formaldehid dikondensasi di bawah air pendingin bagian dari menara, dan hampir semua
removal dari sisa metanol dan formaldehid dari gas terjadi dibagian atas absorber dengan
counter current contact dengan air proses.

5. Bagaimana prinsip kerja kolom absorbsi ?


Jawab :
Campuran gas yang merpakan keluaran dari reactor diumpankan kebawah menara
absorber. Didalam absorber terjadi kontak Antara dua fasa yaitu fasa gas dan fasa cair
mengakibatkan perpindahan massa difusional dalam umpan gas dari bawah menara ke
dalam pelarut air sprayer yang diumpankan dari bagian atas menara. Peristiwa absorbsi
ini terjadi pada sebuah kolom yang berisi packing dengan dua tingkat.Keluaran dari
absorber pada tingkat I mengandung larutan dari gas yang dimasukkan tadi.

6. 20 kg garam ditambahkan ke dalam 100 kg air menghasilkan larutan dengan densitas


1323 kg m-3 . tentukan konsentrasi garam dalam % b/b dan % b/v.
Jawab :
Pembahasan :
% b/b = (20 / (100 + 20)) * 100% = 16,67%
1 m3 larutan → 1323 kg larutan mengandung ( 16,67% * 1323 kg ) = 220,5 kg garam
dalam 1 m3 larutan (dalam 1 L?) % b/v = (220,5 / 1000) * 100% = 22,05%
7. Dalam proses karbonasi minuman ringan, diperlukan 3 volume gas CO 2 tiap 1 volume
air pada 0 ˚C, tekanan atmosfer. Tentukan fraksi massa (% b/b) dan fraksi mol CO2
dengan mengabaikan komponen selain CO2 dan air.
Jawab :
Pembahasan :
Basis 1 liter air = 1000 g
Volume gas CO2 = 3 liter
pV=nRT
1 x 3 = n x 0,08206 x 273
n = 0,134 mol
n = berat / BM → 0,134 = berat / 44
Berat CO2 = 5,9 g
% b/b = (5,9 / (1000+5,9) ) x 100%
Fraksi mol = 0,134 / ( (1000/18) + 0,134 )

8. Sebutkan aplikasi dari kolom Absorbsi ?


Jawab :
• Teknologi refrigasi
• Teknologi proses pembuatan formalin
• Proses pembuatan asam nitrat

9. Jelaskan mengenai ukuran partikel dari faktor-faktor yang mempengaruhi Absorbsi ?


Jawab :
• Makin kecil ukuran pertikel yang digunakan maka semakin besar kecepatan
adsorbsinya.
• ukuran diameter dalam bentuk butir adalah lebih dari 5,1mm,sedangkan ukuran
pertikel dalam bentuk serbuk adalah 25.
10. Sebut dan jelaskan jenis-jenis Absorbsi ?
Jawab :
1. Absorbsi Fisika :
Absorbsi fisika merupakan absorbsi dimana gas terlarut dalam cairan penyerap tidak
disertai dengan reaksi kimia.Penyerapan terjadi karena adanya interaksi fisik, difusi
gas ke dalam air, atau pelarutan gas ke fase cair.Contoh absorbsi ini adalah absorbsi
gas H2S dengan air, metanol, propilen, dan karbonat.

2. Absorbsi Kimia
Absorbsi kimia merupakan absorbsi dimana gas terlarut didalam larutan penyerap
disertai dengan adanya reaksi kimia.Contoh absorbsi kimia ini adalah absorbsi
dengan adanya larutan MEA, NaOH.K2CO3, dan sebagainya.Aplikasi dari absorbsi
kimia dapat dijumpai pada proses penyerapan gas CO2 pada pabrik amoniak.

Anda mungkin juga menyukai